NovelToon NovelToon
Aku Dia Bagimu

Aku Dia Bagimu

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Perjodohan / Patahhati
Popularitas:703.9k
Nilai: 4.5
Nama Author: Anna Silaban

Selama ini aku hanyalah bayangan yang suamiku ciptakan menjadi Dia yang tak terlupakan olehnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anna Silaban, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 7

Abrah melangkah menuju mobil dengan senyuman tipisnya dan Gio dapat menangkapnya, ada apa gerangan dengan sahabatnya ini? Pikir Gio

“Kenapa kamu senyum-senyum sendiri?” Tanya Gio ketika Abraham sudah masuk duduk disampingnya

“Apa? Tidak ada” jawab Abraham singkat

“Jangan bohong senyum karena istri sendiri gapapa kali brp” Gio mengejek Abraham, sumpah demi apapun sahabatnya ini sangat bodoh dalam hal perasaan

“Tidak ada kubilang tidak ada” jawab abraham sengit

"baiklah terserah kau saja, jangan terlalu jual mahal bro ingat yang menginginkan istrimu tidak kau saja. jika kau tidak menginginkannya lepaskan apalagi yang kau lakukan ini sudah sangat salah, aku tidak tahu bagaimana reaksi Clara jika dia mengetahui apa yang kau lakukan padanya" Gio selalu berusaha untuk membantu sahabatnya ini keluar dari bayang bayang masa lalunya hingga membuatnya menyakiti wanita yang sangat baik dan tidak pantas diperlakukan seperti itu

"JAGA BICARAMU GIO!!!" bentak Abraham tidak terima

" wow easy bro aku hanya menasehatimu, kau pikir berapa lama kebohonganmu akan tertutupi terus? sadarlah sebelum semua terlambat"

"itu bukan urusanmu, selama kau menutup mulutmu yang tidak berfilter itu Clara tidak akan pernah mengetahui apapun" sungguh Abraham yang keras kepala

"Lalu sampai kapan kau akan mengikat clara seperti ini? dia butuh pria yang mencintainya dengan tulus" Gio sangat iba dengan clara jika bukan karena clara istri sahabatnya mungkin diapun akan jatuh cinta pada wanita ini

Huhhh Abraham menghembuskan nafasnya dengan kasar, dengan suara melemah Abraham menjawab pertanyaan Gio

"Aku tidak tahu Gio, sejujurnya aku juga tersiksa dengan ini semua sungguh tapi aku tidak mungkin menceraikan Clara. selain keluargaku dia tidak memiliki keluarga lagi, lagi pula aku sangat berterima kasih kepadanya karena telah memberikanku Arsen sebagai penyemangat dan pelipur laraku atas semua beban hidupku ini, jika tidak ada Arsen mungkim kau tidak akan melihat aku

“Hanya karna itu, hatimu? Bagaimana hatimu untuknya? Aku rasa kau bukan tidak mencintainya hanya saja karna kau terkurung dimasa lalu yang kau ciptakan sendiri sehingga kau tidak bisa menyelami hatimu

“Jujur aku tidak tahu, tapi aku tidak akan pernah melepas Clara” jawab Abraham kekeh

“Terserah kau saja aku hanya tidak ingin kau menyesal”

Sementara disisi lain Clara yang baru tiba dibutik dengan wajah yang masih mengembangkan senyumnya sangat membuat bella sahabatnya heran

“Cieee ada yang lagi seneng nih” goda bella

“Ha? Apakah terlihat” jawab Clara sambil terus berlalu menuju ruangannya

“Yes, ada apa? Apakah Abraham menyatakan perasaannya?” Tanya bella sembari mengikuti Clara masuk keruangannya

“Tidak, itu tidak akan mungkin hahaha”

“Kamu itu sabar banget sih ra ngadepin cowok kayak gitu, tinggalin aja deh cowok kaku gitu” Bella selalu seperti itu, dia selalu merasa jengah terhadap tingkah Abraham yang menurut bella merubah jauh sang sahabat

“Hanya karna ungkapan cinta begitu? Hahaha kamu ada-ada bel, dia itu sebenernya perhatian banget tau gak? Tipe family man banget. Dia memang bukan tipe pujangga yang selalu berkata-kata manis tapi ngungkapinnya dengan tindakan” Clara menjelaskan dengan pandangan menerawang setelah mendudukkan dirinya dimeja kerjanya

Bella pun mengikuti Clara dia duduk disofa hadapan Clara, setiap pagi mereka selalu ada saja sesi curcol manja mengenai kehidupan mereka masing-masing

“Tapi dia merubahmu ra, aku tidak terima itu kadang aku sampai tidak mengenalimu”

“Tapi aku memang kelihatan lebih cantik dengan penampilan seperti inikan?” Tanya Clara memandang serius bella

“Aku akui memang iya tapi sungguh ini bukan kamu banget” Bella memandang balik sahabatnya ini

Mendengar jawaban Bella, Clara terdiam ya dia akui ini bukan dia. Sesungguhnya diapun rindu dirinya yang dulu tapi apa mau dikata perkara rambut saja Abraham sampai membentaknya sehingga demi menjaga keutuhan hubungannya dengan Abraham dia rela berubah menjadi apa yang Abraham inginkan

Clara sangat takut jika Abraham meninggalkannya

“Kamu tahu bel? Aku selalu berharap dengan aku menuruti semua keinginannya, dengan aku berubah seperti yang diinginkannya, Abraham dapat memberikan hatinya padaku. Tapi diperjalanan rumah tangga kami yang ke 6 ini kata keramat itu tak pernah terucap dari bibirnya bel” Clara menatap sendu Bella, bahkan matanya telah memerah

“Sementara aku? Rasanya setiap hari cintaku semakin besar pada bel, sungguh aku takut kehilangan Abraham bel hiks” akhirnya pertahanan Clara runtuh juga ketakutannya membuatnya menjadi lemah

“Katakan pada Abraham kau mencintainya” saran Bella

“Aku tidak punya cukup keberanian Bella, aku takut jika aku mengatakannya Abraham akan semakin dingin padaku”

“Tidak, kau harus berani perjuanganmu untuknya sudah sangat besar jika dia mendiamkanmu diamkan balik. Kau cantik Bella kau juga punya pekerjaan yang bagus, kau tidak sepenuhnya menggantungkan hidup dari Abraham jadi please jangan menjadi lemah hanya karna cinta” sebagai sahabat yang telah lama mengenal Clara sungguh dia tidak tega melihat sahabatnya ini, begitu banyak lelaki yang menyukai Clara dan tidak kalah mapan dari Abraham tapi kenapa dia harus bersanding dengan lelaki kulkas itu

“Kau bahkan merendahkan diri untuk selalu bercinta dengannya ra, sudah saatnya kau menjaga harga dirimu sekarang. Aku rasa sudah cukup kau seperti itu biar Abraham menyadari betapa banyak pengorbananmu untuknya” lanjut Bella

“Begitukah? Jadi apa yang harus kulakukan? “

“Jangan lagi rendahkan dirimu, jangan chat dia terus terusan dengan kata-kata memuakkanmu itu, terkadang aku merinding ra hahahaha” Bella menyadari betapa sahabatnya ini sangat mencintai Abraham dan melakukan segala cara untuk merebut hati Abraham

“Apa aku bisa ya? Aku sudah terbiasa dan Abraham juga selalu membalas dia tidak pernah mengabaikan setiap perhatianku” Ya walau selalu Clara yang memulai Abraham tak pernah mengabaikannya, bahkan Clara pernah sangking rindunya dengan suami dinginnya itu dijam kerja dia mem vc Abraham dia pikir Abraham tidak akan mengangkat tapi ternyata didering pertama Abraham langsung mengangkat dan menjelaskan kegiatan rapatnya didepan para karyawannya

Ahhhh memikitkan itu Clara menjadi tersenyum

“Hei malah senyum-senyum sendiri lagi” Bella memberengut

“Hahaha baiklah-baiklah”

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Selamat membaca gaes

Jangan lupa likenya, kritik dan saran diterima

1
Novi Lyani
kisahnya hampir sama dengan kisahku,hanya saja bedanya abraham menyesal...sedangkan tidak dg suamiku yg memilih mantanya dan membuang aku dg ke3 anak"ku ..☺️
leahlaurance
kenapa Zack,baik sama gio
leahlaurance
ya,kalau memang tidak bisa memaafkan,hunung pisah
leahlaurance
bila suda hati terguris.
leahlaurance
lebih baik dia animis dari lumpuh
leahlaurance
semoga ara baik baik aja,tingalin pria bangingan lo
leahlaurance
Luar biasa
leahlaurance
semoga suami key buat tuntutan
leahlaurance
layan terus
leahlaurance
kamu akan nyesal Abraham,kerna masalalu.
leahlaurance
emang hati kamu bukan untuk ara,teruskan abraham
leahlaurance
hum...😇😅
leahlaurance
bersatu la kalian kembali,biar lagi seruh
leahlaurance
kan cuman nanya,ditingal baru tau laki kaya gini.
leahlaurance
lupakan masa lalu,jaga keluarga baik baik
leahlaurance
suami isteri harus berbagi
leahlaurance
dasar pinta perhatian terus,ni laki
leahlaurance
teruskan Clara jangan dengar kata org,
leahlaurance
sayang bangat jika Clara,tersakiti baru sedar ada cita di hati suami nya.
leahlaurance
jadi laki laki itu jangan pelit
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!