Warning
_________
untuk pembacaku, editor, penerbit yang terhormat mari kita akan membaca warning ini jangan enggak.
-Blood ****
-Vibes jumpscare
-Dapat menyebabkan trauma
-Tutup mata
-Jangan baca sendirian bareng temen.
jika kamu mengalami/kena Homophobia atau bisa disebut ketakutan terbesar terhadap darah, abisitu anda demam, Trauma tinggi, dan serangan jantung, silahkan menghubungi psikiater, psikologi, atau dokter.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Raisa__Angela, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 7 You will die
Masalah dengan ini tak hanya itu Para penjahat akhirnya bersatu dan membalas dendam kepada mereka.
Pada saat Rafi umur 10 Tahun, Ilyas yang berumur 15 tahun dibunuh oleh Sammy Karena Sammy bekerja sama oleh Eina dan Henry.
Di dapur
"Ah!! Aku mau makan"
"Kamunya emang gak bisa masak?!" -Katanya si Alina
"Enggak bisa masak" -Kata Rafi
"Belajar atuh"
"Enggak Deng mager"
Rafi akhirnya pun berangkat dengan teman dan bermain dengan temannya di kafe
"Bibi!! Aku pergi main dulu ya" -ucap si Rafi
"ya hati hati ya" -Kata si Alina.
Di kafe
Rafi pun berkumpul dengan teman curhatnya yaitu Axel, Brody, barsha, dan Catherine.
Rafi kelihatannya seperti Muka cemberut dan Juga agak sangat bosan
"Kamu kenapa Rafi?!" -Kata si Catherine
"Gak apa apa ko" -ucap si Rafi
"Kalau ada apa apa curhat sama kita Rafi" -ucap si Axel.
Rafi pun menghela nafas dan menjawab "Abang gw meninggal" kata si Rafi dengan gak terlalu tenang
Teman dekatnya pun langsung terkejut dan akhirnya mereka pada Kepo semua dengan Rafi yang Abangnya meninggal gara gara Sammy membunuhnya.
Di rumah
"Hei Rafi, Bibi mau bareng sama Temen temen bibi, mau ikut gak?!" -Tanya Alina
"Gak ah males di rumah aja" -Jawab Rafi
"Oke" -Kata si Alina
Dan robot Ellie yang tiba tiba tersenyum sendiri karena ada rencana untuk membunuh rafi.
Di malam hari
Di rumah tidak ada orang sama sekali malah Rafi sendirian di rumah ini pasti Tapi pintu bergerak sendiri dan mulai merasa bergetar hebat kepada sepanjang masa ini.
Pada saat berikut ini Ellie mencoba untuk mendatangi Rafi tapi untungnya di selamatkan oleh Sosok bercahaya itu lagi
"Yaelah!! Baru juga apa apa mendekat eh ada tuh orang" -ucap si Ellie
Ellie alhasil menghindar sosok bercahaya dengan Baju berwarna coklat dan putih, Memegang tongkat kayu coklat. Karena Rafi mengingat ziyad dengan membaca doa.
Itu bukan ziyad yang menyelamatkan Rafi dari ancaman ellie
Akhirnya Rafi Tercengang dan melihat sosok bercahaya dengan Tongkat kayu warna coklat dan baju warna Coklat dan putih kain kepala warna hijau.
Tapi tidak ada yang tahu apakah itu orang lain atau apakah itu hanyalah keberuntungan atau mungkin..........Tapi harus mencari tahu jawabannya.
"Bagaimana ini bisa terjadi?! Apa jangan jangan aku punya ah gak tau lah" -Kata Rafi
Sosok bercahaya itu kemudian tersenyum lalu menjaga untuk tidur
Di sisi lain
Ruh ruh lain malah mengintipnya
"Kamu rugi kan?! sama orang itu?!" -ucap si Eren
"Enggak tuh" -ucap Fritz
"Paling ini kali apa ya lupa" -ucap Aksella
"Muhamad gak sih" -Kata si ruby
"Gak lah siapa anjir" -Kata Aksella
Di tempat lain
Azura pun akhirnya membunuh Alina bersama Henry. Namun, di sisi lain Liam si ruh baik akhirnya menolong Alina dan Azura pun Juga ikut menolong Alina.
Pada keesokan harinya
Queenzy dan azaela pergi ke rumah untuk melakukan pekerjaan rumah di Rafi karena disuruh diskusi ayat atau hadits sama guru
Pas ke rumah Rafi
"Hadist apa nih?!" -Tanya Queenzy
"Kapan mau selesai orang mikir terus" -ucap azaela
"Coba aja dari tadi ketemu" -Kata steve
"Eitss!! Sabar ngapa" -Kata queenzy
"Minimal satu kali gak usah ribut ngapa" -ucap Rafi
"Tetangga lu gak marah?!" -Tanya Eart
"Enggak" -ucap rafi