NovelToon NovelToon
Pengantin Yang Ditukar

Pengantin Yang Ditukar

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Pengantin Pengganti Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Kaya Raya / Romansa
Popularitas:381.7k
Nilai: 5
Nama Author: Sindya

Linka tidak menyangka jika pernikahannya dengan kekasihnya Dilan yang awalnya sudah direncanakan matang harus berakhir dengan kepedihan. Ia terima harus terima nasibnya untuk menikah dengan pria tua karena menggantikan sepupunya Tiara yang menolak perjodohan itu.



Yang lebih menyakitkan lagi yaitu sepupunya memaksa ibunya untuk menikahinya dengan mempelai pengantin pria yang merupakan calon suaminya Linka.


"Aku tidak akan menikahi pria tua yang ayah jodohkan padaku," tolak Tiara.


"Tapi, pria itu adalah lelaki kaya yang akan membuat hidupmu bahagia. Lagipula ia tidak akan hidup lama dan kau hanya mengambil semua warisan yang ditinggalkannya," ucap nyonya Widia.



"Bagaimana kelanjutan cerita ini. Apakah Linka harus menerima pengantin pria yang merupakan calon suami sepupunya ataukah ia harus kabur dari pernikahan itu?"


"Ikuti ceritanya sampai habis...!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sindya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

10. Belum Siap

Pesawat terbang dengan stabil didukung oleh cuaca yang sangat cerah di luar sana. Linka sudah tidak betah dengan gaun pengantin yang dikenakannya. Iapun meminta ijin pada suaminya untuk mengganti gaunnya itu.

"Apakah aku boleh ganti gaun pengantinku dengan baju lainnya?" ijin Linka membuat tuan Aslan merasa sangat dihargai.

"Oh my God...! Unik sekali gadis ini. Hanya mau ganti baju saja ia sampai minta ijin padaku," kagum tuan Aslan.

"Oh maaf...! Aku sampai lupa menunjukkan kamar kita agar kita bisa beristirahat. Ayo sayang kita ke kamar...!" ajak tuan Aslan namun tubuh Linka langsung meremang.

"Apakah dia akan melakukannya sekarang? Kenapa harus di dalam pesawat? bagaimana kalau tiba-tiba cuacanya berubah buruk dan pesawat ini akan terguncang? Bukankah itu sangat memalukan? Bercinta di tengah badai," batin Linka sempat terdiam sepersekian menit.

"Ayo sayang...! Katanya mau ganti gaunnya. Bukankah kamu pasti butuh bantuanku untuk membuka resleting gaun ini karena cukup sulit untuk membukanya sendiri, hmm?"

Linka menatap rumit wajah suaminya dan Aslan bersikap biasa saja.

"Apakah ini salah satu modus dia agar bisa melihat tubuhku? Astaghfirullah halaziiim...! Aku ini bicara apa sih? Bukankah tubuhku adalah miliknya dan itu halal baginya untuk menyentuhku.

Kamu harus siap Linka...! Ingat...! menolak permintaan suami akan dilaknat oleh malaikat sampai keesokan paginya," batin Linka menasehati dirinya sendiri.

Linka bergegas berdiri mengikuti langkah lebar suaminya yang terlihat lebih tinggi darinya. Tuan Aslan sendiri memiliki darah blasteran Indonesia, Belanda dan Arab.

Usianya saja yang memang sudah tua namun tidak dengan tampangnya. Karena perawatan mahal dan tidak begitu terpapar sinar matahari yang membuat dirinya terlihat awet muda.

Pintu kamar dibuka dan Linka mengedarkan pandangannya mengagumi keindahan kamarnya yang terlihat sangat cantik.

Pintu segera ditutup dan dikunci oleh tuan Aslan. Linka yang ingin mengambil bajunya di koper di cegah oleh tuan Aslan.

"Sepertinya kamu tidak butuh baju ganti, sayang...! Kamu hanya butuh selimut itu untuk menutupi tubuhmu," ucap tuan Aslan tersenyum nakal lalu mendekati tubuh Linka dengan memeluk Linka yang terlihat menahan nafas karena dirinya ingin sekali pingsan saat ini.

Tangan Aslan menjulur ke belakang dengan Linka berada dalam dekapannya hingga mencium aroma parfum seorang pejantan tangguh. Aroma mint segar yang menenangkan dirinya yang dirasakan Linka saat ini. Resleting itu sudah terbuka itu tepat berada diatas bokongnya.

Kedua tangan kekar tuan Aslan yang sudah berada di atas pundak Linka untuk menurunkan bagian lengan gaun pengantin itu sendiri. Namun belum saja tangannya menurunkan bagian lengan gaun itu, terdengar bunyi ponsel Aslan yang membuat Aslan menghentikan aktivitasnya dan lebih peduli dengan panggilan itu.

"Kamu bisa membukanya sendiri, bukan? Dan kenakan lingerie yang sudah aku siapkan di lemari kaca itu. Pakailah salah satunya yang kamu suka dan tunggu aku di kamar ini.

Berbaring saja di sana. Aku ijin keluar sebentar karena ada panggilan penting," pamit tuan Aslan dan Linka hanya mengangguk.

"Alhamdulillah. Setidaknya unboxing nya tertunda. Aku butuh waktu untuk mempersiapkan diriku melayani suamiku. Ya Allah.

Beri aku kekuatan untuk menjadi seorang istri yang menyenangkan hati suamiku," gumam Linka mencopot gaun pengantinnya sendiri dan ia merapikan gaun pemberian suaminya dan menyimpannya di dalam kopernya.

Linka mengambil salah satu lingerie yang berwarna putih yang melambangkan dirinya masih suci sebagai wanita yang terjaga dari jamahan pria lain.

Seperti permintaan suaminya, Linka sudah berbaring di atas tempat tidur dengan selimut yang menutupi tubuhnya sampai batas dada.

Sementara tuan Aslan sedang bicara dengan anak buahnya yang saat ini sedang menghadapi kebengisan para mafia yang ingin menghancurkan klan yang dipimpin oleh adik kandungnya yaitu tuan Edgar. Perawakan tuan Edgar yang sangat tampan bak dewa Yunani.

Kakak beradik itu memang tidak terlalu dipusingkan dengan urusan asmara karena terlalu sibuk dengan bisnis mereka.

"Tuan. Keadaan di sini sangat parah karena tuan Edgar berhasil ditangkap oleh musuh kita," ucap salah satu anak buahnya.

"Bagaimana bisa Edgar tertangkap?" sentak tuan Aslan yang sangat tahu bagaimana hebat adiknya itu dibandingkan dengannya setiap kali menghadapi musuh yang selalu menggagalkan mereka dalam perdagangan senjata.

"Itu karena dia dijebak oleh asisten pribadinya sendiri, tuan."

"Sialaaannnn...! Baiklah. Biar aku sendiri yang akan menjemput adikku. Kita lihat saja nanti apa yang mereka inginkan untuk membebaskan Edgar." Tuan Aslan mengakhiri obrolannya dengan asisten pribadinya.

Suasana hatinya menjadi kacau di hari bahagianya. Ia begitu takut kehilangan adiknya Edgar karena selama ini Edgar yang selalu mengatasi masalahnya.

"Adik. Tolong bertahanlah sampai aku datang untuk menjemputmu," batin tuan Aslan lalu kembali ke kamarnya karena Linka saat ini sedang menunggunya.

Ketika pintu dibuka, Linka reflek menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut dan hanya menyisakan wajahnya saja. Wajah Aslan yang begitu tegang membuatnya ikut bingung.

"Apakah ada masalah?" tanya Linka diangguki Aslan.

Aslan duduk ditepi tempat tidur untuk bicara hal penting lagi genting pada istrinya. Ia menarik nafas panjang untuk sesaat.

"Linka. Aku tahu ini hari pernikahan kita dan kita akan melewati malam pengantin kita. Namun ada urusan yang sangat mendesak yang membuatku harus menyelesaikannya.

Apakah aku boleh meninggalkanmu sebentar, sayang? Karena pesawat ini akan mendarat di bandara terdekat," ucap Aslan dan Linka sedikitpun tidak keberatan karena dengan Aslan pergi itu berarti suaminya akan memberinya banyak waktu agar dia lebih siap lagi untuk memberikan hak suaminya diwaktu yang tepat dan ditempat yang seharusnya mereka bercinta bukan di dalam pesawat.

"Tidak apa Aslan. Aku akan menunggumu," sahut Linka tersenyum manis pada suaminya.

"Sopir pribadiku yang akan menjemputmu di bandara. Maafkan aku meninggalkanmu dihari bahagia kita," ucap Aslan lalu lebih mendekati lagi istrinya.

Linka menahan nafasnya saat merasakan hembusan nafas Aslan yang ingin memagut bibirnya. Linka memejamkan matanya merasakan sensasi lembut bibir suaminya namun ia begitu takut untuk membalasnya.

Hanya satu menit tautan bibir itu terlepas. Aslan memahami kalau Linka belum siap membangun hubungan mereka.

Tubuhnya belum bisa merespon dan Aslan tidak ingin memaksa apalagi marah pada Linka karena hubungan mereka butuh proses. Ia bisa menguasai emosinya dengan baik.

"Aku pergi dulu..! Jaga dirimu, sayang...! Aku akan segera kembali begitu urusan kita selesai," ucap Aslan meninggalkan kamar itu dan Linka hanya menatap nanar kepergian suaminya karena pesawat mereka segera mendarat.

Hati Linka yang terasa beku tidak begitu peduli dengan kepergian suaminya. Di matanya Aslan adalah pria yang sangat baik dan penyayang. Hanya saja ia tidak tahu bagaimana cara mencintai seseorang yang belum pernah kenal sebelumnya. Jika itu pernah hanya sekali saja.

"Ya Allah. Apakah cinta itu butuh waktu? Kenapa hatiku sangat sulit untuk dibujuk menerima cinta yang lain? Ya Allah, tolong taburkan cinta di hatiku untuk suamiku agar nikah paksa ini berubah menjadi cinta yang tulus...!

Lindungi suamiku dari apapun yang membuatnya terluka. Kembalikan dia kepadaku dalam keadaan selamat," pinta Linka yang buru-buru mengambil jas hitam milik suaminya untuk menutupi tubuhnya.

Jas itu hanya menutupi setengah pahanya. Linka melangkah cepat dan memanggil nama suaminya saat pesawat itu berhenti dengan sempurna.

"Aslan...!"

"Sayang...!" tersenyum geli melihat Linka mengenakan jas miliknya hingga tubuh mungilnya tenggelam.

"Kenapa kamu keluar, sayang?"

"Aku ingin dipeluk olehmu sebelum kamu pergi..!" permintaan Linka yang sangat sederhana itu mampu membuat Aslan terharu karena istrinya sedang membuka hatinya untuknya walaupun itu sulit.

Tanpa banyak kata, Aslan memeluk istrinya cukup lama dan menggendong lagi tubuh Linka untuk dibawa ke kamar.

"Terimakasih Linka. Terimakasih telah datang dalam hidupku. Hanya kamu satu-satunya wanita yang merubah pandanganku bahwa masih ada cinta tulus untuk pria sepertiku yang memiliki segalanya," ucap Aslan mengecup bibir istrinya secara kilat lalu keluar lagi karena ia tidak ingin terlambat mencari keberadaan adiknya Edgar.

1
Ririn Endang S
Klo ada noveĺ terbaru jangan lupa notifnya ya thoorr
Ani Ani
cerita yang ada kesudahandan menarik
YuWie
yg pernah tes Dna itu elang sama edgar atau elang sama aslan 🤔
Rosdiana Diana: Elang sama Edgar.
total 1 replies
Sabaku No Gaara
selamat menikmati penyesalan mu aslan
Sabaku No Gaara
nikmati penyesalan mu aslan
Sabaku No Gaara
hufhh...alasan aslan aja kn itu spya linka pergi ...
Sabaku No Gaara
Luar biasa
Sabaku No Gaara
ģoovvvlok luu dilan
Sabaku No Gaara
lebih baik di pilih karena dicintai linka trust me
Sabaku No Gaara
kamu salah prediksi dilan dan terima serta nikmati penyesalan mu
Diah Elmawati
Alhamdulillah berakhir bahagia. kecuali Aslan yang kadang masih beroikiran picik
Nani Mardiani
Terima kasih author, karyamu begitu apik dan banyak hikmah yg dapat dipetik dari kisah Linka dan Edgar.
Sukses dan terus semangat ya thor dan juga ditunggu karya lainnya. Sehat selalu author, aamiin.
Galih Pratama Zhaqi
tuh kan bener apa kubilng sidalang sialan yg dah nusuk Edgar ,
Galih Pratama Zhaqi
pesti dilan krn dia tau letak titik saraf yg menatikan bila smp saraf itu terkena tusukan .
Galih Pratama Zhaqi
tul kta suaminu Linka orng2 seprti itu kl dibaikin akn nglunjak,
Galih Pratama Zhaqi
hmm Aslan km itu cinta ato obsesi saja krn dr awal pn km tau linka adlh cinta msa kcil Edgar tp km tk memberitahu adekmu .kmrn sewkt menceraikan blngny cinta tk hrs memiliki tp skrng menghalalkn sgl cara untk dptin Linka. kl km cinta psti akn membiarkn orng yg km cintai hdp bhgia.
Warijah Warijah
Terimakasih Thor Novelnya..Akhirnya endingnya memuaskan.. yg jahat Tetap hrs bertanggung jawab, walaupun menyesalinya tak ada gunanya. Memberikan kesempatan dn mempercayai pd orang yg ingin bertobat itu sangatlah mulia..
Ahirnya kisah Linkapun bahagia , Tetap semangat ✊😘😘😘
Pawon Hanif
Bahasa penulisannya bagus bnget sarat makna dan bikin baca berkali2 karna susunan dan untaian katanya indah,,
semangat buat author,, auto jadi subscriber baru
jhon teyeng
ini serius end
suti markonah
aku yg pertama tiba² dah end aja thorrr....
suti markonah: semoga saja ada bonus capter kak vivi~
vivi sukrayani: kok buru² tamat,harusnya masalah Aslan dengan Edgar dan Elang terselesaikan dulu/bertemu kembali,kan setelah DNA Edgar dan Elang hanya tau mereka berdua yang sekandung setelah Aslan mengatakan ada salah satu d antara mereka yg merupakan anak angkat.
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!