NovelToon NovelToon
My Mr.Mafia

My Mr.Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Cintamanis / Mafia / Keluarga / Roman-Angst Mafia / Persaingan Mafia
Popularitas:79.2k
Nilai: 5
Nama Author: Four

Diculik dan hendak dijual organ tubuhnya membuat Eva salah jalan dengan meminta pertolongan kepada pria asing yang rupanya seorang Mafia Berdarah Dingin??

Tinggal bersama kumpulan orang-orang bringas yang hobi berbisnis ilegal di Mansion D'Alle. Mansion milik seorang mafia berdarah dingin bernama Damiano Shaw D'Allesandro— pria dengan ambisi yang ingin menguasai 3 wilayah terbesar milik mafia terkenal dan memperluas kekuasaannya.

Pertemuannya dengan Eva malah membuatnya menemukan arti kehidupan yang sesungguhnya. Lalu bagaimana nasib Eva? Hidup bersama lima keluarga mafia yang masing-masing memiliki kisah dan dendamnya tersendiri. dibunuh dan membunuh! menyiksa, merebut, memaksa, seks, kriminal.

°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°
Mohon dukungannya ✧⁠◝⁠(⁠⁰⁠▿⁠⁰⁠)⁠◜⁠✧

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Four, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MY MR.MAFIA — BAB 08

NASIB YANG MALANG

Langkah kaki Eva perlahan mulai melambat saat dia sudah merasa aman keluar dari jalur jalanan arah keberadaan pria bernama Shaw itu.

Kini, entah ada dimana, Eva terus saja berjalan ringan dengan wajah bingung. Tidak ada lagi ponsel, uang, paspor dan visa. “Bagaimana aku bisa pulang? Mereka akan menangkap ku dan menganggap ku sebagai pengunjung ilegal.” Gerutu Eva yang kini memilih duduk di sebuah gang antara dua gedung.

Wanita lusuh yang mengenakan sebuah mantel kebesaran tanpa alas kaki, rambut acak-acakan.

Eva menatap mantel yang dia pakai. “Ini sangat tebal dan lembut, aku yakin harganya sangat mahal. Jika aku menjualnya....” Wanita itu menghentikan ucapannya dan kembali berdecak kesal.

Jika dia menjualnya, lalu ia akan memakai apa untuk menutupi tubuhnya? Dasar konyol!

Saat Eva masih duduk menekuk kedua kakinya dan meletakkan dahinya di lutut sambil merutuki nasibnya. Klinting! Sebuah suara koin baru saja dilempar ke arahnya, tepat di kakinya.

Tentu saja Eva tak terima saat melihat seseorang baru saja memberikan uang cuma-cuma dan menganggapnya seperti pengemis? What teh f**k!

“Excuse me!” tegur Eva berdiri hingga bertatap langsung dengan seorang pria yang lebih tua darinya.

“Aku akan menelepon mu lagi.” Ucap pria itu menutup panggilan di ponselnya dan menatap ke arah Eva.

“Apa uang itu kurang? Baiklah!” pria itu mengeluarkan dompetnya namun Eva segera menegurnya.

“Apa kau pikir aku pengemis huh? Aku hanya duduk bukan mengemis! Lain kali lihat dengan teliti.” Ujar Eva tak terima, memang benar, dia butuh uang tapi mengemis dan mendapat uang cuma-cuma karena dikasihani. No! itu bukan Eva Qistina. Orang tuanya telah mengajari Eva untuk tidak mengemis ataupun menerima uang cuma-cuma dari seseorang apalagi orang asing.

Pria itu melihat dengan teliti.

“Aku selalu melihat dengan teliti, menjadi orang jalanan tidak perlu sombong dasar jalang tidak tahu untung...” Cerca pria itu malah tak terima.

Eva menyeringai tak percaya akan ucapan pria barat itu dan berjalan menghampirinya seolah menantang. Memang, dia tidak pandai berkelahi, tapi Eva tak takut bila harus beradu mulut dan secara terus terang dengan orang sialan.

“Bitch? Kau yang harus dikasihani, aku tidak butuh uang darimu. Damn it!” balas Eva melirik sinis.

Pria dengan kacamata dan rambut klimis Erta jas rapi itu menganga tak percaya mendengar hinaan seperti itu untuk pertama kalinya dari seorang wanita pengemis (menurutnya).

“Kurang ajar, akan aku laporkan kau ke polisi!”

“TIDAK PERLU MEMANGGIL, ADA KERIBUTAN APA DI SINI HMM??” secara kebetulan dua polisi jalanan yang memang selalu berjaga di pinggir jalan guna para pengendara yang biasanya parkir sembarangan atau pencurian tiba-tiba.

Eva terkejut melihat adanya polisi di sana. “Sial!” gumamnya memejamkan matanya rapat-rapat.

“Ada apa Tuan?” tanya polisi wanita berbadan gemuk yang mengunyah permen karet bersama kawan pria nya.

Pria berkacamata tadi menunjuk kasar ke arah Eva. “Dia! Dia pengemis dengan mulut kotornya. Kau tahu itu bisa mencemari lingkungan baik di sini.” Ketus pria sialan itu.

“Excuse me (maaf), kau bilang mulut kotor. Bagaimana dengan mulutmu predator??” kesal Eva tak terima hingga para polisi tadi menarik Eva agar tidak mendekati pria berkacamata tadi.

Saat keduanya berhasil dilerai, Eva bersama polisi pria yang kini mengamatinya dari atas ke bawah. “Apa kau seorang jalanan?”

“Aku sudah bilang kepadanya, aku bukan orang jalanan ataupun pengemis! Tapi dia tidak mengerti! Aku seorang wisatawan!” geram Eva hingga tak segan memperagakan kedua tangannya.

“Boleh aku melihat KTP mu, atau surat lainnya seperti paspor mu?”

Deg! Eva menyadari akan ucapannya tadi, kini dia terjebak sendiri.

“Itu.... Su-suratku...”

“TANGKAP SAJA DIA, WANITA KOTOR!!” teriak pria sialan itu benar-benar membuat Eva emosi.

“Tolong diam lah Tuan!” ketus polisi wanita.

“Tas ku hilang, dan di dalamnya terdapat barang-barang berharga ku, dompet, uang bahkan paspor dan visa ku. Beberapa penjahat juga sempat menculik ku dan ingin menjual organ ku, juga ada beberapa wanita lainnya yang disekap dan—”

“JANGAN PERNAH PERCAYA DENGAN WARGA ASING. DIA PENYUSUP ILEGAL ITU SEBABNYA TIDAK PUNYA PASPOR DAN VISA!" lagi, pria itu sengaja memanasi kedua polisi tadi sebelum pergi dari sana.

Eva yang tak ingin berdebat dengan polisi memilih diam dan mencoba meyakinkan lagi, menjelaskan dengan detail apa yang terjadi padanya. Namun setelah penjelasan panjang lebar—

“Baik Nyonya, kami harus membawamu ke kantor polisi lebih dulu.”

“What? Ma-maksudmu... Aku akan dipenjara tanpa melakukan kejahatan?” tentu saja tak terima, sudah lah dia kabur dari para penjahat dan bertemu penjahat lainnya, dan saat berhasil kabur, ia malah harus berurusan dengan polisi? Yang benar saja!

“Kau akan dimintai keterangan, jadi tenang dan ikut kami tanpa memakai kekerasan.” Ajak polisi tadi benar-benar....

Wanita malang itu menarik napas dalam-dalam dan mencoba tenang, “Oke!” ucapnya menerima hingga menepis tangan polisi wanita yang hendak memegang lengannya layaknya penjahat.

“Damn people!” gumam Eva yang sudah lelah akan semua itu.

Sementara kedua polisi tadi tak peduli akan umpatan Eva dalam bahasa inggris.

...***...

Menempuh beberapa menit menuju kantor polisi, tentu saja Eva sangat terkejut ketika melihat kantor polisi yang sama. Yang ia kunjungi beberapa jam lalu saat bersama pria bergelar mafia itu.

Sambil melongo, Eva tak tahu harus berbuat apa selain pasrah saat polisi tadi benar-benar membawanya masuk.

“Roger! Kami melihatnya di jalanan, dia warga asing tapi tidak punya paspor dan visa.”

“Hilang! paspor dan visa ku hilang!” sela Eva hingga para polisi tadi saling memandang dengan wajah tak percaya. Banyak penipuan akhir-akhir ini, tentu saja mereka tak percaya.

Eva segera dimintai duduk dan penjelasan detail meski begitu, para polisi tak ada yang percaya dan tetap mendesak nya untuk mengaku bahwa dia warga ilegal yang menyusup.

“Sudah kubilang, aku bukan warga ilegal. Tas ku hilang saat aku diculik! AKU KORBANNYA!!” kesal wanita itu ingin sekali menggebrak meja.

Bahkan polisi yang dia temui waktu itu juga ada di sana. Polisi yang menolak membantunya mencari Damiano Shaw D'Allesandro, si pembunuh kakek dan neneknya.

“Jika benar kau bukan penyusup, apa kau memiliki bukti?” desak polisi bernama Roger tadi.

Eva terdiam, dia tidak punya bukti selain pria bernama Shaw dan anak buahnya juga.

“Kau tidak punya bukti kan!” sindir polisi wanita tadi hingga Eva rasanya ingin berteriak dan menangis histeris.

“Dia bersamaku.” Tiba-tiba suara dingin, berat dan serak mengalihkan perhatian mereka yang tadinya berwajah garang ke Eva kini menatap bingung ke sosok pria bertubuh gagah besar dan tinggi dengan setelan jas hitam beserta syal panjang hitam yang hanya di kalungkan di lehernya tanpa melilitkannya.

Tentu saja, salah satu polisi di sana tahu akan sosok pria tersebut.

“Tuan D'Allesandro?” ucap polisi tadi hingga Eva yang tadinya menyanggah kepalanya dengan tangan kirinya seketika menoleh kaget melihat keberadaan pria itu..

Pria yang harusnya dia hindari. Sial! Sial! dan Sial!

1
marfungah
wk....wk....kit lihat apa hayo🤣🤣🤣🤣
Four.: jadi kotor mata anak baik 😁😅
total 1 replies
jen
aku suka Thor....
Sii JunJun
Waah shaw udah gak tertolong lg 🤣🤣🤣 udah bucin akut
Four.: sangat akut 😁
total 1 replies
Makaristi
shaw mulai terbuka sama eva..cinta merubah segala2 nya..
msh ada musuh2 shaw sprt Alfie cham, Mr. chester & ayah shaw Adrian egort.
eva & shaw sdh sepakat mau pny baby 😁😍😀😁🫢🤭
Four.: sepakati dulu aja, urusan musuh bisa belakangan 😁
total 1 replies
Lilik Anggraeni
wkwkkwkw
bener² pasangan ini
nyosor aja terus si shaw 🤣
Four.: biasa... GK mode bucin si Bambang 😅😌
total 1 replies
Tiara Bella
show bener" ya ms mw TDR dibalkon....kan dingin
Four.: kalau pelukan kan jadinya hangat 🤭
total 1 replies
Syakila Uuy
eva dan shaw ada manis²nya🤭 dobel up thoor😊
Four.: iya, gulanya udah ada makanya GK pahit2 mulu 😅😁
total 1 replies
Makaristi
wajarlah klu eva marah sama Mr. chester 😀😁🤣😂🫢🤭
akhirnya will & gina menikah..
apakah shaw akan sanggup membunuh ayah nya sendiri si adrian ..
dan shaw sll bisa menenagkan eva 🥰😘😍🫢🤭
Four.: ya... semoga saja bisa, kalau enggan nanti mereka GK tenang2 dong 😌
total 1 replies
Sii JunJun
shaw udah kena virus Eva😍
Four.: virus cintaaaa 😁
total 1 replies
Lilik Anggraeni
jangan sampe polisi sialan itu berhasil ya Thor, kasian mereka sudah sambat capek lho
kalo ga jodohin aja sama Kate yakan hehee 🫶
Lilik Anggraeni: wkwkkwwkk
ok, aku padamu Thor 🫶😁
Four.: iya, aku akan jodohkan Kate sama si Chester 🤭😁
total 2 replies
Tiara Bella
gemesin Eva sm show.....malu" meong wkwkkwkw....
Four.: ho,oh. malu soalnya ada yang lihat /Chuckle/
total 1 replies
Dewi Oktavia
waouw,baru permulaan menegangkan, lanjut tor
Four.: jangan sampai jantungan yaa 🤭
total 1 replies
Lilik Anggraeni
yes begitulah istri mafia yang sebenarnya va, tapi tidak harus merokok ataupun minum alkohol untuk jadi Badas va,😌
Four.: gpp, dia GK sadar mungkin 😁
total 1 replies
Liiesa Sariie
hebat kamu va,, kenapa gk di habisin aja sekalian..
Four.: meleset donggg, masih tidak jitu dia nembaknya 😩😌
total 1 replies
Nurul Wahyuda
aku suka wanita nakal tp untuk eva pliss jangannn
Four.: kenapa??? kan dia harus Badas istri mafia /Slight//Casual/
total 1 replies
Tiara Bella
ya Allah show kemana ayo tenangin Eva....kasian Eva shok br pertama nembak orng ...
Four.: gpp, biar sesekali 😌
total 1 replies
Reni
wah, ceritanya ada Maxi dan Nadine ya😍😍
Four.: iyaaaa 😁
total 1 replies
Euissaja Sammjajaa
semoga Eva tidak terpengaruh kata2 Chester
Four.: ya... semoga saja tidak membelot ☹️
total 1 replies
jen
sukaaaaa.... duh jd seneng deh hati dan pikiran
Four.: jangan senyum2 sendiri lohh yaaa saat baca 🤭😌
total 1 replies
Dewi Oktavia
romantis
Four.: bangettttttt
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!