Sebuah Keluarga Kerajaan kecil harus terpisah karena adanya pemberontakan yang terjadi di Istana. Mega Mona dan adiknya Anis Mona bersama Ifan Iskandar, suami Mega dan Argo Iskandar harus terpisah karena pemberontakan seorang Kakak yang sudah berubah jadi Monster. Ifan yang melawan Monster itu hilang ingatan dan terluka parah diselamatkan oleh sebuah Cahaya. Sedangkan Mega dan Anis harus terpisah dari Argo. Anis hilang ingatan karena saat dia lari dari Monster dia masih berumur 7 tahun dan sangat ketakutan yang membuat dia hilang ingatan.
10 tahun berlalu. Mereka dipertemukan karena Celah Hitam yang membuat mereka bersatu dengan para Ksatria pilihan dan berusaha melawan para monster itu.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rin Jarin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 10
Bab 10
Tak terasa sebulan sudah berlalu sejak perkenalan mereka di Kota tersebut. Mereka bertukar Alamat dan akan saling mengunjungi jika hari libur atau kegiatan ekskul mereka libur. Ternyata Amman yang sudah kelas 3 memilih ikut Klub music seperti yang di ambil oleh Florencia teman sekalas Arman. Rere yang satu kelas dengan Florencia dan Alex selalu melihat bahwa Arman selalu berangkat dan pulang dengan Tari.
"Arman, kenapa kau akrab sekali dengan Tari?" Tanya Rere Penasaran. Dia sedang mengunyah batagor yang baru saja dia beli Bersama Flo
Arman yang sedang makan siang bekal dari Lena menjawab "Tari anak baru kan? Dia adik angkatku. Kami tinggal Bersama?"
"Adik angkat? Adik ketemu Gede berarti?" Tanya Flo
"Kami bertemu sejak kecil. Aku yang saat itu kehilangan ortu diasuh oleh OM dan Tante, adik dari Ayah. Tak lama sejak aku tinggal Bersama Om dan Tante di Kota Satria. Om ku membawa 2 orang Perempuan. Satunya Kak Lena dia sudah mahasiswa saat itu dan Tari yang mau masuk SD. Sejak itu sampai 3 bulan lalu kami tinggal di Kota Satria. Tapi karena Kak Lena ingin
mandiri, maka Om dan Tante membelikan kami rumah di sini. Kak Lena juga bisa bekerja di Katering miliknya" Jawab Arman sambil meminum air di botol minumnya.
"Berarti rumahku dekat dong dengan rumah kalian. Kapan kapan aku mampir ya sekalian mau nyicipi masakan Kakakmu. Penasaran aku selezat apa masakan kakakmu sampai kau ga pernah mau makan siang di kantin. Ternyata kakakmu Pemilik Bidadari Katering yang baru buka"
***
Silakan saja datang. Tapi waktu Kak Lena paling hanya 2 jam karena dia harus
mengontrol kantor Romi's transport pada sore harinya"
"Jadi Romi's Transport itu juga milikmu?" kali ini Alex yang baru datang dari kantin bertanya sambil terkaget kaget. Arman tersenyum salah tingkah. "Itu milik Om Ku, Alex. Bukan aku"
"Temanku ini orang kaya rupanya tapi tidak sombong. Aku senang berteman denganmu Arman" Kata Flo yang diangguki oleh Rere dan Alex.
Arman hanya nyengir. Dia bingung harus jawab apa. Padahal dia ga maksud apapun hanya ingin memberi tahu kalau Lena hanya punya waktu bebas 1 jam di pagi hari, 2 jam di siang hari dan 1 jam di malam hari sebelum tidur dan istirahat untuk melanjutkan aktivitas lainnya esok hari.
Karena Lena sudah terlalu sibuk dengan dia yang harus menjaga 2 kantor maka Lena hanya mengantar Tari dan Arman ke sekolah sedangkan untuk pulang sekolah, dia menyuruh Geri yang sudah tinggal lama di sana bersama adiknya dan juga sopir Romi's Transport yang menjemput mereka
Suatu hari, Setelah Mega mengantar Tari dan Arman ke sekolah, tak sengaja melihat kobaran api yang menyala. Dia melihat sesuatu terbang menuju kobaran api.
Orang orang sudah berdatangan dan Mobil Pemadam Kebakaran pun sedang berusaha memadamkan api. Mega menghentikan mobilnya, kalungnya berkedip kencang terutama brosnya dan memarkirkan mobilnya agak jauh dari desa tersebut dan melihat sesuatu yang terbang itu melesat lagi ke suatu arah. Mega pun berlari kea rah sesuatu itu. Sesuatu itu memakai baju cantik berwarna pink. Itu adalah seorang Perempuan dan Perempuan berbaju Pink yang terlihat marah itu menghancurkan sesuatu yang dianggap Mega sebagai Monster dengan terbang jauh ke atas lalu menghempaskannya ke bawah. Dan Pedang yang berbentuk sayap menusuk monster tersebut hingga tewas. Perempuan berbaju Pink itu lalu terbang ke suatu tempat sambil terlihat puas. Dan Mega tak bisa mengejarnya.
****
Selama tujuh tahun ini, Argo tak henti hentinya membuat Lomba Memasak bahkan dia selalu membuka lowongan kerja di bagian Chef hanya untuk mencari Mega. Dan dia tahu pasti Mega juga sedang menyamar dan menyembunyikan identitasnya. Makanya dia ah yang selalu menguji para Chef baru yang melamar di restorannya. Dia pun sekarang juga sudah berumur hampir 21 tahun. Dia sudah masuk kuliah Bisnis Internasional di salah satu Universitas di kota itu dan menjadi Ketua BEM serta Ketua Media Komunikasi di Universitasnya dan dia merupakan laki laki idola banyak Mahasiswa Perempuan di Universitas tersebut.
Malam tiba. Bintang mulai bermunculan Ketika Argo pulang ke rumah nya yang ada di Kota Satria. Dia terlihat Lelah Bibi Sina menyambutnya dengan segelas air putih segelas besar kesukaan Argo.
Paman Tom muncul dari dapur. Dia pun duduk di sebelah Bibi Sina yang duduk di sofa sebalah kanan Argo.
"Kau terlihat Lelah Argo. Apa kau sudah makan?"
"Sudah Paman. Tadi mampir makan di Restoran sebelum pulang kesini"
Argo senang Paman Tom dan Bibi Sina yang selalu setia bersamanya.
Bersambung