DWIKY RAHARDIAN laki laki yang baik,tampan dan pendiam.Terlahir dari keluarga kaya dan putra satu satunya dari keluarga besar HENDRA RAHARDIAN dan CANTIKA KUSUMO.Dwiky,Reza dan Milli,tiga sahabat yang di pertemukan karena ibu milli adalah pelayan di kediaman keluarga Rahardian.Sedangkan orang tua reza adalah teman waktu kuliah dulu.Saat ini mereka bertiga menginjak usia remaja.Tanpa DWIKY ketahui ternyata milli memilki hubungan spesial dengan Reza,Hingga suatu hari tanpa rasa curiga Milli mengikuti ajakan Reza ke suatu tempat yang sepi dan jauh dari kota.Karna rasa cinta yang begitu besar milli mengikuti begitu saja.Dan pada akhirnya Reza merenggut paksa kesucian Milli.Hingga Milli mengalami depresi dan akhirnya hamil dan melahirkan.Tapi sungguh sangat di sayangkan,Milli meninggal sesaat setelah melahirkan bayi perempuan yang di beri nama AMORA.Ibu milli memilih pulang kampung dan AMORA di serahkan ke keluarga RAHARDIAN.Bagaimana nasib si bayi mungil AMORA? kita lihat saja.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon flying wings, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
8. HAPPY BIRTHDAY CANTIKNYA DADDY
Selama di dalam mobil Moya banyak diam dan melamun.Entah apa yang di fikirkan anak itu.Oma dan Opa nya hanya bisa saling pandang.
"Moya....?" tegur Oma tiba tiba.
"Eh....y_ya O_oma.!"jawab Moya terkejut.
"Kamu kenapa sayang....??"tanya Oma sambil mengelus surai Moya dengan lembut.
"A_Aaa...nggak ada apa apa Oma." Sambil mengelus punggung tangan Omanya. "Sayang....,kamu itu melamun dari tadi??" kali ini Opa yang berkata dengan lembut sambil melihat dari kaca spion tengah.
"Moya nggak papa Opa...."jawab Moya tersenyum tipis.
"Ya sudah kalo tidak ada apa apa,...sini sayang,peluk Oma." Di peluknya Moya dengan begitu lembut.
Setelah tiba di rumah,Moya turun dari mobil dan berlari masuk kedalam rumah.
"Ada apa dengan Moya ya Pih...??"tanya Mami Cantika khawatir.
"Udahlah Mi...biarin aja,Nanti juga tenang aendiri." jawab Papi Hendra menenangkan istrinya.
Mereka pun beriringan masuk ke dalam rumah.Mami Cantika sempat mencari keberadaan cucunya,hingga dia buka kamar tidur Moya yang bersebelahan dengan kamar tidur dwiky.
" loh di sini juga nggak ada...,trus dimana anak itu??" Batin Mami Cantika khawatir. Kemudian Mami membuka juga kamar tidur dwiky, ya siapa tau Moya ada di dalam.
Ceklek
"Syukurlah...."akhirnya lega juga hati Mami Cantika melihat cucunya ada di kamar Dwiky.Kemudian di tutup nya kembali pintu dan berlalu menuju ke arah dapur untuk menyiapkan makan siang.
Sedangkan yang di dalam kamar hanya menelungkup kan tubuhnya dengan badan yang bergetar karena menangis.Ya...ternyata Moya sedang menangis.
"Moya benci sama Daddy...,Daddy nggak sayang sama Moya,huuu...huuu,Hari ini Moya sedih banget Daddy,begitu banyak kejadian yang membuat Moya kesal...huuu huuu." Masih terus dengan tangisan pelannya, Sepertinya dia takut kalo oma dan opanya dengar.
Derrrt derttt derttt,...
Tiba tiba ada panggilan di handphone Moya.Malas mengangkat nya jadi dia diamkan saja panggilan itu.Selang beberapa saat ada notif di icon hijau. Buru buru membukanya karena ada tertera nama Daddy-nya Moya. Lalu di bukanya chat itu..
"kenapa tidak di angkat sayang nya Daddy...??"
Hanya menyebikkan bibir saja tanpa berniat untuk membalasnya.
kembali terdengar panggilan di handphone Moya.
Derrrt derttt derttt...
Tut...
video call on
"kenapa nggak di balas sayangnya Daddy ?? Tanya Dwiky dari sebrang sana.
Moya hanya diam saja.Dan terus menundukkan wajahnya.
" Apa Moya marah sama Daddy sayang...? Berubah khawatir.
Terus dengan kediamannya,kemudian saat mengangkat wajah nya... "Huuuuuaaaaa.....Daddy jahat sama Moya, Daddy nggak sayang sama Moya....,Moya benci sama Daddy...Moya benciiiii....!!!"dengan berlinang air mata.
"Ya ALLAH sayang....,kok Moya bilang gitu ke Daddy??Daddy jadi sedih sayang....,Daddy sayang banget sama Moya,bahkan Daddy mencintai Moya lebih dari Daddy mencintai diri Daddy sendiri....!!"
Dengan susah payah Dwiky menahan bulir bening turun ke bawah pipinya. Kemudian menunduk...takut Moya melihat air matanya. Entah kenapa hati Dwiky begitu sakit mendengar putrinya mengatakan membencinya.
"Daddy kenapa diam..??" langsung kicep melihat daddy-nya menunduk tanpa bicara sepatah pun di sebrang sana.
"Daddy....,Daddy kenapa ??" penasaran dengan daddy nya yang hanya diam.
"Maafin Moya Daddy....,Moya tidak bermaksud membuat Daddy sedih....!" masih dengan memperhatikan wajah Daddy nya yang terus menunduk di sebrang sana.
"Daddy...,maafin Mo....,belum juga selesai kata kata Moya tiba tiba...,
"HAPPY BIRTHDAY CANTIKNYA DADDY...,!"seru Dwiky dari sebrang sana.
"haaaaa....Daddy ngagetin Moya ajaaaa !!Makasih Daddy....Daddy masih ingat ultah Moya." kata Moya sambil berkaca kaca.
"Tentu sayangggg....Daddy tidak akan pernah lupa apapun tentangmu !!" jelas Dwiky meyakinkan Moya.
"Terimakasih Daddy....terimakasih untuk semua yang sudah Daddy berikan buat moya ." jawab Moya dengan deraian air mata.
Selama perbincangan Dwiky memang tidak memberitahu bahwa dia sudah ada di bandara dan akan segera take off menuju Indonesia.
'Tunggu Daddy pulang sayangggg...'batin Dwiky bahagia.
...****************...
Happy reading guys
jangan lupa like dan komennya ya...
Terimakasih 🙏
