Sang Putri Mahkota Whan

"Begitu saja marah, Kata ayahku... kita tidak boleh gampang marah! karna nanti Umur kita akan pendek loh" ucap Wui Whan

Paman Kecil itu ingin menendang Wui Whan tapi dia tak bisa melakukan nya dia juga bisa melihat kekuatan Wanita muda itu di atas tingkat nya jadi hanya bisa mendengus kesal

"Suka-suka anda lah nona, aku sakit kepala mendengar ucapan anda" ucap Kesal paman Kecil

Demi apa pun Molly benar-benar ingin tertawa melihat muka tertekan Paman kecil itu. Dia juga tidak habis pikir kenapa Nona nya ini membuat orang menjadi sakit kepala

Wui Whan dan Molly pun mengikuti paman kecil itu mereka cukup kagum dengan rumah-rumah di atas pohon itu

"Rumah-rumahnya sangat indah Bibi Molly Bibi bisa melihat tidak?" ucap Wui Whan

"Tentu saja, saya kan bisa melihat Nona" geram Molly

"Aku pikir Bibi tidak melihatnya, ternyata Bibi juga melihatnya Ya sudah kalau melihatnya" ucap Wui Whan

Molly benar-benar hanya bisa membuang nafas kasarnya makin sekarang Nona itu makin menyebalkan menurut Molly

"Jangan menggerutu di dalam hati Bibi molly..... Kata ibu juga orang yang suka menggerutu itu akan mengalami kerusakan dalam hati" bisik Wui Whan

"Mana pernah saya menggerutu nona, saya ini kan hewan kontrak terbaik.... jadi nggak pernah menjelekkan majikan saya" ucap kesal Molly

"Itu lebih bagus, daripada memiliki hati jelek lebih baik memiliki hati berbunga bukan" ucap santai Wui Whan

Molly sudah benar-benar tidak bisa berkata-kata lagi mendengar jawaban dari nona nya jadi lebih baik dia hanya diam

Karena berdebat dengan majikannya itu tidak akan habis sampai kapanpun jadi lebih baik dia mengikuti dan mengangguk itulah cara yang diucapkan Moniex agar dia tidak sakit kepala dengan majikannya itu

Dan tak lama Mereka pun sampai ke rumah paman kecil itu dan Paman kecil itu pun membawa Wui Whan dan Molly masuk

Di sana juga sudah ada istrinya Paman kecil itu dan dan ternyata istrinya pun berbadan kecil juga

Saat Wui Whan ingin berbicara dan dengan cepat Molly menutup mulut majikannya itu agar tidak berbicara yang tidak tidak

"Nona Saya mohon jangan berbicara yang tidak-tidak" bisik Molly

Wui Whan pun langsung cemberut mendengar bisikan darii Molly tadinya dia ingin bertanya apa anak mereka juga berbadan kecil tapi karena Molly tahu jadi dia tidak jadi bertanya seperti itu kepada Paman kecil dan istrinya juga

"Ih.... Bibi Kenapa tahu saja kalau aku ingin bertanya yang seperti itu? Padahal kan aku hanya ingin bertanya bukan meledek" jawab kesal Wui Whan

"Menurut Nona tidak meledek Tapi menurut orang lain kan tidak, Jangan berbicara yang tidak-tidak lebih baik Nona Diam" ucap Molly

"Mana bisa mulut aku suruh berdiam? Bibi tahu kan Mulutku ini sangat pintar.... kalau tak berbicara aku merasa ada yang kurang" ucap kesal Wui Whan

"Apa yang kalian berdua bisikan? lebih baik kalian beristirahatlah di kamar itu. Dan besok baru kalian melanjutkan pencarian yang ingin kalian cari" ucap paman kecil

"Hihihi.... paman Tahu saja kalau Kami sedang kelelahan tolong Bisa tunjukkan kamarnya bibi" ucap manis Wui Whan

Paman kecil itu hanya memutar mata malasnya mendengar ucapan manis Wui Whan

"Kata-kata manismu tidak mempan karena kau sudah membuatku jengkel, sudah antarkan ke Dua Nona muda Ini istriku... biarkan mereka beristirahat" ucap Paman kecil

Mereka pun masuk ke dalam kamar sederhana itu dan untuk beristirahat besok pagi baru mereka akan mencari bunga kristal

"Terima kasih bibi cantik dan Ini hadiah untuk bibi" ucap Wui Whan

"Astaga Nona tidak perlu ini sangat mahal dan indah sepertinya jadi tidak perlu memberikan saya hadiah" ucap istri paman kecil itu

"tidak apa-apa Bibi ambil lah. Itung-itung itu tanda perkenalan Ki

Jangan lupa guys like comment voting dan GIF juga untuk dukungan Author