NovelToon NovelToon
Dianggap Miskin Oleh Keluarga Istri

Dianggap Miskin Oleh Keluarga Istri

Status: sedang berlangsung
Genre:Identitas Tersembunyi / Romansa / Konglomerat berpura-pura miskin
Popularitas:40.3k
Nilai: 5
Nama Author: Hafizoh

Ibrahim anak ketiga dari pasang Rendi dan Erisa memilih kabur dari rumah ketika keluarga besar memaksanya mengambil kuliah jurusan DOKTER yang bukan di bidangnya, karena sang kakek sudah sakit-sakitan Ibrahim di paksa untuk menjadi direktur serta dokter kompeten di rumah sakit milik sang kakek.

Karena hanya membawa uang tak begitu banyak, Ibrahim berusaha mencari cara agar uang yang ada di tangannya tak langsung habis melainkan bisa bertambah banyak. Hingga akhirnya Ibrahim memutuskan memilih satu kavling tanah yang subur untuk di tanami sayur dan buah-buahan, karena kebetulan di daerah tempat Ibrahim melarikan diri mayoritas berkebun.

Sampai akhirnya Ibrahim bertemu tambatan hatinya di sana dan menikah tanpa di dampingi keluarga besarnya, karena Ibrahim ingin sukses dengan kaki sendiri tanpa nama keluarga besarnya. Namun ternyata hidup Ibrahim terus dapat bual-bualan dari keluarga istrinya, syukurnya istrinya selalu pasang badan jika Ibrahim di hina.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hafizoh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11

"Arham duduk sini, ada yang mau Mbak bicarakan" pinta Arumi

Arham melangkah ke arah Arumi yang saat ini sedang duduk di sofa depan TV, perasaan Arham sudah lebih baik dari pagi tadi apalagi perutnya sudah terisi penuh. Tiba di dekat Arumi, Arham langsung duduk.

"Ada apa, Mbak?"

Arumi tak menjawab pertanyaan Arham, justru Arumi menunjukkan pesan yang di kirim oleh Mona tadi. Arham membaca semua pesan itu lalu menghela napas, Arham juga mengacak rambutnya dengan kasar.

"Sebelum kita membahas masalah kamu, ada yang mau Mbak tanyakan tapi sedikit pribadi. Jika kamu tak mau menjawab tak masalah"

Arumi memasang wajah serius, Arham terdiam. Arham masih menimang apa yang akan di tanyakan Arumi, tapi jika Arham tak mempersilahkan tentu Arham tidak tau Arumi ingin bertanya apa.

"Silahkan Mbak"

"Baiklah, maaf sebelumnya. Selama menikah apa kalian sudah melakukan hubungan suami-istri?"

Arumi memperhatikan wajah Arham yang seketika berubah, Arham tentu sangat terkejut dengan pertanyaan Arumi.

"Hem, gimana ya Mbak"

Arham menggaruk rambutnya yang tak gatal dan melihat Arham terlihat ragu untuk menjawab, Arumi bisa menyimpulkan dari setiap tingkah Arham.

"Sepertinya kamu belum melakukannya" kata Arumi, Arham melotot mengapa bisa Arumi tahu.

"Kok Mbak tahu?" tanya Arham tanpa sadar

Arumi langsung tersenyum mendengar pertanyaan polos adiknya, dugaan Arumi benar bahwa perihal rumah yang di inginkan Mona hanyalah akal-akalannya saja.

"Sekarang Mbak sudah tau alasannya kenapa Mona ngotot minta cerai sama kamu? Jika kamu mau, Mbak bakal bantu kamu. Soal rumah yang Mona mau, Mbak bakal beliin buat kamu"

"Mbak serius?" tanya Arham tidak percaya

Arumi mengangguk-angguk, jika dugaannya benar. Arumi bisa membuat Mona mendekam di penjara, sepertinya Mona salah pilih lawan.

"Tentu saja, Mbak tidak mau melihat kamu bersedih. Kamu tau kan, kalau kamu adik kesayangan Mbak. Mbak mau tanya selama kamu pacaran sama Mona, apa kalian pernah berhubungan b*dan?" tanya Arumi yang ingin memastikan

Arham terharu mendengar perkataan Arumi, padahal selama ini Arham sadar kadang berbuat yang tidak baik pada Arumi. Tapi Arumi masih memperlakukannya dengan penuh kasih sayang, sementara hubungannya dan Mona.

Selama berpacaran tidak pernah berbuat aneh-aneh, mereka hanya bergandengan tangan tak lebih dari situ. Karena prinsip dalam hidup Arham, tidak ingin merusak wanita yang di cintainya.

"Terima kasih, Mbak. Sebenarnya aku malu pada Mbak, kenapa Mbak masih baik padaku padahal selama ini aku sudah jahat pada Mbak dan Mas Ibrahim tapi Mbak masih mau membantu masalah yang aku hadapi. Dan masalah itu, selama pacaran Arham tidak pernah berbuat macam-macam sama Mona" ucap Arham dengan mata yang berkaca-kaca

Arumi tersenyum sembari mengelus rambut Arham, ternyata Arham tetaplah Arham adiknya yang dulu. Mungkin selama ini Arham hanya tersesat saja, makanya berlaku tidak baik terhadapnya dan suaminya.

"Mbak seneng kamu kembali menjadi adik mbak seperti dulu, masalah Mona. Mbak bersyukur kamu tidak melakukan perbuatan yang melebihi batas, Mbak punya rencana tapi kamu hubungi dulu Mona. Katakan saja kalau kamu mau membelikan rumah yang dia inginkan, setelah itu....." Arumi terlihat ragu untuk menyampaikan rencananya karena takut Arham tidak mau mengikuti rencananya

"Setelah itu, apa Mbak? Jangan bikin aku penasaran" kata Arham karena Arumi tidak melanjutkan perkataannya, Arumi justru terkekeh melihat wajah penasaran Arham.

"Mbak takut kamu gak mau mengikuti rencana Mbak"

"Aku mau, aku akan mengikuti semua rencana dari Mbak" jawab Arham memasang wajah serius untuk menyakinkan Arumi

"Hemm, baiklah. Mbak mau kamu bawa Mona untuk melakukan tes keperawanan"

"Ap....Apa Mbak? Tes keperawanan?" tanya Arham dengan wajah terkejut

"Iya, Mbak yakin Mona cuma cari alasan saja agar bisa cerai dari kamu. Cerita kalian ini seperti teman Mbak, menikah baru si cewek membuat masalah terus sampai akhir satu minggu cerai. Mereka juga tidak pernah berhubungan suami-istri selama menikah, setelah di telusuri cewek itu cuma mau status janda" jelas Arumi yang teringat cerita temannya, bahkan temannya itu sampai sekarang masih memilih untuk menjadi duda.

"Tapi aku ragu kalau Mona seperti itu, Mbak. Aku sangat kenal dia, mungkin dia memang hanya ingin punya rumah sendiri. Makanya dia seperti itu"

Arumi jadi kesal mendengar jawaban Arham yang membela Mona, bahkan masih berpikir positif tentang Mona.

"Ya sudah kalau begitu kamu cari solusi sendiri saja masalah kamu, Mbak gak mau bantu kamu lagi. Sana cari sendiri uang buat beli rumah"

Arumi pura-pura marah pada Arham, Arham yang melihat Arumi marah jadi panik. Siapa lagi yang akan membantunya selain Arumi, karena hanya Arumi yang benar-benar peduli padanya saat ini.

"Aduh, jangan marah donk Mbak. Iya deh, aku ikuti rencana Mbak. Tapi aku mohon jangan marah lagi ya, plisss"

Arumi yang melihat wajah melas Arham jadi tidak tega, Arumi pun memaafkan Arham dengan syarat Arham harus mau menjalankan rencana yang telah di susun Arumi. Arham pun setuju dengan rencana Arumi, tapi Arham berharap dugaan Arumi itu salah.

.

.

.

Ibunya Arumi memasang wajah angkuhnya, karena sudah berhasil membawa pulang Laras. Orang-orang kampung yang sedang mengobrol tak jauh dari rumah ibunya Arumi langsung melihat ke arah ibunya Arumi dengan Arka dan Laras.

"Apa lihat-lihat? Saya sudah bilang kalau menantu saya tidak bersalah, tuh buktinya Laras sudah bisa pulang kan. Memang Arumi nya saja yang iri, tidak bisa melihat menantu saya jaya dan makmur" ujar Ibunya Arumi dengan angkuhnya, entah mengapa nama Arumi harus di bawa-bawa.

"Jadi itu hanya fitnah ya Bu? Wah kalau fitnah bisa loh di laporkan atas pencemaran nama baik" ucap Bu Neli

"Tidak usah, saya malas berurusan lagi sama namanya polisi. Cuma saya mau kasih tau ya, jangan pernah dengerin apapun yang di katakan Arumi"

"Kamu ini kenapa sih? Benci banget sama Arumi, padahal Arumi itu anaknya baik. Gak neko-neko, apa karena Arumi itu bukan anak kandung kamu makanya benci sekali dengannya" perkataan Bu Neli membuat Ibunya Arumi meradang

"Kalau memang iya kenapa? Dia itu cuma anak seorang pelakor tidak pantas hidup dengan tenang" sahut Ibunya Arumi dengan keras

"PELAKOR? Kamu kok gak mikir? Yang pelakor itu siapa? Almarhumah ibunya Arumi atau kamu? Sahabat berkedok ular"

Bu Neli tentu tahu bagaimana kehidupan Arumi kecil, karena Bu Neli bertetangga dengan Pak Burhan (Bapaknya Arumi) sejak ibu kandungnya Arumi belum mengandung Arumi, jauh sebelum Ibu tirinya Arumi datang berkedok sahabat dengan Ibu kandungannya Arumi.

1
Yurniati
semangat terus
Umma Ais dan Abib: baik kk ❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
Yurniati
terus semangat update nya thorr
Umma Ais dan Abib: oke kk terima kasih dukungannya
total 1 replies
Yurniati
tetap semangat terus update nya thorr
Umma Ais dan Abib: oke kk, author akan selalu semangat
total 1 replies
Yurniati
terbongkar juga secara tak langsung, akhirnya,,,,,👍👍😬😬
Umma Ais dan Abib: bener kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
bagus thor , harga diri keluarga besar itu lebih penting , hidup rukun ,tentrem , damai dan sentosa bersama keluarga besar qita, adalah sebuah harapan klasik yg tak tertawar ada peribahasa orang jawa " rukun agawe santoso yen crah marake bubrah ( seberat aoapun beban kita stau permasalahan yg kita hadapi dan diselesaikan bersama keluarga
Umma Ais dan Abib: iya bun bener
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Arumi bingung , dikatain miskin tapi semua jeluarganya minta bantuan ke dia , gimana coba sdh begitu bicaranya keluarga Arumi sangat menyakiti hatinya
Umma Ais dan Abib: iy bener bgt, keluarga gk tau malu
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
qita suka apa nggak suka ya lihat Laras tertangkap,Dlm hatiku dich sebenarnya ada rada kasihan juga dama Laras , tapi koq ya terlaluuu sifatnya , gaya hedon maunya tapi kurang modal , tasain sekarang laras
Umma Ais dan Abib: 🤭🤭🤭🤭hahaha
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Masyaalloh Laras mencuri sapi hanya untuk berfoya foya. gimana coba , koq nggak takut ya kalau "boroknya " ketahuan aneh banget ini tapi nyata , tingkah seseorang itu memang bermacam macam ya begitulah dunia
Umma Ais dan Abib: iy bener bgt kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
hayooo , ada aoa lagi nich ibunya Arumi cari suaminya , ayo terka dong , siapa cepat pasti dpt hem hem /Pray/
Umma Ais dan Abib: hem hem 😁😁😁
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Aneh juga ya , ntar diberi duwit nggak diberikan daging berabe deh ,menang kalau keluarga besar itu ya elaku saja ada masalah
Umma Ais dan Abib: gak hbis2 nya masalah dtng
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Arumi ini keluarga besar kayaknya ya , makanya problemnya ruwet , diberi sapi , dicuri saudaranya gimana coba
Umma Ais dan Abib: entahlah kk, author aja bingung
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Terus terang nich kalau aku sama sudara itu koq nggak tegaan ya , selalu merasa kasihan., jika aku ada atau punya uang , kemudian ada saudara , tetangga , atau teman yg pinjam ya aku kasih , tapi jika aku nggak ada uang , kemudian ada yg pinjam ya mau gimana lagi , wong qitq juga nggak punya koq
Umma Ais dan Abib: iya entar kita gak pinjami, ujung2nya di musuhin
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
ibu Arumi seorang wanita yg kurang patut dijadikan contoh , seorang ibu itu harusnya penuh dng kelembutan dan kasih sayang pada anaknya , bukan malah mempermasalahkan materi , mosok sdh disumbang sapi dan kambing koq malah mau pinjam ? koq ya tego ya
Umma Ais dan Abib: iya ibunya Arumi ibu yang serakah
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Benar ,suami istri nemang harus sepakat Arumi , penghematan keuangan harus ditata betul, sisihkan buat emergency ( cadangan jika ada kebutuhan mendadak. dan taj terduga ) , lha koq namanya baru calon istri koq berani ya minta tambahan mahar wuah ini sebuah sinyal bahwa sang istri ada tanda tanda cinta harta kayaknya , berabe ntar jadinya jika tak dikendalian dng baik /Pray/
Umma Ais dan Abib: bener bgt kk, setuju author dg pendapat kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
ini sich menurutku ada konflik , aku jujur nich Thor senang sama perangainya Ibrahim dibandingkan Arumi , mengapa , karena sebenarnya qita nggak boleh lho mendo,akan yg jelek pada orang lain apalagi pada saudara , nggak etis khan jangan mengumbar emosi dong , tapi kebih terlalu lagi keluarga kandungnya Arumi , bgmn tdk lha wong diberi sumbangan sapi beberapa ekor dan kambing lebih dari seekor koq dibilang miskin , coba jika sapi dan kambing itu dijual , hampir ratusan juta khan harga seekor sapi sekarang sekitar 15 jt lho gaes , jadi orang itu jangan hanya lihat profesi tapi hasilnya ,/Pray//Pray/
Umma Ais dan Abib: bener kk, kita sebagai manusia jgn melihat sampul luar orang kita tidak tau kenyataannya
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
aku suka koq , karya ini ini spesifik , mengapa saat ini jarang kita dapati cerita seorang petani , karena petani biasanya sekalu dianggap " remeh dan yak bermutu , yg mrnurutku anggapan ini salah karena menurutku nich seorang oetani itu adalah pekerja keras ,sederhana , sertadekat dng alam
Umma Ais dan Abib: iya kk setuju, udh biasa cerita tentang konglomerat dan CEO
total 1 replies
Ira Sulastri
Semoga alat penyadap yg di pasang Arham berhasil dan dapat membuktikan kebohongan Bu Ani, sehingga Arumni bisa membersihkan nama almh bundanya
Umma Ais dan Abib: iya kk semoga aja
total 1 replies
Nor Azlin
sabar mbak aku juga ingin kepastian sama kayak mbak nya ...pasti Arham akan tanya tu nanti ...kalau memang betul apa yang bu Ani kata kan itu mengenainya dengan pak burhan itu bermakna pak burhan lah yang selingkuh dengan bu Ani yah ...atau itu cuma kata bu Ani dong nya agar Arham tidak marah2 sama dia yah ...kalau betul seperti yang diceritakan mengenai dia & pak burhan ini bermakna mereka menjalinkan hubungan sebelum bunda Maira melahirkan Arumi atau sesudah melahirkan Arumi oleh demikian sesudah bunda Maria kecelakaan selepas itu mereka menikah atau jangan2 bu Ani sudah ada isinya saat itu makanya mereka langsing aja menikah & pak burhan nya pura2 marah sama bunda Maria kerana itu juga idia nya bu Ani agar Naira yang di salahkan agar perselingkuhan mereka tutup rapat2 yah cehhh dasar keduanya munafik andai itu ada benarnya pasal itu sampai mati dia merasa bersalah kerana udah menuduh bunda maira membuat onah deh ...pasal itu juga neneknya Arumi tidak cerita apa2 kali yah ...andai semuanya betul kamu jangan memberikan satu pun harta yang kamu punya termasuk rumah yang kamu taburkan itu... kerana itu juga harta pusaka yang seharusnya kamu dapat . .walau pun Arham itu satu ayah dengan mu jangan terlalu berlembut pada nya kerana suatu hari juga dia akan menikam mu dari belakang ketana dia darah daging bu Ani apa aja boleh berlaku ...lanjutkan thor
Umma Ais dan Abib: oke kk terimakasih sarannya
total 1 replies
Ahmad Sudrajat
Luar biasa
Umma Ais dan Abib: terima kasih bintangnya
total 1 replies
Yurniati
terus update nya thorr
Umma Ais dan Abib: oke di tunggu kk
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!