Update setiap hari ya,,,,
Seorang gadis yang bernama Ratu Alisha Naransya dilahirkan dalam keluarga besar Naransya dimana seluruh keturunannya memiliki kecerdasan diatas rata-rata. Bagaimana kehidupan Ratu yang hanya memiliki kecerdasan yang standar ?? apakah Ratu bisa mensejajarkan dirinya dengan keluarga besarnya ataukah ia hanya menerima nasibnya??
Sebuah keluarga yang hangat dan penuh kasih sayang memilih Ratu sebagai jodoh untuk putranya sesuai dengan kesepakatan orang tua mereka semasa hidupnya. Apakah sang pria menerima Ratu yang jauh dari tipenya ??
Penasaran ?? Yuk cap cuss kepoin ceritanya
Jangan lupa dukungannya setiap chapter yak.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Roslaniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 1. HIDUP TAK SEINDAH NEGERI DONGENG
...happy reading ,,,,...
Terlahir sebagai salah satu anggota keluarga besar Naransya yang terkenal dengan segala kelebihan yang mereka miliki, baik di bidang akademik maupun di dunia bisnis, tak menjadikan Ratu hidup bagaikan seorang putri seperti namanya. Seandainya ia bisa memilih dari keluarga mana yang akan melahirkannya maka pastilah Ratu akan memilih keluarga biasa namun penuh dengan kasih sayang dan menerima dirinya apa adanya. Selain berwajah cantik dan mempunyai hobby menggambar tak ada lagi yang ia punya. Sedangkan keluarga besarnya semua memiliki IQ di atas rata-rata maka jadilah dirinya sebagai bahan olok-olokan dalam keluarga besarnya. Kecuali nyonya besar keluarga Naransya yaitu nyonya Kailani yang tak lain adalah omanya sendiri. Hanya oma Kailani dan tante Sita yang benar-benar menyayanginya. Tante Sita Naransya berprofesi sebagai psikiater yang merupakan adik bungsu dari Zayyan Naransya.
Ratu Alisha Naransya menurut pandangan orang-orang pasti hidupnya sangat bahagia karena merupakan salah satu anggota keluarga yang terkenal dengan keberhasilannya baik dalam dunia bisnis maupun pada pendidikan. Anak pertama keluarga Naransya bernama Zayyan Naransya yang sekaligus ayah dari Ratu, beliau adalah seorang pebisnis ulung mewarisi sang ayah yaitu tuan Naransya, anak kedua keluarga Naransya bernama Zeno Naransya adalah seorang arsitek handal. Sedangkan anak bungsu keluarga Naransya bernama Masyta Naransya.
Seperti biasa jika hari minggu, semua anggota keluarga Naransya yang berada di ibukota berkumpul di rumah oma Kailani. Jumlah mereka tak seberapa karena cucu-cucunya sebagian besar berada dan tinggal di luar negeri sebagian karena pekerjaan dan sebagiannya lagi sedang melanjutkan studinya. Hanya Ratu dan adik sepupunya yang masih kecil berada di Indonesia. Ratu memilih bermain dengan adik sepupunya yang masih kecil daripada bergabung dengan kedua orangtua dan om serta istrinya.
“Ratu kok betah banget sekolah di tanah air, liat dong Bella tak lama lagi studinya di Oxford University akan segera kelar. “ Alana istri dari Zeno memulai pembullyannya pada Ratu
Ratu hanya membalasnya dengan senyuman manis walau hatinya menangis dan menjerit melihat kenyataan kedua orang tuanya hanya menatapnya datar tanpa sedikitpun membelanya.
'Sedemikian tidak pedulinyakah mama dan papa ?' batin Ratu menangis
“Ngapain lagi kamu mempertanyakannya, mana bisa gadis seperti dia bisa sekolah sampai ke luar negeri dengan IQ jongkok seperti itu, di tanah air saja sekolahnya gak jelas, memalukan keluarga Naransya saja.” Terdengar suara Zayyan ayah Ratu menghantam seonggok daging yang menghuni dadanya. Rasanya nyeri dan hancur berkeping-keping. Papanya sendiri ikut mempermalukan dirinya yang merupakan anak kandungnya sendiri.
‘Ya Tuhan, sedemikian memalukannya hambamu ini hingga papa dengan kejam menghinaku ? Apa yang salah denganku, aku juga tak ingin terlahir dengan otak yang pas-pasan seperti ini.’ Batin Ratu menahan air matanya agar tidak jatuh di depan mereka.
“Kalau kalian berkumpul di rumah mama hanya untuk menghina cucu mama, lebih baik kalian gak perlu lagi datang ke sini ! pulang kalian !!” hardik nyonya Kailani sambil berjalan masuk ke dalam kamarnya tak ingin melihat anak dan menantunya.
“Heran deh, mama sangat menyayangi gadis idiot seperti anak kakak. “ dumel Alana kesal karena di usir oleh mertuanya.
Kedua pasang suami istri itu terpaksa meninggalkan rumah wanita yang sangat berjasa bagi kehidupan mereka.
“Jangan di masukkan ke hati kata-kata mereka, ya. Ratu gak boleh berkecil hati mendengar ucapan mereka, justru hal itu harus membuat Ratu bersemangat, jadikan kata-kata mereka sebagai tantangan. Tante yakin Ratu memiliki sesuatu yang bisa di banggakan. Setiap orang punya kekurangan dan kelebihan masing-masing. Mungkin pada bidang akademik Ratu gak berlebihan tapi pada bidang lain pasti ada kelebihannya. “ tante Sita mengusap kepala Ratu dengan sayang.
“Ratu sudah cukup dewasa untuk mengerti setiap kata-kata mereka, tante, dan rasanya sakit sekali.” Isak Ratu yang sejak tadi berusaha ia tahan.
“Ratu sayang, lihat tante dan dengar baik-baik. Gali potensi yang ada dalam dirimu, buat mereka sadar akan kesalahan yang pernah dilakukannya padamu. Keberhasilan seseorang bukan hanya memiliki nilai akademik yang bagus atau sekolah sampai ke luar negeri tapi keberhasilan dapat kita raih dengan potensi yang kita miliki. Ratu Alisha Naransya, kamu memiliki wajah yang cantik bahkan yang paling cantik dalam keluarga Naransya selain itu kamu juga pandai menggambar maka jadikan kedua hal itu sebagai kelebihanmu. Selesaikan kuliahmu dengan segera dan mulailah melakukan sesuatu yang berkaitan dengan kelebihanmu. Kami yakin kamu akan berhasil. Tante dan oma akan selalu mendukungmu.” Sita berusaha mengembalikan kepercayaan diri Ratu yang di hempaskan sedemikian rupa oleh kedua saudaranya.
“Betul apa yang di ucapkan tante Sita, sayang. Pertama selesaikan dulu kuliahmu, dan oma akan menunggu keberhasilanmu. Kamu harus semangat, buat mereka malu dengan ucapannya.” Oma Kailani memberikan semangat pada cucu kesayangannya.
“Terima kasih oma, tante Sita ,,, hanya kalian yang bisa menerimaku dengan segala kekurangan yang Ratu miliki. Ratu menyayangi kalian berdua. “ Ratu memeluk kedua wanita yang selalu ada untuk mendengar keluh kesahnya.
💞💞💞💞
...Terima kasih sudah mampir...
...Jangan lupa goyangkan jempolnya...
...Klik Like (👍), beri bunga mawar (🌹), komen dan klik (💖) untuk info updatenya...
...Maaf ya othor terkesan maksa minta dukungan 🤭🤭...