Uncle Jodohku

Hari ini adalah hari pertama Risa untuk kuliah. Sungguh gadis itu sangat bahagia, apalagi dia mengambil jurusan keinginan nya sejak kecil, yaitu jurusan Bisnis.

Dia memiliki cita-cita ingin menjadi seperti Om Miko, yang selalu memiliki banyak uang, itulah pikiran pendek seorang Arisa Fariza.

" Kamu cantik sekali sayang, ucap Om Miko, saat melihat keponakannya menggunakan baju kemeja putih dan Rok span hitam, khas mahasiswa baru

Risa memeluk Om nya sayang. " Terima kasih Om, selalu sayang Risa dan udah berhasil didik Risa dan besarin Risa sebesar ini. Risa sayang Om banyak-banyak, ucap gadis mungil nan cantik itu tersenyum.

Miko pun membalas pelukan keponakan tersayang nya itu dengan hati bahagia. " Kakak, aku udah besarin anak kalian dengan baik, sekarang tenang lah dalam keabadian. Aku akan mengungkapkan siapa pembunuh kalian suatu saat nanti, Isi hati Miko yang masih belum puas jika pembunuh sang kakak tidak tertangkap.

Ayo kita sarapan, nanti kamu telat!! Ucap Miko.

Akhirnya keduanya sarapan dengan tenang dan setelah selesai, Miko mengantarkan Risa ke kampus baru nya.

" Ris, Om kan udah belikan kamu mobil, kenapa kamu enggak pernah pakai??! Apa mobil itu tidak cocok sama kamu?? Jika iya, nanti ikut Om ke showroom kamu bisa pilih mana saja mobil yang kamu sukai.

Miko sangat heran, Risa punya mobil sport namun, tak pernah sekali pun dia pakai, ke sekolah dulu.

Mobil itu hanya nganggur di garasi rumah mewah Miko.

Risa hanya nyengir saja, bahkan dia lupa jika memiliki sebuah mobil mewah, yang di hadiahkan Om nya saat ulang tahun nya ke tujuh belas setahun lalu.

" Hmm, jangan Om. Kan mobil itu baru, bahkan belum pernah aku pakai, lagi pula mobil itu limited edition, jadi sayang kalau enggak terpakai. Risa sengaja enggak pakai Om, karena jika aku pakai akan mengundang banyak orang yang matre dan tau siapa aku. Aku enggak suka privasi aku keganggu, jawab Risa.

Risa dan Mama nya sama, memiliki sifat rendah hati dan tak suka kemewahan, walaupun harta mereka sangat banyak.

Tanpa Risa ketahui, jika Papa dan Mama nya meninggalkan banyak warisan untuknya, namun masih di kelola Miko, menunggu Risa siap untuk menerima semua tanggung jawab, oleh karena itu Miko masih memegang semua aset itu.

Mobil yang Miko kendarai tiba di halaman luas kampus UI, di mana tempatnya Risa akan menempuh pendidikan nya.

" Selamat menjadi mahasiswa baru Sayang, Miko memeluk Risa dan begitu pula Risa memeluk Miko.

Setelah itu, Risa pamit untuk kuliah.

Di parkiran kampus, nampak dua teman lucknut Risa, siapa lagi jika bukan Mona dan Malika.

Kedua sahabat nya sudah tebar pesona di sana, membuat Risa kesal.

" Hayyyyyy Risa sayangg. Akhirnya kita bisa satu kampus lagi, yuhuuu teriak mereka membuat beberapa mata memandang tiga gadis cantik itu heran.

Risa hanya tersenyum dan memeluk dua sahabatnya.

Sahabat rasa keluarga, itulah mereka. Jika satu terluka yang lain juga akan merasakan sakitnya.

" Loh, bukan nya kalian ingin kuliah ke Inggris??! Kenapa jadi di sini?? Tanya Risa melihat dua sahabat nya yang awalnya ingin kuliah di luar negeri, tiba-tiba ada di sana dan jurusan yang sama pula.

Keduanya hanya tertawa saja. " Mona dan Malika, saling pandang dan tersenyum misterius.

Risa tau arti senyum itu" Kalian bilang apa sama orang tua kalian??! keduanya kembali tertawa.

Sudahkah ayo masuk, nanti di hukum, ucap Risa.

Ketiga nya masuk ke kampus dan kehadiran mereka menjadi omongan para senior, karena ketiga nya sangat cantik dan mempesona.