siapa yang tidak kenal dengan kenzo putra aditama,putra pertama dari empat bersaudara yang di nobatkan sebagai keluarga kaya nomor satu di kota itu yang mendirikan berbagai cabang perusahaan dan juga bisnis putra dari pasangan bagas aditama dan juga rina marcelia ,kenzo di kenal sebagai mafia berdarah dingin yang memiliki sisi gelap yang kejam tanpa ampun,pria berusia 29 tahun itu juga di kenal anti pada wanita,bahkan wanita yang berani mendekati nya akan berakhir di rumah sakit,karena itulah sampai saat ini ia masih bertahan sendiri,namun pertemuan nya dengan seorang gadis yang di datang kan oleh seorang asisten kepercayaan nya membuat sosok jiwa iblis kenzo terpatahkan karena keberanian gadis itu dalam menghadapi kenzo
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zatil fadhila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 2 kau membeli seorang wanita
Di jalan,kedua nya jalan beriring-iringan,nara sibuk bertegur sapa dengan setiap orang yang berlalu lalang tampak nya ia sudah di kenal banyak di desa itu,sehingga sampai lah kedua nya di depan sebuah rumah yang tampak sederhana namun terkesan mewah itu
"ini rumah siapa tuan?,saya sering melewati nya,namun saya tidak pernah melihat penghuni rumah ini,karena saya baru melihat rumah ini baru di bangun"
"ini rumah milik tuan saya nona,saya baru membangun nya beberapa hari yang lalu karena ada pekerjaan yang mengharuskan kami untuk tinggal di sini"
"ah,begitu"ucap nara manggut-manggut,ia melihat sekelilingnya yang tampak banyak orang berlalu lalang dengan pakaian serba hitam dan juga tubuh kekar-kekar berotot,siapa sebenarnya tuan ini,mengapa banyak sekali orang yang berjaga di sini? Fikir nara dalam hati nya
"nona duduk lah dulu,saya mau melihat tuan saya dulu"
"baiklah,tak masalah"
Di dalam kamarnya,kenzo tampak sudah siap dengan setelan jas hitam mahal yang melekat di tubuh nya
"tuan,bagaimana keadaan tuan?"tanya jo membungkuk hormat
"saya sudah lebih baik,hari ini juga kita kembali ke kota"
"baik tuan,saya akan berberes dulu"jo hendak berbalik,namun dengan cepat kenzo menghentikannya
"jo,kau membeli barang baru?,notifikasi yang masuk kedalam ponsel saya menunjukkan jumlah yang tidak sedikit"
kenzo memang membebaskan seluruh anak buah nya menggunakan uang nya jika ada keperluan mendesak,dan juga sangat di butuhkan,sehingga berapapun yang mereka pergunakan akan masuk notifikasi ke dalam ponsel miliknya,ia tak mempermasalahkan berapapun jumlah yang mereka keluarkan,asalkan mereka berkata jujur dan tidak menghambur-hamburkan nya
"maafkan saya tuan,saya berfikir harus membantu nya"jawab jo menundukkan wajah nya
"apa yang kau beli?"tanya kenzo santai sambil mengancingkan kemeja nya
"seorang wanita yang di paksa menikah dengan seorang juragan di kampung ini tuan,jadi saya menebusnya dengan uang itu,dan saya berniat akan membawanya ikut serta ke kota"
"kau membeli seorang wanita?,apa aku tidak salah dengar?"
"maafkan saya tuan,saya terdesak karena terlanjur ikut campur,mungkin wanita itu berguna untuk nona kecil"
"tidak,tidak,siapapun tidak boleh menyentuh shiren"
"maafkan saya tuan"
"panggilkan gadis itu"
"baik tuan"
Jo pun dengan tergopoh-gopoh langsung keluar untuk memanggil nara
"nona,bisakah anda masuk sebentar?"tanya jo pelan,nara mengerutkan kening nya
"ada apa tuan?"
"nona masuklah dulu,nanti nona akan tau sendiri"
"baiklah"
Nara tak lagi bertanya,ia memutuskan untuk langsung melangkah
Deghhhh
nara mendadak membeku,ketika kenzo menoleh ke arah nara,jantung nya berdebar tak karuan,baru pertama kali ia melihat wajah pria tampan bak dewa yunani itu,kulit putih mulus,kaki nya yang panjang,juga rambut nya yang hitam lebat benar-benar memancarkan aura ketampanannya
"ya tuhan,begitu sempurnanya makhluk ciptaan mu ini,apakah dia di turunkan dari kayangan?"batin nara menatap kenzo tanpa berkedip
"ckkk jo,di tong sampah mana kau membeli perempuan ini?"
Apa? Tong sampah?
Nara membulatkan mata nya,tiba-tiba saja rasa kagum nya mendadak hilang
"oh tuhan,dia memang sangat tampan,tapi mulut nya sangat pedas melebihi level 10"jerit nara dalam hati nya
Nara masih sibuk dengan isi hati nya yang sejak tadi mengagumi sosok kenzo namun juga merutuki mulut kenzo yang mengatakan diri nya dari tong sampah
"maaf tuan,boleh kah saya menjawab?"tanya nara memberanikan diri nya membuka mulut
"saya tidak butuh jawaban mu,jo? Apa jaminan nya jika gadis ini tidak merepotkan nanti saat kau memutuskan untuk membawa gadis ini ikut ke kota?"
jo menunduk harap-harap cemas
"tuan,saya,,,,"
"kau diam"bentak kenzo yang langsung membuat nara terdiam membisu
"maaf tuan,saya akan mengembalikan nya ke tempat asal nya jika dia merepotkan tuan"
"bagus,saya pegang kata-kata mu,dan kau gadis jelek,perkenalkan diri kamu"
(hening)
"hey gadis jelek,kau tidak mendengarkan ku?"teriak kenzo murka,nara menghela nafas beratnya
"tadi tuan menyuruh ku diam,dan sekarang menyalahkan ku,dan aku punya nama tuan,bukan gadis jelek"
"terserah,perkenalkan diri kamu secara rinci"
Nara dengan semangat 45 nya langsung berdiri tegak
"perkenalkan tuan,nama saya kinara ayudia,saya berumur 22 tahun,saya lulusan sekolah menengah atas,kelebihan saya dapat meneriman segala macam jenis makanan,dan kekurangan saya adalah uang
hobi saya makan,kerja dan tidur
Cita-cita saya menjadi orang kaya,makanan kesukaan saya adalah semuanya kecuali kayu dan batu,minuman kesukaan saya juga semuanya kecuali yang mengandung racun,saya bisa memasak,menyuci,menyapu dan,,,,,"
"cukup,saya pusing mendengar ocehan kamu"
Pftttttt
Jo menahan tawa nya,kali ini ia benar-benar telah menemukan hiburan yang baru,menurutnya nara adalah tipe gadis bar-bar yang cukup unik
"jo,siapkan semua nya,kita kembali sekarang"
"baik tuan"
"tuan tunggu"panggil nara ketika jo akan melangkah pergi
"bolehkah saya minta tolong?"
"apa itu nona"
"barang-barang saya masih di rumah bibi dan paman saya,dan saya tidak membawa sehelai baju pun,jadi tolong bantu saya ambilkan"
"ckkk,belum sedetik saja,kau sudah merepotkan"gerutu kenzo dengan tatapan lengah nya
"maafkan saya tuan,karena saya membutuhkan itu"
"lupakan itu jo,nanti kau bisa mengurus semua keperluan nya di kota"
"baik tuan"
"terima kasih banyak tuan"
"kau jangan besar kepala,saya bukan membantu kamu,tapi saya tidak ingin mobil saya penuh dengan barang rongsokan kamu itu"
"oh tuhan,angry bird ini benar-benar membuat ku ingin menonjok wajahnya"gerutu nara dengan mulut nya yang komat-kamit
"jangan mengumpat saya dalam hati"
"ha,,dia tau isi hati ku?,apakah dia seorang cenayang" batin nara mendadak panik,sehingga dengan cepat ia melangkah pergi
Beberapa menit kemudian,didalam mobil
"jo,bagaimana kedaan markas?"
"untuk saat ini aman tuan,setelah penyerangan tempo hari,kini markas terlihat baik-baik saja"
"bagus,terus pantau gerak gerik musuh,jangan sampai kita lengah"
"baik tuan,tapi bagaimana dengan alan tuan?"
"biarkan dulu penghianat itu berkeliaran sesuka hari nya,setelah itu baru kita turun tangan"
*baik tuan"
"ya tuhan,apa yang sedang mereka bahas,mengapa tiba-tiba saja bulu kuduk ku berdiri,dan mendadak susana menjadi dingin"
batin nara sambil memeluk kedua lengan nya,karena entah mengapa tiba-tiba saja nyali nya menciut,bahkan untuk menghela nafas nya saja ia takut,takut melakukan kesalahan karena suara nafas nya itu
aq dukung 10000%
ksian nara 😭😭