NovelToon NovelToon
Benci-Benci Rindu

Benci-Benci Rindu

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintamanis / Cinta setelah menikah / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:70.8k
Nilai: 5
Nama Author: dtyas

Raya Lituhayu (25) kecewa karena sang kekasih menikahi sekretaris pribadinya yang sudah hamil duluan. Bayu Agung Gunawan (27), menyimpan cinta untuk tetangga yang berprofesi sebagai pengacara dengan status janda.

Orangtua Raya dan Bayu berniat menjodohkan mereka untuk semakin mendekatkan dua keluarga. Tentu saja ditolak, apalagi hubungan mereka layaknya Tom and Jerry. Satu insiden membuat mereka akhirnya menerima pernikahan tersebut.

Kehidupan rumah tangga yang penuh drama dan canda, menimbulkan cinta. Namun, semua berantakan ketika kerjasama dua keluarga besar terpuruk. Bunda Bayu terluka dan Papi Raya harus mendekam di penjara. Hubungan Raya dan Bayu semakin renggang dan berujung perpisahan. Tidak mudah bagi Raya menjalani hidup setelah keterpurukan keluarga bahkan dalam kondisi hamil.

“Benci dan rindu itu batasnya tipis, sekarang kamu benci bentaran juga rindu sampai bucin. Ayolah, jangan jadikan kebencian ini mendarah sampai anak cucu kita."

===
Jangan menumpuk bab 😘😘😘🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dtyas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

8 ~ Minggu Depan

Sampai di kantor telat hampir setengah jam dan yang membuat Raya semakin kesal dengan kejadian hari ini selain keputusan pernikahan minggu depan, bertemu dengan Radit yang tidak diprediksi, ia pulang diantar oleh Bayu menggunakan motor. Motor sport yang membuatnya agak menempel dan memeluk pria itu agar tidak jatuh.

Saat turun Raya hanya mengucapkan terima kasih lalu gegas meninggalkan Bayu. Bahkan teriakan Bayu menanyakan ongkos yang jelas hanya candaan pun diabaikan.

“Woi, baru datang?” tanya Nia saat mengantri lift.

“Hm.”

“Buset, muka lo nggak enak dilihat. Masih bete karena masalah yang kemarin?”

“Ya, begitulah.”

 “Udahlah Raya, bawa happy aja. Kalau pun lo dijodohkan dengan Agung atau Bayu, terima aja. Kalau dilihat-lihat, orangnya ganteng,” ujar Nia lirih tidak ingin obrolan mereka didengar oleh yang lain, padahal tetap saja terdengar.

“ganteng, tapi gil4,” gumam Raya lalu melangkah ke dalam lift yang terbuka, Nia pun  mengekor. Tidak ada obrolan selama dalam kotak besi yang membawa mereka ke lantai berikutnya.

“Sore kita ngopi, gue yang traktir,” ujar Nia saat pintu lift terbuka di lantai tujuan Raya.

Sampai di kubikelnya, Raya langsung fokus dengan layar komputer. Berusaha melupakan sejenak masalahnya. Sebenarnya bukan masalah, mungkin bisa dikatakan takdirnya. Pertemuan kembali dengan Bayu adalah takdir, bahkan pria itu adalah putra dari rekan papi nya sudah pasti ada campur tangan Tuhan. Termasuk juga keputusan bahwa mereka akan menikah minggu depan.

Perhatian Raya hanya tertuju pada Layar komputer, pesawat telepon dan dua kali ke toilet. Tidak terasa sudah sore dan jam kerja hampir selesai. Rekannya yang lain sudah bersiap untuk pulang, ia baru sadar kalau ponselnya silent sejak siang tadi.

Ada pesan masuk dari nomor baru.

[Besok sore gue jemput, kita ke butik pilihan Bunda terus cari mas kawin]

Bibirnya berdecak pelan, membaca pesan dari Bayu. Pesan Bayu bukan mengajak, tapi perintah. Tidak berniat menyimpan kontak pria itu apalagi membalasnya.

Dahi raya mengernyit manakala membaca pesan berikutnya, dari Radit. Setelah mendengar pria itu sudah menikah bahkan mendapatkan fotonya dari salah satu kerabat Radit, juga sempat diberitakan pada media online karena orangtua Radit termasuk pengusaha ternama. Tidak ada pesan ataupun panggilan telepon dari Radit, hubungan mereka berakhir begitu saja dan Raya pun  tidak ingin menemui untuk mendapatkan penjelasan.

Galeri foto di ponsel Raya sudah steril dari wajah Radit, tapi ia lupa memblokir kontak pria itu. Tanpa berniat membaca pesan dari Radit, ia langsung menghapusnya dan memblokir kontak. Berharap di kemudian hari tidak lagi dipertemukan dengan pria itu.

“Yaelah, masih sibuk aja.” Nia sudah berdiri di samping kubikel Raya. “Ayo kita cuss, lo nggak lembur ‘kan?”

“Nggak. Walaupun ada, malas lah. Pikiran lagi kalut.”

“Ya udah kita ngopi cantik, siapa tahu ketemu pria unik.”

Nia dan Raya meninggalkan divisi HRD bahkan sudah berada di lobby. Sambil berbincang sesekali terkekeh karena gurauan diucapkan bergantian.

“Tunggu,” sela Raya mengeluarkan ponselnya dari tas karena berdering. “Papi,” ujar raya lagi. “Halo Pih.”

Nia tidak bersuara, membiarkan Raya bicara dengan Papinya.

“Harus sekarang, pih?” tanya gadis itu kemudian diam, mendengarkan pria di ujung sana bicara.

“Iya, iya, aku pulang sekarang.”

Raya menghela saat panggilan berakhir dan kembali menyimpan ponselnya di tas.

“Kenapa?”

“Nggak jadi ya, Papi minta aku pulang.”

“Sorry ya kalau gue kepo. Sebenarnya ada masalah apa?”

“Aku dan Bayu akan menikah,” sahut Raya lirih.

“Ya memang itu tujuan dari perjodohan,” ungkap Nia ada benarnya.

“Masalahnya aku akan menikah, minggu depan.”

“Hahh?”

***

Tidak ada pekerjaan yang urgent, Bayu meninggalkan ruang kerja. Sudah menghubungi dua sahabatnya, Erlan dan Mada. Janji temu di salah satu gerai kopi. Mengendarai motor andalannya, dengan jaket dan helm yang jelas harganya bukan kaleng-kaleng. sekaan membuat penampilannya … sempurna.

Ternyata dua sohib sejak jaman dia kuliah sudah tiba lebih dulu, bahkan melambaikan tangannya memberitahu kalau mereka sudah datang. Penampilan ketiga pria itu sangat menawan dengan versi masing-masing, calon penerus bisnis keluarga. Anak-anak sultan.

“Buset, tampang lo kenapa?” tanya Mada setelah mereka bersalaman dengan adu kepalan tangan.

“Minum dulu, udah gue pesen.” Erlan memindahkan gelas minum milik Bayu ke hadapannya.

“Ck, nggak tahu mumet juga kepala gue.”

“Masalah tante Yuli lagi?” tanya Erlan lalu saling tatap dengan Mada dan terbahak.

“Terus aja ketawa, nanti juga ngerasain gimana cinta tidak direstui.” Bayu bersandar pada kursi dan meraih gelas lalu meneguk minumannya.

“Cinta tidak direstui, macam judul lagu aja. Lo bukan cinta sama si tante pengacara itu, tapi n4fsu,” seru Mada lalu menendang kaki Bayu di bawah meja.

“Iya, dari awal lihat si tante langsung terpukau sama aset depan sama belakang. Lan, gimana rasanya gue tenggelam diantara dua gunung kembar itu ya. Busyet member belakangnya, kalau jalan goyang-goyang bikin tongkat gue bergetar.” Erlan mengulang kalimat yang diucapkan Bayu saat bercerita mengenai Yuli.

“BErisik kalian, Cuma bikin kepala tambah mumet. Gue dijodohin dan minggu depan menikah.”

Mada dan Erlan kembali saling tatap lalu terkekeh dan bergantian mengajak Bayu berjabat tangan. “Selamat ya, lo bisa tuntaskan hasr4t lo ke tempat yang seharusnya,” ungkap Mada dan di iyakan oleh Erlan.

“Masalahnya gue nikah sama adek kelas waktu SMA.”

“Wah, bagus itu. Masih kinyis-kinyis pastinya, daripada sama janda bohay,” ejek Erlan.

“Ck, tapi dad4nya standar bahkan cenderung … rata,” sahut Bayu.

“Dasar somplak, emang udah lo ukur?” tanya Mada sambil menggelengkan kepalanya.

“Yaelah, standar kali gituan mah. Secara visual udah bisa kelihatan,” sahut Bayu. “Tapi jujur gue nggak bisa nolak permintaan Ayah dan Bunda kali ini, nggak ngerti kenapa.”

“Tandanya lo udah insyaf, bagus dah,” cetus Erlan.

“Hm, gue jadi nggak sabar rasain belah duren terus pamer ke kalean.”

“Anj****, rese banget nih orang.” Mada misuh-misuh dan Erlan sempat mengumpat sedangkan Bayu malah terbahak.

 

\=\=\=\=\=

Ingat kah Mada dan Erlan ada di judul mana ? 😁😁😁

1
bunda DF 💞
aaah gemes sm bayu yg tengiiil
Nurwana
mudah mudahan nantinya Bayu tidak menyesal.
Nurwana
sabar raya, ayahmu lagi dijebak.
Yuliani Latif
di bab ni sy dah subscribe...sy rasa cerita ni kelakar....
Atala Putri
bagus semua lah pokoknya novel mu thor
ᵉᴸiˢ🇵🇸Kᵝ⃟ᴸ
nunggu penjelasan knp papi pras begitu
Ersa
Luar biasa
Sri Widjiastuti
pagi nya kerja, dihh malu2 in gak ya? klo jalan kek pinguin??
Sri Widjiastuti
bukannya bayu bilang dada rata ya??? 😂😂
Sri Widjiastuti
😂😂😂ada ya modelan kek bayu
dina
karya yang bagus dan menghibur
Okta Liska
masak bayu kayak gitu... walau salah papinya tp yg kena imbasnya
Tri Handayani
akhirnya cerita raya dan bayu berakhir happy ending,,d tunggu karya selanjutnya thorrr'sukses selalu dan semangat berkarya.
Zuhril Witanto
ah dah tamat
Zuhril Witanto
biarlah si bdni puasa dulu...
Zuhril Witanto
😂😂🤭
Ilfa Yarni
happy ending akhirnya mereka semua bahagia duh senangnya
Defi
Abang Zayn punya adik kembar duo cantik 🥰
Defi
eh ada Mada dan Erlan
Defi
meski sulit berdamai dengan masa lalu tapi hidup harus terus berjalan 🤗
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!