NovelToon NovelToon
Cinta Mahasiswi Absurd.

Cinta Mahasiswi Absurd.

Status: sedang berlangsung
Genre:Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:11.4k
Nilai: 5
Nama Author: Skay. official

Karna sering diberi hukuman, clara merasa benci dengan angga sang dosen. Bahkan sampai berucap jika dia tak ingin memiliki pasangan seperti dosennya, namun siapa sangka orang tua mereka saling kenal, alhasil mereka dijodohkan dan menikah. Akan kah cinta tumbuh dihati Clara setelah terjadi pernikahan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Skay. official, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kayak Singa Bangun Tidur

Perlombaan memasak kini sudah dimulai, semua kelompok tampak antusias dan mengerjakan masakannya dengan kompak dan rapih. Namun hanya satu kelompok yang grusak grusuk dalam memasak, jika tim lain mengerjakannya dengan gotong royong dan berbagi tugas lain halnya dengan kelompok Clara. Pekerjaan satu belum selesai sudah mengerjakan yang lain, dan satu pekerjaan dikerjakan oleh semua orang, ditambah gerakan mereka yang terlihat panik berjalan kesana kemari. Entah apa yang dicari, Abdi berjalan dengan langkah cepat dengan membawa spatula, Yola mengambil baskom dari pos penyimpanan peralatan masak yang memang disediakan oleh kampus, sedangkan Shania malah memakan hasil gorengan Clara. Clara yang melihat itu jelas mengeluarkan suara yang melengking lengking memarahi Shania.

"Shania!!! Lo bukannya bantuin malah makan Mulu, habis nanti masakannya nggak jadi jadi" tegur Clara kepada Shania.

"Abdi!!!, Lo ngapain bawa sepatula gue, bawa sini gak becus Lo jadi anggota. Lakuin apa kek, malah mondar mandir Mulu dari tadi" Abdi pun tak luput dari Omelan Clara.

"Lo bertiga jangan cuma diliatin doang itu bawangnya, dikupasin!!!" Tiga temannya yang lain juga tak luput dari semprotan dan Omelan Clara.

"Lama amat si yol, timbang ngambil baskom aja lama banget" 

"Ngantree clar, ngantree. Banyak yang ambil di pos soalnya" 

Kelompok Clara menjadi sorotan dari para dosen, karna proses masak mereka yang tidak rapih ditambah lagi dengan suara Clara yang menggelegar memarahi teman temannya. Walau begitu herannya yang dimarahi oleh Clara tak mau melawan sama sekali, bahkan lebih cenderung takut dengannya. 

"Kelompok Clara itu pendampingnya siapa sih?" Tanya salah satu dosen pendamping yang lain.

"Saya Bu" jawab Angga singkat.

"Itu mereka nggak diarahin biar kompak kayak yang lain, kasihan itu temannya pada kenak omel dari Clara"

"Biarkan saja Bu, malah mereka yang bikin rame" timpal Bu venti disamping kiri Angga.

Setelah tiga puluh menit berlalu, dan semua kelompok sudah menyelesaikan masakannya, dan mereka menghidangkan makanan diatasi meja yang sudah disediakan. Semua tampilan masakan dari kelompok kelompok lain ditata dengan secantik mungkin diatas piring. Hanya milik Clara yang tampilannya begitu acakadul bentuknya tidak karuan, bahkan mereka menggunakan tomat utuh sebagai hiasan disisi makanan yang mereka sajikan.

Kelompok Clara memasak orek tempe, dan tumis kangkung.

"Ok, waktu sudah habis, silahkan sajikan makanan kalian diatas meja dan tata secantik mungkin. Kami akan menilai dari segi penampilan dan segi rasa, jadi pastikan makanan kalian bumbunya sudah pas dan tampilannya menarik" pak Abri memberi interupsi kepada seluruh peserta agar bersiap siap untuk menyajikan makanan masing masing.

Clara, Shania dan Yola berdiri dibalik meja penyajian, saat tiba tiba Abdi juga ikut berdiri tepat disamping Clara. Kehebohan pun terjadi lagi karna suara Clara yang sudah menggelegar, 

"Lo ngapain berdiri disampingnya gue?" 

"Ya kan aku juga mau ikut dalam penilaian"

"Ya kan bisa nggak berdiri disampingnya gue, sana Lo pindah tempat"

"Nggak mau, itu kan mau difoto juga, enggel ku enggel kiri jadi biar cakep pas difoto nanti" 

"Narsis banget sih Lo"

"Biarin"

"Minggir nggak Lo"

"Nggak mau"

"Minggir"

"Gak mau"

"Minggir"

Adi tetap bergeming ditempat, Shania dan Yola tampak geleng geleng kepala. Clara emosian, sedangkan Abdi ngeyel dan tetap kekeh berdiri disampingnya Clara. Clara berusaha mendorong Abdi menjauh dari sampingnya, namun Abdi tetap kembali di posisinya, bahkan lebih merapat kepada Clara. Akhirnya Clara mengalah dan berpindah tempat, namun lagi lagi Abdi mengikuti Clara. Hal itu terus terulang berkali kali, Clara yang kadung kesal membiarkan Abdi dan mencuekinya setiap kali Abdi mengajak ngobrol. Sedangkan yang lain kini duduk diatas rerumputan dibelakang Abdi dan Clara dengan sama sama bertopang dagu.

"Mau sampai kapan begitu terus"

"Dua manusia ini kayaknya memang nggak bisa akur"

"Akur kalok nggak disatuin"

"Kebayang nggak kalau mereka berjodoh, pasti rumah tangga mereka selalu ramai" 

"Panji, wajan pasti akan melayang kalau Clara jadi istrinya"

Mereka tampak mengomentari tingkah Abdi dan Clara, yang terus berdebat dan bertikai. Clara sesekali menjambak rambut Abdi karna rasa kesalnya yang sudah meluap. Hingga juri penilai masakan datang mereka juga masih terus berdebat.

"Kalian ini kenapa sih, kayak kucing sama tikus nggak pernah akur" tegur Angga yang mendampingi juri sambil membawa kamera untuk dokumentasi.

"Ini, si curut bikin emosi aja dari tadi ngikutin saya" jawab Clara sambil misuh misuh dan mencibir Abdi.

"Enak aja, kamu yang ngikutin saya"

"Siapa yang ngikutin Lo"

"Kamu lah" 

"Elo yang ngikutin gue"

"Kamu"

"Elo"

"Kamu"

"Elo"

Pada akhirnya Yola dan satu anggota laki laki diantara mereka sama sama berdiri dan menarik telinga Clara dan Abdi untuk mundur.

"Nggak capek apa kalian debat terus dari tadi, kita yang denger aja capek kalian malah nggak ada capek capeknya debat terus dari tadi" tanya Shania setelah Clara ikut duduk bersama Shania.

Bahkan ketika mereka duduk pun masih ada cekcok kecil diantara mereka, memang pada dasarnya Abdi juga ngelunjak sepertinya. Karna Abdi selalu mengusili Clara dengan melempari Clara batu kerikil dengan sengaja, tentu saja Clara tak tinggal diam Clara juga membalas dengan mengambil batu kerikil satu genggam lalu melemparkannya kepada abdi. Terus saja mereka melakukan hal itu sampai penilaian sudah selesai, dan akan diumumkan siapa pemenang lomba memasak pagi ini.

"Semua tetap ditempat masing masing, saat yang telah ditunggu tunggu ya. Waktunya mengumumkan siapa pemenang dalam lomba masak kali ini. Pasang telinga kalian baik baik agar kalian tidak salah mendengar ya, dan saya akan beri tau langsung acara yang akan kita adakan di akhir nanti, jadi kegiatan penutupan nanti kita akan lomba balap ATV, nanti akan kita sewakan pada pihak pariwisata" kata Bu venti panjang lebar hendak mengumumkan pemenang lomba memasak pada pagi hari ini.

"Baik, langsung saya umumkan pemenang lomba memasak pada pagi hari ini, untuk juara ke tinga dimenangkan oleh kelompok.... Angel dan kawan kawan" pemenang diurutan ketiga bersorak gembira.

"Dan pemenang diurutan ke dua dimenangkan oleh..... Romy dan kawan kawan" 

"Nah, ini juara pertama pasti pada nggak sabar ya, pengen tau siapa juara pertama. Yang juara pertama ini tampilan masakannya memang acakadul, nggak ada menarik menariknya, namun dari segi rasa punya mereka yang paling enak. Masakan sederhana tapi citarasa sangat luar nalar" Bu venti sengaja menciptakan rasa penasaran diantara mereka.

"Dan juara satu lomba memasak kali ini adalah........ Kelompok Clara Ayudia...." 

Jelas hal itu membuat semua jadi melompat kegirangan, layaknya pemenang master chef Indonesia. Yang hadiahnya jutaan rupiah, padahal mereka tidak menang pun tidak rugi karna seperti dorprise pada umumnya yang isinya adalah snek jajanan warung. 

1
Askhana Sakhi
asik, lanjut apdet dong
Askhana Sakhi
asik , apdet lagi dong
Felicia amira
bener" seru bgt ceritanya
Kurnia Sari: Terimakasih pembaca setiaku atas suportnya
total 1 replies
Felicia amira
seruuuu bgt thor, bikin deg"n
iron angel
buat paragraf ini terlalu panjang thor mungkin bisa beberapa baris paragraf aja biar enak dibaca/Scowl/
iron angel
hati hati bisa aja berjodoh/Slight/
Felicia amira
seru Thor lanjut
Felicia amira
semangat ka
Soeharto
random
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!