NovelToon NovelToon
Menikah Dengan Hot Daddy

Menikah Dengan Hot Daddy

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Balas Dendam / Ibu Pengganti / Anak Kembar / Cinta Paksa / Menikah dengan Musuhku
Popularitas:77.5k
Nilai: 5
Nama Author: Kacan

Sheila Cowles, seorang anak yatim piatu, menjalani kehidupan sederhana sebagai cleaning service di sebuah toko mainan anak-anak.

Suatu hari, karena kecerobohannya, seorang wanita hamil besar terpeleset dan Sheila menjadi tersangka dalam kejadian tersebut.

"Kau telah merenggut wanita yang kucintai. Karena itu, duniamu akan kubuat seperti di neraka," kata Leonard dengan penuh amarah.

"Dengan senang hati, aku akan menghadapi segala neraka yang kau ciptakan untukku," jawab Sheila dengan tekad yang bulat.

Bagaimana Sheila menghadapi kehidupan barunya sebagai ibu sambung bagi bayi kembar, ditambah dengan ancaman Leonard yang memendam dendam?


🌹Follow akun NT Othor : Kacan🌹

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kacan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MDHD 10 (Sentilan Maut)

Sheila mendengus, matanya menyipit tajam dengan bibir dilipat ke dalam.

"Dasar Singa gila," gerutu Sheila dengan suara teramat pelan.

Namun, pendengaran Leonard yang tajam mampu mendengar gerutuan itu.

"Kau mengatai aku gila!" geram Leonard, suaranya tertahan karena ada dua bayi kecil yang sedang terlelap di tengah mereka.

Bibir Sheila mencebik, ia dengan cepat menggelengkan kepala. "Aku tidak mengatakan kau gila," sangkalnya.

Leonard tidak mudah percaya, ia mendengar dengan jelas apa yang dikatakan oleh Sheila.

Merasa kesal karena dibohongi, lantas Leonard mengulurkan tangannya, dan menjitak kepala Sheila tanpa membuat banyak pergerakan.

Tak!

"Awww!" Sheila meringis sambil mengusap puncak kepalanya yang tiba-tiba dijitak oleh Leonard.

Sheila merasa sangat geram, ia melayangkan wajah penuh amarah ke arah Leonard dengan hidungnya yang terlihat kembang kempis.

"Kau pikir aku bodoh, lalu bisa kau bohongi. Tidak!" ucap Leonard ketus. Ia sama sekali tidak takut dengan wanita di depannya yang menatapnya dengan nyalang.

Tanpa sepatah kata pun, Sheila langsung berdiri dengan hati-hati. Ia berjalan memutari ranjang, lalu menarik Leonard menjauh dari tempat itu.

Pria dengan tubuh tinggi itu menarik lengannya dari pegangan Sheila. "Aku tidak sudi disentuh olehmu!" desisnya penuh permusuhan.

Seketika mulut Sheila menganga lebar saat mendengar nada angkuh yang dilayangkan Leonard padanya.

Tidak sudi katanya?

Tiba-tiba sebuah ide terbesit di dalam kepala Sheila, membuat kedua sudut bibirnya terangkat tinggi.

Wanita ramping dengan tinggi 160 cm itu merasa tertantang, baginya larangan dari Leonard adalah sebuah perintah.

Dengan keberanian penuh, Sheila menerjang tubuh suaminya dengan melingkarkan tangan di perut pria itu.

Sontak mata Leonard membelalak lebar, garis wajahnya yang tegas mengetat sempurna.

"Lepas!" sergahnya.

Kepala Sheila mendongak, ia melihat wajah suaminya yang merah padam tanpa mau melepaskan pelukannya.

Dengan genit Sheila mengedip-ngedipkan mata seraya memanyunkan bibir.

"Lepas? Celana atau baju, Uncle Leo?" tanya Sheila seolah sedang menjadi seorang sugar. "Sudah besar kok tidak bisa lepas pakaian sendiri, sini Sheila lepasin semuanya," tambahnya dengan semangat.

Tubuh Leonard menegang seketika, matanya nyaris tidak berkedip saat Sheila memanggilnya dengan sebutan 'uncle'.

Uncle? Lepas semuanya? Gila! Wanita yang dinikahinya benar-benar gila! Pikir Leonard.

Satu tangan Sheila merambat naik ke dada Leonard yang membeku di tempat, sementara tangan yang satunya lagi tetap berada di tempat yang sama.

Leonard yang baru menyadarinya sontak menangkis tangan lancang Sheila dengan kasar.

"Jangan kurang ajar kau!" bentak Leonard dengan suara tertahan, jika tidak mengingat ada kedua putrinya di kamar ini, sudah ia maki Sheila dengan suara lantang dan nyaring.

Bukannya merasa sakit hati dan menangis, Sheila malah tersenyum dengan sangat lebar.

"Membuka kancing kemeja suami bukan kurang ajar namanya," tutur Sheila santai. "Nah, kalau aku mundur selangkah ... lalu menunduk seperti ini, juga tidak termasuk kurang ajar," sambung Sheila sambil memperagakan setiap kata yang ia lontarkan.

"Tapi, kalau aku angkat satu tangan kanan, terus aku ...."

Cletak!

Jari lentik Sheila menyentil keras pentungan perkasa yang berlindung di balik celana panjang bewarna hitam sang empu.

"Shit!!!" pekik Leonard menahan ngilu aset yang berada pangkal pahanya.

"Itu baru namanya kurang ajar," seru Sheila sambil berlari masuk ke dalam kamar mandi.

"Kauuuu!" geram Leonard dengan amarah yang tertahan.

Leonard mengusap wajahnya dengan kasar, berulang kali pentungan perkasanya mendapat perlakuan kurang ajar dari Sheila.

"Lihat saja, akan kubalas kau!" Mata Leonard menatap lekat pintu kamar mandi yang di dalamnya terdapat Sheila yang tengah bersembunyi.

Sepuluh menit berlalu, Sheila merasa tidak nyaman bersembunyi lebih lama di dalam kamar mandi. Ia begitu mengkhawatirkan si kembar.

Hingga akhirnya, Sheila memberanikan diri dengan membuka pintu kamar mandi secara perlahan tanpa mengecek keberadaan Leonard terlebih dahulu.

Cklek!

Benar saja, Leonard masih berada di kamar bersama bayi kembar yang tengah berada di atas ranjang.

"Kau cepatlah ke sini! Sepertinya Viola buang air besar, dia jadi merasa tidak nyaman," seru Leonard tanpa menoleh.

Mendengar hal itu, membuat Sheila tanpa pikir panjang langsung berjalan cepat, menghampiri si kembar.

"Baby twins—"

"Kena kau!" Leonard langsung menangkap tubuh ramping Sheila dengan secepat kilat, ia berdiri sambil membawa tubuh Sheila ke atas punggungnya, seperti tengah memikul karung beras.

Sheila memekik. Namun, ia langsung menahan mulutnya saat mengingat si kembar masih terlelap.

"Kau mau apa? Cepat lepaskan aku!" Sheila memberontak, berharap bisa terlepas dari singa yang siap menunjukkan taringnya.

"Tentu saja membalasmu!" sahut Leonard penuh penekanan sambil mere-mas kuat bo-kong wanita dalam gendongannya.

Sontak mata Sheila membelalak saat tangan besar suaminya melakukan serangan.

Nyut!

Lagi-lagi Leonard melakukan hal yang sama pada aset belakang Sheila, sontak saja hal itu membuat Sheila bergerak tidak tenang, dan semakin memberontak.

"Turunkan aku," rengeknya merasa tidak kuat.

Bugh!

Tubuh Sheila dihempaskan oleh Leonard dengan kasar ke atas sofa panjang yang berada di kamar itu.

Wajah Sheila meringis menahan sakit pada punggung dan bo-kongnya yang mendarat secara mendadak. Ia mengusap-usap bagian yang sakit itu sambil menggerutu samar.

Sheila memutuskan untuk berdiri. Namun, Pria bertubuh tinggi tersebut lebih dulu memerangkap tubuhnya yang masih terlentang di atas sofa.

"Ini balasan untuk tindakan kurang ajarmu tadi!"

Wajah Leonard maju mendekati dada Sheila yang sedikit terbuka, dan ....

Bersambung ....

Apa yang akan terjadi selanjutnya?

1
dyah EkaPratiwi
jahat banget leonard
Dewi Anggya
lagi....lagiiii dn lagiiiii kamu menantang Sheila pake segala dipameeeer ydh diserang lagi sm Leo...siap² Tek dung dehhh
Faulinsa
Dah Sheila hamidun pun tak apa, Leon Leon kecil-kecil nagihkan. Beneran ni kak sampai part 40 an end? happy ending ya kak, bikin Leo Leo bucin akut dulu ya. Bikin emak mertua juga shyoook dikit, menantu yang dibencinya hamidun. Ariana sepandai-pandai nya menyimpan bangkai pasti bakal tercium juga..
Yunita aristya
kapan terbongkar nya ,aku kok curiga sama sahabat istri nya Leo di balik meninggal nya
Kacan: nantikan di bab selanjutnya ya zeyengku 😍😘😘😘😘
total 1 replies
Suryani
lnjt thor☺️
Kacan: siap zeyengku 😍😍😍😍😘😘😘😘
total 1 replies
Suryani
selalu ska cerita mu thor,,, lanjtkn trus
Kacan: terima kasih zeyengku 😍😍😍😍😍😍
total 1 replies
Suryani Yani
ahhhhh bilang ajh klo emang sma² pengen aahhhaaaa gengsi bgt b.2 /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Kacan: Malu-malu kucing tuh pasangan😌🏃🏃🏃🏃
total 1 replies
Boma
santap habiiiiis
Kacan: Pingsan atuh😂😂🤣
total 1 replies
indah vanhouten
Update terus kak,
Kacan: siap zeyengku 🥰😍😍😍😘😘😘😘
total 1 replies
Dewi Anggya
Sheila jg hobbi mancing.. akhirnya kena jg atw emg sebenarnya sm²rindu Krn libur 5 bulaaaan 🤣🤣🤣
Kacan: mancing singa tidur ini mah🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
merry jen
kykyy sheila gk jdi kburr nie ,,mancing mancing singa stress trss bukn mkrinn caraa gmn ungkapin kbnrnn ktmuan zoraa Dann gmnn cara yy kburr tnp bw twiss atau bw ajj twiss ,,klo mau bls dendm y jgn bw twis toh mrkk GK bklnn knlinn kmu sbgaii mmyy Krn drmhh itu atau dhpp singa gk ad ft kmuu yg ad ft zoraa donkkk 🤣🤣🤣gk sabarr nungguin sheila pergi dr hdp singa sm ankyy ,,biar mulutt singa krjjaann 😭😭😭ajjj knn selama inn mulut berkoar koar pedass ajjj
Kacan: sabar zeyengku 🤭🤭🤭🤭 mari kita nantikan apa yang akan Sheila lakukan selanjutnya 😘😘😘😘
total 1 replies
indah vanhouten
lanjut
Kacan: siap zeyengku 😘😘😘😘😘❤️
total 1 replies
Dewi Anggya
jangan bilaaaang bahwa kau rada² insyaf Leo...truuus knp dgn jantungmuuu soaaak Tah butuh direparasi dibengkeeeel yaaaa🤣🤣🤣🤣🤣🤪🤭
dyah EkaPratiwi
ditunggu Leonard bucin
Kacan: semoga Leonard bisa bucin ya zeyeng,🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
mom'$ nji
nah kan dag dagan hate nya
Kacan: pertanda serangan jantung itu😂😂😂😂🙈
total 1 replies
Boma
rasa bucin segera merayap😄😄
Kacan: hap, lalu ditangkap🙈🙈🙈🙈
total 1 replies
Faulinsa
lanjut kak
Kacan: siap zeyengku 😘😘😘😘😘
total 1 replies
Siti Amanah
hah tuhkan UD mulai bucin siap siap aj di bikin bunting h...ha...
Kacan: bersiaplah Sheila🤭🏃🏃🏃
total 1 replies
Faulinsa
Benih-Benih kerinduan binti kecanggungan menuju benih kebucinan, ditunggu kebenaran akan muncul nya penyebab meninggal nya Zora. Bang Halley Jangan-jangan kakak kandung Sheila ni??
Kacan: Wah suka Othor yang begini ni🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Pradyta
Wah wah si Leon udah KDRT kalau begini udah tdk termaafkan...lebih baik Sheila pergi jauh dari hidup Leon atau gugat cerai, biarkan aja si Leon kesepian dg segala penyesalannya ditambah lagi dg kebenaran siapa sesungguhnya pembunuh Zora
Kacan: Anti main tangan club, ya kan zeyeng😎😎😎🦾 hempaskan Leonard
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!