"doorr..... suara tembakan beserta suara teriakan di iringi isakan dan tangisan menggema di sebuah mansion megah di pusat kota j.
" seorang anak kecil mengintip di balik pintu kamar nya dengan menutup mulut, tangannya mengepal kuat dengan mata nya yang sudah basah, " mami.. papi.... hiks hiks..
" liat saja, kalian semua akan mati di tanganku sendiri... " gumam anak kecil tersebut sebelum pingsan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ernila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
I LOVE YOU.....
" Sudah siang namun bella masih duduk dengan santai di meja kerja nya, arsh yang sudah tahu jadwal bella langsung masuk ke dalam ruangannya bella tanpa permisi.
" ahh.... bella sedikit terkejut saat tiba-tiba arsh berdiri di depan nya tanpa bersuara, sudah seperti hantu saja," pikir nya.
" kenapa??... " tanya bella sok cuek.
" ayo pergi!!.... " ajak arsh membuat bella sedikit merasa senang.
" pergi kemana kak?... " tanya bella yang lupa akan pertemuan nya dengan marcel.
" panggil saya seperti biasanya saja, tidak usah pakek embel-embel kak segala. " ucap arsh, namun bella tidak peduli sama sekali.
" ayok kak pergi, aku udah lapar banget ini.. " ajak bella langsung menggandeng lengan arsh dengan manja.
" arsh berusaha menolak gandengan tangan dari bella, namun bukan bella namanya kalau tidak keras kepala, dia tetap saja menggandeng erat tangan arsh sampai semua karyawan ternganga melihat keakraban mereka, tak terkecuali celine sekretaris nya, celine yang tahu kalau arsh dan bella tidak pernah akur langsung syok melihat mereka berdua sekarang.
" ada apa dengan bella?.... " gumam celine menatap geli saat melihat bella yang berusaha mencairkan es balok yang di gandeng nya.
" hmmm.... ternyata masih tetap bertepuk sebelah tangan. " monolog celine yang tahu kalau dari dulu temannya itu menyukai arsh, namun saat di tanya bella tidak pernah mau mengakuinya.
" bella lepasin!!!.... semua orang melihat kita... " arsh sedikit berbisik karena merasa malu dengan kelakuan agresif bella padanya.
" biarin aja mereka lihat, biar mereka tahu, kalau Arshan Cornelis valmoren milik isabella rosendale Garcia dan tidak ada boleh seorang pun menganggunya, meskipun itu tuan gibrano garcia sendiri. " ucap bella dengan tegas dan suara yang besar, membuat semua karyawan di kantor nya terdiam, termasuk tuan gibran yang juga berada tepat di depan bella dan arsh.
" arsh terdiam menatap ke arah bella yang juga terdiam dengan pandangan ke depan, arsh melihat ke arah tatapan bella, dan betapa terkejut nya dia saat mendapati di sana tuan gibran yang terlihat sedang mengepal kan tangannya dengan kuat.
" bella.... " bisik arsh, namun bella tidak bergeming sedikit pun dari posisi intimnya, dia tetap menggenggam tangan arsh dengan erat, seakan ada energi dari arsh yang di transfer untuk nya sehingga membuat dia sekarang mampu berdiri di depan papanya dengan menantang.
" liat apa kalian? pergi..... " marah tuan gibran saat melihat para karyawan nya yang sibuk melihat dan berbisik bisik di sana karena terkejut akan keadaan sekarang yang di lihat oleh mereka.
" maaf tuan gibran, bella sedang tidak enak badan, saya akan mengantarnya pulang ke mansion. " ucap arsh hendak membungkuk namun di tahan oleh bella.
" berhenti panggil dia tuan, sekarang biasakan diri panggil dia papa, karena kamu akan menjadi suami aku. " ucap bella membuat semua orang terkejut,bahkan papanya sampai memegang jantung nya.
"aku hanya akan menikahi Arshan Cornelis valmoren kalau bukan dengan dia dengan siapapun itu aku tidak akan menikah. " sambung bella dengan suara nya yang lantang.
" semua karyawan mem video kejadian tersebut, tidak sampai semenit berita nya langsung trending dengan berbagai judul yang menarik untuk di bahas.
" bella, kamu sudah gila.....??... cepat pergi sekarang untuk ketemu dengan calon suami kamu, tidak usah ber omong kosong di sini. " pak gibran langsung pergi menatap nyalang ke arah arsh.
" arsh tersenyum miring, " seperti nya aku sudah mendapatkan kelemahan nya. " gumam arsh merasa senang.
" apa yang kamu lakukan,??.... kenapa buat diri kamu sendiri malu??.... " tanya arsh setelah membawa bella masuk ke dalam mobilnya.
" malu?... malu kenapaa?.... " bella bertanya dengan santainya, seakan-akan tidak terjadi apa-apa tadi di dalam perusahaan nya.
" huff...... arsh menarik nafas nya dalam-dalam sebelum berbicara dengan bella.
" apa kamu serius dengan perkataan mu tadi? " tanya arsh terlihat serius, namun yang di tanya malah sibuk dengan coklat di tangan nya, bak anak kecil yang tidak tahu apa-apa.
" bella..... " panggil arsh, bella yang di panggil langsung melihat ke arah arsh dengan muka yang cemong penuh dengan coklat.
" kenapa berantakan sekali sih.... " omel arsh dengan cepat menghapus sisa coklat di wajah putih nan halus milik bella dengan lembut.
" bella menatap dalam mata milik lelaki yang di cintai nya, ya bella memang mencintai arsh, dia baru menyadari ternyata hal yang di rasakan nya selama ini saat di samping arsh adalah cinta, dia pikir dia hanya suka menjaili arsh karena dari dulu hanya arsh lah orang yang sering di samping nya, dan saat kemarin arsh tidak ada, rasanya hidupnya seakan hilang di terbawa bersama arsh.
" mata mereka saling menatap, dengan posisi yang sangat intim tersebut membuat bella tidak bisa menahannya lagi, matanya berpaling melihat ke arah bibir arsh, sedangkan arsh juga sama, sekarang tangan nya bukan lagi membersihkan sisa coklat di wajah bella, melainkan tangan sekarang di gesekkan di bibir mungil nan sexy milik bella, nafas mereka tak beraturan, tanpa sadar dan entah siapa yang memulainya, sekarang mereka lagi asik beradu mulut di dalam mobil.
" arsh berusaha memasukkan lidahnya ke dalam mulut bella, bella yang masih awam akan ciuman tidak bisa mengimbangi permainan dari arsh.
" hah... huft.... bernafas lah... " bisik arsh di telinga bella, membuat tubuh bella berdesir hebat karena merasakan nafas hangat dari lelaki yang di cinta nya itu.
" emmmm..... bella mengangguk dan kembali menarik tengkuk arsh seakan dia sudah pro, dia sedikit menggigit bibir arsh seperti yang arsh lakukan terhadap nya tadi, nafas mereka tak beraturan,...... I LOVE YOU..... " ucap bella di sela-sela ciuman nya.
" maaf bella.... " batin arsh, kembali melumat bibir bella dengan sedikit kasar namun menggairahkan.
mampir juga dikaryaku ya jika berkenan/Smile//Pray/