NovelToon NovelToon
Dendam Si Gadis Penggoda

Dendam Si Gadis Penggoda

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Pelakor / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: dewi wahyuningsih

Akan ku ambil apa yang membuat kalian semua bahagia, akan ku rebut segalanya dan tertawa terbahak-bahak saat kalian menangis sedih.

Aku, adalah kesialan yang sesungguhnya untuk kalian, aku adalah kesedihan yang akan kekal berada di antara kalian. Rasakan, nikmati betapa sakitnya apa yang aku juga rasakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi wahyuningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ancaman Menjijikan

" I Ibu..... Aku takut sekali, tolong bangun dan peluklah aku, katakan padaku Ibu akan selalu bersamaku. Ibu kan sudah janji akan menemaniku, tolong bukalah mata Ibu, dan tersenyumlah seperti biasanya..... " Velo tak bisa menghentikan suara tangisnya yang sudah tidak bisa ia tahan lagi. Dia berteriak memanggil Ibunya, menggoyangkan cukup kuat tubuh Ibunya dengan rasa marah dan takut menjadi satu. Marah karena Ibunya mengingkari janji untuk terus bersama, takut karena yang Velo miliki hanyalah Ibunya sekarang, dia tidak berani membayangkan bagaimana hidup tanpa Ibunya.

Beberapa saat kemudian, Velo terduduk lesu menatap wajah Ibunya yang sudah mulai terlihat pucat. Di dalam hati seorang remaja tiga belas tahun tentu saja tidak siap menerima kenyataan ini, dia hanya punya Ibunya seorang saja. Dia hanya memiliki wanita yang terbujur kaku tak bernyawa di hadapannya. Memang dia memiliki nenek, Ibu dari Ayahnya, tapi neneknya pun tidak bisa banyak menolong karena larangan dari Ayahnya. Tujuannya hanya satu yaitu, Ayahnya tidak ingin sampai keluarga barunya mengetahui jika Ayahnya memiliki anak lain juga di desa, dia takut benar kenyamanan yang dia dapatkan dari kekayaan istrinya menghilang kalau sampai keberadaan Velo di terendus oleh istri barunya.

" Sudah, titipkan saja ke panti asuhan. Memang siapa yang ma merawat dia? Kebanyakan orang yang tinggal di desa kan tidak cukup uang, untuk membiayai anak kandung saja sudah sangat kurang. " Ucap salah satu penduduk yang datang untuk mengucapkan bela sungkawa.

" Hah..... Panti asuhan di daerah ini juga sudah tidak bisa banyak menerima anak lagi. Donatur nya kan sangat sedikit, kadang mereka juga harus bekerja keras sendiri untuk memberi makan anak-anak panti. Sedari setahun lalu panti asuhan tidak menerima anak lagi, dan anak-anak disana juga sudah banyak yang di adopsi oleh orang kota yang tidak memiliki anak. "

" Ya sudah lah, toh dia juga sudah besar, bisa cari uang sendiri. "

Velo mengepalkan tangannya, wajahnya masih datar, hanya air matanya masih tak berhenti mengalir. Proses pemakaman berjalan lancar, semua biaya penguburan di biayai oleh kepala desa, katanya sih dia tidak tega melihat Velo kesulitan. Tapi dari cara dia menatap Velo, dia benar-benar sangat menjijikan dengan keinginan yang liar. Kepala desa memang menyukai gadis cantik, maka itu kedua istri barunya adalah wanita muda yang cantik, sementara istri pertama yang menemaninya sedari susah malah di cerai begitu saja ketika menemukan wanita cantik yang dianggap jauh lebih dari istrinya yang sudah menua itu.

" Velo cantik, sudah jangan menatap terus makan Ibumu, bagaimana kalau ikut aku saja ke rumah? Aku akan merawatmu baik-baik dan mencukupi kebutuhanmu, kau pasti akan bahagia tinggal bersamaku. " Bujuk kepala desa dengan wajah yang begitu terlihat baik padahal jelas maksudnya sangat menjijikan.

Velo tak sedetikpun menatap kepala desa. Dia tahu kepala desa memang selalu genit dan dia cukup paham dengan maksud kepala desa itu. Sedari Ibunya hidup, yang di lakukan kepala desa adalah terus menggoda Ibunya, begitu dia beranjak remaja dan Ibunya meninggal, sekarang dia lah yang di incar?

Velo bangkit dari posisinya, menatap sebentar lagi makam Ibunya lalu mengusap air matanya.

" Aku bisa menjaga diri dengan baik, pak kepala desa. Terimakasih karena sudah membantu biaya penguburan Ibu saya, nanti ketika saya punya uang, saya akan bayar hutang saya ini. " Ucap Velo tapi masih tak menatap kedua mata kepala desa.

" Jangan sungkan begitu, Velo. Tinggallah di rumah ku, aku janji akan memenuhi kebutuhanmu, tidak akan membiarkanmu menderita. " Kepala desa tersenyum, tapi begitu Velo menaikkan tatapan matanya, dia bisa dengan jelas melihat maksud jahat dari senyum serta tatapan kepala desa itu.

" Tidak perlu! Aku bisa menghidupi diriku sendiri, jadi tidak mau ada yang merawatku! " Velo mendorong kepala desa hingga ia terjatuh, lalu berlari meninggalkan makam Ibunya serta kepala desa dan juga beberapa orang yang masih berada di dana.

" Anda tidak apa-apa pak kepala desa? Velo benar-benar keterlaluan sekali, padahal niat pak kepala desa kan baik? " Tanya orang yang membantu kepala desa untuk bangkit dari sana.

" Tidak apa-apa, tenang saja. Velo itu masih remaja, cara berpikirnya masih seperti anak-anak, dan dia cenderung mengedepankan emosinya. " Kepala desa menatap kepergian Velo dengan tatapan dingin sembari membatin di dalam hati, kurang ajar! Lihat saja kau nanti, begitu aku menangkapmu, aku tidak akan membiarkanmu tenang, akan ku nikmati baik-baik tubuh mungil dan wajah catikmu!

Velo masuk ke dalam rumahnya, menutup pintu rumahnya rapat-rapat, lalu menjatuhkan tubuhnya dan menangis sejadi-jadinya. Sebenarnya kesalahan apa yang sudah dia lakukan sehingga Ayahnya tidak menginginkan keberadaannya? Kenapa Ibunya malah meninggalkan dia sendirian? Kenapa dia harus berada di lingkungan yang menakutkan seperti ini? Usianya baru tiga belas tahun, tapi kenapa dia harus mengalami kepahitan seperti ini? Ternyata tadi saat orang membicarakannya, neneknya hanya diam seolah tak mendengar apapun, padahal Velo ingin sekali merasakan pelukan neneknya, mendengar ucapan hangat seperti, sabar ya Velo, semua akan baik-baik saja, nenek akan menjagamu.

Menyakitkan bukan? Bahkan orang yang memiliki hubungan darah, terikat dengan fakta bahwa mereka adalah keluarga dekat, tapi mengapa hubungan darah dan kekeluargaan tak bisa di kalahkan oleh kenyamanan dan harta?

" Jahat! Kalian semua jahat! Aku ini salah apa?! Aku ini dosa apa?! Kenapa kalian ingin menikamku?! " Velo memukuli kepalanya sendiri karena tidak tahan dengan sakit di dadanya dan segala pemikiran yang membuat hatinya semakin teriris perih dan nyeri.

Setelah beberapa hari, Velo menjalani hai seperti biasanya, bersekolah, pulang sekolah dia akan berjualan minuman di pinggir jalan, pulang ke rumah saat matahari mulai tenggelam, dam istirahat seorang diri di rumah kayu yang bahkan hampir ambruk serta bocor saat hujan.

Tok Tok

Suara ketukan pintu yang membuat Velo terdiam, dengan seluruh tubuh bergetar ketakutan, dia bangkit perlahan dari tempat tidurnya, berjalan tanpa suara, mengambil kursi kayu dan mengganjal pintu rumahnya dengan kursi. Velo terus menumpuk kursi kayu di rumahnya untuk menghalangi pintu yang sebenarnya sudah dia kunci dari dalam. Kenapa? Karena Velo tahu benar jika yang membentuk pintu itu adalah kepala desa, pernah saat pertama kali kepala desa datang dan untungnya Velo sudah mengunci pintu, Velo mengintip karena takut untuk membukakan pintu dari jendela rumahnya. Tapi saat melihat itu adalah kepala desa, dia dengan segera mengganjal pintu seperti yang dia lakukan sekarang ini. Dulu, kepala desa juga sering datang ke rumahnya malam hari, tapi Ibunya yang ketakutan melakukan hal yang sama seperti yang dia lakukan. Jika Ibunya saja ketakutan, berarti Ibunya tahu benar bahwa kepala desa memiliki maksud yang tidak baik.

" Buka pintu! Aku harus menagih uang penguburan Ibumu! " Ucap Kepala desa tapi nada bicaranya pelan karena takut tetangga akan mendengarnya.

Bersambung.

1
Keonna Lainey Mananeke
sumph aku ngakak bacanya🤣🤣
Royani Arofat
iih jadi teringat drakor dmn suaminya yg kebetulan jg dokter membuang makanan sblm masuk rumah dan istrinya liat.
Amalia
sabar velo ,lanjut kakak
Amalia
nyesek aku bacanya lanjut deh
Miya Miya
terusin ceritanya kak episode pertama aja udah bikin nangis penulisan kat a per kata Nya juga sangat rapih dan jelas semangaaat lagi lanjutkan kak /Ok//Ok//Good//Good/
Royani Arofat
perjuanganmu berat velipe atau velove.dulu zegon jg berat memperjuangkanmu.dia melawan keluarganya, bahkan tidak mau menyentuh istrinya, namun istrinya memberinya obat dan akhirnya zegon menyentuh istrinya diluar kemauannya sampe hamil.itulah yg buat mereka pisah.demi anak zegon supaya punya keluarga yg utuh
Dewi: ❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
Chia Queen
Luar biasa
Royani Arofat
sepeeti janji velove pd zegon:" dikehidupan yg akan datang, aku yg akan mengejarmu"
Dewi: iya bener, jadi agak Melo selama prose pengejaran GPP ya kak 🙏
total 1 replies
Triana Mustafa
lanjut anak Vale dan Rigo kah...
Royani Arofat: cicot velo dan zegon.sdh brp generasi ya???
Yellow Melon: mungkin ya mungkin 🤣🤣🤣🤣
total 5 replies
Mak mak doyan novel
udh nunggu bgt lanjutannya ini
Dewi: wah!!! makasih sudah setia menunggu ya, kak 🙏❤️
total 1 replies
Mey jun Susy
Luar biasa
Royani Arofat
mana cerita reinkarnasi zegon velo??
Dewi: hai, kak. sudah aku upload ya..
total 1 replies
Ho T
Buruk
Emmah Emah
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Safa Almira
bagus
Safa Almira
ohhhh
Mei Sari
author hebat menjungkirbalikkan rasa penasaran ku... siapa yg akan mendapatkan hati ve
Yarnim Nim
cerita aku suka
Dewi Yuliani
Luar biasa
Safa Almira
seru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!