NovelToon NovelToon
Gadis Cantik Tuan Arman

Gadis Cantik Tuan Arman

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil
Popularitas:28.3k
Nilai: 5
Nama Author: musya anugerah

kisah seorang anak gadis yang di cintai secara luar biasa oleh seorang CEO tampan dan dingin,dia hidup sebatang kara setelah kepergian ayah,ibu dan kakaknya yang meninggal karena sebuah kecelakaan. dia menikah dengan CEO dari perusahaan tempatnya bekerja. saat hamil anak pertamanya tanpa sengaja dia melihat sang suami yang tengah berpelukan dengan seorang wanita,dan ternyata itu adalah wanita dari masa lalu yang suami,dia salah paham dan memutuskan untuk pergi dari kehidupan suaminya,dia juga mengganti nama panggilannya agar sang suami tidak bisa menemukannya.
dalam pelariannya dia mendirikan sebuah toko kue sebagai mata pencahariannya.
lama kelamaan toko kuenya maju pesat,karena memang rasanya yang sangat enak dan lain dari pada yang lainnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon musya anugerah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

Keesokan Harinya di Kediaman Alina

Pagi hari di kediaman keluarga Alina sudah nampak para tetangga,teman dan saudara pada berdatangan untung berbela sungkawa.

"Yang sabar ya Alina,saya turut berduka cita atas musibah yang menimpa keluargamu,kamu harus kuat ya Lin,aku yakin kamu adalah wanita yang kuat,kamu harus melanjutkan hidupmu" ucap Karina sepupu dari Alina anak dari pak dhe Darman kakak dari ibu Maria.

"Iya kak" hanya itu kata yang bisa di ucapkan oleh Alina sambil masih dalam keadaan terisak.

Arman selalu setia menemani Alina tanpa meninggalkannya barang sebentar saja.

"Sayang kamu pasti kuat,kamu tidak sendirian,ada aku yang akan selalu ada buat kamu" ucap Arman pelan sambil mengusap usap bahu Alina untuk menenangkannya.

"Kenapa ayah,ibu dan kak Angga pergi meninggalkan Alina sendirian,apa kalian tidak sayang sama Alina,kenapa kalian tidak mengajak Alina pergi bersama kalian" ucap Alina lirih dengan derai air mata yang kembali mengalir.

"Ssssstttt kamu jangan bicara seperti itu sayang,ini semua sudah takdir dari yang kuasa,kamu harus kuat,ada aku yang akan selalu ada untukmu" kata Arman sambil memelukmu erat tubuh sang kekasih.

"Aku tidak sekuat itu" jawab Alina sambil menangis sesenggukan di dalam pelukan Arman.

Acara persiapan pemakaman pun telah selesai,mereka segera mengantarkan ketiga jenazah ke tempat peristirahatan terakhirnya.

3 mobil jenazah membawanya dan di iringi oleh para sanak saudara,teman serta para tetangga yang hadir.

Tidak luput juga banyak sekali rekan rekan polisi dari ayah Arya.

Para polisi mensterilkan jalan dan mengawal mobil jenazah agar mereka bisa segera sampai ke tempat pemakaman umum tanpa kendala atau kemacetan.

Di dalam mobil terlihat Alina masih menangis sesenggukan di pelukan Arman,mereka berdua berada di dalam satu mobil dengan di supiri oleh Robby. Dari semalam setelah mendengar kabar kecelakaan tersebut Robby segera menyusul sang atasan sekaligus sahabatnya itu,berjaga bila sang atasan membutuhkan bantuan sewaktu waktu.

Setelah beberapa saat mereka semua telah sampai di tempat pemakaman umum. Nampak ketiga peti jenazah udah di keluarkan dan di bawa ke area tempat peristirahatan terakhirnya. Saat ketiga peti jenazah akan di masukkan ke liang lahat Alina menangis semakin histeris dan memeluk Arman dengan kuat,dia tak kuasa menyaksikan itu semua.

"Sssstttt sudah ya sayang ini terakhir kalinya aku melihat kamu menangis seperti ini ya,kamu harus ikhlas ya biar arwah mereka disana juga tenang,kalau kamu terus seperti ini arwah mereka tidak akan tenang disana,,!! Sudah ya sayang ini semua sudah terjadi,dan semua adalah takdir dari yang maha kuasa,kamu harus kuat ya ada aku yang akan selalu ada buat kamu,aku selalu menemanimu" ucap Arman sambil memeluk erat tubuh Alina. Sesat kemudian tampak tubuh Alina semakin lemas dan Alina pun pingsan tak sadarkan diri.

Arman segera menggendong dan membawanya ke dalam mobil. Di dalam mobil Arman terus mencoba membangunkan Alina dengan paniknya,dia memberikan bau-bauan agar Lina cepat sadar.

Setelah beberapa saat akhirnya Alina sadarkan diri,dia mengerjabkan matanya dan mulai kembali ke dalam kesadarannya.

Setelah sadar Alina kembali menangis dalam pelukan sang kekasih, "mas,,,aku sekarang sendirian,aku sudah tidak punya siapa-siapa lagi" ucap Alina disela tangis pilunya.

"Sssstttt kamu tidak sendirian sayang,ada aku disini yang akan selalu ada buat kamu" jawab Arman dengan masih memeluk erat tubuh Alina dan mengelus pucuk kepala Alina.

Prosesi pemakaian pun sudah selesai,semua berjalan dengan lancar.

Satu persatu dari mereka dari meraka akhirnya meninggalkan area pemakaman.

Tinggallah disana hanya ada Alina, Arman dan Robby yang masih enggan meninggalkan tempat itu.

"Sayang kita pulang yuk besok kita kesini lagi,kamu butuh istirahat" ucap Arman pada Alina. "Tapi aku masih ingin disini menemani mereka mas,mereka semua sedang tidur,nanti kalau mereka bangun dan mencari ku bagaiman,,??" Jawab Alina sambil mengusap batu nisan sang Ayah.

"Sssstttt sayang kamu jangan kayak gini ya,sekarang kita pulang dulu ya" sahut Arman.

Arman langsung mengajak Alina berdiri dan mengajaknya segera pulang.

"Kita langsung ke apartemen saja" ucap Arman pada Robby yang sedang menyetir. "Hhhmmm" jawab Robby sambil menganggukkan kepalanya.

Setelah menempuh perjalanan beberapa menit akhirnya mereka sampai di apartemen milik Arman. Robby pun langsung pamit undur diri pada sang atasan "kalau butuh apa-apa segera hubungi saya" ucap Robby dan langsung berlalu pergi. "Hhhmmm" sahut Arman dan menganggukkan kepalanya.

Arman membawa Alina masuk ke dalam kamar pribadinya di apartemen itu lalu menyuruh Alina untuk beristirahat "istirahatlah sayang,aku akan menjagamu disini" ucap Arman sambil menuntun Alina untuk merebahkan tubuhnya di ranjang king size nya.

"Jangan tinggalkan aku ya mas,aku tidak mau sendirian,aku tidak sekuat itu" ucap Alina dengan sendu dan matanya sudah berkaca-kaca. "Iya sayang,aku janji aku akan selalu ada bersamamu,aku akan selalu menjadi rumah untukmu,aku akan selalu menjagamu dengan nyawaku" jawab Arman serius sambil menatap lekat wajah Alina.

"Terima kasih mas" ucap Alina dan dia segera memejamkan matanya karena dia merasa sudah sangat lelah.

Beberapa saat kemudian sudah terdengar nafas teratur dari Alina,itu tandanya dia sudah tidur dengan lelap.

Setelah memastikan Alina sudah tertidur, Arman pergi ke ruang kerjanya yang ada di apartemen tersebut,dia segera menghubungi papanya untuk membicarakan rencana dia untuk Alina kedepannya.

Arman "hallo pa,apa papa sekarang sedang sibuk,ada yang mau Arman bicarakan sama papa"

Papa Niko "hallo boy,ada hal penting apa yang mau kamu bicarakan sama papa. ?"

Arman "Arman punya rencana ingin menikahi Alina secepatnya pa,karena tidak mungkin Arman membiarkan Alina tinggal dan hidup sendiri tanpa keluarganya pa"

Papa Niko "papa menurut saja bagaimana baiknya,kamu yang menjalaninya,sebagai orang tua papa hanya bisa memberikan restu dan doa untuk kebahagiaanmu,mamamu juga pasti akan sangat bahagia mendengar kabar ini,karena mamamu sangatlah ingin kamu segera menikah,papa lihat Alina juga merupakan gadis yang baik".

Arman "terima kasih pa,aku akan segera mengurus semuanya" 

Setelah sambungan telponnya terputus Arman segera menghubungi Robby untuk mempersiapkan segalanya.

" urus semua berkas persyaratan nikah antara gue dan Alina,gue ingin segera menikahi Alina,untuk berkas Alina nanti gue kirim lewat email"  ucap Arman kepada Robby to the point saat panggilan telponnya tersambung.

"Oke siap,gue bakal urus semuanya,gue pastikan Minggu depan loe sudah bisa menikahi Alina" jawab Robby dari seberang telpon sana,dan Arman pun langsung mematikan telponnya.

Setelahnya Arman menyempatkan untuk mengecek pekerjaannya dari tabletnya,dia juga menghubungi Vikran untuk menanyakan perkembangan perusahaannya yang berada di negara A,setelah memastikan semua pekerjaannya tidak ada masalah Arman langsung bergegas ke kamar pribadinya. Di sana terlihat Alina yang masih tidur dengan lelapnya. Arman langsung menuju ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Setelah berganti pakaian dengan pakaian yang lebih santai Arman menyusul Alina dan merebahkan tubuhnya di ranjang king size nya,dia memeluk Alina dari belakang dan mengecup pucuk kepala Alina dengan lembut,tanpa terasa dia pun ikut terlelap bersama sang kekasih.

1
Amelia
sampai sini dulu ❤️❤️
musya anugerah: iya kak,bisa lanjut baca lagi besok 🥰
total 1 replies
merry jen
hjrr Roby tu Sintia jgnn kshh ampunn
musya anugerah: iya kak,
aku juga gemes banget rasanya pengen nyakar nyakar tu muka si Sintia 😁
total 1 replies
Amelia
salam kenal ❤️🙏
musya anugerah: salam kenal juga kakak,
ikuti terus kelanjutan ceritanya ya kak,
mohon maaf kalau ada salah² kata,
soalnya masih belajar kak
happy reading kak 🥰
total 1 replies
Veronika Quennara
jadi ceritanya Robby sama Sofia ya g bakalan menikah
musya anugerah: bisa jadi seperti itu kak 😁
musya anugerah: bisa jadi seperti itu kak 😁
total 2 replies
Amelia
halo salam kenal ❤️🙏
musya anugerah: salam kenal juga kak 🥰
total 1 replies
Yulleanz Yuniie
aku berasa jadi salah tingkah dehh kalo diperlakukan kayak gitu
soo sweet
musya anugerah: aku juga kak,rasanya jadi pengen muda lagi dech 🥰
total 1 replies
Yulleanz Yuniie
aku kasihan sama sari kapan bahagia nya kok Devan terus yang bahagia,bosen aku liat cerita nya Devan terus
musya anugerah: sekarang lagi anget angetnya Devan sama Shofia dulu ya kak,
beberapa bab lagi akan muncul kebahagiaan untuk sari 🥰
total 1 replies
Nurul Qotul
aku skip Devan sama Sofia kasihan si sari
musya anugerah: tunggu beberapa bab lagi ya kak,
sari akan segera menemukan kebahagiaannya,
sekarang masih masanya Devan dan Shofia dulu ya kak 🥰
total 1 replies
Yulleanz Yuniie
giliran sari belum menemukan kebahagiaan nya
musya anugerah: tinggal beberapa bab lagi menuju kebahagiaan sari
happy reading kak 😊
total 1 replies
Hasanah
kenapa gak nikah aj Sofiah sama Devan dripda skya Gitu
musya anugerah: namanya juga anak jaman now kak 😂😂
nanti akan ada saatnya mereka menikah kak,
dintunggu kelanjutan ceritanya ya kak 🥰
total 1 replies
Yulleanz Yuniie
ayo dong cerita nya jangan Devan sama Sofia terus ,, sekarang giliran sari dapat pengganti yang lebih dari devan supaya Devan menyesall
aku kasihan sama sari , semoga cepat move on dari devan dapat pengganti yang lebih baik
musya anugerah: iya kak
di tunggu kelanjutan ceritanya,
karena nanti sebentar lagi cerita Devan juga akan berakhir
akan ada kejutan kejutan di masa yang akan datang kak 🥰🥰
Yulleanz Yuniie: aku udah bosan cerita nya Devan kak,, cepat ganti cerita nya sari aja semoga dapat jodoh yang lebih baik dari devan
total 3 replies
Yulleanz Yuniie
aku gak suka cerita nya Devan sama Shofia kasihan sari di hianati ,aku pengen langsung ke cerita nya sari yang sudah move on dapat pengganti yang lebih baik dari devan
musya anugerah: iya kak sabar ya,
ikuti terus ceritanya ya kak
nanti bakalan ada saatnya untuk sari bahagia 🥰🥰
total 1 replies
Veronika Quennara
author buat saja papi Devan sama Sofia dan sari sama uncle Robby 👌
musya anugerah: iya kakak,
di tunggu kelanjutan ceritanya ya kak
mohon dukungannya 🥰
total 1 replies
Yulleanz Yuniie
kasihan sari semoga cepet dapat jodoh
musya anugerah: amiiinnnn kak 🤲
😊
total 1 replies
LISA
Sehat terus y Alina
LISA: Amin .amin
musya anugerah: iya kakak,
amiiinn
semoga Alina selalu sehat dan segera nambah momongan lagi ya kak
🥰🥰
total 2 replies
LISA
Syukurlah Alina terhindar dr org jahat itu..cpt pulih y Alina
merry jen
Robby LBH peka kykyy ayo robyy cr tauu tntg si kmbrr
musya anugerah: ikuti terus ceritanya ya kak,
tolong masukannya ya kak soalnya masih belajar 😊😊
total 1 replies
LISA
Ceritanya bagus nih
LISA: Sama² Kak..gpp Kak bisa dimaklumi koq..semangat y Kak 😊
musya anugerah: terima kasih kak
maaf kalau ada salah salah kata tak,
soalnya masih belajar 😊😊
total 2 replies
LISA
Aq mampir Kak
LISA: Sama² Kak..ya Kak pasti aq dukung 😊 semangat yaa Kak 💪
musya anugerah: terima kasih kak
mohon dukungannya ya kak 🥰
total 2 replies
musya anugerah
masih belajar kak
tolong dukungannya ya kak 🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!