NovelToon NovelToon
My Bitter Ex

My Bitter Ex

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Teen School/College / Romansa
Popularitas:24.8k
Nilai: 5
Nama Author: Ms. simple

"Ini semua salah ku!, aku pantas mendapatkan semua ini" Suara hati Faela, tubuhnya terjatuh dari lantai tempat tinggal istri selingkuhannya.
Darah mengalir dari kepalanya dengan deras, dan dia menghembuskan nafas terakhir nya dengan mata terbuka memandang awan biru.
Tiba-tiba saja Faela melihat cat warna merah menyirami tubuhnya.
"Kamu tidak apa-apa? " Tanya Siska, teman kuliah Faela.
Faela lalu mengusap matanya dengan kain lap yang diberikan Siska.
Lalu dia melihat sekelilingnya dan dia berada di kampus lamanya.
Apa yang terjadi pada Faela?, Bagaimana kisah cinta Faela yang sebenarnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ms. simple, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu.

Fa ela yang hatinya sedang tidak karuan semobil berdua dengan Hugo, menjadi salah tingkah.

"Aku sudah sampai kak! " Ucap Fa ela yang gugup dan berusaha untuk melepaskan tangannya dari Hugo.

Fa ela pun buru-buru keluar dari mobil Hugo. Sebelum meninggalkan mobilnya dia mengucapkan terimakasih dan selamat tinggal pada Hugo.

Fa ela pun sekencang nya berlari menjauh dari pandangan Hugo. Dan Hugo hanya tersenyum.

"Apa aku terlalu terburu-buru? " Tanya Hugo pada dirinya sendiri sambil menghembuskan nafas panjangnya.

Saat Fa ela masuk kedalam rumah sakit, dia berbicara pada dirinya sendiri sambil berjalan kearah kamar Maria.

"Kenapa aku punya perasaan pada nya?, apa kabar dia gay itu bohong?. Mungkin karena sudah lama pria lain berbicara seperti itu padaku" Ucap Fa ela pada dirinya sendiri.

"Dasar Fa ela bodoh!, kamu mendekati Hugo agar dia tidak merusak perusahaan ayahmu, bukan untuk jatuh cinta pada nya" Ujar Fa ela.

Tiba-tiba saja Fa ela terdiam, saat melihat Elena yang tersenyum bersama para dokter, yang berjalan kearah Fa ela.

Fa ela terdiam dan mematung sambil memalingkan wajahnya dari Elena. Saat Elena dan dokter tersebut melewatinya, dia terus memandang kearah belakang Elena.

"Wajah yang cantik saat tersenyum, bisa berubah menjadi kejam karena aku" Pikir Fa ela.

Dengan wajah sedih Fa ela meneruskan perjalanannya ke kamar Maria.

Dan didalam Maria sudah menunggu Fa ela, setelah melihatnya dia merasa senang melihat sahabat karibnya menjemputnya.

Mereka berdua pun pergi dari rumah sakit tersebut, saat sedang menunggu taksi kosong mobil Hugo menghampiri mereka berdua.

"Masuklah!, biar aku antar kamu dan temanmu itu" Suruh Hugo sambil keluar dari mobilnya.

Maria pun kaget sahabatnya ternyata sudah punya pacar yang tampan. "Siapa pria itu? " Tanya Maria sambil berbisik.

"Dia senior kita" Bisik Fa ela.

"Tidak usah kak, nanti kami merepotkan kakak jadinya" Tolak Fa ela.

"Dasar gadis bodoh!, dari pada nunggu taksi lama ada yang mau bantu kenapa ditolak? " Ucap Maria dengan tersenyum.

Fa ela pun menyenggol tangan Maria, untuk tidak menerima ajakan Hugo. Tapi Maria tidak menghiraukan Fa ela

"Kakak ini senior kami dikampus? " Tanya Maria.

"Benar" Jawab Hugo.

"Kenalkan aku ini sahabat karib Fa ela, namaku Maria" Ucap Maria sambil mengulurkan tangannya.

Hugo pun menyambut uluran tangan Maria. "Hugo" Jawabnya dengan wajah datarnya.

"Sepertinya gebetanmu ini, pria yang tidak suka bicara basa-basi. Mungkin tipe pria yang terus terang! " Bisik Maria.

"Berisik! " Seru Fa ela sambil berbisik.

Hugo yang langsung membawa tas maria ke bagasi mobilnya.

Mereka berdua menjadi heran dan tidak enak hati, tapi Hugo hanya terdiam dan menyuruh mereka masuk mobil.

"Masuklah! " Suruh Hugo.

"Baik kak! " Jawab Maria.

Saat Fa ela masuk ke kursi belakang untuk menemani Maria, tiba-tiba Hugo melarang Fa ela.

"Kamu duduk temani aku saja! " Suruh Hugo dengan tegas.

"Saya! " Ujar Fa ela.

"Sudah sana masuk, aku bisa sendiri tidak perlu kamu temani" Bisik Maria.

Fa ela pun menuruti permintaan Hugo, dia duduk di sebelah Hugo dan Maria duduk dibelakang. Dan mobil Hugo pun pergi dari rumah sakit tersebut.

Karena suasana dimobil Hugo terlihat canggung, Maria mulai bertanya kepada Hugo.

"Apa kalian berdua pacaran? " Tanya Maria.

"Tidak" Jawab Fa ela dengan gugup.

"Belum sekarang, tapi nanti" Jawaban tegas Hugo.

Jawaban Hugo membuat kedua gadis itu menjadi syok.

"Haha.., kakak Hugo ini suka bercanda" Ucap Fa ela dengan tertawa yang dipaksa.

"Aku tidak bercanda, kita memang belum pacaran tapi siapa tahu nanti bisa saja kan? " Ucap Hugo.

Fa ela pun langsung terdiam sambil menelan ludahnya karena dia tidak bisa berkata apa-apa.

Maria yang melihat sahabatnya yang kesulitan dengan ucapan Hugo. "Sepertinya Hugo ini pria yang jauh dari tipe Ela, tapi setelah dilihat mereka berdua cukup serasi" Pikir Maria.

"Kalau kakak tertarik dengan Ela, tunjukkan dengan tulus perasaan kakak" Ucap Maria.

Fa ela lalu memandang Maria seperti mereka berdua berbicara lewat pikiran mereka.

"Apa yang kamu lakukan? " Tanya Fa ela dalam pikirannya.

"Aku cuma membantumu" Jawab Maria dalam pikirannya juga.

Hugo pun mulai berpikiran keras untuk memahami maksud dari Maria. "Menunjukkan perasaan tulus, seperti apa? " Pikir Hugo.

Dilain tempat di rumah mewah, luas dan besar, pelayan rumah puluhan orang. Rumah tersebut adalah rumah Hugo bersama kakeknya.

Mobil mewah berwarna hitam memasuki rumah tersebut, dan semua pelayan dirumah itu mulai berjejer untuk menyambut pemilik mobil tersebut.

Di kursi depan keluar pria berkacamata yang berusia 40 tahun, dia adalah Jack asisten pribadi kakek Hugo.

Jack pun membuka pintu kursi belakang mobil tersebut, dan keluarlah Kakek Hugo.

Mereka berdua berjalan masuk kedalam rumah tersebut, dan disambut oleh para pelayan disana.

"Bagaimana Hugo dikampus?, apa dia jarang masuk ke kampus? " Tanya Brian.

"Tuan muda, sudah tidak pernah membolos lagi dan kegiatan dengan gengnya juga mulai berkurang" Jawab Jack.

"Benarkah!, sepertinya ada yang mengalihkan perhatiannya. Jack cepat cari dan selidiki apa saja yang dilakukan oleh anak itu! " Perintah Brian.

"Baik tuan" Jawab Jack.

Dan mereka berdua berjalan kearah lantai dua dengan lift rumah ke ruang kerja Brian.

Setelah Hugo dan Fa ela mengantarkan Maria ke rumahnya, Hugo juga mengantarkan Fa ela pulang.

Dalam perjalanan pulang Fa ela melihat warung makan mie favoritnya dulu masih ada, dia menyuruh Hugo untuk berhenti.

"Stop, kak! " Perintah Fa ela.

Hugo pun lalu meminggirkan mobilnya ketepi jalan.

"Ada apa? " Tanya Hugo.

"Aku lapar, aku mau makan disana! " Seru Fa ela sambil menunjuk warung mie kesukaan Fa ela.

Fa ela pun mengingat dulu saat dia hanya memegang uang cuma cukup untuk makan tiga hari, saat dia belajar menjadi model.

Warung mie itu yang bisa memenuhi perutnya, selama tiga hari.

"Jika lapar kita makan direstoran saja" Ucap Hugo.

"Tidak, jika kakak tidak mau makan itu. Kakak boleh sana makan direstoran, aku akan makan disini" Ucap Fa ela dengan tersenyum.

"Gadis yang berkecukupan ternyata punya selera seperti gadis tak punya" Pikir Hugo.

Fa ela langsung turun dan menghampiri warung tersebut, dia merasa bahagia mengenang momen yang paling memulihkan pada dirinya.

Saat Fa ela duduk di warung tersebut, tiba-tiba Hugo juga ikut turun dan duduk disamping Fa ela.

"Katanya mau makan di restoran? " Tanya Fa ela.

"Aku ingin mencoba hal yang baru seperti dirimu" Jawab Hugo yang merasa tidak nyaman dengan kondisi warung tersebut.

Fa ela hanya tersenyum melihat sikap Hugo itu, dan dia memesan mie untuk dua orang.

Pertama memakannya Hugo sedikit tidak yakin dengan rasanya, namun setelah masuk di mulutnya ternyata rasanya tidak kalah dengan restoran bintang lima.

Fa ela melihat sikap Hugo seperti itu menjadi bahagia, pria seperti Hugo juga punya lidah orang biasa.

"Enakkan! " Seru Fa ela.

"Hmm" Jawab Hugo yang tidak bisa berkata-kata lagi, sambil menganggukkan kepalanya.

Fa ela pun terus tersenyum melihat tingkah Hugo seperti anak kecil.

1
gaby
Ksian Erick, dr kehidupan sebelumnya dia dah cinta mati sm Faela. Sayangnya dia ga brani tegas sm ayahnya, msh kaya anak kecil aja masalah jodoh aja harus di atur. Ga skalian aja mandi di mandiin, makan di suapin. Lagian Erick bego jg, dia berani me celakai smua pria yg dkt sm Fa ela, tp takut sm Elena & ayahnya. Harusnya yg di celakai itu ayahnya atau Elena, karena mreka jelas2 penghalang cintamu. Buat apa ngejar2 Fa ela tp lehernya dirantai oleh ayahnya & Elena. Bodoh di pelihara, kalo mau pelihara tuh sapi biar kaya jadi juragan sapi
@ant
wow ada update👍👍
gaby
Apa mungkin fans gilanya si Rian??? Kan dia cinta mati bgt sm Fa ela
charis@ŕŕa
keren 😍😍😍
Krislin Meeilin
up lagi ceritanya Klau boleh doubel up setiap hari ya 🥰🥰🥰
nia kurniawati
Luar biasa
aca
lanjut
Susilowati Jais
lanjut thor..
Nur Hayati
waaah bagaimana hubungan mereka yah padahal mereka cocok
Salsabila Arman
lanjut
Alfatih Cell
lanjut thor.... crazy up semangat 💪💪💪
Salsabila Arman
lanjut
gaby
Mungkin msh bny yg blm terungkap. Knp Hugo dimasa lalu bgitu jahat k Ela sampe kluarganya dihancurkan. Pdhl cm masalah sepele. Harusnya Hugo marah k temannya yg dah buat dia jd sasaran tuduhan Ela
gaby
Aq baru gabung ka. Kalo menurut pendapatku, ksian jg Erick. Dia cinta sm Fa ela, tp ga di restui ortunya. Cm salahnya Erick ga jujur kl dah nikah karena perjodohan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!