NovelToon NovelToon
Menantu Terhina ( Dokter Genius)

Menantu Terhina ( Dokter Genius)

Status: tamat
Genre:Tamat / Menantu Pria/matrilokal / Dokter Genius / Kebangkitan pecundang
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.7
Nama Author: IAS

Erlan Trijaya adalah seorang perawat dan suami dari Yasmin Suryoprojo. Pernikahan mereka tidak direstui karena Erlan hanyalah seorang pria miskin. Tapi, cinta Yasmin yang besar kepada Erlan membuat wanita itu tetap mempertahankan Erlan disisinya.

Erlan selalu dihina oleh Sonya Ningrum, ibu dari Yasmin karena statusnya yang hanya sebagai pegawai rendahan. Bahkan Sonya berusaha memisahkan Yasmin dan Erlan.

Hinaan dan fitnahan terus Erlan terima dari keluarga sang istri. Namun, suatu ketika karena sebuah peristiwa membuat Erlan memiliki ingatan dokter genius. Dan, setelah itu, semuanya berubah. Erlan dari seorang perawat menjadi dokter yang dikenal dan disegani.

" Aku akan membalas sakit hatiku, bukan hanya itu. Siapa yang merendahkan aku dan istriku, kalian akan menerima akibatnya."

Bagaimana kisah Erlan?
Author baru pertama kali membuat genre Fiksi Pria, jika ada saran dan kritik silakan komen dengan sopan 🙏
Yook diikuti. Jangan lupa Like, komen, dan subscribe ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon IAS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menantu Terhina 09

Yasmin pulang ke rumah, ia merasa begitu kecewa terhadap kedua orang tuanya yang sama sekali tidak mengunjungi Erlan. Jangankan membesuk, untuk menanyakan keadaan saja tidak.

Yasmin merasa begitu sedih. Apakah sebegitu buruknya sang suami sehingga hampir meregang nyawa pun mami dan papinya tidak peduli sama sekali.

Tapi Yasmin belajar acuh. Dia tidaklah harus memikirkan hal tersebut. Jika memang Sonya dan Haryo tidak peduli maka dia juga akan diam saja.

Yasmin melenggang masuk ke kamar tanpa melewati pendopo. Dia hari ini harus berangkat ke kantor. Sudah 3 hari dia meminta izin untuk tidak masuk kerja.

Kleeek

Yasmin kembali menutup pintu dan menguncinya saat sudah membawa beberapa baju milik Erlan. Ia akan ke kantor dulu sebelum ke rumah sakit.

" Ooh sudah pulang?"

Yasmin tidak menanggapi omongan Rendra. Dia memilih untuk berjalan terus menuju luar rumah. Rendra jelas kesal karena diacuhkan oleh sepupunya itu.

" Tck, apa sih yang kamu lihat dari pria kere itu. Sudah miskin, nyusahin pula."

Lagi, Yasmin memilih diam. Ia pikir, percuma juga menanggapi mulut lemes Rendra.

" Brengsek!" maki Rendra sambil membalikkan badan dan kembali masuk ke Lemah Joglo Yasmin menghela nafas penuh kelegaan saat sepupu songongnya itu meninggalkan dirinya.

Sesampainya di perusahaan, Yasmin langsung diberitahu oleh rekan kerjanya untuk menemui sang atasan. Yasmin merasa terkejut. Ada apa gerangan tiba-tiba dia dipanggil. Tidak mau banyak berprasangka, wanita itu memilih segera menemui atasannya.

Tok ... tok ... tok ...

" Oh, kamu sudah datang. Silakan masuk Yasmin, duduk dulu."

" Baik pak. Oh iya pak, maaf, ada apa ya pak memanggil saya?"

Atasan Yasmin terlihat sedikit kebingungan. Yasmin bisa melihat itu di wajah pria paruh baya yang duduk di depannya saat ini. Jelas sekali dia ingin berbicara, tapi pria itu seperti sulit untuk membuka mulut.

" Pak, ada apa ya? Katakan saja, jangan membuat saya berprasangka."

" Yas, maaf kamu mulai besok tidak perlu bekerja lagi di sini. Saya akan membayar gajimu bulan ini penuh dan juga uang pesangon."

" Tapi pak, kenapa? Apa salah saya? Apa karena saya tidak masuk beberapa hari kemarin? Kenapa saya di ~."

Yasmin menghentikan kata-katanya saat ia menyadari sesuatu. Wanita berusia 25 tahun itu membuang nafasnya kasar.

" Baik pak, tidak mengapa. Saya sudah tahu. Saya permisi."

" Maafkan saya Yas."

" Bapak tidak perlu minta maaf. Saya yang harusnya minta maaf. Sungguh kedua orang tua saya keterlaluan. Mereka menggunakan Anda untuk membuat saya berhenti bekerja setelah saya menolak dengan keras untuk kembali ke perusahaan."

Tidak perlu lagi dijelaskan, Yasmin sudah tahu bahwa dibalik semua ini pastilah ulah mami dan papinya. Siapa yang bisa melakukan ini kecuali kedua orang tuanya.

Mereka pasti menekan atasan Yasmin untuk memecat Yasmin dari pekerjaan. Jika bukan, mana ada yang mau melepaskan Yasmin. Seorang karyawan yang rajin dan kompeten di bidangnya.

" Kalau begitu, saya permisi pak. Sekali lagi saya minta maaf atas perbuatan kedua orang tua saya."

Yasmin tertunduk lesu saat berjalan keluar dari ruangan sang bos. Kini mau kemana lagi dia mencari kerja. Ia yakin, kemanapun dia melamar kerja pasti tidak akan diterima. Dan semua itu karena pengaruh kedua orang tuanya.

" Sebesar apa pengaruh Suryoprojo? Mengapa baru kemarin aku menolak dan sekarang mereka sudah bergerak? Apakah aku harus kembali ke SJ Grup?"

Yasmin sungguh dilema. Ia merasa gamang dengan apa yang harus dia lakukan setelah ini.

🍀🍀🍀

Di depan ruang rawat Erlan, Yasmin mencoba untuk merubah ekspresi wajahnya. Ia tidak boleh terlihat murung. Itu pasti akan membuat Erlan berpikir yang tidak-tidak. Yasmin tidak ingin suaminya tahu bahwa dirinya dipecat.

" Hallo mas, aku datang lagi. Sepertinya aku akan sering menemanimu. Bos ku baik banget, mengizinkanku untuk merawat kamu selama sakit," ucap Yasmin dengan penuh senyuman.

Erlan mengerutkan kedua alisnya. Ia jelas tahu kalau istrinya tengah menyembunyikan sesuatu. Selama kurang lebih 2 tahun mengenal, 1.5 tahun pacaran dan setengah tahun menikah, Erlan tentu tahu kapan saat Yasmin berkata bohong dan kapan saat berkata jujur.

" Haaah, sayang, kamu tidak akan bisa membohongiku. Katakan ada apa sebenarnya hmmm?"

Yasmin membuang nafasnya kasar, dia benar-benar tidak ada bakat untuk berbohong. Ia akhirnya menceritakan semuanya kepada Erlan. Bukannya ikut sedih tapi Erlan malah tersenyum.

" Mas kok malah seneng gitu?"

" Iya lah, dengan begitu kamu akan selalu menemaniku. Ya kan?"

Tok ... tok ... tok ...

Pintu ruangan Erlan diketuk. Sebuah senyum devil ia tunjukkan saat melihat siapa yang datang. Ia kemudian meminta Yasmin untuk membelikan makanan ringan. Ya, Erlan sengaja meminta Yasmin keluar dari ruangannya. Ia tidak ingin istrinya melihat sisi lain dari dirinya yang sudah kembali.

" Perawat Yanto, apa kamu mau membantuku membersihkan tubuh. Sepertinya begitu? Kenapa begitu waspada? Sini-sini, bantu kau buat ke kamat mandi."

Yanto menelan saliva nya dengan susah payah. Ia merasa Erlan yang bicara di depannya ini seperti orang lain. Erlan yang saat ini ia hadapi berbeda dari Erlan sebelumnya. Ada aura yang mendominasi di tatapan tajam mata Erlan. Tapi Yanto berusaha untuk tenang.

Tidak mungkin kan dia tahu aku yang menabraknya? Tidak, aku yakin waktu itu dia sudah tak sadarkan diri, batin Yanto.

Dengan langkah penuh percaya diri, Yanto berjalan mendekati Erlan. Ia kemudian memeriksa infus dan juga perban di kepala Erlan. Saat Yanto ingin menyentuh perban itu, tangan Yanto ditangkap oleh Erlan dan dicengkeram dengan erat.

" Jangan harap kau bisa lari dari perbuatan yang sudah kamu lakukan. Memangnya kamu pikir kau tidak tahu, bahwa kamu yang berusaha untuk menghabisi nyawaku."

Deg

Jantung Yanto berdegup kencang, ia merasa seperti jantungnya akan keluar dari tempatnya. Apalagi saat tatapan mata Erlan beradu dengan matanya, terasa seperti belati yang menghujam jantung. Yanto benar-benar tidak bisa bernafas dengan baik.

" K-kau a-apa yang kau katakan! Jangan bicara sembarangan. Jangan menuduh tanpa bukti!" ucap Yanto sambil memundurkan tubuhnya.

" Aku tidak perlu bukti untuk menghukum manusia sepertimu. Bersiap saja, saat itu akan datang."

Yanto langsung lari keluar dari ruangan Erlan. Sedangkan Erlan tertawa sangat puas. Ia bukan hanya sekedar omong besar, setelah keluar dari sini, ia akan melakukan apa yang sudah ada dalam kepalanya. Saat ini dia sedang meminta Willy untuk mengambilkan sebuah formula yang pernah ia buat. Formula itu semacam obat yang bisa memulihkan luka lebih cepat.

" Tunggu saatnya datang, dan kalian akan mendapatkan balasan dari semua perbuatan kalian."

TBC

1
cut risya nadila dahlan
Luar biasa...ceritanya Thor,endingnya bikin hati miris banget...sedih dan bahagia tak akan lepas dari kehidupan kita semua,tergantung kita milih yg mana, semangat ya Thor buat karya nya yg lain,sukses selalu🙏🏻
Nartik Najs
dr Erlan berhati malaikat semoga di lindungi Tuhan dimnpun berada
Nartik Najs
orang gila harta.bagaimnpun caramu klo BKN hakmu dia akan jauh darimu.
Firman Firman
lnjut
Nartik Najs
makanya jadi org itu jgn matre.
Nartik Najs
sahabat yg baik selalu melindungi .👍
Mimi Lingo
Luar biasa
himawatidewi satyawira
minggir dulu lan..ksh truk tonton lwt
himawatidewi satyawira
hadeeuh mak..mak..lambemu perlu dimasukin ke selipan daging ni
komalia komalia
pintet pak de
nurliana
Mampir
ahmad sudrajat
Luar biasa
Fajar Ayu Kurniawati
.
Dayu Santi
Luar biasa
Ani
cih coba aja kalau bisa
memangnya itu punya nenek moyangmu 😡😡😡😡
Ani
ternyata begitu toh ceritanya.. pantesan dr. Willy begitu baik sama Erlan..
yas tyas
Luar biasa
Mamiek Slamet Riyanto
Luar biasa ceritanya bagus enak dibaca,... salut....
Z Yaqub
Kemungkinan besar Yasmin adalah kembarannya Jeremy... yang terpisah sewaktu mereka bayi...
Gafita Almas
Biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!