Berawal dari seorang gadis yang bernama Axela Orlin, seorang mahasiswi di salah satu kampus ternama di kota x. Ia mempunyai seorang kekasih bernama Arga Gladwyn. Arga merupakan seorang karayawan di salah satu perusahaan besar di kota y. Hubungan mereka sudah memasuki usia ke 3 tahun. Apakah hubungan mereka romantis dan seperti yang didambakan oleh pasangan pasangan lainnya, Tidak.. Alexa seolah dijadikan budak cinta oleh Arga. Ia selalu mendapat perlakuan yang tidak baik dari Arga, bahkan sesekali ia mendapat kekerasan dari Arga..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yaya genza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 3
Alexa kembali menghubungi nomor arga. Namun lagi lagi tak di jawab.
"Mungkin arga lagi mandi" Pikir alexa.
"Nanti saja lah aku tanya dia" Gumam alexa. Lalu alexa kembali melanjutkan mengerjakan tugas kampus nya.
Malam hari, saat alexa merebahkan diri di kasur single bad nya itu. Sebuah panggilan masuk dari arga. Alexa mengangkat panggilan tersebut.
"Hallo sayang" Sapa alexa.
"Iya sayang..Kamu lagi ngapain? " Tanya arga.
"Enggak lagi ngapa ngapain. Ini baru rebahan abis ngerjain tugas kampus.. Kamu sendiri? "
"Lagi santai aja.. Oh iya tadi pagi kamu hubungi aku lagi? Ada apa? " Tanya arga.
"Sepertinya aku nggak usah tanya dulu deh, nanti kalo itu bukan arga dia malah marah lagi karena aku nuduh dia yang enggak enggak..lagian arga nggak mungkin juga begitu di belakang aku" Bathin alexa.
"Oh itu, nggak jadi sih.. Tadi cuma mau mastiin kamu beneran pergi mandi atau enggak" Bohong alexa.
"Ooh, kirain ada apa"
Mereka terus berbincang bincang hingga larut malam..
Begitu lah arga dan alexa jika mereka tidak ada masalah, arga akan selalu memberikan waktunya untuk alexa.
Pagi ini alexa bangun lebih pagi, karena hari ini ia ada mata kuliah pagi. Selesai bersiap siap, alexa langsung berangkat ke kampus dengan jalan kaki saja karena jaraknya yang dekat.
Sesampai di kampus, alexa langsung menuju ke ruang kelas nya. Dilihatnya sudah ada beberapa mahasiswa lainnya yang juga sudah datang. Nadin memilih untuk duduk di kursi nya sambil memakan roti yang ia bawa dari rumah.
"Dorrr.... " Caca mengejutkan alexa dari belakang. Alexa langsung memegang dada nya karena kaget.
"Elo tuh ya..ngagetin aja..Nggak liat gue lagi makan, kalo gue tersedak gimana?? " Omel alexa pada caca.
"Hehe sorry sorry... Ntar kalo kesedak gue tolongin pukul punggung lo deh" Cengengesan caca.
"Ngomong aja lo" Ujar alexa dengan mengerucutkan bibirnya. Caca mengambil kursi dan langsung mendudukkan pantat nya disamping alexa.
"Gimana yang kemaren? Lo udah tanya sama si arga? " Tanya caca penasaran.
"Belum sih.. Gue aja baru baikan ama tu orang gara gara telfon nya nggak gue angkat..." Jawab alexa
"Yaelah.. Tu cowok sikap nya berlebihan banget tau nggak sih.. Masa cuma gara gara elo kagak angkat tu telfon nya dia marahan sama lo" Omel caca
"Ya mau gimana lagi ca.. Lo kan tau sendiri tu cowok posesif nya kaya gimana.. " Ujar alexa.
"Berlebihan banget tau nggak sih... Tapi menurut lo yang di foto itu si arga bukan sih? " Tanya caca.
"Gue masih bingung sih..soalnya malam itu dia nggak ngabarin gue sama sekali.. Bahkan pesan gue aja nggak dibaca sama dia.. " Jelas alexa.
"Coba deh lo cari tau dulu, itu dia apa bukan.. Biar ga jadi beban pikiran juga buat lo" Saran caca.
"Iya ntar gue coba cari tau.. Tapi gue percaya kalo arga orang nya nggak bakalan gitu" Ujar alexa.
"Ya kalo itu sih terserah lo.. Gue cuma ngasih saran aja" Ucap caca.
"Heiii lexa... Nih gue beliin sarapan buat lo" Ucap rangga meletakkan paper bag berisi makanan di atas meja alexa. Alexa dan caca sama sama menoleh ke arah rangga.
"Makasiih ngga, tapi maaf gue udah sarapan.. Nih.. " Ucap alexa memperlihatkan roti nya pada rangga..
"Hmm nggak apa apa kok lexa, kamu bisa simpan aja buat nanti" Ujar rangga.
"Emmmm.. Okee deh.. Makasiih ya" Ucap alexa yang segan untuk menolak lagi.
"Iya sama sama" Jawab rangga dengan senyum terbaiknya..
Rangga merupakan teman satu kelas dengan alexa. Ia merupakan anak yang baik dan berprestasi. Semenjak masuk ke kampus tersebut, ia sudah menyukai alexa pada pandang pertama. Namun alexa tak pernah meresponnya karena ia sudah memiliki kekasih yaitu arga.. Alexa hanya menganggap rangga hanya sebatas teman kuliah, nggak lebih.
"Ciee... Ada yang Pagi pagi udah di anterin sarapan nih... " Ledek caca. Caca juga mengetahui jika rangga menyukai alexa.
"Apaan sih lo.. Berisik" Jawab alexa kesal. Namun caca hanya membalas dengan cekikikan..
***
Beberapa minggu berlalu. Hari ini adalah hari terakhir alexa mengikuti ujian semester..
Alexa mengerjakan lembaran soal ujiannya dengan tenang dan teliti. Satu persatu jawaban dari soal tersebut ia tulis dengan rapi. Sekitar 25 menit kemudian, alexa selesai menjawab semua soal dan mengumpulkan nya ke meja dosen. Lalu ia meninggalkan kelas tersebut.
Alexa langsung kembali ke kost an nya, ia berencana akan pulang ke rumah orang tuanya selama masa liburan semester ini. Setelah selesai mengganti pakaian santai, alexa membereskan beberapa baju yang akan ia bawa pulang besok pagi. Lalu merapikan buku buku nya yang berserakan di atas meja.
Tring.. Tring..
Sebuah pesan masuk di hp alexa.
"Lo dimana? Gue cariin nggak ketemu??! " Tanya caca. Karena alexa lebih dulu keluar dari pada caca.
"Gue udah di kost an.. Ngapain lo nyariin gue? " Ujar alexa.
"Enggak ngapa ngapain sih.. Tumben aja lo pulang cepat? " Kata caca.
"Gue mau beresin kamar gue, sekalian packing baju.. Gue rencana besok mau pulang" Ucap alexa.
"Ooh.. Okee deh kalo gitu.. Titip salam buat mama lo ya.. Have fun sayangku" Balas caca.
"Okeeeyy... Thankyouuu" Balas alexa dengan menyelipkan emot cium buat sahabatnya tersebut.
Keesokan harinya..
Alexa mendorong koper nya keluar dari kost an.. Setelah memastikan jika kamar nya terkunci. Alexa pergi meninggalkan kost an tersebut.
Alexa pulang dengan menggunakan bus. Karena Lebih murah dan lebih efektif untuk menuju rumah alexa.
Bus berhenti di pertigaan jalan menuju ke rumah alexa. Setelah membayar ongkos alexa turun mengangkat kopernya. Ia lalu berjalan menuju sebuah rumah yang terlihat begitu asri. Halamannya yang dipenuhi dengan bunga warna warni di setiap pagar, membuat mata sejuk memandang.
Alexa mendorong pagar, lalu bergegas membuka pintu rumah.
"Assalamu'alaikum.. Mama.. " Ucap alexa mendorong pintu. Alexa celingak celinguk mencari sang penghuni rumah, namun tak melihatnya.
"Kemana mama?.. Apa mama di belakang mungkin ya..? " Gumam lexa.
Lexa meletakkan kopernya, lalu ia pergi menuju pintu belakang.. Dilihatnya seorang wanita paruh baya tengah membersihkan kebun kecil kecilan yang di buat di halaman belakang.
"Mamaa.... " Panggil alexa. Membuat wanita itu menoleh dan kaget melihat siapa yang datang.
"Sayang... Kamu pulang nak" Ucap mama restu menghentikan pekerjaan nya. Ia bergegas mendekati alexa dan memeluknya.
"Iya ma.. Mama sehat? " Tanya alexa membalas pelukan mama nya.
"Alhamdulillah mama sehat, kamu gimana nak? Kuliahnya lancar? " Tanya mama restu mengurai pelukannya lalu mengusap lengan alexa.
"Alhamdulillah aku juga sehat ma.. Kuliah aku lancar kok ma.. Ini lagi libur, mangkanya aku pulang.. Kangen sama masakan mama" Ucap nya tersenyum.
HAPPY READING♥
JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK SAYANGKU♥