NovelToon NovelToon
MENCARI SOSOK IBU

MENCARI SOSOK IBU

Status: sedang berlangsung
Genre:Berbaikan
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: maya ps

Airin terus mencari keberadaan ibunya, yang sudah meninggalkan nya seorang diri di rumah selama sepuluh tahun, akan kah perjalanan Airin mencari keberadaan ibu nya berhasil atau justru gagal membuat Airin harus ikhlas hidup sebatang kara tanpa ada sosok orang tua didalam hidupnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon maya ps, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 8

Tasya bantuin Airin untuk angkat barang-barang milik Anton dan temen-temennya untuk dibawa kedalam mobil nya Airin, karena mau mulai pembongkaran rumah kardus.

"Apa tidak ada yang ketinggalan?" tanya Airin melihat rumah kardus sudah kosong.

"Sudah tidak ada Ka, semua barang-barang sudah ada didalam kardus Ka." ucap Anton bahagia karena akhirnya tinggal di panti asuhan walaupun selama proses pembangunan.

"Iya sudah sekarang kita ke panti asuhan kalo begitu hayo semuanya." lanjut Airin masuk kedalam mobil dan siap-siap menjalankan mobil nya.

Niat bantu anak jalanan akhirnya tercapai lagi, pembangunan rumah layak huni sebentar lagi dikerjakan sama tukang yang profesional dan tidak banyak protes dengan permintaan Airin.

**

Lisa mengepalkan tangannya karena kesal mendengar ucapan Suratmi kalo Dea menolak keinginan Lisa, ikut kerja di perusahaannya Ozy karena Lisa sudah lulus kuliah mau lanjut kerja di perusahaan ayah nya.

"Perempuan rakus! Takut sekali harta ayah dibagi sama kita, memangnya dia doang anak kandung ayah kan aku juga anak kandung ayah walaupun beda Ibu, biar aku saja Bunda yang bicara sama mereka enak saja pilih kasih!" emosi Lisa karena Ozy tidak bisa tegas sama Dea, akhirnya Kaka tirinya jadi berani seenaknya.

**

Airin ajak anak-anak jalanan untuk masuk kedalam kamar yang sudah disiapkan, selama tinggal di panti asuhan dan pembangunan rumah baru yang akan ditempati Anton dan temen-temennya.

"Disini banyak temen jadi kalian tidak akan merasa sendirian disini, banyak juga mainan disini tapi disini kalian ikut belajar bareng temen-temen disini iya Anton dan yang lain." ucap Airin melihat anak-anak asuh yang sudah dibawa ke panti asuhan.

"Iya Ka siap, kita akan ikutin peraturan disini tapi kita mau ngamen boleh kan Ka?" tanya Anton yang tidak siap tinggal di panti asuhan tidak bisa kemana-mana.

"Boleh saja kalian ngamen, tapi harus ada batas waktu iya tidak bisa seenaknya kalian karena temen-temen disini juga sama mau keluar dari panti untuk jalan-jalan ada batas waktu mainnya oke." lanjut Airin tidak ingin anak asuh nya seenaknya.

"Siap Ka." lanjut Anton dan temen-temennya seneng, bisa dikasih kesempatan ngamen dan main diluar panti walaupun dengan batas waktu yang diberikan Airin.

Airin bantuin Anton dan temen-temennya keluarin baju-baju yang dibawanya didalam kardus keatas meja supaya bisa dirapihkan kedalam lemari begitu juga dengan karyawannya Airin yang ikut ke panti asuhan ikutin bantuin merapihkan mainan yang dibawanya.

**

Dea senyum sinis melihat Lisa dan Lilis datang ke kamarnya dengan wajah ditekuk seperti orang yang tidak pernah dapat makan sama sekali.

"Mau ngemis disini?" tanya Dea angkuh.

"Cih! Tidak sudi ngemis sama orang egois dan tidak tahu diri seperti Lo, ingat Dea dijalan Lo ada masalah jangan pernah minta bantuan kami dan kita tidak ada ikatan saudara sama sekali ingat itu!" bentak Lilis emosi karena sudah tidak terima diam justru membuat Dea semakin seenaknya.

"Betul itu, walaupun orang tua kita nikah tapi kita selamanya bukan saudara." ucap Lisa akhirnya tidak mau akui Dea sebagai saudaranya.

Lisa langsung ajak Lilis keluar dari kamarnya Dea karena sudah selesai bahas bareng Dea soal putusnya tali persaudaraan yang membuat Lisa sudah emosi dengan tingkahnya Dea semakin keterlaluan.

1
Yose Mari
kasian amat airin uangnya ilang begitu
Murni Dewita
ozy tidak tegas terhadap anaknya dea
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
itu lah karma berlaku ozy...
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
kasihan lisa dan lilis yang tak dianggap adik oleh kakaknya dampak dari ke egois orang tuanya
maya puspitasa: iya mereka kasian ka ga dianggap sama Dea dan juga Airin, mereka korban yang nanggung sakit hatinya padahal ga tau apa apa mereka
total 1 replies
Murni Dewita
emangnya kemana selama ini
Murni Dewita
hukum karma berlaku ozy....
maya puspitasa: Bener ka, hukum karma menyakitkan buat Ozy biar tahu rasa Ozy
total 1 replies
Murni Dewita
double up thor
Murni Dewita
lanjut.....
Murni Dewita
💪💪💪thor
Murni Dewita
💪💪💪💪thor
double y thor
maya puspitasa: insya Allah ka
total 1 replies
Murni Dewita
emang enak gk diaukuin sma anak yg ditelantarin dr kecil
Murni Dewita
gue setuju dg dea ttg ibu yg munafik
maya puspitasa: bener ka, Dea selalu bisa bilang apa adanya walaupun keterlaluan ngomongnya
total 1 replies
Murni Dewita
imi ibuk yg paling jahat
Murni Dewita
dasar ortu laknat demi harta tega tinggal kan anaknya yang kecill
maya puspitasa: tega banget ya ibu nya heran juga ka
total 1 replies
Murni Dewita
👣
Murni Dewita: y sama2 thor
maya puspitasa: selamat baca kembali karya saya, makasih udh mampir ka
total 2 replies
Dede Ratnasari
saya bingung itu siarin kerja apa dan punya usaha apa ya ,,
maya puspitasa: punya toko baju, panti asuhan, panti jompo, dan perusahaan interior ka Airin
total 1 replies
Maricha
aku mampir kakak
maya puspitasa: Makasih udah mampir ka 😎
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!