Bagaimana jadi nya rumah tangga diatur oleh mertua,itulah yang dirasakan oleh wanita yang bernama sofia, sejak menikah dengan suami nya tak pernah sedikitpun merasa bahagia, apalagi jika kehadiran nya dianggap beban oleh mertua nya sendiri.
"Kita yang jalani pernikahan mas, bukan mama mu atau pun mama ku, kenapa kau tak punya pendirian seperti ini ucap sofia dengan wajah yang begitu kecewa.
"Dia adalah ibu ku, jadi kau tak berhak menjelekkan nya, karena surga ku ada di bawah telapak kaki ibu ku!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrinw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab.7 main api
Sedangkan di dalam kamar Sofia merenungi nasibnya kedepan nya seperti apa nanti, "Aku harus gimana lagi tuhan, rasanya capek sekali kalau terus terusan begini! mas Dimas juga ga pernah membela ku lagi! dia selalu memihak dengan ibu nya itu!"
Di kantor saat ini Dimas tengah berkutat dengan laporan nya di Divisi keuangan kantor.
"Mas Dimas," kenapa kok melamun gitu?" tanya Friska sang rekan kerja nya yang berpenampilan bohay dan memikat para kaum laki laki.
"Iya ni friska, Mas lagi pusing menghadapi Mama sama istri yang ribut terus menerus!" ucap Dimas dengan menceritakan sedikit permasalahan nya kepada Friska.
"Aku, turut prihatin denger nya Mas," tapi Mas tetap semangat dong!" ucap nya memegang lengan Dimas membuat dimas membeku seketika.
"Bagaimana kalau kita jalan jalan habis ini Mas?" tanya Friska dengan bisikan sensual.
Dimas dan Friska hanya rekan kerja selama ini, tapi entah kenapa sifat Friska yang perhatian terhadap Dimas membuat nya merasa senang, dan berubah seketika.
"Boleh, kita kemana abis ini Fris?" tanya Dimas dengan tergoda hasutan dari Friska.
Laki laki mana yang tak tergoda dengan pakaian Friska yang begitu menggoda iman, apalagi, sifat nya selalu membuat Dimas merasa panas dingin kalau dekat dengan nya.
"kita ke Mall gimana?" hari ini kan hari gajian Mas, kita bisa abisin waktu berduaan, jangan sampai orang kantor tau, kalau kita punya something disini!" ucap nya dengan nada sensual.
"Of course beb, apapun kemauan mu akan Maa turuti, tapi aku harus bilang ke istri ku dulu, agar dia ga curiga!"
"Tentu sayang," ucap nya kemudian berjalan Dimas dan kembali ke ruangan nya.
Friska saat ini menjabat sebagai sekretaris dimas, dengan kehadiran wanita itu menjadi sekertaris nya, membuat Dimas selalu bersemangat, kalau pergi bekerja, dia lebih memilih menghabiskan waktu nya di kantor bersama dengan Friska, dibandingkan dengan menyaksikan keributan setiap hari nya oleh istri dan mama nya sendiri
Dirumah saat ini Sofia merasa perasaan nya tak enak, entah kenapa firasat nya memburuk saat ini.
"Bunda," ayah belum pulang ya Bun?"
"Belum sayang, ayah kata nya lembur, tapi biasanya kalau lembur pulang nya jam 20.00 malam, tapi kok udah jam 22.00 belum pulang ya?" tanya nya dengan pelan.
"Mungkin Ayah lagi banyak kerjaan Bun, nenek mana Bun?" tanya Fuji celingak-celinguk mencari keberadaan nenek nya.
"Bunda ga tau nak, mungkin d kamar nya!"
"Bunda Fuji, ngantuk, besok sekolah nya libur kita jalan jalan yuk bund!"
"Lihat besok ya nak, Bunda akan tanya Ayah dulu kalau ga sibuk!"
"Ayok masuk cuci kaki, terus bobok!"
"Selamat malam bunda cup!"
"Malam sayang", mimpi indah princess."
Setelah itu Fuji menutup mata nya dan tertidur pulas dengan sentuhan lembut tangan bunda nya.
Sofia merasa sedih melihat anak nya berharap weekend akan menghabiskan waktu bersama ayah nya, tapi Dimas bahkan tak ada kabar sama sekali.
"Kemana kamu Mas, kamu ga mungkin mengkhianati ku kan?" batin ya dengan cemas dan gelisah.
Sedangkan yang dicemaskan saat ini berada di hotel bermadu kasih dengan sekertaris nya sendiri, bahkan mereka melakukan pelepasan berulang kali.
"Ahh, enak sayang, kamu buat Mas ketagihan!" ucap Dimas yang saat ini menghujam Friska yang polos tanpa berpakaian apapun.
"Iya dong, enakan aku atau istri kamu Mas?" ucap nya di sela sela desahan manja.
"Kamu sayang! ah, mas bener bener dibuat melayang." ucap Dimas sambil memeluk tubuh friska.
Sedangkan Sofia tertidur di ruang tamu karena menunggu suami nya yang tak kunjung pulang!"
Keesokan hari nya, dia terkejut melihat hari sudah pagi, tapi belum ada tanda tanda suami nya kembali.
"Mas Dimas belum pulang juga ya!" batin nya dengan cemas.
Istri mana yang tak cemas dan gelisah melihat suami nya tak pulang, dia takut ada sesuatu terjadi pada suami nya itu.
"Apa mas Dimas baik baik aja ya?" aku khawatir, ya Allah tolong jaga suami ku amin!" batin nya dengan wajah sendu.
sekarang sprti itu ntar kl dah jadian ma si janda pasti makin di lupakan kalian ma si aska. aku pling benci kyak gini, Cleo dan leo gk tau apa apa ttng masalah ayah ibunya tp mereka jd korban.
ntar kl dah kawin dan punya anak dr Sofia kalian psti di tendang gk mungkin dpt kasih sayang.
beda kl sang ibu yg di khianati, pasti sang ibu akn mmberikan kasih sayang full dan berjuang buat anaknya.
ya bgitulah itu sdh jd gambaran kl Alaska bukn laki baik, benci ma mantan istri tp anaknya juga ikut di benci. helo dulu yg bikin tu anak siapa, kl gk mau ngerawat drpd nyakiti anak bgitu mending buang saja sekalian dr bayi jng di siksa.
suatu saat kl anak mu bls dendam dan gk peduli ma km ya jng salahin anak durhaka ya. krn km juga gk didik anakmu dng baik.
cleo cari hal dirimu,, daddy mu pasti akan tambah marah sama kau itu
up yg banyak2 biar aq puas bcany /Smirk//Smirk/