Jack merupakan ketua geng Mafia terbesar di Canada Dan CEO perusahan besar Sandreas di dunia dengan kekayaan tak terhitung miliknya. Ia memiliki dua anak kembar yaitu Kenzo Dan Bella.
Sedangkan Caca hanyalah gadis berjilbab yang tinggal di Canada sebagai mahasiswi beasiswa dari negaranya. Caca hanyalah seorang anak yang berasal dari keluarga yang sederhana.
Pertemuan pertama Caca dengan Kenzo adalah awal cerita ini dimulai kembali. Keluarga kecil ini berubah ketika mereka sudah mengenal sosok Caca Yang pertama Kali berjumpa dengan Kenzo lewat kejadian penculikan.
Satu persatu teka-teki petunjuk masa lalu Jack terbongkar. Dan semuanya ada hubungannya dengan Caca. Pertemuan mereka merupakan takdir masa lalu yang belum selesai.
Kenzo dan Bella yang sangat menginginkan sosok seorang Ibu menemukannya pada diri Caca. Mereka menjodohkan Jack dengan Caca dan tanpa sadar Jack sudah mencintai Caca.
Bagimanakah kisahnya? Jangan lupa untuk ikutin terus kelanjutan ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wichan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kekhwatiran Part 2
Nama : Billy Sandreas
Umur : 26tahun
Tinggi : 185cm
Sifat : Ramah dan Mudah bergaul, Kejam, Royal dan gaksuka anak-anak kecuali terhadap anak kembar Jack
Setelah mendengarkan kalimat terakhir dari orang yang di introgasi oleh Jack. Jack pun mengkhawatirkan anak-anaknya yang sedang berada di taman kota bersama Deni. Jack pun menyuruh Billy untuk menyimpan handphone
miliki seseorang yang baru saja ia bunuh itu. Dan segera menuju ke taman kota.
“Bil, sepertinya aku harus segera melihat anak-anak ku. ” ucap Jack yang tiba-tiba khawatir.
“Aku ikut bersama mu, ” ucap Billy.
“Baiklah. Billy, bereskan semuanya dengan bersih dan simpan dengan baik bukti itu” ucap Jack dan tangan Jack yang menunjuk handphone di meja yang tidak jauh dari mereka.
“Oke Boss, “ jawab Billy.
“Kita menuju Taman kota sekarang, ” ucap Jack kepada Riki supir sekaligus bodyguard pribadinya.
“Baik tuan, ” sahut Riki.
“Jack tunggu aku di parkiran aku ikut bersama mu, aku juga sudah rindu pada Ken dan Bella, ” Sahut Billy mengikutin Jack yang sedang berjalan meninggalkan markasnya.
“Baiklah, selesaikan dulu di sini. “ perintah Jack.
Sebelum keluar dari markas Billy menyuruh anak buahnya untuk membereskan mayat seseorang itu dengan bersih.
“Robert! ” panggil Billy.
“Iya bos, ”jawab Robert.
“Robert, semua urusan disini aku serahkan pada mu. Aku akan ikut Jack” ucap Billy pada orang kepercayaannya di markas itu.
“Baik Boss, ” jawab Robert.
“Aku tidak mau ada kesalahan apa pun. Bereskan dengan baik dan simpan barang bukti itu dengan baik. Markas aku serahkan pada mu. Besok atau lusa aku akan kembali lagi, ” ucap Billy.
“Baik bos, ” jawab Robert.
Billy pun keluar dari markas menuju parkiran menyusul Jack yang sudah pergi meninggalkan ruangan itu. Mereka pun berjalan menuju Mobil mewah milik Jack. Setelah masuk ke dalam mobil Jack hanya berdiam saja sambil memikirkan keadaan kedua anaknya. Ia sangat khawatir terhadap keadaan Kenzo dan Bella yang sedang bermain di Taman kota. Di samping Jack, Billy mengerti dengan sikap Jack yang diam saja semenjak mendengar dari orang yang di introgasi tadi.
“Jack tunggu dong! ” ucap Billy yang berlari masuk kedalam mobil Jack.
“Cepatlah! ” ucap Jack yang sudah masuk kedalam mobil.
“Jack? Are you oke?” Tanya Billy sambil memukul bahu kanan Jack.
“Aku khawatir dengan mereka berdua Bil?” jawab Jack.
“Aku tau itu Jack, tapi tenanglah?” seru Billy.
“Oke. ” jawab Jack.
“ Ooh ya bersama siapa mereka ke Taman ?” tanya Billy.
“Deni! ”Jawab Jack dengan singkat.
“Tenang lah Deni pasti akan menjaga mereka dengan baik. ”
“Semoga. ”
“Rik, lebih cepatlah. ” perintah Billy terhadap Riki.
“Baik tuan Billy, ” sahut Riki dan segera tancap gas secepat mungkin untuk sampai pada tempat tujuan.
Di dalam mobil pun mereka berdiskusi tentang apa yang terjadi di markas tadi.
“Billy kira-kira apakah kejadian 6tahun lalu itu ada hubungannya dengan orang itu. ” tanya Jack.
“Itulah yang harus kita selidiki Jack. Karena kejadian kau hampir di bunuh olehnya juga menggunakan alasan kejadian 6 tahun yang lalu. Dan setelah kejadian kau di serang, terjadi kebakaran pabrik senjata di Italia.
Semua kejadian ini saling berkaitan. Namun kita tidak menemukan sedikit pun informasi yang akurat tentang siapa dalang semua ini” ucap Billy.
“Itulah, terlalu teka teki apa yang terjadi ini” jawab Jack.
“Aku akan berusaha untuk mengungkapkan semua ini Jack.” Ucap Billy.
“Aku mengandalkan mu. Aku berharap apa yang selama ini kita lindungi akan baik-baik saja?” ucap Jack.
“Iya aku pun juga berharap begitu, ” jawab Billy.
“Apa perlu aku meminta bantuan orang tua itu ?”tanya Jack pada Billy.
“Lebih baik kita selesaikan dulu sampai batas kita, jangan libatkan Ayah dulu. ” ucap Billy.
“Kau yakin?”
“Iya aku yakin. Karena dia masih fokus pada profesinya, karena setahun lagi dia akan pensiun dari profesinya itu. Jadi biarkan saja dia menikmatinya dulu. Sedangkan Ibu menemaninya di sana. Biarkan mereka tenang dan bahagia dulu sampai mereka melupakan kejadian 6 tahun lagi”
“Baiklah jika itu yang terbaik, ” ucap Jack.
“Oke. ”
“Aku serahkan urusan Dragon Black pada mu dan usaha yang ada di Italia kau yang urus semua itu. ”
“Tentu, sudah menjadi tugas ku. ”
“Oke. ”
Mereka pun melaju dengan sangat cepat dengan membutuhkan waktu 45menit sampai ke Taman. Sementara di taman kota, Deni dan kedua bodyguardnya sudah menelusuri taman kota hingga 5 kali tidak kunjung menemukan sosok Kenzo yang mereka cari. Kekhawatiran Deni pun muncul dan berfikir bahwa Kenzo telah di culik tanpa sepengetahuannya.
“Apakah kalian menemukannya, ” tanya Deni kepada kedua Bodyguardnya.
“Tidak bos, kami sudah berpencar mencari tuan muda Kenzo hingga 5 kali mengelilingi taman ini. Namun tak menemukan tuan muda” Sahut salah satu bodyguard Deni.
“Sial, apa yang harus ku katakan pada Jack. Jika Kenzo benar-benar telah di culik seseorang.”gumam Deni di dalam hati.
“Cari lagi hingga parkiran, tanya supir apakah tadi Kenzo ada kesana” Perintah Deni yang tiba-tiba teringat bahwa mereka belum mengecek di parkiran mobil dan Deni berharap Kenzo ada di sana.
“Baik bos. ”
Merekapun berjalan menuju tempat parkiran mobil taman kota. Bella yang digendong oleh Deni nampak sangat kelelahan karena sendari tadi ia bersama Deni juga telah mengelilingi taman untuk mencari sang kakak.
“Uncle Deni, apakah kak benar-benar di culik?” tanya Bella kembali pada Deni.
“Tidak sayang, tenanglah, ” ucap Deni menenangkan Bella.
“Iya uncle, ” jawab Bella dengan wajah yang terlihat kelelahan.
“Sayang apakah kamu mengantuk?”tanya Deni yang melihat wajah Bella sudah lelah.
“Iya uncle, ” jawab Bella dengan ekspresi kelelahan.
“Tidurlah di pundak uncle, setelah sampai mobil uncle akan meletakkan Bella agar bisa tidur dengan baik, ” ucap Deni.
“Iya uncle” sahut Bella sambil memejamkan matanya di gendongan Deni.
Merekapun menuju ke parkiran mobil. Bella yang sudah kelelahan pun sudah tertidur di pundak Deni.
“Aku berharap Kenzo akan di segera di temukan, karena aku hanya takut adanya kejadian penculikan dan semua gara-gara aku yang tidak becus menjaganya. Sudah pasti aku akan mendapatkan tumbukkan Jack jika Kenzo benar-benar di culik. Aku tidak mau Jack tidak percaya lagi pada ku. Ku mohon lindungi Kenzo dari hal apapun. Karena hanya mereka berdua lah yang membuat kami bisa bersatu kembali. ” ucap Deni di dalam hatinya ketika dia berjalan menuju ke tempat parkiran.
Jangan lupa like dan komen ya 😊😊🙏🏻🙏🏻🙏🏻, terimakasih dan selamat membaca episode berikutnya
Jika Ada kesamaan tempat, nama dan kejadian hal tersebut Tanpa sengaja autor 🙏🏻
Salam Literasi dan Salam Pembaca dari W
Jangan lupa senyum hari ini
apa di Kanada ada Tupperware ?🤣🤣
Semangat terus Thor dalam berkarya..