Note =Novel ini sudah sampai season 3.
Setiap season sudah di selesai kan dengan baik, jika ingin membaca satu season saja tidak akan tergantung.
Bagaiaman perasaan mu jika di hari ulang tahun mu adalah awal dari kehancuran hidup mu, mungkin itulah yang di rasa kan oleh Agnes. Di ulang tahun nya yang ke 23 tahun perusahaan orang tua nya hancur beserta orang tua nya yang menghilang bak di telan bumi, di tambah lagi kakak kandungnya mengalami kecelakaan yang membuat nya koma...
Hancur itulah kata yang bisa mewakili perasaan nya saat ini, ia bersumpah pada diri nya sediri akan membalas semua ini pada orang yang menghancurkan keluarga nya itu...
Takdir satu kata yang tidak bisa manusia prediksi kehadiran nya. Demi kesembuhan kakak nya ia rela menjual diri nya pada seorang ceo yang amat kejam dan dingin. Ia juga harus rela mengingkari janji nya dengan seorang pangeran kecil yang menyelamatkan nyawa nya pada saat kecil dulu...
Alex seorang Coe perusahaan terkenal, nama nya sangat tersohor di penjuru muka bumi. siapa yang berani berurusan dengan ku maka di akan hancur, satu kalimat yang membuat nya di takuti oleh banyak orang. Ia menikah dengan agnes hanya untuk menghindari perjodohan yang di atur oleh kedua orang tua nya. Awal nya ia sangat membenci agnes tapi dengan seiring berjalannya waktu benci itu berubah menjadi cinta...
Apakah Agnes bisa membalaskan dendam nya atau justru melupakan dendam itu ?...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon andy abdullah m, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 9
Suara azan subuh membangun ka agnes dari tidur nya, ketika ia hendak ke kamar mandi agnes melihat alex masi fokus dengan buku bacaannya...
"Apa ia tidak tidur semalaman..." batin agnes...
Agnes berjakan ke arah kamar mandi untuk mengambil air wudhu setelah itu ia menunaikan kewajibannya shalat subuh, setelah shalat agnes hendak berniat ke dapur untuk memasak saat melintasi kasur agnes melihat alex baru tertidur dengan buku yang berada di wajah nya...
"Seperti nya ada yang aneh dengannya..." batin agnes...
Agnes berjalan menujuh dapur untuk memasak, di dapur sudah banyak pelayan yang sedang sibuk memasak...
"Selamat pagi..." ucap agnes...
Semua pelayan di situ langsung melihat kearah agnes, hanya ada beberapa orang yang sudah mengetahui Kalau agnes adalah istri tuan mereka dan yang lainnya sama sekali tidak mengenal agnes...
"Selamat pagi nona ada yang bisa saya bantu..." ujar salah satu pelayan yang sudah mengentaui kalau agnes istri tuannya...
"Saya ingin memasak sarapan untuk suami saya..." ucap agnes...
"Tidak perlu nona, ini semua sudah menjadi kewajiban kami..." jawab pelayan...
"Tapi saya di perintah kan oleh suami saya..." ucap agnes...
"Apa itu benar nona..." ujar pelayan...
"Benar, kalau boleh tau siapa nama mu..." tanya agnes...
"Lusi nona..." jawab lusi...
"Baiklah, mari kita mulai..." ucap agnes...
Mereka semua pun melanjutkan kegiatan masak mereka, agnes banyak bertanya tentang alex dan keluarga nya tetapi lusi hanya menjawab tidak tau...
"Kamu ingin buat nasi goreng..." ucap agnes...
"Iya nona, setiap pagi tuan alex makan nasi goreng..." jawab salah satu pelayan...
"Kali ini tidak perlu, aku akan membuat kan makanan khusus untuk nya..." ujar agnes...
"Tapi nona, tuan alex bisa marah besar..." jawab lusi...
"Kamu tenang saja..." ucap agnes...
Mereka pun kembali melanjut kan kegiatan masak memasak, semua pelayan senang akan kehadiran agnes karena agnes sangatlah ramah dan baik. Setelah selesai memasak agnes kembali kemar nya untuk mandi, di dalam kamar ia masi melihat alex yang tenga tertidur...
Agnes melangkah kan kaki nya menuju kamar mandi setelah selesai mandi ia masuk keruangan ganti, di dalam ruangan ganti agnes mendengar suara alex yang tenga meminta tolong...
Agnes yang mendengar itu langsung berlari menghampiri alex, agnes melihat alex yang tenga tertidur sambil meminta tolong dengan wajah yang ketakutan...
"Tuan... tuan..." ucap agnes membangun alex..
"Tolong..." teriak alex terbangun dari tidur nya dan tanpa sadar memeluk agnes dengan sangat erat...
Nafasa alex terenga-enga seperti terjadi hal buruk dalam mimpi nya, agnes yang di peluk alex hanya diam membisu, alex yang mulai menenang baru tersadar jika ia memeluk agnes. Alex mendorong agnes dengan sangat kuat hingga agnes terjatuh di lantai...
"Aaawww..." ucap agnes...
"Berani-berani nya ya kamu memeluk saya..." ucap alex dengan nada yang tinggi...
"Maaf tuan, tapi bukan saya yang memulai nya..." jawab agnes dengan menahan rasa sakit di kaki nya...
"Aku benci dengan orang yang memiliki banyak alasan, sekarang siapkan aku air..." perintah alex...
"Baik tuan..." agnes bangkit dari lantai dan langsung berjalan menuju kamar mandi...
Sesuai dengan perintah alex, agnes menyiapkan air hangat untuk alex mandi, setelah selesai agnes berniat untuk memanggil alex tetapi alex sudah berada di belakang nya tanpa mengenakan sehelai benang pun...
"Tu.. tuan..." ucap agnes dan langsung menutup mata nya...
Alex tidak mempedulikan agnes, ia langsung masuk kedalam bathub yang sudah berisi air hangat, agnes berniat keluar dari kamar mandi tetapi alex langsung menahan nya...
"Siapa yang menyuruh mu keluar...." ucap alex dengan nada yang menekan...
"Tidak ada tuan..." jawab agnes dan kembali ke posisi semula...
"Diam di situ dan perhatikan saat aku mandi..." ucap alex...
"Ba.. baik tuan..." jawab agnes...
"Apa dia tidak sadar kalau aku wanita, dan aku harus memperhatikan nya mandi..." batin agnes...
25 menit berlalu akhirnya alex selesai mandi ia meminta agnes untuk mengambil kan nta handuk....
"Handuk..." ucap alex...
Dengan sigap agnes langsung mengambil alex handuk, setelah itu ia langsung keluar untuk menyiapkan baju kantor alex...
Setelah alex telah siap mereka berdua turun dari kamar dan langsung menuju ruang makan untuk sarapan...
"Mana nasi goreng ku..." ucap alex dengan nada yang dingin...
"Maaf tuan saya tidak membuat nya..." jawab agnes...
"Apa kau lupa dengan hal yang ku suka dan tidak suka..." ucap alex dengan menatap agnes...
"Ma... maaf tuan, terlalu sering tidak baik..." jawab agnes...
"Berani-berani nya kau melarang ku..." teriak alex dan mencengkam wajah agnes dengan kuat membuat agnes takut dan kesakitan...
"Ma..maaf tuan, tetapi saya membuatkan menu baru untuk anda, anda pasti sangat menyukai nya..." ucap agnes...
"Kalau tidak, akan ku habisi dirimu..." ujar alex dan melepaskan cengkeram itu...
"Ada apa ini, pagi-pagi ko sudah ribut..." ucap abraham dari arah belakang...
"Ya pasti gara-gara menantu tak berguna itu..." ujar erina...
Agnes tidak mempedulikan ucappan dari ibu mertua nya, ia berjalan ke arah dapur untuk mengambil menu spesial pengganti nasi goreng...
Agnes menuangan nasi dan beberapa lauk pauk yang di buat khusu untuk alex. Alex mulai mencicipi masakan itu dan ternyata rasa nya sangat enak, baru kali ini ia memakan-makanan seenak ini...
Agnes terus mengamati perbuahan wajah alex, ia sangat takut kalau alex tidak menyukai masakan itu, tetapi alex tidak memperlihatkan perubahan wajah yang senifika, wajah nya tetap datar tanpa eksepsi...
"Lagi..." ucap alex yang isi piring nya sudah habis...
Agnes pun kembali menuangakan makanan ke piring alex, hati nya sangat bahagia karena alex menyukai masakannya walaupun ia tidak mengatakan nya secara langsung...
Erina yang melihat itu hati nya terasa sangat panas, seharus nya yang berada di posisi itu adalah cika, menantu pilihan nya...
Selesai makan, alex berjalan keluar dari rumah di ikuti kevin dan agnes dari belakang, agnes membawakan tas kerja alex...
"Antarkan makan siang saya ke kantor..." ucap alex sebelum pergi meninggalkan agnes...
"Baik tuan..." ucap agnes...
Segitu dulu ya...
tp di audio suaranya tenggelam malah musik yang kekencengan jadi enggak kedengaran