NovelToon NovelToon
BINTANG DI SURGA

BINTANG DI SURGA

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Kembar / Percintaan Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Karir / Romansa
Popularitas:785
Nilai: 5
Nama Author: Arnesh Yadha

kisah tentang kehidupan Kanaya yang terpaksa menjadi single mom ketika masih belia. Dia menjadi korban ambisi karyawan ibunya yang ingin menjebak ayah tirinya.

Kanaya terpaksa hidup terpisah dari orang tuanya, untuk menyembunyikan ketiga anak kembarnya. Ia berhasil hingga akhirnya menjadi istri seorang pengusaha sukses dan kaya raya.

Cobaan seakan tiada henti menerpanya, ketika ia sudah bahagia, hantaman terberat dalam hidupnya adalah ketika ia harus kehilangan salah satu putra tercintanya.

Bagaiamanakah Kanaya menjalani hidupnya??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arnesh Yadha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hadirnya Bintang Di Langit Senja

Zio merasa kurang sehat, dari pagi dia merasakan sakit diperutnya, perutnya terasa mulas bahkan terkadang juga kram, padahal dia sedang tidak beraktifitas berat. Setelah sholat maghrib rasa sakit itu semakin menjadi-jadi, alhasil diapun berulang kali masuk kamar mandi namun dia tetap tak bisa buang hajat. Tantri heran melihat suaminya yang dari tadi bolak balik kedalam kamar mandi.

" Mas kenapa sih dari tadi kok bolak balik gitu sih?! "

" Huft.. Aku juga ga tau nih yang, rasanya perutku tuh mules, namun aku ga bisa bab tuh " Jawabnya lemas

" Lho emang tadi ga salah makan kan? "

" Enggak tuh, ini juga punggungku kok kayak capek banget ya..? "

" O... Ya udah sini aku pijitin pinggangnya mungkin mas terlalu stres nih mikirin dua kantor bersamaan... Mulai besok aku akan balik ngantor lagi deh, aku rasa aku udah bisa kok balik kerja lagi... " Ucap Tantri sambil mulai memijit punggung suaminya yang tengah tengkurap diatas sofa bed di ruang keluarga. Belum lama Zio berbaring, dia bergegas bangkit lagi dan kembali lari kedalam kamar mandi, Lagi-lagi perutnya terasa mulas bahkan seperti orang yang kebelet BAB namun tak jua bisa keluar. Keringat dingin pun akhirnya keluar membasahi pelipisnya, ketika rasa sakitnya semakin tak karuan.

*

*

*

Umi fatimah segera menghampiri kay ketika mendengar jeritannya, tadi dia sedang berkemas menyiapkan pakaian untuk kay dan babby nya. Dia berkemas karena melihat gelagat kay yang sesekali menggigit bibir bawahnya dan mendesis ketika berjalan. Ternyata yang merembes adalah air ketuban, itu tandanya ketubannya sudah pecah.

Umi memapah kay keluar dari unit apartementnya diikuti Monthy yang menjinjing tas pakaian yang dikemas umi tadi. Mereka bergegas menuju rumah sakit diantarkan Abbas sopir pribadi umi.

Tiba dirumah sakit kay langsung dibawa ke ruang rawat karena memang sebelumnya umi telah memesan tempat serta menghubungi dokter Dian. Tak berapa lama dokter muda itupun datang dan langsung melihat kondisi kay.

" Suster.. Segera siapkan ruang bersalin, sedikit lagi pembukaannya sudah lengkap.. "

Segera kay pun dipindahkan ke ruang bersalin ditemani umi fatimah.

" Kay... Sabar dan tenang ya.. InsyaAllah semuanya akan berjalan lancar.. "

Kay menganggukkan kepalanya, dia nampak tenang meskipun wajahnya mulai pucat.

" Ayo Kay dorong kepala nya sudah mulai kelihatan... Ayo... Tarik nafas yang dalam lalu dorong Kay...! "

" Tapi dok... Saya tidak merasakan kontraksi..?! "

Dokter dan umi sama-sama mengernyit, mereka saling pandang, kembali dokter memeriksa jalan lahirnya, nampak kepala bayi mulai menyembul, ketika kepala tersebut benar-benar sudah nampak barulah kay merasakan dorongan kuat dan kontraksi kembali diapun mengejan dengan kuat sambil tangannya digenggam erat umi fatimah.

Suara tangis bayi menggema, memenuhi isi ruangan. Tangis haru pun pecah dibarengi rasa syukur, putra pertama nya telah lahir. Lima menit kemudian kay merasakan kontraksi kembali dan lahirlah putra keduanya. Keduanya sehat dan sangat tampan. Keduanya diletakkan diatas dada kay guna proses IMD.

Setelah dirasa cukup kedua bayi itu dibawa menjauh dari ibunya, mereka dibersihkan dan diberi pakaian serta dibalut selimut bayi kemudian dibawa keruangan khusus bayi.

Disaat kedua bayinya telah  dipindahkan ruangan, Tiba-tiba kay merasakan kontraksi kembali dia pikir itu adalah plasenta bayinya yang keluar ternyata masih ada satu bayi lagi yang lahir dari rahimnya. Tangis keras bayi itu menggemparkan ruangan, bayi cantik yang merupakan bayi ketiga itu langsung anteng begitu menyentuh dada kay, disaat sang bayi masih menikmati asi pertamanya plasenta ketiga bayi kembar ini pun telah berhasil keluar dari tempatnya.

Suster kembali mengambil bayi cantik itu, lalu membawanya seperti kedua bayi laki-laki yang awal tadi. Umi fatimah keluar, dan kay pun dibersihkan. Umi fatimah sangat bahagia, serasa dunianya yang sepi kembali berwarna. Tinggal berjauhan dengan kadua anaknya, membuat harinya terasa hampa. Karenanya dia menjalankan bisnis kulinernya hingga beberapa negara di Asia. Semenjak kehadiran kay dalam hidupnya dia merasa sangat bersyukur seperti putrinya terlahir kembali dalam wujud kanaya.

Sebenarnya anak umi fatimah ada tiga, dua orang putra dan satu orang putri, sayangnya putrinya meninggal bersama suaminya dalam peristiwa kebakaran yang menerjang rumahnya terdahulu. Saat itu usia putrinya baru 15 tahun. Umi memandang wajah ketiga bayi dalam tiga ranjang terpisah. Seorang pemuda menghampirinya dia adalah Zulfan, seorang dokter bedah keponakan umi fatimah.

" Assalamu'alaikum amak... "

" Wa'alaikummussallam fan, kamu ngagetin amak saja... Ga ada tugas kah kok kamu nyusul kesini?? "

" Dua jam lagi amak... Tadi aku sepintas melihat bayangan amak, karena itulah aku langsung susul kemari..... Eh ini anak siapa amak.. Cakep sekali... "

" Mereka anak-anak nya kay, anak asuh amak yang tinggal di dekat unit amak..... Oh iya kamu mau tak adzanin mereka... Soalnya.... Ayah ketiga bayi ini jauh dinegri sebrang... "

" Apakah ibunya mengijinkan..? "

" Amak yang ijinkan, karena ibunya masih dirawat.. "

Zulfan pun bergantian mengadzani ketiga bayi kay. Lantunan suara merdu mengalun dari bibir dokter muda itu. Ketiganya kini terlelap, mereka belum memiliki nama karena masih menunggu kay kembali ke ruang rapatnya.

" MasyaAllah..... Luar biasa kamu wanita hebat sayang... Umi bangga padamu.. " Ucap umi ketika masuk ke ruang rawat kay, diapun memberikan beberapa kecupan diwajah lelah kay.

" Semua berkat bimbingan umi... Terimakasih umi telah memberikan banyak kasih sayang dan juga ilmu pada kay... Oh iya anak-anak kay mana umi, kay ingin melihat mereka... "

Belum sempat umi menjawab dua orang suster datang dengan membawa tiga bayi yang baru beberapa jam lalu dilahirkan kedunia ini. Dua bayi di tangan suster yang pertama nampak heboh keduanya sama-sama merengek seolah mencari sesuatu, sementara yang ada digendongan suster satunya sangat anteng, dia tidak tidur namun juga tidak menangis.

Kebetulan, asi kay sangatlah melimpah tadi sempat dipumping juga dan diberikan kepada ketiga bayi itu, namun seperti dua dari triplets belum puas jika belum bersentuhan langsung dengan ibunya, terbukti begitu keduanya dalam dekapan ibunya langsung anteng. Netra mereka memandang wajah ibunya, seolah ingin mengajak berkomunikasi.

" Kau belum memberi nama kepada mereka sayang... " Ucap umi sambil menggendong si sulung yang kalem.

" Bintang langit dan senja umi... Kay akan memberikan nama itu.. "

" MasyaAllah... Nama yang indah kay, sangat cocok dengan mereka yang tampan dan cantik... Aku rasa wajah mereka mirip dengan ayahnya... Emm ma'af kalau perkataan umi menyinggung hatimu,.... Oh iya tadi umi minta keponakan umi untuk mengadzani mereka bertiga... Kamu... Tidak marah kan?? "

" Alhamdulillah umi.... Kay malah sangat bersyukur karena perhatian umi.. Terimakasih umi... "Ucap kay sambil tersenyum dalam tangis hingga salah satu dari bayi dalam gendongannya terkena tetesan air mata itu.

1
Kaworu Nagisa
Seru banget nih cerita, aku gk bisa berhenti baca! 💥
Kaworu Nagisa
Thor, jangan bikin pembaca gatal gatel nunggu update ya!
Aki
Duh, ga nyangka ini bagus banget!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!