Pernikahan tidak bahagia di alami oleh Rose Florencia, perselingkuhan sering terjadi sehingga pada suatu saat ia membunuh sang suaminya demi melindungi diri dari penyerangan suaminya yang ingin membunuhnya karena terjadinya pertengkaran hebat. Rose harus meringkus dalam penjara akibat pembunuhan tersebut.
Leo Dowson yang di kenal sebagai Devil karena hobinya yang suka membunuh dengan cara yang sadis, ia di penjara karena telah membunuh seseorang, dengan kekuasaan yang dia miliki ia mendapatkan hidup mewah di dalam penjara, makan dan tidur di tempat yang mewah. suatu saat ia melihat Rose yang berada di dalam penjara wanita ia tertarik dan ingin menjadikan gadis itu sebagai wanitanya.
Bagaimana dengan hubungan mereka setelah bebas dari penjara?
Akankah Leo masih mencari Rose ataupun kembali bersama dengan istrinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon linda huang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Keputusan Pengadilan
"Menikah di atas kertas?"
"Benar! kami menikah dengan cara terpaksa, dia sangat membenciku sehingga aku tidak tahu di mana letaknya kesalahan ku. kami tidak satu kamar selama ini, setiap hari kami menjalani hidup seperti orang asing, pada awalnya aku mencoba bersikap baik dengannya, akan tetapi dia bersikap dingin dan selalu saja membentakku. sehingga aku meminta cerai saja kalau dia membenciku. tapi dia menolak dengan alasan ingin menyiksaku. aku bersabar dengannya selama ini, hingga pada akhirnya di suatu malam dia membawa wanita lain pulang ke rumah, dan lebih parah lagi dia membawa selingkuhannya ke kamar kami dan mengusirku keluar dari kamar. mulai di saat itu aku tidak peduli lagi padanya. dan akhirnya aku mencari pekerjaan untuk biaya sendiri," ungkap Rose mengenai masa lalunya.
"Apakah selama ini Lucas Hamilton tidak pernah membiayai hidupmu?"
"Tidak pernah sama sekali, kami menikah selama dua tahun dan selama ini aku bekerja dan membiayai kebutuhan ku sendiri, dia tidak pernah melakukan tanggung jawabnya sebagai seorang suami, orang tuanya juga tahu mengenai hal ini. putra mereka selalu saja benar di mata mereka. sementara aku selalu salah di mata mereka." jawab Rose.
"Sebelum persidangan di mulai apakah kamu ada permintaan?"
"Tidak ada! hanya saja aku berharap kasus ini tolong di selidiki dengan lebih teliti!" jawab Rose.
"Itu pasti akan kami lakukan! jika saja kamu butuh pengacara akan kami aturkan!"
"Aku tidak ada biaya untuk mengupah pengacara, semua kejadian sudah terekam di kamera, sisanya tergantung dengan keputusan pengadilan," jawab Rose.
"Baiklah, kami mengerti!"
Sesaat kemudian Rose di bawa kembali ke penjara.
Rose duduk di atas ranjang sambil memikirkan sesuatu.
"Dengan kekuasaan yang di miliki oleh keluarga Hamilton, aku yakin mereka pasti akan mengunakan kekuasaan untuk membunuhku. mungkin saja aku tidak akan lolos dari hukuman mati. dengan sifat Edward Hamilton dan Jorce mereka pasti akan berupaya menyuap seseorang agar aku di hukum mati," batin Rose.
Mansion Hamilton.
"Aaarrghh...." teriakan Jorce yang sedang menangis dengan histeris.
"Lucas anakku, kenapa kau begitu malang nasibmu," teriak Jorce dengan sambil memeluk pakaian putranya itu.
"Jorce, sudahlah! jangan bersedih lagi!" bujuk Edward.
"Mana mungkin aku tidak sedih setelah kehilangan anakku," jawab Jorce dengan histeris.
"Edward, kau harus membuat wanita itu di hukum mati. aku tidak peduli apapun alasannya dia harus mati," kata Jorce dengan histeris.
"Jorce, kau harus tenang! aku tahu apa yang harus ku lakukan, aku tidak akan membiarkan wanita itu hidup," kata Edward.
Malam Hari.
Asisten Leo datang menemui bosnya itu di dalam penjara.
"Bos, saya mendapat info untuk Anda mengenai nyonya."
"Katakan!" titah Leo yang sedang push up.
"Semalam dia melakukan hubungan dengan pria lain di kantornya, pria itu adalah karyawan baru. mereka melakukannya saat semua karyawan sudah pulang."
"Wanita yang hebat, nona besar keluarga Muffis berstatus istri orang dan melakukan hubungan dengan pria lain, apakah kau memiliki rekamannya?"
"Sebelumnya saya sudah pasang kamera tersembunyi di kantornya. rekaman itu tampak sangat jelas wajah nyonya," jawabnya.
"Emil, sebar videonya! aku ingin mengemparkan new york. siapa yang tidak kenal dengan Jenica Muffis putri semata wayang Herles Muffis. aku tidak percaya setelah melihat video itu mertua ku yang baik masih bisa hidup dengan tenang," perintah Leo.
"Ini bisa menyebabkan saham mereka terguncang, dan nama baik keluarganya akan tercemar," kata Emil.
"Aku tidak sabar ingin melihat reaksi mereka," ujar Leo yang berdiri dengan seluruh tubuhnya yang berkeringat.
"Leo, makananmu sudah sampai," kata petugas penjara yang membawakan makanan lezat dan meletakan ke atas meja bersama minuman keras.
"Atasan ada tawaran untukmu!"
"Tawaran apa?" tanya Leo yang membuka penutup botol minuman.
"Atasan bertanya apakah kamu membutuhkan seorang wanita untuk melayani mu di sini?"
" Apa, wanita? memangnya wanita dari mana?" tanya Emil dengan heran.
"Penjara wanita kan banyak wanita, hanya di sebelah penjara ini. bos mu sudah lima tahun di tahan di sini. jadi atasan ku ingin menawarkan untuk bosmu agar tidak bosan tidur sendiri," jawab petugas itu.
"Sampaikan pesan untuk atasanmu! dari pada wanita, lebih baik minuman ini kalian berikan padaku!" ujar Leo sambil meneguk minumannya.
"Leo, apa yang kamu minta pasti di kabulkan oleh atasanku, ada gadis cantik usianya hanya 18 dan 19 tahun baru masuk hari ini. karena melakukan kesalahan mencuri. sehingga di jatuhkan hukuman dua tahun," jawab pertugas.
"Mereka sangat muda, tapi sudah harus tinggal di dalam sana," kata Emil.
"Leo, atasan mengatakan jika kau suka, kau bisa memilihnya berapapun yang kau mau. kau bebas melakukan apa saja terhadap mereka."
"Aku tidak butuh! setiap hari kalian harus mengantar minuman keras untukku. hanya ini yang ku mau," ujar Leo dengan tegas.
"Baiklah akan ku sampaikan, selamat menikmati makan malam," ucap petugas itu dan kemudian meninggalkan penjara.'
"Tuan, baru kali ini aku mendengar ada tawaran seperti ini di penjara," kata Emil.
"Dua tahun lalu sudah ada tawaran yang sama," jawab Leo yang sedang menyantap makanannya.
"Apa Anda menerimanya?"
"Menurutmu?" tanya Leo yang menatap ke arah Emil yang sedang penasaran.
"Tidak tahu," jawab Emil.
Kantor ketua petugas bagian penjara
"Pak, Leo menolak tawarannya dan hanya mau minuman keras," kata anak buahnya yang mengantar makanan tadi.
"Dia menolak lagi? ini sudah kedua kalinya, ada gadis cantik tapi dia malah tidak mau. kesukaan yang aneh. suka menyiksa, membunuh dan minuman keras," ucap ketua petugas.
Dua minggu kemudian
Persidangan telah di mulai. untuk persidangan tersebut hanya di lakukan sekali. tentu hal ini menimbulkan rasa penasaran bagi orang lain..tidak biasanya persidangan di tentukan langsung di hari pertama.
Tok...tok..
Ketukan palu dari hakim.
"Kasus pembunuhan terhadap korban Lucas Hamilton yang dilakukan oleh tersangka sebagai istri dijatuhkan hukuman seumur hidup. persidangan selesai," ucap hakim yang bangkit dari tempat duduknya.
Edward dan Jorce tersenyum saat mendengar keputusan pengadilan. sementara Rose hanya berdiri dengan bersikap tenang karena ia sudah tahu semua ini adalah bagian dari rencana mertuanya.
"Rasakan wanita kampungan, setelah di dalam sana kau harus menghadapi orang bayaran kami yang akan menyiksa mu setiap hari," batin Jorce.
Dua detektif Daf dan Dave yang hadir merasa heran dengan keputusan yang di tentukan, Rose yang membunuh suaminya demi melindungi dirinya akan tetapi malah harus di jatuhkan hukuman seumur hidup.
"Kenapa bisa begini? seharusnya hanya berapa tahun karena ini bukan pembunuhan berencana?" tanya Daf dengan heran.
serasa rose baru keluarkan tambang emasnya aja ..🤭🤭
holang kaya raya tapi pelayan gak punya .. 😁
di tato berani .. tau aja di sunat takut /Facepalm/
biarkan yang baca tapi gak paham yang penting kami ada penyuka cerita menantang
semangat salam kenal Thor 🙏
karya mu bagus 👍
kenapa gak dari dulu aku tahu Novel mu 😊
gk sabar liat endingnya.
makasih thor...bgus critanya