Tiara cewe cantik dan mandiri yang menjadi terobsesi kerja karena sakit hati yang dimana cintanya di khianati oleh calon suaminya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YagesYa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
10
Hati Tiara berbunga-bunga,semenjak di taman kota ia benar-benar di perlakukan seperti ratu.
"Duh jantung gue,kenapa tadi Fikri beda banget ya,auranya tuh arghhh huhu"ucap tiara dan menutupi mukanya dengan bantal karena ia sangat salting.
Ting!!
(Halo ara cantik,lagi apa? besok kan libur,rencana nya mau kemana?),BLUSHH,pipi Tiara memerah seperti tomat,makin kesini Fikri semakin perhatian dengan nya.
(Mau kerumah mamah,kangen banget soalnya hehe) Tiara mengirim balasan lalu meletakan ponselnya.
(Aku temenin ya besok,jangan bawa motor sendiri,gapapa aku gaikut masuk nanti aku yang anter kalo udah mau pulang kamu chat aku aja biar aku jemput,oke).
Tiara tak segera membalas kali ini dia benar-benar salting parah,bahkan ia sampai loncat-loncat kegirangan.
"Fikriii,arghh ayo pacaran sama gue ayoooo huaaaaaaaa!!!!!" ucap tiara mendramatisir karena ia happy benar-benar happy.
(Yauda oke,gue tidur duluan ya Babai Fikri) setelah itu Tiara mematikan data ponselnya dan mencharger nya supaya besok full batre ponselnya.
Paginya Tiara sudah rapih dan siap tinggal menunggu Fikri datang saja.
"Kenapa deg-degan sii,kan biasanya juga jalan bareng huhu" ucap tiara di depan cermin
Ting..
(Ra udah di depan nih),setelah itu Tiara langsung turun dengan perasaan gugup.
"Hai fik" ucap tiara
"Hai cantikku,udah siap? ayo kita jalan" ucap Fikri dan di angguki oleh tiara.
Selama perjalanan di Fikri terus mengajak ngobrol Tiara ada saja pembahasan nya bahkan sesekali tangan Tiara di tarik kedepan seperti menyuruh untuk memeluk Fikri.
"Ra,nanti balik dari rumah mama Lo gue mau bilang sesuatu ya" ucap Fikri kembali menggunakan gue Lo.
"Boleh" ucap tiara singkat,lalu mereka meneruskan perjalanan.
Di rumah Rizki sedang berkutik dengan motornya sedangkan mama dan papa nya sedang belanja karena Tiara akan datang.
"ABANGGGGG!!!!!" panggil tiara padahal ia belum turun dari motor.
Rizki pun menengok,"tiara? widihh sini masuk" ucap Rizki lalu membiarkan tiara dan Fikri masuk.
"Siapa ni? pacar kah?" ucap Rizki sedikit meledek adek nya.
"Iya bang, ganteng kan" ucap tiara dengan pede nya.
"Yauda gapapa sini duduk gue ambilin minum dulu ya" ucap Rizki
"Bang Eza mana deh?" tanya tiara,sedari tadi ia celingukan mencari Reza
"Lagi keluar Ra,bentar lagi juga balik" ucap Rizki dan tiara pun ber oh ria.
(Bang dimana?) tiara sengaja mengirim pesan singkat ke Reza.
"Nih minum nya,sambil nunggu mama papa pulang belanja" ucap Rizki
"Eh bentar ya gue beresin belasan motor tadi takut di omelin papa haha" ucap Rizki lagi lalu berpamitan.
**
Reza sedang bertemu indah,pertemuan kemarin hanya untuk menyatakan perasaan nya saja tapi indah belum menjawab.
FLASHBACK ON
Sesampainya di taman kota,Reza menggandeng tangan indah karena begitu ramainya disana.
"Ndah mau beli apa?" tanya Reza
"Beli makan itu yang di ujung sana,ayo" ucap indah,ia tak peduli tangan nya di gandeng oleh Reza sekalipun
Setelah sampai indah pun memesan tak lupa juga untuk Reza.
"Oiya ndah gue mau bilang sesuatu nih" ucap Reza
"Apa?" tanya indah
"Hm,gue suka sama Lo ndah udah lama juga sih" ucap Reza santai
Indah pun tersedak minuman nya lalu Reza dengan sigap memberikan tisu untuk indah.
"Hah? maksud Lo?" ucap indah
"Mau jadi cewe gue?" ucap Reza mulai serius
Indah nampak bingung,lalu makanan pun datang yang membuat suasan sedikit lebih tenang.
"Za,bagi gue waktu ya" ucap indah
"Sampe besok" setelah mengatakan itu Reza pun menyantap makanan nya.
FLASHBACK OFF
"Jadi gimana ndah?" ucap Reza
"hm..g-gu-gue,gue mau za" ucap indah
"Terpaksa?" ucap Reza
"Ngga,gue tau Lo tulus ngapain gue terpaksa" ucap indah,dari semalam ia berfikir sampai ia bertanya pada Raina lewat pesan dan jawaban Raina adalah "pilih dia yang emang terbaik buat Lo,kalo Lo ngejar orang yang Lo suka tapi dia gasuka Lo balik Lo bakal capek sendiri karena Lo cuma cinta sendirian,tapi kalo Lo Nerima orang yang mencintai Lo walau Lo gacinta nantinya Lo bakal luluh sendiri karena cintanya orang yang mencintai Lo itu akan tulus dan lo bakal diratukan layaknya dia meragukan ibunya". Dan itulah mengapa indah menerima Reza karena ia juga bakal cape kalo terus ngejar Rizki yang notabene nya gabakal mau sama dia.
"Serius? haha anjir akhirnya dari semester satu gue nunggu dan terbalaskan juga perasaan gue,makasih ndah makasihhhh" ucap Reza lalu terduduk ia benar-benar haru sampai lemas kakinya.
Indah yang melihat itu langsung menghampiri Rizki dan memeluknya,ia juga terkejut ternyata selama itu ia banyak menunggu untuk dirinya.
"Za bangun jangan begini gaenak dilihat orang nanti" ucap indah dan Reza pun bangun
"Sedikit Shok juga gue,pikiran gue Lo gabakal Nerima gue ndah" ucap Reza lalu memeluk indah. indah pun menahan tangisnya karena haru dan bahagia.
**
Dirumah tiara sudah bertemu mama dan papa nya,mereka benar-benar melepas rindu,sedangkan Fikri di ajak ngobrol oleh Rizki agar tidak canggung.
"Maa kuangennn banget aku huhu" ucap tiara
"Sama sayang,kamu gimana? betah gak kerjanya?" ucap Bu Ratna
"Betah dong hehe" ucap tiara sumringah
"Iyalah ada pacarnya haha" ucap Rizki menggoda tiara
"Kamu pacar nya?" ucap pak feri kepada Fikri
"Iya om" ucap Fikri
"Tampan,kamu anak mana? kuliah juga?" tanya pak feri
"Ngga om,saya gak kuliah saya kerja di swalayan itu saja,dan saya anaknya pak Berto" ucap Fikri, sontak pak feri terkejut
"Pak Berto juragan sapi dan kelapa sawit itu kah?" ucap pak feri serius dan di angguki oleh Fikri
"Ya ampun Ra kamu pacaran sama anaknya temen kecil papa?!" tanya pak feri dengan nada tegas,Tiara langsung keringat dingin ia menduga papanya akan marah sekali.
"Kenapa gak bilang sih Ra,kan papa bisa bilang ke temen papa biar di jodohin aja hahahaha" ucap pak feri dan di akhiri dengan tawaan.
Suasana yang tegang itu seketika menghangat,dan mereka pun terus melanjutkan obrolan.
"Ma,pa,pulang dulu ya nanti tiara main lagi kalo lagi libur"ucap tiara lalu berpamitan tak lupa menyalimi mama papa nya juga Abang nya
"Iya sayang, hati-hati ya" ucap Bu Ratna
"Reza kemana sih sampe gak pulang-pulang"ucap pak feri
"Gapapa tadi udah Tiara chat,mungkin lagi sibuk kali pah" ucap tiara dan setelah berbasa basi sedikit akhirnya tiara pulang bersama Fikri.
Rizki masuk terlebih dahulu ke kamar nya,ia menyadari sesuatu tentang Reza
"Lo pasti kerumah indah kan za?" ucap rizki
