NovelToon NovelToon
Balas Dendam Andini

Balas Dendam Andini

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Balas Dendam / Selingkuh / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Tresna Agung Gumelar

Balas dendam seorang perempuan muda bernama Andini kepada mantan suaminya yang pergi karena selingkuh dengan janda muda kaya raya.

Tapi balas dendam itu tidak hanya kepada mantan suaminya, melainkan ke semua lelaki yang hanya memanfaatkan kecantikannya.

Dendam itu pun akhirnya terbalaskan setelah Andini membunuh dan memutilasi semua pria yang coba memanfaatkannya termasuk mantan suaminya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tresna Agung Gumelar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 2

Hari besok pun tiba.

Dengan wajah yang ceria, Andini hendak berangkat dan mengunci pintu gerbang rumah sambil sedikit bernyanyi.

Saat Andini mau berangkat dan hendak melangkahkan kakinya, di depan rumah terlihat pria tinggi dan lumayan tampan. Pria itu juga menatap ke arah Andini karena mungkin baru pertama kali melihatnya di rumah tersebut.

Pria itu bernama Indra, seorang guru sekolah dasar, usianya 30 tahun dan belum menikah.

Indra pun sempat menegur Andini.

"Selamat pagi Mbak"

"Iya pagi"

Jawab Andini sambil melempar senyum

"Mbak nya baru ya tinggal di sini?"

"Iya saya baru kemarin pindah ke sini, jadi maaf ya belum sempet kenal sama tetangga sekitar."

"Oh iya Mbak gapapa. Kenalin Mbak nama saya Indra."

"Oh iya Mas salam kenal ya, nama saya Andini."

Merekapun saling bersalaman dan melempar senyum.

"Mbak nya mau berangkat ke mana nih pagi-pagi begini?"

"Ohh saya mau berangkat kerja, saya kerja di warung makan dekat minimarket sana Mas deket pertigaan."

"Di warung makan Bude Rini?"

"Iya Mas betul di situ."

"Oh, oke oke, tau saya soalnya sering beli makan di situ hampir tiap hari."

"Oh ya? kalo Mas sendiri mau kemana nih?"

"Saya mau ngajar Mbak, saya guru di SD yang ada diseberang sana."

"Ohh gitu ya. Oke deh Mas."

"Gak usah panggil saya Mas, panggil Indra saja, lagian kayanya kita juga seumuran."

"Hmmm Masnya juga panggil saya Andini dong jangan Mbak yah"

"Hmmmm iya deh Andini."

"Yaudah kalau begitu, Indra saya duluan ya."

"Kita bareng saja yuk, toh kita juga searah sampe depan situ."

"Hmmm. Yaudah deh, dengan senang hati."

Mereka pun berjalan sambil lanjut ngobrol-ngobrol.

"Kamu sama siapa Din tinggal di sini?"

"Em. Aku sendirian, aku baru saja pisah sama suamiku, jadi aku gak punya siapa-siapa deh dikota ini sekarang."

"Ohh, maaf deh aku gak tahu, memang kamu asli mana?"

"Iya gapapa ko, rumah orangtuaku jauh di luar pulau sana daerah Sumatera."

"Ohh jauh juga ya, berani juga kamu tinggal sendiri di sini, memangnya itu rumah gak terlalu besar kalau kamu tinggal sendiri begitu?"

"Hmm. Enggak ko, lagian aku ngontrak setahun langsung, dan lumayan murah juga. Tetapi sepertinya itu rumah udah kosong lama ya?"

"Iya itu sudah lama sekali kosong, terakhir sih setahun yang lalu, ya mungkin karena bangunannya sudah tua juga jadi jarang peminat yang mau tinggal disitu."

"Oh pantesan. Iya sih aku juga harus kerja keras kemarin beres-beres nya."

"Kalau kamu perlu bantuan, nanti kabarin aku aja ya gausah sungkan, insyaallah aku mau bantu."

"Hmm. Iya deh gampang, Kamu sendiri asli sini?"

"Aku juga merantau sih, tetapi gak terlalu jauh, aku asli Bandung, baru setahun aku tinggal disini."

"Oh gitu, terus kamu tinggal sama siapa di sini?"

"Aku tinggal sendiri"

"Ohh, aku kira kamu sekeluarga tinggal di sini"

"Aku masih bujangan, keluarga ku ada di kampung semua, makanya tinggal sendiri di sini."

"Oh begitu, oke deh."

"Em. Din, Kayanya kita harus pisah nih, aku duluan ya Din, sampe bertemu lagi nanti"

"Em iya Indra, yaudah sampe bertemu lagi ya. Dah."

"Iya dah."

Mereka pun berpisah dan sampai di tempat kerja masing-masing.

Andini bekerja dengan penuh semangat, di warung makan pun banyak sekali lelaki yang menggodanya, karena sebenarnya Andini memang cantik bila mengurus diri dan berdandan.

Tetapi Andini menghiraukan itu dia hanya fokus bekerja, apalagi ini hari pertamanya bekerja, jadi dia harus serius.

Saat siang tiba, Indra membeli makan di warung makan nya Andini, mereka makin akrab karena Indra juga makan ditempat.

"Indra, kamu tiap hari makan di sini?"

"Gak tiap hari juga sih hanya sering saja, lagian aku gak bisa masak jadi beli terus kalo makan."

"Oh, begitu"

"Oh iya Ini ada nomor handphone ku, kamu tulis ya biar kalau ada apa-apa atau kamu perlu bantuan gampang bisa langsung hubungin aku."

"Hmm iya makasih, nanti aku kabarin deh ya kalau aku butuh bantuan."

"Iya aku tunggu dengan senang hati."

"Iya Indra, yaudah aku mau ke belakang dulu deh ya, kamu kalo mau nambah panggil aku aja"

"Siap nanti aku panggil pasti"

Sepertinya Indra mempunyai perasaan kepada Andini, Andini itu sebenarnya cantik sekali, karena akhir-akhir ini jarang dandan semenjak tidak diperhatikan lagi oleh mantan suaminya.

1
ReogKhentir
Kenapa harus ditempat kost...... bakalan jadi sarang demit nanti itu tempat kost jika bertambah satu mayat Sandy dipendam di sana
ReogKhentir
Sandy khayalan mu terlalu melambung tinggi....... perlahan namun pasti kau akan jatuh Sandy terima saja apa adanya dari pada kau tambah susah nantinya
ReogKhentir
Jangan berharap terlalu tinggi Sandy semua sepak terjang mu sudah terpantau Lita........ kekayaan yang kau gunakan dari hasil korupsi di perusahaan punya Lita termasuk apartemen tepat Fika sekarang
ig@Siskamarcelina048
semangat kka..
TAG: thaks
total 1 replies
Puji Lestari
balas dendam ribet bgt sie
TAG: Sabar kak/Smile/
total 1 replies
Puji Lestari
si Fika ini kuliah tapi tutur katanya mencerminkan orang yg g berpendidikan 🤭 kasar bgt
TAG: Namanya juga salah gaul/Grin/
total 1 replies
ReogKhentir
Teror sudah mulai dilaksanakan oleh Rico terhadap Fika hanya tinggal melihat akibat menantang ucapan Rico tadi bersungguh sungguh kah melakukan aksi dari ucapannya.......
TAG: Sabar ya hari ini bakal update 2 bab.
total 1 replies
RYN
ide yang brilian/Proud/
TAG: Nanti gw baca novel lu ya soalnya mau namatin yang ini dulu
total 1 replies
ReogKhentir
Tak sabar baca Sandy sama Fika jadi kere setra mulung dijalan.......
RYN
udah mentok aja/Facepalm/
TAG: buset kalem bro/Facepalm/
total 1 replies
RYN
Sempat heran sih, kenapa sandi gak curiga sama Andini? harusnya sandi mikir "siapa yang bocorin perselingkuhan gw" karena sebelum nya adem-adem aja, kan? pertemuan nya juga terlalu kebetulan, tapi kembali lagi, sandi mungkin orang nya gak pedulian, atau pelupa, atau gak ambil pusing.

bisa saja. semangat./CoolGuy/
RYN
gak malu tuh si indra di beliin motor ama cewe nya/Chuckle/
RYN
kenapa sih sandin mau nya sama cewek begituan?
RYN: tukeran! kalo gak mau sama kita biar gw aja
total 1 replies
RYN
ngantuk weeh jam 3 pagi, sialan kenpa ada over shift /Facepalm/
RYN
gak ketauan juga ama indra/Sweat/

padahal di simpan disitu terus.
RYN
walaupun saya sedikit menentang Andini berbohong karena tidak bijak tapi aku tau rasanya.

selama saya di perantauan, sakit di paksain sehat, lapar di paksain kenyang, ngantuk di paksain semangat,ada masalah di pendam, uang yang gak cukup di cukupin, dan berbagai hal lain./Frown/

tapi walaupun begitu saya mendukung Andini bijak, dan jujur tapi tidak terkejut juga karena alasan nya sama dengan saya.
RYN: jirr titikk koma nyaa rusakk, setengah turu baca nya/Facepalm/
total 1 replies
RYN
Semangat weeh/CoolGuy/
RYN
cepet banget berubah nya si indra/Facepalm/
RYN
gak mau ngatur sebenarnya/Sweat/

tapi kecepetan alurnya, moga aja bisa sampe ratusan Bab./CoolGuy/
TAG: soalnya yang baca dikit/Smile/
total 1 replies
RYN
gas read/CoolGuy/

setelah di pikir-pikir Bab nya emang makin dikit, ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!