Hana, wanita cantik, mandiri dan pewaris tunggal seluruh Harta keluarganya. harus menelan pil pahit, saat mengetahui jika suaminya berselingkuh di belakangnya. bahkan berniat untuk menyingkirkannya dan mau menguasai seluruh hartanya. iya sampai Harus berpura-pura bangkrut sehingga membuatnya menjadi miskin. apakah Hana mampu menyingkirkan suami dan selingkuhannya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ria rahnita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
11
"masak mie, kayaknya enak." Hana bangkit, keluar dari kamarnya. Tujuannya tentu saja dapur.
Dirinya yang sudah terbiasa dilayani, menjadi bingung. Karena tidak tahu bagaimana cara mengupas bawang, mau minta tolong salah satu pelayan. Wanita itu tidak tega, apalagi waktu sudah larut.
"ada apa?" suara berat, menghentikan Hana yang sedang mencoba mengupas bawang pakai pisau terhenti.
"kak Adit." senyumnya mengembang.
"kenapa? Kamu kenapa malam-malam di dapur?" Awa Adit merasa haus, jadi ia berniat untuk mengambil minum di dapur.
tetapi, pria itu melihat Hana tentang kebingungan.
"aku lapar, pengen makan mie ditumis gitu kak. Pakai bawang, cabai, dan tomat. Tapi, aku tidak tahu bagaimana caranya.?
Adit berdecak, kakinya melangkah ke arah lemari pendingin. Dan mencari sesuatu yang bisa ditambahkan pada mie.
"kamu bisa buka YOUTUBE, di sana pasti ada tutorialnya."
Hana menepuk jidatnya sendiri, kenapa ia tidak terpikir sampai kesana.
"tapi, aku gak bawa handphone kak."
"sudahlah, kakak aja yang masak. Kamu duduk diam di sana." Adit menunjuk kursi yang berada di meja makan.
Dengan senyuman lebar, Hana menuruti perintah kakak sepupunya itu.
"kakak memang yang terbaik, aku makin sayang," ujar Hana dengan manjanya.
Adit mendengkus, "merepotkan," gumamnya yang masih bisa didengar Hana.
***
Rudi tertidur pulas, di sampingnya ada Erna yang memandangnya penuh senyum.
"aku penasaran dalam kamar mereka."
Erna terdiam, matanya sudah gatal sekali. ingin melihat secara langsung, bagaimana keadaan kamar milik Hana.
Wanita yang tubuhnya tertutup selimut itu, melirik ke arah kamar yang tertempel di dinding.
"baru jam tiga pagi, pelayan pasti belum pada bangun 'kan?"
Seringai muncul di wajahnya, dengan lembut ia membangunkan Rudi.
"mas, bangun. Kamu gak pengen pindah kamar?"
Tubuh Rudi menggeliat sebentar, ia melihat wanita yang baru saja memuaskannya tengah mengenakan pakaian.
"untung kamu bangunkan aku, ya sudah aku ke kamar dulu ya sayang." Rudi mencoba untuk bangun, dan memungut pakaiannya yang tercecer di lantai.
Dengan sedikit terpejam, ia mulai mengenakan pakaiannya. Setelah pakaiannya terpakai dengan benar, kakinya mulai melangkah keluar.
Tanpa ia sadari, Erna mengikutinya dari belakang. Rasa penasaran Erna lebih besar, daripada rasa takutnya.
Setelah sampai di depan pintu kamar, Rudi segera membukanya dan masuk begitu saja. Belum sempat ia menutup pintu, Erna sudah menerobos masuk.
"Erna," ujar Rudi terkejut.
"mas, boleh 'kan aku tidur di sini?" ucap Erna dengan suara mendayu-dayu.
Rudi mengusap wajahnya, "tidak bisa Erna, nanti kalau ketahuan bisa panjang urusannya."
Wanita yang berstatus sebagai selingkuhannya itu, menekuk wajahnya. Tidak menghiraukan perkataan Rudi, ia memilih merebahkan di ranjang besar yang sejak tadi menarik perhatiannya.
"ranjang ini sangat empuk, kenapa berbeda sekali dengan kamar tamu?" gumam Erna, yang mencoba memejamkan matanya.
Rudi meremas rambutnya, dengan wajah kesal ia menghampiri Erna yang terlihat enggan untuk bangun dari ranjangnya.
"bangun!" sentakanya, mencoba menarik tangan kekasihnya itu.
"apa sih." Erna mencoba menarik tangannya.
"lebih baik kamu keluar, sebelum para pelayan bangun."
"aku gak mau, biarkan aku di sini dulu sayang."
"tidak bisa Erna, kamu tidak tahu kalau setiap sudut rumah ini bisa mendengar. Aku tidak ingin ambil resiko, kita belum menguasai harta Hana. Kalau kita berhasil, kamu boleh tidur di kamar ini." Rudi tidak mau ambil resiko, walaupun ia sudah menyogok beberapa pelayan yang ada di sini, tetap saja ia harus waspada.
*
*
*
Semoga kalian suka ya😊
tuti trnyta d jual,trs d siksa jg....erna d sksa jg krna bls dndm....tnggal rudi yg blm....
loe kaya aman,loe ganteng aman, loe berduit aman. ini mah kere,,