seorang wanita yang multitalenta yang jenius yang selalu tak ingin kalah dalam segala hal dan merupakan salah satu petinggi pembunuh bayaran yang di segani dan haus darah,malah mati karena tersedak kacang Sukro original
yang kini membuat ia harus berpindah jiwa ke seorang putri jendral yang lemah.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
part 9
Yuyun dan Xiao A yin mendekat kepada Xiao yuexin yang ternganga melihat keajaiban yang mereka lihat.
"wahh jiejie sihir apa tadi??"ucap Xiao A yin.
"tadi hanyalah sihir angin,kayu dan air"ucap Xiao yuexin.
"apa???!!"seru Yuyun dan Xiao A yin bersamaan.
"hey biasa aja kali"ucap Xiao yuexin.
"nona di dunia ini umunya orang hanya memiliki satu elemen dan maksimal 2 saja,kecuali kaisar Zheng"ucap Yuyun.
"ehhh"
"Zhang Xin, Lauyan, Hong yi kalian tidak memberitahu kan ku!!" telepati Xiao yuexin.
"hehe nona tidak bertanya sih" ucap Hong yi.
"keparat kalian,tunggu saja aku ada kesempatan untuk memukul pantat kalian" telepati Xiao yuexin.
"ahhh benar aku hanya bisa mengendalikan 3 elemen itu pun karena berkah dari dewa"ucap Xiao yuexin.
"untung saja aku tidak mengatakan bahwa aku menguasai semua elemen kecuali elemen petir dan gravitasi" batin Xiao yuexin
ELEMEN.
-api
-angin
-tanah
-tumbuhan
-es
-kegelapan
-cahaya
-penyembuh
-petir
-dimensi
- gravitasi
"berkah dari dewa??"ucap Xiao A yin.
"bukan kah jiejie sejak kecil tidak bisa berkultivasi??"ucap Xiao A yin.
"itu karena nyonya selir long cuya memerintahkan pelayan untuk memukul nona sehingga nona sempat meninggal dan kembali lagi karena berkah dari dewa"ucap Yuyun.
"benar-benar keterlaluan wanita itu,dia mau membunuh jiejie ku"ucap Xiao A yin.
Sedangkan Xiao yuexin hanya bisa menghela nafas panjang.
"sudahlah yang penting aku baik-baik saja,ayo masuk kita melihat perabot yang sudah ku bentuk"ucap Xiao yuexin.
Lalu ketiganya masuk ke dalam kediaman Xiao yuexin dan kembali ternganga dengan indahnya tatanan kamar Xiao yuexin,di sana ada kasur king size yang empuk berserta kelambu bertirai,meja kaca.
"woahhh ini surga"seru Xiao A yin dan Yuyun.
"mulai sekarang kita bertiga akan tidur di kasur empuk itu"ucap Xiao yuexin.
"ehh nona Nubi tidak berhak,Nubi tidak berani"ucap Yuyun.
"ini perintah"ucap Xiao yuexin.
"oh yah Yuyun kumpulkan pelayan-pelayan kemarin"ucap Xiao yuexin.
"untuk apa nona?"ucap Yuyun.
"aku ingin memakan mereka,kau ini banyak tanya sekali yuyun.huff aku ingin mejadikan mereka pelayan bayangan"ucap Xiao yuexin.
"hehe maaf nona,tapi bisakah Nubi juga ikut serta??Nubi ingin melindungi nona"ucap Yuyun.
"hum tentu saja,pergi sana"ucap Xiao yuexin.
Lalu Yuyun dengan semangat pergi mengumpulkan para pelayan waktu itu.
Xiao yuexin berjalan dan menjatuhkan tubuhnya di atas kasur empuknya.
"ahhh ini baru kenyamanan seorang Agresia Natalie Elvira Jezson yang sesungguhnya"ucap Xiao yuexin.
"jiejie siapa Agresia???"ucap Xiao A yin.
"oh iya aku lupa ada A yin " batin Xiao yuexin.
"emm kemari lah A yin"ucap Xiao yuexin.
Xiao A yin berjalan mendekati Xiao yuexin lalu naik ke atas kasur empuk itu.
"Agresia adalah sebutan bagi kehidupan yang sangat nyaman dan kebebasan dari seseorang"ucap Xiao yuexin.
"jiejie"panggil Xiao A yin.
"hum??"
"aku juga ingin di latih sebagai pelayan bayangan,aku juga ingin melindungi jiejie.aku tidak ingin hanya melihat apa yang mereka lakukan kepada jiejie"ucap Xiao A yin.
"kau yakin akan ikut??"ucap Xiao yuexin.
"tentu saja"ucap Xiao A yin.
"dalam latihan nanti tidak ada kata keluarga yang ada hanyalah kata pelatih dan murid,jadi jiejie hanya ingin mengatakan bagi mu"ucap Xiao yuexin menggantung.
"kerja keras membuahkan hasil dan hasil tidak mengkhianati janji yang kamu ukur di sini"ucap Xiao yuexin sambil menunjuk dada Xiao A yin.
******
Sedangkan di kediaman teratai.
Seorang pelayan masuk.
"nyonya nona muda di bawa tinggal bersama dengan si buruk rupa,Nubi sudah mengirim kudapan itu tapi di tolak oleh pelayan sialan itu"ucap pelayan itu.
Prang.
"anak kurang ajar,beraninya dia belagu"ucap wanita itu yang tak lain adalah selir long cuya.
"ibu berhentilah marah-marah aku memiliki ide"ucap Xiao Bianca yang masuk ke dalam kediaman ibunya.
"oh anak ku sayang,kemarilah beritahu ibu mu ini tentang rencana mu"ucap selir long cuya.
"jadi begini ibu"ucap Xiao Bianca membisikkan sesuatu di telinga ibunya.
senyum terukir di wajah selir long cuya saat mendengar apa yang di katakan oleh putrinya.
"ide yang bagus sayang,ohh ini baru putri kesayangan ku"ucap selir long cuya mengelus rambut Xiao Bianca.
"tentu saja ibu,tidak hanya menyingkirkan anak itu tapi juga mempermalukan si buruk rupa dan yahh kita tidak perlu mengotorkan tangan kita untuk membunuhnya"ucap Xiao Bianca.
*******
Tiga hari kemudian kediaman jendral Xiao di sibukkan dengan acara penyambutan kembalinya jendral Xiao Yuan ji.
Seorang pelayan memberikan undangan bagi Xiao yuexin untuk hadir di acara makan keluarga saat penyambutan jendral.
"huh tidak biasanya mereka mengundang ku,baiklah mari ku temanin kalian bermain para rubah sialan"ucap Xiao yuexin.
"nona hati ku berdenyut sakit saat nona menyebut rubah sialan,aku juga seekor rubah nona" telepati Hong yi.
"ahh benar sekali mereka mirip dengan mu Hong yi,menyebalkan" balas Xiao yuexin.
grublak
"Hong yi!!" teriak Lauyan dan Zhang Xin saat Hong yi berpura-pura pingsan dengan memegangi dadanya.
"huh banyak drama sekali kau rubah jelek" ucap Xiao yuexin.
"nona harus kami kemana kan bocah ini??"ucap Zhang Xin.
"buang saja dia ke dalam neraka hukuman" ucap Xiao yuexin yang sukses membuat mata Hong yi terbuka lebar.
"ahaha aku hanya bercanda kok,hanya bercanda jangan di bawa ke hati hehe" kekeh Hong yi.
Tok
Tok
Cklek.
Grublak
"huhu jiejie tulang ku remuk"ucap Xiao A yin yang jatuh ke lantai tak kuasa menopang bobot tubuhnya.
Xiao yuexin tersenyum lalu membantu Xiao A yin untuk berdiri dan duduk di kasur.
"pelatihan jiejie setiap hari sungguh mengerikan"ucap Xiao A yin sambil berbaring di pangkuan Xiao yuexin.
Pasalnya pelatihan hari ini, Xiao yuexin menyuruh mereka mengambil air dari area pergunungan dengan ember dan tidak boleh setetes pun yang tumpah,dan hal itu tidak mungkin di lakukan di karenakan banyak jalan yang terjal dan curam.
Akhirnya setelah seharian penuh mereka bisa melakukan hal tersebut.
"kamu bisa berhenti jika tidak sanggup dan di gantikan penderitaan pada kehancuran suatu hari.pikirkan timbangan mu,kamu ingin menderita sekarang untuk memperoleh kekuatan atau menderita karena kehancuran"ucap Xiao yuexin.
"jawaban ku tetap sama jiejie,aku memilih menderita sekarang"ucap Xiao A yin.
"bagus anak pintar"ucap Xiao yuexin.
"besok ayah dan Gege datang persiapkan diri mu sebaik mungkin"ucap Xiao yuexin.
"hum,tapi bukankah seharusnya jiejie memberi ku hadiah setelah menyelesaikan pelatihan hari ini??"ucap Xiao A yin mengedip-ngedip matanya.
"huff katakan"ucap Xiao yuexin.
"malam ini ada festival lentera,jiejie apa kau tidak ingin mengajak ku membeli tanghulu??"ucap Xiao A yin mengedip-ngedip matanya.
"ummm baiklah ayo pergi,berhubung ada sesuatu yang ingin ku lakukan"ucap Xiao yuexin.
"yesss!!"seru Xiao A yin.
cklek.
"nona jangan lupakan aku,aku juga ingin"ucap Yuyun yang bersandar di pintu menahan bobot tubuhnya.
"haha baiklah kita akan pergi bersama,katakan juga pada pelayan yang lain kita akan menyelinap menikmati keindahan dunia festival"ucap Xiao yuexin.
TBC