NovelToon NovelToon
Aku Si Cewe Gila Kerja Karena Sakit Hati

Aku Si Cewe Gila Kerja Karena Sakit Hati

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir / Wanita Karir / Fantasi Wanita
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: YagesYa

Tiara cewe cantik dan mandiri yang menjadi terobsesi kerja karena sakit hati yang dimana cintanya di khianati oleh calon suaminya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YagesYa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

11

(Ndah Reza disana?),Rizki mengirimi sebuah pesan kepada indah,namun tak ada jawaban.

"Kemana si tuh orang?" gumam Rizki,sudah jam 7 malam dan Reza belum pulang sedari tadi pagi ia berangkat.

Dilain sisi tiara kini sudah ditempat yang kemarin Fikri katakan.

"Wah tempatnya bagus banget fik" ucap tiara terkagum-kagum

"Suka??" tanya Fikri lembut

"Suka" ucap tiara sambil mengangguk dan tersenyum

"Kita duduk disana ya,ada yang mau aku omongin" ucap Fikri lalu menggandeng tiara

Mereka duduk di pinggir sungai di dekat taman kota,cukup indah pemandangan nya bagi mereka yang ingin sekedar nongkrong melepas lelah setelah beraktivitas seharian.

"Apa yang mau Lo omongin fik?" ucap tiara sambil menatap sungai yang tenang

"Ekhm sebelumnya gue minta maaf kalo terkesan ngebuat Lo risih tapi gue gabisa nahan nya lagi" ucap Fikri

Tiara lalu memandang Fikri,"ngomong aja" ucap tiara.

"Gue suka sama Lo Ra,maaf ya" ucap Fikri

"Maaf? haha Fikri Lo lucu banget,lagi belajar nembak cewe ya" ucap tiara,ia sedikit tidak percaya

"Gue serius Ra,mau nggak Lo jadi pacar gue?" ucap Fikri dengan nada serius dan pandangan nya menatap lurus ke mata tiara

"Hhe,emm hhe" Tiara hanya cengengesan sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

Fikri mendengus dan memutar bola mata malas,"yaudah jawab nya besok aja,yang penting gue udah bilang ke Lo karena gue gamau Lo di ambil orang duluan" ucap Fikri

"Hhe maaf ya fik" ucap tiara,jantung nya berpacu lebih cepat dari biasanya,bahkan mukanya terasa memanas.

Suasana mendadak canggung,Tiara dan Fikri sama-sama diam larut dalam pikiran nya masing-masing.

"Ra balik yuk,udah malem,gabaik cewe balik kemalaman" ajak Fikri

"Ayo" ucap tiara,lalu mereka pun pergi meninggalkan tempat tersebut.

**

"Duh hp gue mati lagi" ucap indah setelah sampai rumah,Reza sudah pulang 5 menit yang lalu.

"Eh ndah,kirain masih diluar" ucap Revan

"Iya bang,ibu mana?" ucap indah

"Lagi pengajian ndah,sini Abang mau denger cerita Lo hari ini" ucap Revan dan indah pun mengikuti Revan menuju ruang tengah

"Gimana-gimana?" ucap Revan sambil menepuk sofa sebelah nya agar indah duduk disebelahnya

"Aku jadian sama Reza" ucap indah

"Terus?" ucap Revan

"Udah lah,aku cuma jadian aja selebihnya biar kita jalanin sesuai alurnya" ucap indah dan Revan pun mengangguk.

"ndah gue mau cerita deh,tapi kita aja yang tau ya" ucap Revan

"Iya bang,ada apa?" ucap indah

"Beberapa hari lalu bapak chat Abang,nanyain Abang,terus Abang bilang jangan chat Abang lagi,jahat ngga sih ndah?" tanya Revan

Indah nampak berfikir,lalu dia pun menarik nafas kasar,"udah  ya bang kalo dia chat lagi jangan di bales,aku kena masalah di sekolah gara-gara dia" ucap indah

"Maksud kamu?" tanya Revan

"Foto dia lagi sama selingkuhan nya juga kertas surat itu ada di papan pengumuman kampus bang,aku jadi gapunya temen gara-gara itu" ucap indah matanya mulai berkaca-kaca.

"Gila emang,mau pindah kampus aja? masih lama kan?" ucap Revan,indah hanya menggeleng

"2 bulan lagi,sekarang lagi ngerjain skripsi buat kelulusan" ucap indah,Revan mengangguk paham lalu memeluk adik tersayang nya itu.

"Abang bakal jadi garda terdepan kalo sampe ada yang macem-macem sama kamu,oke" ucap Revan sambil mengelus pucuk kepala indah.

"iya" ucap indah lalu menangis

"Nangis aja gapapa,biar kamu lebih lega,Abang bakal jadi bahu untuk kamu bersandar" ucap Revan dan indah pun menangis sejadi-jadinya.

Setelah beberapa saat tidak ada suara tangisan lagi,Revan pun sedikit melihat adiknya itu,"yah tidur padahal mau di ajak beli jajan hehe" ucap Revan lalu menggendong indah supaya tidur dikamar.

"Istirahat ya cantik,gue tau hari Lo berat banget pastinya nanti,tetep semangat oke,love you" ucap Revan lalu mengecup kening adiknya tak lupa menyelimuti adiknya juga dan mematikan lampu kamar.

"Good night cantiknya Abang" ucap Revan sambil tersenyum dan menutup pintu kamar.

Reza sudah sampai rumah,ia langsung disambut dengan tatapan tajam oleh Rizki

"Loh mana mama sama papa?" ucap Reza

"Dikamar" jawab Rizki

"Darimana Lo?" ucap Rizki lagi

"Keluar" jawab Reza seadanya,Rizki yang sudah geram bangkit dari sofa lalu mendekati Reza.

"Darimana gue tanya hah?!" ucap Rizki dengan nada sedikit tinggi

"Ketemu indah,puas Lo" ucap Reza lalu tersenyum smirk

"Lo tau ga!,Tiara abis dari sini,dia chat Lo sampe nunggu Lo Berjam jam,dia mau makan aja masih nunggu Lo katanya kalo Lo gabalik dia gamakan,mikir goblok!,gunanya Lo bawa hp buat apa hah?!" ucap Rizki dengan emosi yang sudah tak terbendung lagi

Reza tersentak lalu ia segera mengecek ponselnya dan benar ada satu pesan dari Tiara dan ribuan notif telepon.

"Mana Tiara sekarang?" ucap Reza

"Udah balik" ucap Rizki ketus

"Tapi tapi dia udah makan kan?" ucap Reza dengan nada sedikit panik

"Udah,dipaksa papa" ucap Rizki,tanpa basa basi lagi Reza langsung pergi lagi

"Mau kemana Lo? udah malem begini"ucap Rizki

"Tiara"' ucap Reza lalu melajukan motornya.

"Cih" ucap Rizki lalu ia masuk kedalam kamar nya.

"Maaf ya Ra,gue sampe ga buka hp gara-gara terlalu larut sama perasaan gue tadi" ucap Reza.

30 menit berlalu Reza sudah di depan kost an tiara.

(Ra,turun sini),lalu tak lama tiara membalas

(oke),dan Reza pun menunggu.

"Halo Abang,tadi kemana aja si huhu" ucap tiara

"Sini peluk" ucap Reza dan Tiara pun memeluk Reza

"Maaf ya,Abang tadi lagi ketemu temen Abang,sampe lupa ga buka hp,kamu sudah makan? kalo belum ayo kita cari makan,kita quality time di taman kota" ucap Reza

"Serius? ayo,tapi aku ambil jaket sama hape dulu ya" ucap tiara dan di angguki oleh Reza

Setelah selesai semua Tiara pun turun tak lupa ia mengirimi pesan kepada Fikri karena akan keluar dengan Abang nya.

(Fik,aku keluar dulu ya sama bang Reza,Babai) setelah mengirim pesan itu Tiara langsung bergegas turun karena tak ingin Abang nya menunggu terlalu lama

"Yuk bang" ucap tiara

"Yuk,nih helm pake" ucap Reza lalu Tiara menaiki helm dan menaiki motor reza.

Suasana malam begitu sepi tapi masih ada beberapa kendaraan yang berlalu lalang

"Mau makan apa?" tanya Reza

"Serabi aja,tadi udah makan nasgor soalnya hehe" ucap tiara lalu Reza melajukan motornya menuju tukang serabi

Tiara turun duluan lalu memesan serabi,"bang serabi jagung nya satu ya,sama...bang Lo mau apa?" ucap tiara

"Serabi polos aja" ucap Reza sambil berjalan ke arah tiara

"Oke, serabi jagung satu sama serabi polos ya bang" ucap tiara

"Oke neng,mohon ditunggu ya" ucap Abang serabi

Lalu Tiara dan Reza pun duduk di terpal yang sudah di sediakan tak jauh dari tukang serabi.

"Ra maaf ya soal tadi,Iki sampe marah banget sama gue tadi hhe" ucap Reza

"Gapapa bang,gue ngerti ko" ucap tiara

Tak lama pesanan mereka datang,"Nih neng silahkan dinikmati" ucap kang serabi

"Terimakasih bang" ucap tiara

"Sama-sama" ucap kang serabi lalu pergi

"Wah Lo hebat,sampe ngucapin terimakasih ke Abang nya" ucap Reza

"Harus,mama ngajarin itu ke gue katanya ucapan makasih,tolong,dan maaf itu sulit kalo kamu kegedean gengsi,gitu" ucap tiara lalu menyantap serabinya

"Waw hebat,nyobain dong kayaknya enak tuh mana banyak banget lagi jagung nya" ucap Reza lalu Tiara menyodorkan serabinya

"Suapin dong" ucap Reza

"Haha lucu banget,sini sini" ucap tiara lalu menyuapkan serabinya ke mulut Reza

"Ih enak loh,bagi dong jagung nya dikit" ucap Reza dan Tiara membaginya

"Enak kan,makanya beli nya yang jagung" ucap tiara lalu melanjutkan makan nya

Reza menatapnya dengan sendu,"Ra Ra,baik banget Lo sumpah,gue pikir Lo bakal marah dan kecewa sama gue,tapi nyatanya? Lo tetep Tiara yang gue kenal" ucap Reza dalam hati sambil melihat Tiara memakan serabi sambil tersenyum

"Abis ini pulang ya,udah jam 11,nanti Lo dimarahin papa lagi,kost tutup gerbang jam berapa?" tanya Reza

"Jam 12 bang,yauda tapi bungkusin lagi bole gak? Hehe" ucap tiara sambil memamerkan deretan giginya yang Rapi

"Boleh,pesen aja,tapi abisin dulu yang ini" ucap Reza dan Tiara pun mengangguk.

Setelah selesai makan serabi mereka pun pulang,tak lupa Reza mengantarkan Tiara terlebih dahulu.

"Makasih bang serabinya, hati-hati dijalan ya" ucap tiara

"Iya cantikku,yauda gue balik ya,babaii" ucap Reza lalu melajukan motornya.

Tiara juga masuk kedalam kost nya,saat sampai di depan kamar Tiara seperti mendengar suara yang aneh dari kamar Kesya.

"Eh ka Kesya,kenapa tuh?" gumam tiara,namun saat Tiara hendak mendekat sebuah tangan menahan lengan nya.

"Jangan,sebaiknya Lo pura-pura gatau" ucap cewe itu

"Tapi ka..." ucap tiara

"Nurut kata gue mending sekarang Lo masuk kamar,gausah cerita apapun ke ibu kos sama anak kos yang lain,paham?!" ucap cewe itu dengan nada sedikit tinggi

"Em iya ka" ucap tiara lalu ia memutuskan untu masuk kamar daripada kena omel Kaka Kaka yang tadi.

1
Muslimah Muslim
baguss
anggita
like👍☝iklan. moga novelnya lancar
Ming❤️
Sumpah lega banget nemu cerita yang bagus kayak gini di platform ini!
Takagi Miho
Baper mode on. 😭💔
Gaara
Suka banget endingnya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!