Bereinkarnasi Ke Dunia Pokemon Dengan Item Cheat.

3 hari telah berlalu, Dhan dan yang lainnya masih berada di viridian forest. Di sana mereka menghabiskan waktu untuk melatih pokemon mereka, hasilnya kekuatan pokemon-pokemon mereka telah meningkat pesat. Beberapa di antaranya bahkan telah berevolusi. Di awali oleh bulbasaur yang berevolusi menjadi Ivysaur ketika dia menantang kembali Athina, meskipun pada akhirnya Athina lah yang memenangkannya.

Dhan serta Leaf tidak ikut campur dalam battle itu dan hanya menyemangatinya dari samping. Dhan bahkan terkejut karena Athina tidak serius dari awal dan hanya mempermainkan bulbasaur menggunakan Hypnosis ataupun Confuse ray. Leaf berkata pada dhan bahwa gara-gara dialah penyebab Athina seperti itu. Meskipun kalah, bulbasaur masih memberikan perlawanan di akhir setelah ia menjadi Ivysaur.

Lalu ada pidgey yang berevolusi menjadi pidgeott ketika ia melawan Staryu. ada juga Caterpie yang berevolusi menjadi metapod. Hal itu terjadi karena spearow selalu mengejeknya yang ujung-ujungnya menjadi battle 1 vs 1. Battle berakhir ketika Caterpie berevolusi menjadi metapod dan hanya melakukan Harden berkali-kali. Tidak ada pemenangnya dalam battle itu dan di nyatakan seri.

Semua itu juga tak lepas dari peran Dhan yang loyal. Dia selalu membuat makanan yang enak dan penuh gizi bagi para pokemon. Dhan juga sesekali memberikan vitamin ke mereka. Karena hal itulah Dhan menjadi sangat di sukai pokemon-pokemon itu.

Dhan juga sempat menawarkan beberapa evolusi stone kepada Leaf untuk ia gunakan kepada Eevee. Namun Leaf masih bingung untuk mengevolusikan  Evee menjadi apa. Leaf sempat bertanya kepada Evee, namun evee menolaknya. Karena hal itulah, Dhan mengganti evolusi stone dengan everstone untuk di gunakan ke Eevee Agar evee tetap dalam bentuknya sekarang. Evee sangat senang ketika menerima hadiahnya.

Sedangkan Misty tak segan-segan menerima water stone yang di berikan Dhan. Dengan perasaan senang, ia mengevolusikan Staryu menjadi Starmie. Bahkan setelah itu ia meminta 1 satu lagi kalau-kalau ia memiliki pokemon air lainnya. Dhan tidak bisa menolaknya karena ia termakan godaan saat Misty menempel padanya. 'Rayuan wanita memang sangat dahsyat' pikirnya saat itu

Pagi ini, Ash akan melakukan Battle 2 vs 2 melawan Leaf. Ini adalah kedua kalinya mereka melakukannya, kali pertama Leaf berhasil memenangkan battle nya. Saat itu spearow dan Pikachu vs Ivysaur dan evee. Dan sekarang spearow digantikan pidgeotto.

Battle dimulai!

"Pikachu! Serang Eevee dengan Quick Attack. Pidgeotto! Lakukan Wing Attack"

"Pikachu!" "Aack!"

Pikachu berlari dengan sangat cepat mendekati Evee. Sedangkan Pidgeott membuat sayapnya bersinar lalu terbang menuju Ivysaur.

"Evee! Detect, Ivysaur Halau Pidgeott dengan Vine Whip"

"Eve" "IvySour"

Dengan detect, evee dapat mendeteksi pergerakan yang di lakukan Pikachu. Dan disaat serangan Pikachu datang, evee berhasil untuk menghindarinya. Meski begitu Pikachu tidak menyerah dan mencobanya lagi. Hanya saja Eevee pintar dalam menghindari setiap serangan yang datang.

Disisi lain, Pidgeott terbang tinggi, lalu ia berbalik badan dan menukik kearah Ivysaur. Ivysaur menggunakan tanaman merambatnya untuk menghalau pergerakan yang di lakukan Pidgeotto. Namun pidgeotto sangat lihai meliuk-liuk menghindari setiap cambuk yang datang. Hingga pada akhirnya, serangan pidgeott berhasil mengenai Ivysaur.

Bam

"Soor!" Ivysaur kesakitan akibat damage yang di berikan Pidgeott padanya. Namun sebelum pidgeotto pergi, Ivysaur segera menangkap pidgeotto dengan Tanaman jalarnya.

Pidgeotto sempat memberontak dan mencoba melepaskan diri dari tanaman yang melilitnya. Sayangnya Leaf tidak membiarkannya begitu saja, ia memerintahkan Ivysaur untuk membanting Pidgeotto ke tanah. Perintah itu langsung di eksekusi oleh Ivysaur.

"Sourr"

Bam

"Pidgeotto" Ash berteriak

Tanpa menghiraukan Ash yang tampak panik melihat Pidgeotto tak berdaya, leaf terus menginstruksikan Ivysaur. "Bagus, sekarang Sleep powder"

Ivysaur menaburkan bubuk tidur yang berasal dari bunganya. Pidgeotto yang tak bisa melakukan apapun akhirnya terkena bubuk tidur itu yang membuatnya mengantuk. Meski begitu, pidgeotto masih berusaha untuk mempertahankan kesadarannya.

Melihat hal itu, Ash segera memerintahkan Pikachu untuk membantu pidgeott.

"Pikachu! Gunakan iron tail untuk memotong tanaman yang menjerat pidgeotto"

"Pika pika"

Pikachu segera berlari meninggalkan eevee dan menuju Ivysaur. Ekornya yang berwarna kuning mulai berubah menjadi metalik. Saat ia melompat dan hendak Menyerang Ivysaur,  Ivysaur malah melemparkan pidgeotto ke arah Pikachu. Hal itu membuat Pikachu membatalkan iron tail agar tidak melukai pidgeott. Sayangnya benturan antara Pikachu dan pidgeotto tak dapat terelakkan.

Bam

Pikachu dan pidgeott sama-sama terlempar. Beruntungnya karena benturan itulah Pidgeotto dapat mengembalikan kesadarannya.

Melihat ada kesempatan leaf tak ingin menyia-nyiakannya.

"Ivysaur Magical leaf"

"Saor"

Daun-daun tajam mulai melayang di sekitar Ivysaur. Lalu puluhan daun itu segera meluncur layaknya misil yang menargetkan Pikachu dan pidgeotto.

"Pidgeotto segera bangun dan gunakan steel wing untuk melindungi kalian"

"Aaacckk"

Pidgeotto melebarkan sayapnya, lalu sayap itu mulai berubah warna menjadi metalik. Kemudian, pidgeotto menancapkan ujung sayapnya ketanah untuk di gunakan sebagai Shield yang dapat melindungi dirinya dan Pikachu di belakangnya.

Syu syu syu

Ting Ting ting

Daun-daun ajaib mulai berdatangan, namun serangan itu tidak berhasil menerobos penghalang yang di buat pidgeotto.

Leaf tidak tinggal diam saja melihat serangan Ivysaur berhasil di tahan.

"Eevee, segera dekati mereka dengan quick attack lalu gunakan iron tail untuk menghancurkannya dari belakang"

"Eveey"

Tubuh evee bersinar, lalu ia berlari mengambil jalur memutar mendekati pidgeotto dan Pikachu dari belakang. Ekornya yang lebat dan halus mulai mengeras menjadi metal.

Ash tak hanya tinggal diam melihat leaf mencoba mengapit pokemonnya.

"Pikachu jangan biarkan evee mendekat"

"Pika"

Pikachu mulai bergerak menuju evee, ekornya pun kembali menjadi metalik. Lalu saat keduanya bertemu, keduanya pun saling membenturkan ekornya masing-masing.

TRINK!!

Pikachu dan evee terlempar akibat benturan itu. keduanya segera mendarat dan saling berhadapan satu sama lain dengan tatapan tajam mewaspadai satu sama lain. Lalu fase kedua pun dimulai.

Kedua trainer dan keempat pokemon mengerahkan seluruh kemampuan mereka. Bahkan para pokemon yang melihat battle itu terbawa akan semangatnya.

sebelum pertandingan dimulai, Dhan sudah menyiapkan popcorn untuk melihat Battle ini. Dia juga penasaran siapa yang akan menang. Ash yang ingin menunjukkan tekad kuatnya, atau Leaf yang tidak suka dengan kata kekalahan.

Pokemon Yang pertama jatuh adalah Ivysaur. Semua serangannya tidak banyak berefek terhadap pidgeotto, apalagi sulur-sulurnya dapat dengan mudah terpotong-potong dengan steel wing.

namun sebelum Ivysaur pingsan, ia berhasil membuat pidgeotto terkena Toxic yang membuat burung itu mengalami keracunan parah. Dan tak berselang lama, pidgeotto pun ikut tumbang juga akibat keracunan.

hanya tersisa Pikachu dan Evee. Keduanya tampak sama-sama kuat, Saat Pikachu menggunakan thunder shock, evee menggunakan detect untuk menghindarinya. Saat evee bersiap melancarkan Double kick, Pikachu menggunakan Double team yang membuat evee tak bisa mengenainya.

Entah klise atau tidak, Eevee sempat tersandung setelah beradu iron tail dengan Pikachu. Lalu Ash segera memerintahkan Pikachu menggunakan Quick Attack dan juga memerintahkannya mengumpulkan energi listrik di ekornya. Lalu energi listrik yang terkumpul mulai membentuk menjadi bola. Alhasil terciptalah electro ball.

Pikachu melemparkan electro ball ke Eevee yang berhasil mengenainya dan terjadilah ledakan. Ledakan itu membuat evee terpental dan menghantam permukaan tanah berkali-kali. Ash memerintahkan Pikachu untuk mengakhiri evee dengan iron tail. Dan saat itulah, Evee menggunakan Babi-doll-eyes. Mata eevee tampak menjadi bulat dan bersinar. Siapapun yang melihatnya langsung terpana dengan keimutan Eevee.

Keimutan itu bahkan berhasil membuat Pikachu merasa kasian untuk menyerangnya. Dan karena rasa kasihan itulah membuat Pikachu menjadi lengah. Alhasil Evee dapat mengelak dari serangan Pikachu lalu menggunakan yawn yang membuat Pikachu tertidur. Setelah itu, Evee menggunakan Double kick yang membuat Pikachu pingsan seketika.

...

Pada siang hari, Dhan dan yang lainya akan pergi meninggalkan Viridian forest. Sebenarnya Dhan tidak terlalu terburu-buru untuk meninggalkan Viridian forest, namun Misty selalu merengek-rengek untuk segera pergi dari sana. Meskipun Misty terlihat lebih menerima saat Caterpie mencoba mendekatinya lagi. Namun Fobianya dengan serangga tidak berkurang sama sekali.

"Kau yakin tidak ikut dengan kita Ash" kata Dhan

"Ya." Ash mengangguk ." setelah battle tadi pagi. Aku merasa bahwa belum siap untuk menantang gym. jadi aku memutuskan untuk berada disini dulu untuk berlatih"

"Pikachu" seru Pikachu yang berada di bahu Ash, si tikus kuning itu juga tampak bertekad untuk menjadi lebih kuat.

'sebenarnya Ash sudah cukup mampu untuk mengalah Brock. Tapi melihatnya tidak sesembrono seperti di anime sungguh sangat menarik.' pikir dhan

"Jika itu maumu aku tidak akan memaksanya lagi. Semoga sukses ash" kata Dhan

Sebelum pergi, Dhan memberinya beberapa item berguna untuk ash. Item-item yang Dhan berikan bisa membantu Ash dan pokemonnya jika berada dalam keadaan genting. Ia bahkan sempat ingin memberikan Ash Cristal z dan ingin melihatnya move legendaris Ash bersama Pikachu. Tapi ia segera mengurungkan niatnya itu.

'Biarkan Ash tumbuh dengan sendirinya, aku cukup membantunya jika dia mengalami kebuntuan' pikir dhan

Setelah itu, Dhan leaf beserta Misty berpisah dengan Ash.

...

Di perjalanan menuju pewter city. Dhan, leaf dan Misty berjalan beriringan. Dhan berada di tengah-tengah sedangkan kedua gadis berada di setiap sisinya.

Saat itu, Misty mau tidak mau sangat penasaran dengan Ash.

"Apa menurut kalian dia akan baik-baik saja" kata misty yang merujuk pada Ash.

'dia itu protagonis, tentu saja dia akan baik-baik saja. Halo protagonis adalah cheat terhebat sepanjang masa' jawab Dhan dalam pikirannya.

"Ohh, aku tidak menyangka kau sangat mengkhawatirkannya, Misty" kata Leaf menggoda Misty dengan seringai manis di wajahnya.

Misty yang mendengar godaan itu segera menyangkalnya. "Aku tidak mengkhawatirkannya!. Aku hanya penasaran!"

"Tenang saja. Rotom mengatakan padaku kalau di sini sangat jarang muncul pokemon kuat yang bisa membahayakannya. Jadi kau tidak perlu khawatir lagi misty" kata Dhan menambahi

"Sudah kubilang! Aku tidak mengkhawatirkannya!" Seru Misty dengan wajah memerah karena kesal

"Hahaha" Dhan dan Leaf tertawa seketika setelah berhasil membuat Misty menjadi seperti itu

"Humph, kalian memang tidak punya hati" kata misty dengan wajah cemberut sembari melipat tangannya yang membuat gumpalan lemak di dadanya semakin membesar.

"Maaf-maaf, aku hanya mengikuti Leaf saja"

Leaf segera mencubit Dhan lalu berkata. "Padahal kau sendiri yang membesar-besarkannya"

"AW AW, ok ok, aku yang salah. Jadi lepaskan aku"

Setelah Dhan mengakuinya, Leaf pun melepaskan cubitannya. Namun Dhan masih merasakan nyeri jadi ia menggosok-gosok bagian yang dicubit.

'haaa dasar wanita. Padahal dia dulu yang mulai' keluh Dhan di pikirannya.

Dhan menoleh ke misty dan mendapati gadis tomboy itu masih tetap cemberut. Ia pun menghela nafas dan berbicara padanya.

"Baiklah Misty, aku minta maaf ok" ucapnya. Tapi Misty masih tetap tak mau menoleh padanya.

"Kau bisa meminta apapun sebagai permintaan maaf" kata Dhan.

Mendengar itu, Misty secara refleks melihat Dhan dengan mata berbinar. "Benarkah?" Serunya

"Ya. Asalkan sesuai dengan kemampuanku"

Misty mengangguk lalu berkata "Kalau begitu gendong aku"

"Apa?" Dhan merasa dia salah dengar sehingga ia menghentikan langkah kakinya. Bahkan leaf pun juga tak percaya dengan permintaannya.

"Gendong aku" Misty kembali mengulanginya sembari mengangkat kedua tangannya kearah Dhan.

"Apa kau yakin?" Dhan balik bertanya.

"Tentu saja, kan aku yang memintanya. Biasanya aku selalu memakai sepeda jika pergi ke tempat yang jauh. Tapi sekarang karena sering berjalan kaki, kaki ku sedikit pegal" jelas Misty

"Baiklah kalau itu maumu" kata Dhan.

"Eh? Tunggu!"

Tanpa banyak bicara Dhan langsung meraih Misty lalu menggendongnya seperti seorang putri. Misty sempat kaget dengan pergerakan Dhan yang cepat, dalam sekejap saja ia sudah berada dalam pelukan Dhan. Wajahnya langsung memerah ketika ia melihat wajah Dhan begitu dekat dengannya.

"Tunggu, kenapa kau malah menggendongku seperti ini!" Keluh Misty

"Hmm?" Dhan berpura-pura bodoh. "Bukankah kau sendiri yang minta di gendong" katanya sambil tersenyum.

"Tentu saja aku memintanya, tapi bukan begini!. Cepat turunkan aku!" Seru Misty. Entah kenapa tubuhnya menjadi panas sekarang.

"Haah kau ini" kata Dhan, ia kemudian menuruti apa yang di mintanya.

Setelah turun, Dhan kembali bertanya. "Jadi kau ingin di gendong lagi"

"Tidak! Tidak perlu" jawab Misty sembari berjalan mendahului Dhan dan leaf.

Leaf yang berada di belakang tertawa lucu karena melihat adegan itu.

"Dasar playboy tak tahu malu" gumamnya sembari menatap Dhan. Ia tahu bahwa Dhan sedang mempermainkan Misty tapi dia tidak mengatakan apapun.

Leaf jadi membayangkan ketika Dhan menggendongnya seperti Misty barusan. Namun tak lama setelah itu, ia segera menggeleng-gelengkan kepalanya untuk membuang pikiran itu.

'apa yang kau pikirkan Leaf' seru leaf dalam hatinya sembari memegang kedua pipinya.

"Hey Leaf, kau kenapa?"

Mendengar suara Dhan, leaf segera merubah ekspresinya. "Tidak ada" jawabnya. Leaf kemudian berjalan menyusul Misty dan meninggalkan Dhan yang tertegun di belakangnya.

"Entah dunia dulu atau dunia sekarang, para wanita memang sulit di prediksi" kata Dhan sembari melihat kedua gadis di depannya.

...

[ Galery ]

Leaf (😘)

Misty (mana tahan 🥵)

Ivysaur

Pidgeotto