Gadis Cantik Tuan Arman

Gadis Cantik Tuan Arman

Bab 1

Pagi hari yang cerah,

Suara alarm dari ponsel Alina membangunkan gadis cantik itu,

Dia langsung bergegas bangun dan menuju ke kamar mandi untuk cuci muka.

Di dapur sang ibu sudah Maria sudah lebih dulu bangun untuk memasak nasi,sedangkan sang Ayah pak Arya sedang bermain-main dengan burung-burungnya di depan rumah.

Setelah cuci muka Alina langsung bergegas membantu sang ibu di dapur.

"Selamat pagi Bu,masak apa Bu hari ini ??" Tanya Alina,

"Pagi juga nak,ini ibu mau masak semur ayam kesukaanmu" jawab sang ibu.

"Waaahhh pasti enak,sini bu sini Alin bantu ya Bu"kata Alina.

"Kamu bantu aduk-aduk dulu sayurnya itu ya ibu mau bangunkan kakakmu dulu" jawab Bu Maria.

"Siap booss" jawab Alina.

Bu Maria akhirnya berjalan menuju kamar sang anak sulungnya si Angga yg masih setia bergulung dibawah selimut tebalnya.

"Angga,,Anggaaa,,,!!! Bangun nak sudah pagi,katanya hari ini kamu ada acara meeting di kantor" teriak Bu Maria dari luar kamar sambil ketuk pintu kamar sang anak.

"Iya buu ini Angga sudah bangun" teriak Angga dari dalam kamarnya.

"Ya sudah cepetan mandi terus sarapan,itu ibu sudah masak makanan kesukaan kamu dan adikmu" kata Bu Maria,

"Iya Bu"jawab Angga

Bu Maria kembali berjalan menuju dapur,

"Gimana Lin,apa sudah matang itu sayurnya"tanya Bu Maria pada anak gadisnya,

"Sudah bu,ini tinggal masukin ke wadah aja" jawab Alina,

"Ya sudah kamu sekarang mandi dan bersiap ke kantor ya,kan kamu masih anak baru di tempat kerjamu,jangan sampai telat nanti" kata Bu Maria

"Okee siaaappp komandan" jawab Alina sambil menaruh tangan kanannya di jidatnya,

Alina bergegas mandi dan bersiap untuk ke kantor,

Jam sudah menunjukkan pukul 07.00 pagi,

Pak Arya dan keluarga sudah berkumpul di meja makan untuk sarapan,

Setelah sarapan mereka bubar dan akan berangkat ke tempat kerja masing-masing,

Sebelum berangkat Alina dan Angga pamitan kepada ke dua orang tuanya dan mencium tangan sang ibu dan ayah terlebih dahulu.

Baru mereka menuju ke garasi,

Sang ayah menaiki mobil Fortuner kesayangannya dan berangkat menuju tempat kerjanya di kantornya Polda metro jaya karena sang ayah berprofesi sebagai komisaris polisi.

Angga dan Alina pun juga akan berangkat ke kantor masing-masing,

"Kak Angga,Alina nebeng kakak ya,males bawa mobil sendiri kak"ucap Alina pada sang kakak,

"Iya kelinci bawel,tapi dengan syarat kamu harus traktir kakak makan siang nanti,hahahahaha"jawab sang kakak,

"Huh dasar kakak gak ada akhlak,masak adiknya nebeng harus pakek imbalan,kalau bukan karena kakak sendiri udah aku banting"gerutu Alina

"Alinaaa,kakak dengar kamu ngomong apa"kata Angga

"Ampun kisanak"jawab sang adik sambil mengatupkan kedua tangannya didepan wajahnya sambil cengengesan.

Akhirnya mereka berdua berangkat ke kantor bersama,karena arah kantor mereka searah.

Setelah menempuh perjalanan sekitar 20 menitan Alina tiba di depan loby kantor dan turun,sebelum masuk kantor Alina Pamitan dan mencium tangan sang kakak terlebih dahulu,lalu turun dari mobil dan masuk ke kantornya dan menuju ke meja kerjanya sebagai sekretaris seorang CEO tuan Arman Ardana.

Setibanya di meja kerjanya Alina langsung menyalakan komputernya dan mengecek jadwal sang CEO hari ini sebelum beliau datang.

Setelah semua jadwal sang CEO selesai Alina menyempatkan menghubungi sang kekasih untuk mengabarkan kalau dia sudah ada di kantor.

Alina "selamat pagi sayang"

Davin"selamat pagi juga sayang,kamu sudah di kantor. ??"

Alina "sudah,ini sudah duduk manis di meja kerja "

Davin " ya sudah, selamat kerja ya yang,semangat kerjanya,,,ini q juga baru nyampek kantor"

Alina "iya,kamu juga semangat ya kerjanya"

Davin "iya sayang "

Di saat Alina masih membaca pesan dari sang kekasih,tiba-tiba sang boss datang,

"Ehem,,,keruangan saya sekarang" ucap sang boss yang baru saja datang dengan asistennya Robby,

"Baik tuan"jawab Alina dengan kagetnya

Sementara diruangan sang CEO

"apa jadwal saya hari ini" tanya Arman pada sang sekretaris,

Alina membacakan semua jadwal sang boss hari ini,

"Siapkan berkas meeting dengan PT.AJBS sekarang" kata Arman dingin

"Baik tuan" jawab Alina sambil keluar dari ruangan sang boss.

"Ya Tuhan apakah setiap hari aku harus selalu berhadapan dengan manusia kulkas itu Tuhan,,!!" Ucap Alina dalan hati.

Setelah semua berkas meeting siap Alina kembali mengetuk ruangan sang boss,

"Masuk" jawaban dari dalam ruangan itu,

Aline berjalan ke meja Arman dan meletakkan semua berkas yang dibutuhkan untuk Arman meeting.

Setelahnya Alina pamit kembali ke mejanya,

Tapi tiba-tiba dia hentikan oleh sang boss

"Tunggu dulu,,,duduk," kata Arman

Alina menghela nafas dan duduk "apa masih ada lagi yang tuan butuhkan,??" Tanya Alina

"Setelah ini kamu ikut saya meeting dengan tuan Seno" jawab Arman dingin,

"Baik tuan"jawab Alina,

Jam 10.00 mereka berdua pergi ke tempat meeting yang sudah disepakati dengan diantarkan oleh sopir kantor,karena sang asisten sedang ada urusan lain Arman meeting hanya bersama Alina,

Diperjalanan mereka hanya saling diam, Alina menatap keluar jendela mobil,dan Arman sesekali mencuri pandang pada Aline,

"Kalau dilihat-lihat,cantik juga si Alina ini" batin Arman,

Tanpa sengaja pandangan mereka bertemu,saat Arman memendang Alina bertepatan Alina menoleh ke arahnya,

Arman langsung membuang muka dan

Jantung Arman berdegup kencang tapi sebisa mungkin dia biasa saja,

"Apa ada yang salah dengan penampilan saya tuan sehingga tuan memandang saya seperti itu ? " Tanya Alina terheran

"Tidak ada,saya tadi cuman gedung di seberang sana" elaknya

"Ooohhh" jawab Alina sekenanya

"Dasar kulkas aneh"batin Alina 

Tanpa terasa mereka sudah sampai di tempat meeting,

Mereka masuk menuju ruang VIP di tempat itu.

Disana sudah terlihat tuan Seno dengan sang asisten,

"Selamat siang tuan Seno,maaf kami sedikit terlambat" sapa Arman pada kliennya itu,

"Ah tidak apa-apa tuan Arman,saya juga baru sampai" jawab tuan Seno

"Perkenalkan ini sekretaris saya Alina" Arman memperkenalkan sekretarisnya pada tuan Seno,

Mereka saling jabat tangan,

"Alina" ucap Alina memperkenalkan diri

"Saya Seno dan ini asisten saya Rama" jawab tuan Seno memperkenalkan dirinya dan sang asisten.

"Mari kita mulai meetingnya tuan" kata Arman memulai meeting,

Asisten tuan Seno mempresentasikan tentang proyek kerja sama yang akan mereka lakukan,

Dan kesepakatan kerja sama pun terjadi,

Jam menunjukkan pukul 12.00 siang dan sudah masuk jam makan siang,

Setelah meeting selesai mereka melanjutkannya dengan makan siang bersama.

Setelah semua urusan selesai mereka berdua kembali ke kantor.

Sesampainya di kantor Alina langsung menuju ke meja kerjanya dan Arman ke ruangannya.

"Jangan lupa nanti malam kamu harus mendatangi pesta ulang tahun pernikahan dari tuan Vano di hotel xxx" isi pesan dari Robby sang asisten sekaligus sahabatnya

Jam sudah menunjukkan pukul 16.00 dan sudah waktunya semua karyawan pulang,

Alina pun bersiap untuk pulang,tapi tiba-tiba suara bariton seorang Arman mengagetkannya,

"Nanti malam pukul 19.00 saya jemput kamu,temani saya ke acara pesta klien" ucap Arman,

Alina hanya bengong karena kaget dengan permintaan sang CEO,

Arman berlalu begitu saja tanpa kata apapun,

"Huuhhh dasar kulkas,apa tidak bisa gitu kalau ngajak orang ke pesta itu ngomongnya yang baik gituuuu!!" Gerutu Alina dalam hati.

Terpopuler

Comments

Amelia

Amelia

halo salam kenal ❤️🙏

2024-05-26

0

LISA

LISA

Aq mampir Kak

2024-05-12

1

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 106 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!