NovelToon NovelToon
Naga Hitam Dan 4 Selir

Naga Hitam Dan 4 Selir

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Petualangan / Tamat / Balas Dendam / Kebangkitan pecundang / Perperangan / Ahli Bela Diri Kuno / Pusaka Ajaib
Popularitas:16.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: jack mad

Sebuah organisasi pembunuh di era kekacauan dimana terdapat banyak penguasa sering memakai jasa pembunuh bayaran, organisasi pembunuh yang di sebut Sekte Naga hitam, setelah berhasil menjalankan misi, malah di jebak dan di fitnah hingga menjadi bulan bulanan kaum dunia persilatan saat itu, semua anggota sekte naga hitam yang di dada anggotanya terdapat rajah naga berwarna hitam.

Dari semua anggota hanya tersisa seorang anak, yang baru saja dadanya di gambar sebuah naga berwarna hitam.

Dan anak itu menyaksikan pembantaian, oleh mereka yang di sebut golongan putih dan hitam

Bagaimana Han ciu menemukan ke 4 selir nya yang masing masing berbeda karacter dan terkadang membuat pusing, dan suka duka mereka memberantas musuh yang telah menghancurkan kehidupan keluarganya,

Sebuah kisah imajinasi dari penulis.
tak ada unsur modern dalam novel ini, karna hanya sebuah kisah cerita silat jadul.

kritik dan saran di harapkan
asalkan dengan sopan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon jack mad, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch : 2 Hancurnya Sekte Naga Hitam

Han bu ci menatap tajam ke arah Dewa api, "tuan adalah seorang tokoh yang di hormati, kenapa tuan tidak selidiki dulu siapa yang telah membunuh Lim taihiap..!!" bukti sudah kuat, dan ada yang melihat orang orang mu bergerak di beiping.

Dewa api berkata sambil balik menatap tajam kearah Han bu ci.

Han bu ci yang melihat Naga angin kemudian berkata menggunakan ilmu memindahkan suara yang hanya bisa di dengar oleh Naga angin.

"Paman tolong bawa Han ciu ke puncak hitam, dan katakan pada pertapa sakti yang ada di sana, bilang saja aku nitip Han ciu, nanti akan ku ambil Han ciu setelah urusan di sini beres, di bawah ranjang ku ada 2 buah kitab pusaka perguruan kita, dan sepasang pedang pendek lambang perguruan, kau bawa juga dan titipkan pada pertapa itu." Han bu ci berkata.

Naga angin mengangguk mendengar perkataan ketuanya, lalu melesat pergi.

Hmm...!!

Rupanya kau diam, tadi sedang berbisik bisik dengan anak buahmu.

Berikan kitab cakar naga hitam dan kitab Dewa pedang, aku akan jamin kalian bisa bernafas lebih lama dan aku akan membantu sekte naga hitam ini.

Phuuuuih...!!"

"Aku tak percaya omongan, seorang yang serakah, kau adalah seorang pertapa, tapi rupanya nafsu dunia mu masih juga belum hilang." Han bu ci berkata kepada Dewa api.

Hmm..!!

"Rupanya kau memang sudah bosan hidup dan orang tadi juga tak kan hidup lebih lama lagi," Dewa api berkata.

Han bu ci lalu mengeluarkan sepasang pedang pendek yang gagang nya berbentuk kepala naga.

Kemudian memutar mutar pedang pendek itu di kedua tangannya.

Dewa api mendengus melihat aksi dari Han bu ci yang menurut nya.

Tidak menghargainya sebagai seorang tokoh tua.

Ketika mereka sudah bersiap, seorang berpakaian hitam datang, wajahnya sangat menyeramkan karna hanya mempunyai sebuah mata yang merah dan melotot, dengan sebuah golok besar di punggung nya, kakek mata satu itu lalu berkata kepada Dewa api.

Dewa api, kau sampai lebih dulu, apa kau membuat kesepakatan dengan mereka, dan menghianati perjanjian kita sewaktu berkumpul untuk membagi rata semua hasil rampasan dari Sekte naga hitam.

"Diam kau...!!" aku bukan orang seperti kau Iblis mata satu, jika kau ingin bertempur dengan ku, kau bergabung saja dengan Han bu ci." Dewa api sangat marah mendengar perkataan dari iblis mata satu, yang mengatakan mereka teman satu komplotan dalam menyerang lembah hitam.

Sudah, tak usah banyak bicara, sekte Naga hitam adalah perkumpulan orang yang tak takut mati, karna kematian memang sudah menjadi bayangan Anggota sekte Naga hitam.

Sementara itu, Han ciu menatap kearah ayah nya dari sebuah jendela, ketika perkampungan di datangi penyusup, Han ciu langsung di bawa ke rumahnya.

Dan Han ciu melihat ayahnya sedang berhadapan dengan seorang kakek yang serba merah, dan kakek bermata satu yang sangat seram.

Han ciu merasa terkejut ketika pundaknya seperti ada yang meraba, ketika melihat kebelakang, Naga angin tersenyum ke arahnya.

Nak mari kita pergi ke puncak hitam, nanti ayahmu menyusul.

"Tidak kakek, aku mau disini menunggu ayah," Han ciu berkata.

"Nak, di sini berbahaya, dan jika kau berada di sini akan mengganggu konsentrasi ayah mu nanti."

"Ingat kau adalah anggota Sekte naga hitam, dan harus menurut perintah."

Bocah kecil berusia 5 th itu diam, tak bicara lagi dan hanya bisa menangis ketika naga angin menggendongnya.

Mata Han ciu masih menatap ke arah ayahnya yang tengah bertempur, melawan Dewa api dan sesekali di bokong oleh Iblis mata satu.

Naga angin kemudian melesat menuju ke arah sebuah tebing curam, dan licin yang di sebut puncak hitam, karna tempatnya yang selalu berkabut dan tak bisa melihat jarak yang jauh.

Han bu ci dengan pedang pendek nya melesat, sambil sesekali memutar pedang pendek itu di kedua tangan, dan menyerang kearah Dewa api dan Iblis mata satu.

Dewa api sebenarnya tak mau di bantu melawan Han bu ci karna ia merasa sebagai seorang tokoh tua yang di hargai di dunia persilatan merasa malu.

Tapi serangan pedang pendek dari jurus Dewa pedang yang di gunakan Han bu ci sangat merepotkan Dewa api, dan semakin membuat Dewa api semakin bernafsu mengalahkan Han bu ci dan merebut kitab yang sangat di maui dan di cari oleh orang orang dunia persilatan.

Dewa api turun dari pertapaan karna ajakan dari Dewa tombak, yang berkata mereka sudah menemukan kitab Dewa pedang yang terdapat di Sekte Naga hitam.

Akhirnya Dewa api terkena bujuk rayu sahabatnya dan mau ikut menyerang sekte Naga hitam, karna sekte naga hitam memang sebuah sekte misterius yang pekerjaannya hanya membunuh untuk mendapatkan uang.

Han bu ci langsung menyabet ke arah perut.

Traang...!!

Golok besar, menangkis, dan pedang pendek kemudian berputar kembali di tangan, lalu menyerang ke samping, menghalau tangan Dewa api yang menyambar leher dari Han bu ci.

Dewa api menarik serangannya karna tak mau tanganmya terbabat putus.

Han bu ci menang dalam hal ilmu pedang tapi tenaga dalamnya kalah setingkat di bandingkan dengan iblis mata satu dan 2 tingkat di bawah Dewa api.

Dan kelebihan itu yang di manfaatkan oleh kedua tokoh dunia persilatan beda golongan itu.

Melihat semakin banyak, orang yang masuk ke perkampungan, sementara Dewa api dan iblis mata satu mulai cemas melihat sebagian pendekar dan perguruan yang bersama mereka, mulai memasuki rumah dan memeriksa, sedangkan anggota sekte Naga hitam mulai berguguran karna banyaknya para penyusup dan rata rata adalah pendekar pendekar yang sudah mempunyai nama besar, dan perguruan besar, sehingga membuat anggota sekte naga hitam satu persatu, tewas di keroyok oleh para penyusup itu.

Rumah, kandang dan gudang perbekalan, setelah di periksa dan benda berharga di keluarkan, lalu tempatny di bakar.

Lembah hitam yang biasanya tenang kini terlihat sangat kacau, api membesar membakar rumah rumah anggota sekte naga hitam.

Suara teriakan dan beradunya pedang, terdengar jelas di lembah hitam, tempat yang biasanya jarang di datangi manusia selain anggota naga hitam.

Han bu ci sangat geram, ketua sekte naga hitam itu, mengeluarkan jurus, putaran Dewa pedang, kedua pedang pendek nya, terus berputar di kedua tangan, yang juga menimbulkan angin yang bisa membuat kulit sobek atau panas.

Iblis mata satu juga memutar goloknya yang besar, angin menderu keluar dari putaran golok, sedangkan Dewa api menyerang dengan pukulan jarak jauh yang mengeluarkan angin panas, Han bu ci terdesak hebat, tenaga dalamnya kian melemah akibat tekanan dari kedua tokoh besar itu.

Ketika Han bu ci menghindari hantaman telapak api milik Dewa api, Golok besar langsung melesat ke arah perut Han bu ci.

Sreeeeet....!!

Han bu ci sulit menghindar, golok iblis mata satu yang menyabet perutnya, darah langsung menyembur keluar.

Melihat Han bu ci terhuyung, Dewa api langsung melesat dan langsung menghantam punggung Han bu ci.

Bhuuuk...aaaaarrgh...!!

Dewa api terkejut, ketika telapak nya menghantam seorang wanita paruh baya, baju dan dada wanita itu tergambar sebuah telapak tangan berwarna merah, wanita paruh baya itu langsung menyemburkan darah dari mulutnya, dan tewas seketika karna jantung nya ikut pecah terkena hantaman telapak api.

Han bu ci sambi memegangi perutnya, berteriak melihat istrinya tersungkur.

Moi moi,..moi moi...!!

Whuuut....craaash...!!

Golok besar Iblis mata satu langsung membabat pinggang Han bu ci.

Pinggang Han bu ci putus, terkena sabetan golok iblis mata satu, dan ketua sekte naga hitam itu langsung tersungkur, dan jatuh di dekat mayat istrinya.

Perlahan, Han bu ci bergerak dengan tubuh yang tinggal setengah badan, bergerak perlahan mendekati mayat istrinya.

Akhirnya Han bu ci sampai ke dekat istrinya, tangannya meraih tangan istrinya itu, dan menggenggam erat erat.

Moi,..mooi, Han bu ci menghembuskan nafas terakhirnya saling bergenggaman tangan, dan matanya ketika tewas, melihat ke arah tebing di belakang lembah.

Di atas tebing itu, Naga angin sedang menggendong Han ciu, dan dari ketinggian Han ciu melihat jelas, ayahnya bertarung melawan kedua musuhnya, sampai akhirnya kedua orang tuanya tewas

Han ciu tak berkata apa apa,

hanya air matanya bercucuran.

Melihat ayah ibunya tewas.

Kemudian bocah berusia 5 th itu, langsung merapatkan kepalanya ke punggung kakek Naga angin, dan menangis tapi matanya tetap ke arah mayat kedua orang tuanya.

Yang semakin lama semakin kecil dan tak terlihat.

1
Saodah Xiaomi
lelucon saat bertempur, kurang enak di bacanya, saya tidak menikmati critanya, lihat situasi Thor klau buat sebuah lelucon, nanti kalau ada yg mati kayanya di buat lelucon juga.
Angel Ribka
suka kelicikan mu janji dimulut tapi hati dan pikiran beda... 🤣🤣🤣
Wan Trado
begitu gampang ya menerima pasukan lawan yg menyerah, bukannya menjadi tawanan perang dulu ya harusnya..
Wan Trado
jelas dalam kondisi perang, kok malah bermain-main??
Wan Trado
sangat sangat jarang orang yg satu marga menjadi suami istri
Wan Trado
berulang lagi cerita berpura-pura matinya yaa 😁
Wan Trado
biasa itu dalam pengetikan, kita kan sudah terbiasa dan pandai serta mengerti maksud dari kata yg typo tsb.. 😁
Wan Trado
👍
Wan Trado
nah ini baru benar, ada keterangan yg menjelaskan bagaimana goa bisa jadi terang
Wan Trado
tidak ditulis telah membuat obor, tapi bisa membaca peta..??
Wan Trado
dendam pribadi tapi melibatkan orang-orang yg tidak terlibat.. 🤔
Wan Trado
sedikit-sedikit gebrak meja
Wan Trado
kenapa status istri tapi pakai marga suami..??
Wan Trado
lama di gua, jadi tidak punya ya rasa kemanusiaan maen bunuh aja
Wan Trado
satu anaknya diao yg satu tang, beda ayahnya yaa🤔
Sukarmi Senan
Luar biasa
Saodah Xiaomi
saya harap yg bikin lelucon mati kena racun, agar crita lebih seru.
Saodah Xiaomi
crita nya kurang menarik makin kesini, jdi banyak yg aq skip. bikin lelucon saat dalam keadaan genting/ bertarung, yo ntar nglucunya klau lgi nyantai thor. hadeuhhhhhhh
Garma Cristian
bagus
Saodah Xiaomi
nggak lucu Thor. perang kok di buat lelucon.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!