NovelToon NovelToon
Dianggap Miskin Oleh Keluarga Istri

Dianggap Miskin Oleh Keluarga Istri

Status: sedang berlangsung
Genre:Identitas Tersembunyi / Romansa / Konglomerat berpura-pura miskin
Popularitas:42.3k
Nilai: 5
Nama Author: Hafizoh

Ibrahim anak ketiga dari pasang Rendi dan Erisa memilih kabur dari rumah ketika keluarga besar memaksanya mengambil kuliah jurusan DOKTER yang bukan di bidangnya, karena sang kakek sudah sakit-sakitan Ibrahim di paksa untuk menjadi direktur serta dokter kompeten di rumah sakit milik sang kakek.

Karena hanya membawa uang tak begitu banyak, Ibrahim berusaha mencari cara agar uang yang ada di tangannya tak langsung habis melainkan bisa bertambah banyak. Hingga akhirnya Ibrahim memutuskan memilih satu kavling tanah yang subur untuk di tanami sayur dan buah-buahan, karena kebetulan di daerah tempat Ibrahim melarikan diri mayoritas berkebun.

Sampai akhirnya Ibrahim bertemu tambatan hatinya di sana dan menikah tanpa di dampingi keluarga besarnya, karena Ibrahim ingin sukses dengan kaki sendiri tanpa nama keluarga besarnya. Namun ternyata hidup Ibrahim terus dapat bual-bualan dari keluarga istrinya, syukurnya istrinya selalu pasang badan jika Ibrahim di hina.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hafizoh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 7

"Lagi pergi, Bu. Ada urusan"

Arumi tak mungkin memberitahu pada ibunya bahwa suaminya pergi untuk menyelidiki kasus hilangnya sapi dan kambing milik ibunya, takut ibunya menceritakan hal tersebut pada saudara-saudaranya Arumi.

"Ibu minta minum, haus" pinta Ibunya Arumi

Arumi pun langsung menuju dapur untuk mengambilkan air minum beserta kue yang di belinya buat ibunya, ibunya langsung meminum air yang di beri Arumi hingga tandas tampak sekali ibunya Arumi kehausan.

"Ibu kesini sama siapa?" tanya Arumi

"Sendiri, ibu tadi naik ojek"

"Terus, ibu ada perlu apa sama Arumi?"

"Sebenarnya ibu mau menanyakan soal sertifikat tanah, kamu ingatkan di surat wasiat dari bapak bahwa kamu dapat bagian lebih banyak dari yang lain" ujar Ibunya Arumi

"Iya Arumi ingat" sahut Arumi

Kini Arumi paham maksud tujuan ibunya datang menemuinya, Arumi mengangguk membenarkan apa kata ibunya bahwa almarhum bapaknya membagi warisan untuknya lebih banyak dari yang lain.

Arumi tak tau apa alasan almarhum bapaknya memberinya lebih banyak, karena pengacara keluarga mereka mengatakan itu mutlak memang hak Arumi. Jadi ibunya dan saudara-saudaranya yang lain tak berhak untuk protes, karena mereka juga dapat bagian masing-masing.

"Jadi, bisa tidak ibu pinjam" kata Ibunya Arumi dengan tersenyum manis

"Tidak bisa, Bu. Sertifikat itu tidak ada pada Arumi" jawab Arumi, karena sertifikat tanah sudah di simpannya di bank.

Itu atas saran suaminya sewaktu mereka awal menikah, kini Arumi paham mengapa suaminya menyuruhnya menyimpan sertifikat tanah di bank. Ini lah hal yang paling tak di inginkan suaminya, ibunya atau saudara-saudaranya akan meminjam sertifikat itu.

"Loh kemana, apa sudah kamu gadai?"

"Tidak, tapi Arumi simpan di bank. Kalau mau di ambil sekarang tidak bisa, karena perjanjiannya lima tahun baru bisa di ambil" jelas Arumi berbohong

Tak bisa mendapatkan apa yang di inginkannya, terlihat raut wajah kecewa dari ibunya. Arumi bertanya buat apa ibunya sertifikat itu, dan mengapa tak meminta sertifikat milik Arka atau milik Arham.

"Jatah Arka sudah di jualnya karena ingin membeli rumah mewah, sementara jatah Arham sudah di gadai buat tambahan mahar kemarin"

Arumi menutup mulutnya, jika jatah Arham di gadai. Itu artinya ibunya harus siap keluar dari rumah, karena jatah Arham tanah beserta rumah yang di tempati ibunya saat ini. Arumi sampai menggeleng berapa kali, mengapa harus mengadaikan sertifikat rumah ibunya.

"Memangnya jika tidak memberi tambahan mahar kemarin, istrinya Arham bakal membatalkan pernikahan mereka?" tanya Arumi memastikan

"Iya, Mona mengancam akan membatalkan pernikahannya dengan Arham. Tentu saja ibu tidak setuju, apalagi semuanya sudah siap" jawab Ibunya Arumi, Arumi hanya bisa memijit keningnya kenapa bisa Arham bertemu wanita seperti Mona.

"Terus, ibu minta sertifikat tanah itu buat apa?"

"Istrinya Arham minta buatkan rumah, sementara Arham sudah tak punya tabungan lagi. Jadi Mona ngambek, sekarang malahan pulang ke rumah orang tuanya" jelas Ibunya Arumi, Arumi melongo saja mendengar penjelasan ibunya.

"Arumi angkat tangan, Bu. Maaf Arumi gak bisa bantu, kalau Arumi jadi Arham. Mending tidak usah terlalu di turuti kemauannya, bikin sakit kepala saja"

"Ya sudahlah, ibu mau pulang saja. Disini gak dapat apa-apa, mending ibu tidur siang tadi di rumah"

Ibunya langsung pergi begitu saja, Arumi melihat memang ada tukang ojek di depan pagar rumahnya yang mungkin sengaja menunggu ibunya.

Ibrahim baru sampai rumah ketika sudah menjelang sore, dan tempat juragan Samsul memang sangat jauh dari daerah mereka. Sepertinya Laras sengaja menjual ke tempat yang jauh, mungkin pikirnya biar polisi tak bisa melacak.

Namun sepintar apapun membunyikan bangkai tentu akan terendus, Ibrahim menceritakan pada istrinya kalau juragan Samsul juga tidak tau kalau ternyata sapi sama kambing itu yang di jual Laras dan komplotannya ternyata hasil dari mencuri.

Juragan Samsul bersedia akan jadi saksi jika kasus ini akan di bawa ke pengadilan, dan syukurnya lagi sapi sama kambing itu belum terjual. Arumi juga menceritakan kedatang ibunya tadi, suaminya hanya menyarankan untuk tidak meyerahkan sertifikat tanah itu.

Tapi ada yang aneh mengapa bapaknya memberi Arumi warisan paling banyak, entah mengapa Arumi berpikir bahwa ibunya bukanlah ibu kandungnya dan Arka bulan saudara kandungnya, kalau Arham Arumi agak ragu karena wajahnya mirip dengan bapaknya.

.

.

.

Satu minggu kemudian, perkembangan kasus hilangnya sapi dan kambing belum di proses sebab Laras sedang keluar kota untuk bertemu rekan bisnisnya soal butik dan selama itu juga Arumi menunggu kabar Laras, Arumi tak sabar melihat Laras menangis.

Namun Arumi juga memikirkan kesehatan ibunya, bagaimana keadaan ibunya jika tau menantu kesayangannya dan di bangga-banggakannya ternyata ular berbisa yang akan mematuk siapa saja.

"Mas, bagaimana kalau sekarang kita ke rumah ibu? Pasti Mbak Laras sudah pulang dari luar kota"

"Nanti saja, kita tunggu kabar dari pihak kepolisian" ujar Ibrahim

"Baik, Mas"

Arumi pun menurut, karena tak ada lagi yang sayang padanya selain suaminya dan keluarga suaminya yang ada di ibu kota. Suaminya pun pamit hendak ke kebun, Arumi langsung mencium punggung tangan suaminya dengan takzim.

Sebelum pergi suaminya berpesan untuk Arumi baik-baik di rumah dan jika ingin kemana atau butuh apapun hubunginya saja, Arumi sebagai istri yang patuh hanya mengangguk. Setelah kepergian suaminya, Arumi memilih menyiram tanaman bunganya.

"Kenapa aku jadi semakin yakin, ya. Kalau ibu bukan ibu kandungku dan Mas Arka bukan saudara kandungku" gumam Arumi dalam hati

"Pagi, Arumi. Rajin sekali pagi-pagi sudah menyiram tanaman" sapa Wanita paruh baya yang lewat depan rumah Arumi

"Pagi juga, Bik Ira. Iya donk Arumi tidak boleh kalah sama ayam" canda Arumi

"Akh, Rum bisa aja"

"Bibik mau kemana pagi-pagi sudah rapi?"

"Loh memangnya kamu gak tau, kalau ibumu mau bagi oleh-oleh dari Laras yang baru pulang dari luar kota"

"Hah" Arumi bengong mendengar jawaban dari Bik Ira, Bik Ira yang melihat Arumi diam saja jadi menatap Arumi dengan wajah keheranan.

"Jadi kamu tidak tau?"

Arumi langsung menggeleng tapi Arumi juga tak peduli karena bukan urusannya, kemudian Arumi kembali fokus menatap bunga yang sedang di siramnya.

"Loh kok aneh, kamu kan saudaranya" kata Bik Ira

Arumi hanya mengangkat kedua bahunya dan tetap memang wajah tak peduli, Bik Ira pun pergi dari hadapan Arumi. Arumi hanya melihat kepergian Bik Ira sembari menghela napas panjang, biarkan saja Laras saat ini berbahagia sebelum polisi menjemputnya. Arumi jadi tak sabar menanti waktu disaat Laras bersedih dan memohon.

1
Yurniati
semangat terus
Umma Ais dan Abib: baik kk
total 1 replies
Yurniati
terus semangat update nya thorr
Umma Ais dan Abib: oke author akan semangat terus
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
ruwet banget masalahnya
Umma Ais dan Abib: iya kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
ini cerita riil apa hanya fiksi semata to Thor. sebab aku ounya tetangga yg mirip mirip banget dng cerita ini
Umma Ais dan Abib: cerita fiksi kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
kebsnyakan jika punya istri 2 itu ya gitu yo. wong yg isrisatu aja kadhang ada yg nggak sinkron koq , susahnya jija suami sdh meninggal anak anaknya pada nggak akur
Umma Ais dan Abib: bener bgt kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
wuah jika benar mina terjebak nich , rasain penipu tertipu
Umma Ais dan Abib: iya bun
total 1 replies
Yurniati
semangat terus
Umma Ais dan Abib: baik kk ❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
Yurniati
terus semangat update nya thorr
Umma Ais dan Abib: oke kk terima kasih dukungannya
total 1 replies
Yurniati
tetap semangat terus update nya thorr
Umma Ais dan Abib: oke kk, author akan selalu semangat
total 1 replies
Yurniati
terbongkar juga secara tak langsung, akhirnya,,,,,👍👍😬😬
Umma Ais dan Abib: bener kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
bagus thor , harga diri keluarga besar itu lebih penting , hidup rukun ,tentrem , damai dan sentosa bersama keluarga besar qita, adalah sebuah harapan klasik yg tak tertawar ada peribahasa orang jawa " rukun agawe santoso yen crah marake bubrah ( seberat aoapun beban kita stau permasalahan yg kita hadapi dan diselesaikan bersama keluarga
Umma Ais dan Abib: iya bun bener
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Arumi bingung , dikatain miskin tapi semua jeluarganya minta bantuan ke dia , gimana coba sdh begitu bicaranya keluarga Arumi sangat menyakiti hatinya
Umma Ais dan Abib: iy bener bgt, keluarga gk tau malu
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
qita suka apa nggak suka ya lihat Laras tertangkap,Dlm hatiku dich sebenarnya ada rada kasihan juga dama Laras , tapi koq ya terlaluuu sifatnya , gaya hedon maunya tapi kurang modal , tasain sekarang laras
Umma Ais dan Abib: 🤭🤭🤭🤭hahaha
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Masyaalloh Laras mencuri sapi hanya untuk berfoya foya. gimana coba , koq nggak takut ya kalau "boroknya " ketahuan aneh banget ini tapi nyata , tingkah seseorang itu memang bermacam macam ya begitulah dunia
Umma Ais dan Abib: iy bener bgt kk
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
hayooo , ada aoa lagi nich ibunya Arumi cari suaminya , ayo terka dong , siapa cepat pasti dpt hem hem /Pray/
Umma Ais dan Abib: hem hem 😁😁😁
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Aneh juga ya , ntar diberi duwit nggak diberikan daging berabe deh ,menang kalau keluarga besar itu ya elaku saja ada masalah
Umma Ais dan Abib: gak hbis2 nya masalah dtng
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Arumi ini keluarga besar kayaknya ya , makanya problemnya ruwet , diberi sapi , dicuri saudaranya gimana coba
Umma Ais dan Abib: entahlah kk, author aja bingung
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Terus terang nich kalau aku sama sudara itu koq nggak tegaan ya , selalu merasa kasihan., jika aku ada atau punya uang , kemudian ada saudara , tetangga , atau teman yg pinjam ya aku kasih , tapi jika aku nggak ada uang , kemudian ada yg pinjam ya mau gimana lagi , wong qitq juga nggak punya koq
Umma Ais dan Abib: iya entar kita gak pinjami, ujung2nya di musuhin
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
ibu Arumi seorang wanita yg kurang patut dijadikan contoh , seorang ibu itu harusnya penuh dng kelembutan dan kasih sayang pada anaknya , bukan malah mempermasalahkan materi , mosok sdh disumbang sapi dan kambing koq malah mau pinjam ? koq ya tego ya
Umma Ais dan Abib: iya ibunya Arumi ibu yang serakah
total 1 replies
Susetiyanti RoroSuli
Benar ,suami istri nemang harus sepakat Arumi , penghematan keuangan harus ditata betul, sisihkan buat emergency ( cadangan jika ada kebutuhan mendadak. dan taj terduga ) , lha koq namanya baru calon istri koq berani ya minta tambahan mahar wuah ini sebuah sinyal bahwa sang istri ada tanda tanda cinta harta kayaknya , berabe ntar jadinya jika tak dikendalian dng baik /Pray/
Umma Ais dan Abib: bener bgt kk, setuju author dg pendapat kk
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!