Pengganti Adik Ku
Azalea Wanita cantik, pintar dan mandiri.
Azalea berusia 26 tahun saat ini. Azalea yang kerap di sapa Lea oleh kerabat dekatnya itu adalah sosok pendiam jarang sekali terlihat sedih, ia pandai sekali menutupi kesedihannya.
Ia pribadi yang sangat tertutup, perceraian lah yang membuatnya seperti itu. di saat usia nya baru menginjak 8 tahun, Lea harus menelan pil pahit akan hal perceraian kedua orangtuanya.
Ayah Lea yang ketahuan selingkuh dan memiliki anak dari wanita lain, membuat Ibu Lea geram dan memutuskan untuk pergi tanpa melihat Lea dan Ayah Lea. Lea yang saat itu merasa tidak ada pilihan lain selain ikut bersama Ayah nya dan hidup bersama keluarga baru Ayahnya.
Lea merasa terpukul dan terpuruk saat itu, namun seiring berjalannya waktu Lea bisa melewati masa-masa pahit nya. Ia tumbuh menjadi wanita kuat. Namun sayang perceraian seolah olah terus menghantuinya, sehingga ia sangat takut untuk mencari pasangan hidupnya. sampai ia menginjak usia dimana usia nya sekarang ia sudah pantas menjalani biduk rumah tangga.
Arta, laki-laki tampan, mandiri namun ia memiliki sifat keras kepala.
Itu dia Visual nya. Jika ada saran dan kritik boleh banget ya kak aku tunggu loh ...
Semoga kalian suka, tinggalkan jejak like dan coment nya ya kak ... 💕
...****************...
...****************...
"Wah, Traktiran kayanya sebentar lagi bakalan menghampiri nih ... " Ucap Tasya teman satu kantor Lea dengan yakin nya.
Lea menukikkan satu alisnya, merasa heran dengan ucapan Tasya. Tasya melihat reaksi Lea yang merasa heran dengan ucapannya.
"Kamu yakin tidak akan ada perayaan? " Timpal Tasya kembali. " Jabatan kamu sekarang tinggi loh Le ... ! "
" Iya ... Iya, Ayo mau makan dimana ? " Jawab Lea tersenyum tipis.
Tasya merasa semangat dengan ajakan Lea yang baru saja naik jabatan di kantor nya, Lea termasuk karyawan yang berprestasi sehingga ia mendapatkan penghargaan untuk naik jabatan di kantor nya.
Di sebuah restoran Lea dan Tasya duduk sambil menunggu menu makanan yang sudah mereka pesan. Dengan jahil nya Tasya mengajukan pertanyaan yang membuat Lea malas untuk menjawabnya.
"Lea, kamu gak takut kehabisan Laki-laki ?" Tanya Tasya, yang mengalihkan fokusnya pada cincin berlian di jari manisnya.
"Mulai deh, " jawab malas Lea.
Tasya menggelengkan kepalanya, " Ayolah Lea, Tunggu apa lagi sih. "
Lea tersenyum dan meraih tangan sahabatnya itu. " Aku tahu kamu khawatir Tas, tapi bagaimana lagi aku belum mau ke arah sana. Jika pun Tuhan tidak menurunkan jodoh untuk ku, aku tidak apa-apa Kok. "
Tasya menatap mata Lea dengan hangat. " Tidak semua laki-laki buruk Lea, Ayolah ... Apa perlu aku bantu ? Dengar-dengar adik tiri kamu sebentar lagi bakalan menikah, kamu gak sakit hati kalau misalkan nanti adik kamu yang bakalan nikah duluan ? "
Lea menggelengkan kepala nya, " Semua akan baik-baik saja Ko Tas. Aku gak masalah mau siapapun yang menikah, aku sudah nyaman dengan hidup ku yang sekarang. "
Tasya merasa kesal dengan Lea, kekesalan Tasya bukan berarti marah melainkan merasa kasihan dan khawatir. Namun Lea tetap pada pendiriannya, takut akan hubungan yang selalu di sangkut paut kan dengan isu perceraian.
"Semoga apa yang terjadi pada hubungan kedua orang tua ku, tidak terjadi di dalam hubungan rumah tangga adik ku nantinya. " keluh Lea dalam hatinya.
Di restoran itu banyak sekali pengunjung, pengunjung disana kebanyakan dari kelas menengah atas. Restoran itu terbilang cukup berkelas. Lea tak segan-segan membayar makanan apa saja yang ia pesan bersama sahabatnya itu.
"Tas, aku permisi dulu ke toilet ya. " ucap Lea tiba-tiba.
Tasya menganggukkan kepalanya dengan gerakan menguyah tak henti seraya menikmati hidangan mewah di restoran itu.
Lea yang tak fokus saat berjalan tak sengaja menabrak seseorang yang sedang buru-buru pula.
"BRUUUKKKK ... " Lea dan seorang laki-laki bertabrakan, dan sialnya Kemeja kaki-kaki itu terkena noda lipstik yang Lea oleskan ke bibirnya.
"Ma-maaf saya ... " Lea ingin meminta maaf namun saat Lea melirik wajah laki-laki itu ia mencium bau-bau permusuhan.
"Maaf Tuan saya tidak sengaja. "Sambung Lea.
Laki-laki itu memijat keningnya prustasi, ia berjalan mondar mandir di hadapan Lea sebelum ia mengeluarkan suara keras berupa bentakan pada Lea.
Laki-laki itu bernama Arta, dia adalah pemegang perusahaan LV group. Dan Arta adalah pewaris tunggal keluarga Leviana.
"Kamu itu kalau jalan jangan sambil fokus ke dalam tas kamu, cari sesuatu itu harus diam jangan sambil berjalan seperti ini. Lihat apa yang kamu lakukan ini sangat merugikan saya ! " bentak Arta pada Lea.
Lea tak percaya di hadapkan dengan seseorang laki-laki yang begitu keras dan tidak bisa lembut pada seorang wanita.
"Kan sya sudah minta maaf Tuan. " ucap Lea terus meminta maaf.
"Apa yang akan klien saya katakan jika saya mempunyai bekas noda lipstik di baju saya hah ? Apa jangan-jangan ini akal bulus mu saja untuk menggoda ku ? " bentak laki-laki itu kembali.
Seketika rahang Lea meremang, " Tuan jaga ya mulut anda ! saya tidak kenal dengan anda, untuk apa saya menggoda orang yang sama sekali tidak saya kenal. Lagian saya pikir anda sudah berkeluarga untuk apa anda masih berpikir untuk di goda oleh wanita lain Hah ? "
Jawaban Lea membuat laki-laki itu naik darah, ingin rasanya ia mencabik-cabik mulut wanita yang ada di hadapannya itu namun ia tak mempunyai banyak waktu.
"Wanita sialan ! " umpat laki-laki itu yang langsung menghubungi anak buahnya untuk membawakan pakaian ganti untuk nya.
"Huh dasar cowok brengsek, bisa-bisanya masih berpikir di goda oleh wanita lain sementara istri dan anak menunggu di rumah. " dengus Lea tak mau kalah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments
Ira
kerennn
2025-02-09
0