menceritakan perjalanan anak muda untuk mengejar cita" menjadi pemain sepak bola profesional.
dari mendapat beasiswa ssb sampai join di klub profesional.
menghadapi dilema cidera, sampai di khianati kekasih mapukah Joko Supriyanto melewatinya,. akankah ia menyerah atau malah bangkit.!!!
silahkan baca novel cerita imajinasi pertama author,. terima kasih!!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tokek belang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Artis dadakan
Dua hari kemudian di lobby hotel, Joko bertemu dengan David yang mengatakan ada produk ingin bekerja sama dengan dirinya. Apalagi sekarang Joko telah memiliki 3,7M follower Instagram.
Seperti yang sudah mereka sepakati, selain alkohol dan pakaian dalam maka akan di pertimbangkan untuk menjadi Brand Ambasador nya.
Kali ini adalah tawaran datang dari merk sepatu ternama Puma, mereka ingin kontrak ekslusif dengan Joko 5 Tahun. Tapi David menolak durasi kontrak tersebut, karena di segi permainan dan perkembangan pemainnya yang masih berusia 17 tahun.
Jika mereka melakukan kontrak di awal sebelum masa puncak karir Joko maka nilai kontrak tersebut tidak akan tinggi, contoh saja seperti Ronaldo yang memiliki nilai kontrak ratusan milliar dalam satu tahun kontrak.
Oleh karenanya David ingin mendiskusikan hal tersebut dengan yang bersangkutan, Joko pun menyetujui saran dari David bahwa dari pihak dirinya hanya bisa menyetujui durasi satu tahun kontrak kerja sama. Jika dari pihak Puma ingin menambah masa kontrak mereka harus menunggu tiga bulan sebelum kontrak habis.
Setelah membahas bisnis tentang Puma, David juga mengatakan bahwa ketika ia nanti kembali ke Oxford.Utd. Pihak klub ingin memperbarui nilai kontrak, gaji dan klausul pelepasan sang pemain.
Joko tersenyum mendengar hal itu, karena bagaimanapun pihak klub tetap tidak ingin rugi jika melepas sang pemain pindah ke klub lain.
"Berapa lama kau akan disini.?" tanya Joko kepada sang agen
"Bukankah kau ingin kembali bersamaku" tanya balik David
"Aku ingin berkumpul dengan keluargaku terlebih dahulu jika masih ada waktu, karena kami telah berpisah dua tahun tak bertemu."
"Bisa di atur itu,.. Bagaimana apakah kamu sudah bertemu dengan wanita cantik selama disini."
"Mana ada waktu aku memikirkan hal hal kotor yang ada di kepalamu."
"Bukankah itu bisa menambah semangat pria jika memiliki wanita cantik disisinya."
"Tidak semua pria sepertimu yang cabul."
"No...iti instuisi seorang MAN bro."
"Terserah,... Terkadang aku berpikir kau lebih cocok jadi agen dari porn star ketimbang pemain bola."
"Apakah aku harus beralih profesi.?""
Mendengar jawaban David ia melototkan matanya sebentar lalu membuang muka sambil menghela nafas, agen nya ini memang selain berbicara mengenai bisnis tak pernah bisa serius.
Ada saja bahan omongan dia yang mengarah ke hal hal itu,.
"Baiklah aku akan menemui orang orang yang tertarik kepadamu terlebih dahulu,. Setelah urusan bisnis selesai nanti jangan lupa kabari club malam terbaik di jakarta."
"Kau pikir aku pernah pergi ke tempat seperti itu,.?"
Merasa jengkel dengan sang agen Joko lalu bangkit dari tempat duduk nya untuk berencana kembali ke kamar hotelnya untuk beristirahat.
Ketika sampai di hotel ia mengambil HP nya untuk melihat berita tentang World Cup U-20 yang isi dari berita tersebut kebanyakan membahas tentang dirinya. Lalu ia membuka akun Instagram nya dan melihat lihat komen di postingan terakhir dan beberapa DM.
Selain foto foto vulgar ia menemui akun teman sekolah SMP nya yang menanyakan apakah masih mengingatnya. Lalu ia balas pesan DM dari temannya tersebut dan berakhir bertukar nomor kontak Whatsapp yang katanya akan di masukkan ke dalam Grub obrolan alumni sekolahan tersebut.
Setelah selesai membuka DM Instagramnya, joko membuka pesan Whatsapp dari Putri Andini. Yang memberikan ucapan selamat atas kemenangan timnas U-20 dan juga berhasil mencetak gol. Mendapatkan pesan tersebut Joko cuma membalas singkat "Terima kasih"
Mengingat kembali waktu akan menjemput Jens di rumah sakit, Joko melihat Putri mengobrol dengan seorang pria tampan. Yang dia pikir pacar dari artis tersebut.
Ia pun cuma menyapa sekedarnya lalu mendorong kursi roda yang di duduki oleh Jens Raven keluar ruangan. Ia berpikir jika sudah punya pasangan kenapa meminta kontak WA dirinya, Joko merasa kesal seperti kekasih yang melihat pasangannya selingkuh.
Setelah sampai di hotel ia berpikir pantas saja chat terakhir tidak di balas pastinya ia sedang bermesraan dengan kekasihnya itu, meskipun ia juga bingung kenapa merasakan sakit melihat Putri mengobrol dengan pria lain padahal mereka hanya teman baru yang tidak ada status lebih.
Akhirnya ia memblokir kontak Putri di WA setelah membalas pesan terakhir yang ia kirim, ia ingin fokus mengejar karirnya terlebih dahulu sebelum memikirkan pasangan. apalagi usia ia yg baru 17 tahun.
Kemudian ia kembali melakukan meditasi Yoga seperti biasa yang ia lakukan sambil menunggu jam tidurnya, selama ini ia rutin tidur sebelum jam 23:00 untuk menjaga kebugaran tubuhnya ketika bangun tidur supaya aktifitas biasa yang ia lakukan di pagi hari tidak terganggu.
Pagi hari setelah cuci muka ia lanjut untuk joging di sekitaran hotel tempat timnas menginap, kemudian di lanjut dengan berenang di kolam renang hotel.
Karena jadwal pertandingan selanjutnya yang masih empat hari lagi, dan tidak ada jadwal latihan tim. Ia memutuskan pergi ke mall bersama tim untuk menonton film yang di agendakan coach sebagai bonding tim.
Dengan pengawalan ketat mereka bisa masuk ke dalam bioskop dan menonton film tersebut, setelah selesai mereka berpencar untuk sekedar berbelanja barang di mall tersebut.
Joko yang kurang berminat dengan berbelanja, ia memilih masuk ke cafe sambil menunggu tim selesai belanja. Ketika menunggu pesanannya ia di kerubungi pengunjung cafe tersebut untuk meminta foto.
Ada satu moment yang membuatnya berpikir ini pengalaman gila yang tak pernah ia harapkan dalam hidupnya, yaitu disaat setelah berfoto dengan pengunjung lain di cafe ia di hampiri sepasang suami istri muda di mana sang istri tengah hamil besar dan meminta foto dengan tangan Joko mengelus perut besar wanita itu.
Dia ingin menolaknya karena merasa tidak pantas memegang perut wanita itu didepan suaminya langsung, apalagi wanita itu meminta tangan Joko mengelus langsung tanpa terhalang kain, jadi kulit ketemu kulit. Mengetahui Joko ragu sang suami tersebut mendekat dan berbisik kepada Joko untuk menuruti istrinya lantaran apa yang di sebut NYIDAM.
Tanpa sepengetahuan Joko, ternyata ada beberapa pengunjung cafe di dalam mall tersebut yang melakukan siaran langsung dengan media sosial mereka, dan ada juga yang memposting foto Joko yang sedang berada di cafe tersebut.
Sontak saja banyak pengunjung mall yang datang ke area cafe , ada juga yang komen di media sosial lewat siaran langsung itu untuk berangkat ke lokasi dimana Mall itu berada.
Niat hati ingin tenang di dalam cafe daripada mengikuti rekannya berputar di dalam mall, ia malah menghadapi pengunjung yang berkerumun di sekitaran cafe. Joko pun mencoba menghubungi staff pelatih meminta di jemput supaya bisa terhindar dari kejaran fans timnas tersebut.
"Wah gila.,,, apa apaan ini, aku juga bukan artis kenapa pada minta foto semua." kata Joko kepada staff yang telah berada di dekatnya
"Ya beginilah fanatiknya masyarakat kita terhadap bola." jawab staff tersebut.
"Bukankah seharusnya hanya para cowok yang mengerti bola yang mengenal kita.?"
"Kalian telah jadi Idola baru di masyarakat, harapan untuk membawa persepakbolaan Indonesia tampil di kancah dunia, bukan hanya di Asean seperti dahulu."
"Udah coach ayo pulang, takut aku." ucap Joko yang melihat semakin banyak pengunjung mall berkumpul.