NovelToon NovelToon
Sayap Tanpa Bulu

Sayap Tanpa Bulu

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Kembar / Keluarga
Popularitas:992
Nilai: 5
Nama Author: Mohammad Alfarizi

Hidup tanpa kebahagiaan itu bagai sayap tanpa bulu,sebuah kemustahilan yang tidak dapat masuk logika,setidak berguna sayap pada ayam yang tidak bisa terbang,setidaknya sayap itu masih memiliki bulu yang indah,begitu pun juga dengan kehidupan,seburuk-buruknya hidup,akan ada setitik cahaya kebahagiaan didalamnya,namun semua itu tidak berlaku pada kehidupan yang di jalani oleh sesorang remaja cantik bernama aleza,sebesar apa memangnya penderitaan hidup yang gadis itu alami?.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mohammad Alfarizi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lanjutan

Ah entahlah,sepertinya eza hanya berhalusinasi,terlalu berangai-angai untuk mendapatkan kasih sayang sampai-sampai dirinya bisa sampai gila seperti ini.

"Andaikan aku juga bisa pergi dari rumah ini seperti bang galang,aku pasti akan melakukanya dari dulu." Lirih gadis kecil itu sambil membuka pintu kamar miliknya.

Deg....

Apa-apaan ini?, kenapa eza merasa jika hari ini penuh sekali dengan kejutan aneh?, lihatlah apa yang eza temukan pada laci samping tempat tidurny, sebuah kado dengan pesan yang bertulis pada paper note kecil?.

Kaki kecilnya mulai mendekat ke arah kado tersebut,dan mulai menyentuhnya secara perlahan,hal pertama yang eza lihat adalah pesan yang tertulis pada paper notenya.

"Selamat karena sudah mendaptkan nilai yang bagus ale,kau emang keren,kau sudah berusaha keras untuk mendapatkan nya,aku bangga pdamu.

Teruslah semangat untuk berjuang eza,aku tahu kamu kuat,kamu adalah perempuan yang paling kuat dan pling keren yang pernah aku temui,jangan mudah menyerah ya,semua masalah pasti bakalan ada titik terangnya."

Seperti itulah pesan singkat yang telah eza baca,ale?, kenapa orang yang menulis surat ini manggilnya ale?, kan biasanya juga orang-orang pada manggilnya eza atau aleza,apakah nama itu nama khusus yang diberikan oleh orang yang sudah menulis surat ini?.

Pandangannya teralihkan pada benda-benda yang lain,kini dihadapannya sudah ada sebuah kotak kecil dan sebungkus ayam goreng kesukaannya dengan porsi jumbo,tangganya dengan perlahan mulai terulur untuk membuka kotak kecil yang menjafi pusat perhatiannya setelah pesan singkat.

Cetlek....

Setelah eza buka,ternyata isi kotak itu adalah sebuah kalung dengan hiasan minimatur kupu-kupu cantik yang menjadi gantungannya,mata eza terpukau ketika melihat benda indah ditangannya ini.

Baru kali pertama eza mendapatkan hadiah yang begitu cantik seperti ini sepama hidupnya,entah siapa yang mengirimkan semua ini kepadanya,

Namun yang pasti,eza sangat-sangat berterimah kasih kepada orang itu,terimah kasih karena sudah memberikan eza sebuah kenangan indah yang pastinya tak akan eza lupahkan bahkan sampai dirinya dewasa nanti.

"Wyahhh....,cantiknya." Kagum eza ketika dirinya menatap pentulan dirinya sendiri pada sebuah cermin kecil yang berada dikamarnya.

...****************...

Sepuluh taun telah berlalu,kini usia eza sudah memasuki usia remaja,tujuh belas taun. Dia tumbuh menjadi seorang gadis manis yabg memiliki paras menawan,namun nasib kehidupannya tidak sebagus dan semulus wajah cantik serta tubuh idealnya yang indah.

Hari-hari masih terus berjalan seperti biasanya,tak ada kasih sayang,sapaan lembut,atau pelukan hangat dari angota keluarga bi surti dan pak hendra yang menemani pertumbuhan eza dengan baik,mereka selalu ada untuk eza layaknya orang tua yang selalu menanti pertumbuhan putri mereka.

"Sudah siap non?." Tanya bi surti lembut,eza menganggukan kepalanya,kini dirinya sudah siap dengan balutan seragam sekolah yang sudah rapi.

"Bekalnya udah bibi siapin ya dimeja,mau berangkat sekarang?." Tanya bi surti lagi,eza menganggukan kepalanya semangat.

"Yaudah,eza berangkat dulu ya bibi,assalamualaikum." Pamit eza sambil menyalami tangan bi surti,bi surti tersenyum manis.

"Iya,waalaikumsalam,hati-hati ya,bekalnya jangan lupa dimakan." balas bi surti sedikit berteriak karena jaraknya dengan eza sudah cukup jauh.

"Ehhh,adek abang yang cantik udah siap,ululu,cantiknya,gimana udah siap sayang?, Mau berangkat sekarang?." Tanya andrian,kini ia sudah tumbuh menjadi pria dewasa berumur dua puluh tujuh taun,usahanya sukses dengan cabang dimana-mana,dirinya sudah menjadi seseorang pria mapan yang berhasil diusianya yang masih di bilang begitu mudah.

1
Azka Aulia
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!