NovelToon NovelToon
Bukan Penjual Boneka Biasa

Bukan Penjual Boneka Biasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Pemain Terhebat / Light Novel
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: Abdul Rizqi

di kota pemalang, tepatnya jalan sudirman terdapat sebuah toko boneka yang terlihat sangat biasa. pemiliknya seorang pemuda bernama sugi, semua orang menaruh hormat kepadanya, karena kesaktianya tiada tanding, segala macam ilmu hitam tidak berpengaruh padanya, ucapanya seperti mantra itu sendiri, segala jenis pusaka tidak berani menunjukan kadigdayaanya di depan sugi. para orang orang sakti yang menunjukan kesaktianya hanya di anggap orang gila di matanya. namun sugi sendiri tidak menyadari bahwa dia adalah orang sakti.

"kenapa kalian berlutut padaku...?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abdul Rizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kakek onjoyo sih dokter ajaib

Sebelum pergi kaeros mengukir huruf k di leher heri dan mbah sigit. Kemudian tubuh kaeros menghilang begitu saja entah kemana.

Sementara itu adegan berpindah pada tugimen, dari balik kaca bus tugimen melihat derasnya hujan dengan mata berkaca kaca.

Setelah perjalanan selama 3 jam akhrinya tugimen sampai di semarang, tugimen langsung menelphone seseorang.

Tuttt....!!

Tutt...!!!

Tuttt...!!

Bunyi ponsel tugimen tidak lama kemudian panggilan terjawab.

"Bagaimana keadaan gita di sana..?" Tanya tugimen.

"Keadaan nona gita masih sama bos.." ucap pria muda dari sebrang telephone.

Tugimen menghela nafas panjang. "Jemput saya di terminal mangkang.."

"Baik bos..!!" Ucap pria muda di sebrang telephone.

Tugimen kemudian duduk menunggu anak buahnya menjemputnya. "Kenapa tawon teluh itu tidak menyerang lagi..?" Gumam tugimen dengan perasaan heran.

Tugimen terus saja melirik ke arah sekitar, dengan tatapan waspada.

Tidak lama kemudian mobil hitam datang di depan tugimen.

Tugimen sudah tau itu mobil anak buahnya, tugimen langsung Masuk ke mobil tersebut. Mobil hitam itu kembali jalan.

"Apa bos sudah memberantas teluh kiriman bajingan heri..?" Tanya pria muda. Pria muda tersebut bernama Ciplek.

"Belum plek.. saya ga tau kenapa teluh itu berhenti menyerang.." jawab tugimen

"Kalau boleh tau.., kapan terakhir teluh itu menyerang bos..?'

Tugimen sedikit berfikir, wajar saja dia sedang banyak fikiran. "Ku rasa waktu di jalan sudirman yang ada di pemalang, teluh tawon itu di pukul oleh pemilik toko boneka di jalan sudirman, dan hilang begitu saja terus tidak menyerang lagi.."

"Apa jangan jangan pemilik toko boneka di jalan sudirman itu seorang tuan sakti, yang mencoba hidup sebagai manusia biasa seperti para pendekar zaman dahulu.."

"Tadinya aku juga berfikir begitu, tapi ku rasa Mustahil pemilik toko itu benar benar terlihat sangat biasa, bahkan aku yakin sekali hanya sekali tendangan dari ku pemilik toko itu bisa tewas.."

"Bisa saja ilmu dari pemilik toko itu terlalu tinggi bisa sehingga bos tidak mampu melihat kekuatanya dan menganggapnya manusia biasa.."

"Kau meremehkanku..? Fokus saja menyetir.."

"Baik bos..!!"

Tidak lama kemudian tugimen dan ciplek sampai di rumah tugimen yang ada di mijen.

Tugimen langsung berlari masuk ke rumahnya di susul ciplek. Para penjaga langsung membungkuk ketika tugimen keluar dari mobil.

Tugimen dan ciplek kemudian berlari ke arah kamar gita, anak perempuan tugimen yang terkena guna guna dari mbah sigit.

"Kemana saja kamu mas...!! Lihat gita ga bangun bangun kamu ini kemana saja..!!" Teriak frustasi dari istri tugimen yang bernama laras. Nampak laras terduduk di lantai sambil menarik narik rambutnya sendiri.

"Ma.. maaf mas dek, mas di kejar kejar sama teluh Kiriman mbah sigit.." ucap tugimen sambil memegangi tangan laras agar tidak menyakiti dirinya sendiri.

Setelah laras tenang tugimen memandangi wanita cantik berkulit putih kelopak matanya tertutup dan wajahnya pucat pasi. dia adalah gita anak Semata wayang tugimen dan laras.

"Kenapa kamu bisa kaya begini nduk.." ucap tugimen sambil mengelus elus kepala gita.

Tanpa terasa air mata tugimen mengalir deras. "Ayah benar benar bodoh...!! Andai saja ayah ini kuat... mungkin kejadian seperti ini tidak akan terjadi."

"Percuma saja kamu menyesal mas...!!"

Kring...!! Kring..!!

Bunyi ponsel ciplek. Ciplek menjauh dan mengakat telephonenya.

"Ada apa..?" Tanya ciplek.

"Kelompok mafia tuan heri tewas semua tanpa tersisa.., termasuk tuan heri dan mbah sigit.."

Ciplek membelalakan matanya mendengar hal tersebut, ingin sekali berjingkrak senang tetapi tidak enak karena bosnya sedang bersedih.

Ciplek mencoba menenangkan gejolak di hatinya, dan dengan langkah pelan ciplek menghampiri tugimen, tetapi sebelum ciplek sampai di samping tugimen suara batuk orang tua terdengar di pojok kamar gita.

"Uhukk..!! Uhukk..!!"

Ciplek, tugimen, dan laras langsung memandangi ke arah pojok kamar.

Nampak seorang kakek tua bungkuk memegang tongkat Kayu di tangan kananya. Dengan beskap, dan jarik indah di bagian bawahnya, serta blangkon di kepalanya.

Tugimen dan ciplek langsung memasang sikap waspada. "Laras pergilah bawa gita.." ucap tugimen.

Laras bangkit dan hendak mengambil gita.

Tetapi kakek tua itu menghentakan tongkatnya ke lantai.

Tokkk..!! Bunyi nyaring dari tongkat kakek tua tersebut.

Seketika laras, tugimen, dan ciplek tidak bisa bergerak sama sekali hanya bisa bernafas bahkan berbicara saja mereka tidak bisa.

"Keparat siapa kakek tua ini..!!" Gumam ciplek.

"Bajingan.. ehhh tunggu kenapa kakek tua ini terlihat tidak asing.." gumam tugimen.

Laras istri tugimen memandangi wajah kakek tua tersebut secara mendalam, dan detik berikutnya laras membulatkan matanya secara sempurna.

"bukankah itu kakek onjoyo.. sih dokter ajaib, Kabarnya dia sudah lama mati kenapa dia bisa ada di sini.." gumam laras.

Kakek tua bungkuk itu perlahan lahan mendekat. "Atas titah tuan damar aby sugito, aku di perintahkan menyembuhkan putri kalian..!!" Ucap kakek tua bungkuk tersebut dengan suara seraknya.

Kemudian kakek tua bungkuk itu mengarahkan ujung tongkat kayunya pada gita yang berbaring di ranjang.

Slubbbb..!!! Slubbbb..!!! Slubbb...!!!

Ratusan makhluk makhluk halus yang bersarang di tubuh gita tersedot ke dalam tongkat kakek tua bungkuk itu.

"Tidakkk...!!!" Rintihan para makhluk halus yang tersedot.

Setelah menyedot semua makhluk halus yang bersarang di tubuh gita, kakek tua tersebut menjadi asap putih tipis dan menghilang begitu saja.

Aura yang menekan tugimen, ciplek dan laras menghilang begitu saja.

Perlahan lahan gita membuka matanya.

"Gitaa...!!! Akhrinya kamu bangun sayang.." ucap laras sambil memeluk gita.

"Kepala aku pusing buu..!!" Ucap gita dengan suara lirih.

"Ya sudah kamu istirahat dulu.."

"Terimakasih dokter onjoyo..!!" Gumam laras.

Sementara tugimen masih berfikir keras siapa kakek tua tadi.

"Tunggu dulu..!! Kalau tidak salah kakek tua tersebut menyebut nama tuan damar aby sugito.... sugito..!! Sugi..?"

Mata tugimen membelalak, mulutnya menganga lebar pria muda yang dia fikir boti ternyata adalah seorang pendekar sakti yang sedang menyamar menjadi manusia biasa, sesuai dengan tebakanya apa lagi tugimen baru ingat, bahwa kakek tua tadi adalah boneka yang terjatuh di rak toko boneka sugi saat terkena angin.

"Terimakasih tuan sugi..!! tuan sakti tidak terkalahkan..!!" Teriak tugimen.

"Berisik pak, kepala gita sakit..!!" Ucap gita.

Laras langsung menarik tugimen dan ciplek keluar dari Kamar gita. "Mas apa mas tau kakek tua itu adalah kakek onjoyo, beliau adalah seorang dokter hebat yang kabarnya sudah sangat lama tewas tetapi kenapa beliau bisa ada di sini.."

"Kakek onjoyo..? Yah saya juga pernah mendengar nama besar dokter itu bahkan dia sering di juluki dokter ajaib..." ucap ciplek

"Beliau di kirim oleh tuan sugi... gita..!! besok kita pemalang kamu harus Menikah dengan tuan sugi..!!" Teriak tugimen seperti orang gila.

"BERISIKK..!!" Teriak gita dari dalam kamar.

1
Ita Xiaomi
Klo di villa ada Sugi.
Klo di hutan ada boneka harimau ama siluman kapal yg td dilepas ama Sugi. Maaf klo aku sok tau😁.
Ita Xiaomi
Berharap boneka harimau msh ada di saku jas Tuan Surya.
Ita Xiaomi
Lah Sugi udah buka tuh kotak dgn santai aja malah kadalnya udah dibuang.
Aqlul /aqlan
lanjutkan
Eva Akmal
menarik n lucu..
goresan pena
crazy up
Ita Xiaomi
Kadalnya sawan ama Sugi.
Muhammad Suaidi
crazy up thor
Muhammad Kevin
lagi Thor yg banyak
Ita Xiaomi
Auto sawan.
Ita Xiaomi
Seram.
Ita Xiaomi
Aku pengen ngakak hanya takut ama Sugi. Maaf ya Sugi.
Ita Xiaomi
Aku ngebayangkan Sugi dlm posisi lg nak mukul bola dipertandingan softball. Dan home run.
Ita Xiaomi
Ya ampun Sugi ekspresimu😁
Ita Xiaomi
Jd ingat ama toko barang antik di film Friday the 13th.
Ita Xiaomi
Seram ilmu berbalik.
Ita Xiaomi
Sekalian mampir tempat aku.
Ita Xiaomi
Namanya keren loh.
imay17
semangat Thor, jangan pernah berhenti .
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!