NovelToon NovelToon
Pengganti Adik Ku

Pengganti Adik Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Balas dendam pengganti
Popularitas:6.9k
Nilai: 5
Nama Author: Wanita Biasa

Dengan kebesaran hati seorang wanita muda bernama ( Azalea 26 tahun ) yang rela menggantikan posisi adik nya sebagai pengantin di hari itu.

Ternyata kebaikan hati Azalea di balas kebencian oleh pengantin lelaki (Arta 32 tahun ) yang sudah sah menjadi suami nya itu.

Sampai di titik itu, dimana Arta sadar bahwa Azalea lah yang terbaik. Tapi apakah Azalea masih mau bersatu dengan Arta ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wanita Biasa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 9.

Suasana hari itu rupanya tidak bersahabat dengan Lea, Lea merasa tubuhnya begitu sakit kala di sentuh oleh angin yang berhembus.

Lea pamit masuk pada Atala, Atala tidak menahan Lea.

"BRUK" Suara orang terjatuh terdengar dari arah belakang Atala.

"Astaga. " Ucap Atala

Atala sontak kaget dan langsung berdiri, untuk membawa tubuh Lea ke dalam. Namun karna panik Atala membawa tubuh Lea ke ruangan kamar terdekat.

"Bi tolong beritahu Arta. " Perintah Atala yang panik karna suhu tubuh Lea sangat tinggi, wajahnya pun memucat.

Arta yang mendengar pemberitahuan dari pembantunya langsung melihat keadaan Lea. Arta menarik tubuh Atala dari belakang, "SIAlAN ! " dengus Arta.

Arta lebih emosi pada Atala, karna ia melihat Atala terus menyentuh tangan dan wajah Lea.

Beruntung tidak ada perkelahian saat itu, karna Ayah Atala dan Arta baru saja datang.

"Ada apa ini ? "

Keduanya tidak ada yang mau menjawab.

"Loh, Lea kenapa ? " Tanya ayah nya lagi.

Ayah Arta dan juga Lea melihat keadaan Lea. " Badannya panas, wajahnya juga lebam. "

"Arta apa yang kamu lakukan ? " Bentak Ayah nya.

Arta yang penuh dengan emosi berpikir, bahwa luka lembab di wajah Lea itu akibat pukulan darinya.

Seketika Ayah Arta emosi namun ia bisa meredamnya, " Kamu tidak bisa berubah hah ? Kamu sudah mempunyai istri, masih saja peduli dengan amarah mu itu. " bentak Ayah Arta.

"Amarah Arta tidak akan padam, sebelum dia mempertanggung jawabkan perbuatannya ! " Teriak Arta yang tidak mau kalah.

Atala yang sama-sama emosi, meraih tangan Arta yang terus saya menunjuknya. Baku hantam pun kembali terjadi.

"Dari pada berkelahi, urus istri mu. Jika tidak becus mengurus istri, pulang kan dia ke rumah orang tua nya. " Ayah Arta sungguh tak habis pikir dengan pikiran ke dua anaknya, masih saja memikirkan Ibunya yang sudah meninggal.

Arta membawa tubuh Lea untuk ia pindahkan ke kamar miliknya, sementara Ayah mertua Lea menelpon dokter untuk memeriksa keadaan Lea.

Saat Arta membawa tubuh Lea, ia memperhatikan garis wajah Lea yang begitu sederhana namun sangat lekat dengan kata indah. Arta menyunggingkan senyuman tipis di sudut bibirnya. Senyuman itu hilang seketika saat mengingat bahwa Lea lebih sering terlihat tertawa saat bersama dengan Atala.

Arta membaringkan tubuh Lea, Arta tidak langsung membuang tatapannya. " Wanita ini tidak bosan-bosannya ada di samping ku, walaupun aku tidak pernah perduli dengan sikapnya. " Batin Arta di hiasi senyuman penuh arti.

Sampai Dokter pun datang, Arta baru membuang tatapannya pada Lea.

"Apakah dia hamil dok ? " Tanya Ayah Arta.

Arta di buat tercengang dengan ucapan Ayahnya. "Bagaimana bisa dia hamil, siapa yang menyentuhnya ? " Batin Arta.

Sudah hampir tiga bulan mereka menikah, tapi Arta belum menyentuh Lea. Lea masih perawan meskipun statusnya sudah menjadi seorang istri.

Dokter memeriksa Lea, " Dia hanya perlu istirahat saja. Bisa jadi demam yanga ada di tubuhnya akibat luka lebam yang ia rasakan. Nanti saya resep kan obatnya. "

Arta merasa bersalah saat itu juga.

Saat semua orang sudah ke luar dari kamar itu, Arta duduk di samping Lea. Lea terbangun dari tidak sadarkan dirinya.

"Berkelahi lagi ? " Tanya Lea dengan suara yang terdengar lemas.

Arta melirik ke arah Lea. " Sudah ku bilang jangan ikut campur ! " jawab kesal Arta.

"Awww ... " Ringisan Lea saat dirinya hendak bangun dari tempat tidur itu.

"DIAM, mau kemana ? " Bentak nya Arta menahan tubuh Lea agar tetap tertidur. Sehingga wajah Lea dan Arta terpaut sangat dekat.

Lea melihat wajah teduh Arta sangat dekat begitu pun dengan Arta, " Jangan bicara keras-keras. Pelan pun aku bisa mendengarnya. " Bisik Lea.

Hembusan nafas Lea terasa berbeda kali itu, wajah Arta seakan di tarik perlahan. Lea merasakan jantungnya yang berdegup sangat kencang.

"Apa dia akan mencium ku ? Apa benar ? " Hati Lea yang terus bertanya.

Namun saat wajah Lea dan Arta tinggal beberapa Senti lagi, Atala masuk hendak memberikan obat yang baru saja di tebus oleh asisten rumah tangganya.

Sontak Arta menjauh dari Lea. Atala tak perduli bahwa keberadaannya sangat menggangu saat itu. Atala mendekat ke arah Lea.

"Hay ? " Tanya Atala.

Lea hanya tersenyum tipis, sambil menetralisir kan hawa tubuhnya yang hampir saja mendidih.

"Ini obat nya, makan lah jangan buat semua panik. " Imbuh Atala seperti sengaja memancing Arta agar marah.

Lea merasa tidak enak oleh Arta.

"Terimakasih. " Jawab Lea lemas.

"Ya sudah kalau begitu istirahat lah. " Timpal Atala.

Lea tersenyum.

Atala keluar dari kamar itu, hawa di kamar itu begitu panas bagi Atala. Arta pun pergi menuju balkon kamarnya dengan wajah di tekuk.

"Marah saja terus. " Gumam Lea.

Lea tak mau memperdulikan kemarahan Arta kali itu, ia lebih memilih beristirahat agar kondisinya cepat pulih.

Sementara Arta masih terngiang dengan pertanyaan Ayahnya pada Dokter,. Tentang hamil atau tidaknya.

Ada hawa panas dingin menjalar ke tubuh Arta. Saat Arta mencoba berdamai dengan dirinya sendiri. Ponsel Arta berdering. Ada nama "SHEREN" di layar ponsel Arta.

1
Reni Anjarwani
doubel up
Reni Anjarwani
doubel up thor
RN
up
RN
lama sekali upy Thor 🙄pdhl bgs loh ceritanya
🍾⃝ ͩSᷞɪͧᴠᷡɪ ͣ
ya elah Arta dikasih bini yg bgus akhlaknya mlh maunya yg ky uler berbisa/Hey/
RN
lanjut
🍾⃝ ͩSᷞɪͧᴠᷡɪ ͣ
lama lama jtuh cinta dia
🍾⃝ ͩSᷞɪͧᴠᷡɪ ͣ
mulai berlabuh kapalnya
Khusnul Khotimah
bagus lea jg lemah ikuti alurnya,,,,,,,diam bukan berarti kalah,,,,,,,,kala waktu perpisahan tiba angkat wajahmu dg angkuh lalu pergilah dg mantap,,,,,,,maka penyesalan adalah sakit yg tiada terperi yg akan dia rasakan,,,,,,demi seonggoh sampah membuang berlian
RN
lanjut kk
🍾⃝ ͩSᷞɪͧᴠᷡɪ ͣ
wah ada masalah apa tuh, jgn jangan ceweknya Arta di rebut atala ua
🍾⃝ ͩSᷞɪͧᴠᷡɪ ͣ
klo aku jadi Lea mah bodo amat😪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!