NovelToon NovelToon
King Mafia & Ninja Polos

King Mafia & Ninja Polos

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / CEO / Cinta Paksa
Popularitas:11.2k
Nilai: 5
Nama Author: secretvii

Seorang gadis yang baru saja menyelesaikan kuliah nya dan berencana menenangkan pikiran keluar negeri. Karena beberapa bulan lalu dia harus mengeluarkan energi untuk belajar dan terus belajar agar iya bisa wisuda di tahun ini. Namun siapa sangka di saat keluar negeri bukan nya pikiran tenang justru malah di pertemukan dengan seorang ketua mafia yang sangat kejam di negera itu.

Hmm bagaimanakah gadis itu menghadapi masalah yang baru itu? Bisakah dia menikmati masa liburan nya atau malah tidak sama sekali. Penasaran? Yuk pantengin!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon secretvii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

keluarga Liem

"Ibu Liem telah meninggal pada saat melahirkan Liem, karena waktu itu orang tua Liem mengalami kecelakaan sehingga membuat ibu Liem kehilangan nyawa, tapi syukurlah Liem masih bisa di selamatkan."

"Innalilahi, lalu bagaimana kondisi ayah liem sekarang?" Tanya Nadia yang penasaran dengan ayah liem.

"Setelah beberapa bulan kepergian ibu Liem, ayah nya menikah lagi, karena iya tidak bisa mengurus Liem seorang diri ditambah lagi dengan perusahaan ayah liem yang hampir bangkrut waktu itu, tapi sekarang perusahaan itu sudah berkembang sangat pesat."

"Kenapa ayah liem menikah lagi? Apakah nenek tidak bisa membantu mengurus Liem? Maaf nek kalo pertanyaan Nadia kelewatan." Nadia meminta maaf karena baru sadar atas perkataan nya.

Nenek tersenyum miring mendengar ucapan Nadia. "Tidak pp sayang, biasa lah seorang laki-laki di dunia ini mana ada yang betah hidup tanpa ada wanita di samping nya, entah itu hanya untuk bersenang-senang atau apapun itu, hanya laki-laki yang mengerti itu."

"Nenek benar, maaf atas pertanyaan ku tadi." Ucap Nadia sembari memeluk sang nenek.

"Iya, tidak apa-apa sayang."

"Ekhem, ngapain kalian berpelukan?" Tanya Liem penasaran.

"Seperti hantu saja, tiba-tiba datang." Ucap Nadia.

"Mengganggu wanita yang sedang bercerita itu tidak baik." Timpali sang nenek.

"Aku kan hanya bertanya." Kesel Liem, Karena merasa kehadiran nya seolah-olah tidak diinginkan oleh kedua wanita di hadapan nya itu.

"Em Liem, bisakah kita pulang ke hotel sekarang?" Tanya Nadia menghentikan debatan sang nenek dengan cucu nya.

"Kenapa cepat sekali?" Tanya Liem penasaran.

"Tadi Abang menelpon ku dan mengatakan akan menjemput ku lusa." Jawab Nadia jujur.

"Hmm, baik lah, ayo berangkat sekarang."

"Nenek, Nadia pergi dulu ya, insya Allah suatu saat nanti Nadia akan mengunjungi nenek lagi."

"Baik lah, jangan lupakan nenek ya." Kata sang nenek lalu memeluk Nadia kembali.

"Iya nek." Jawab Nadia sambil membalas pelukan sang nenek.

Kini Nadia telah sampai di hotel, selama perjalanan pulang tidak ada pembicaraan mereka sibuk dengan pikiran mereka masing-masing.

"Ngapain Lo masuk ke kamar gue?" Tanya Nadia pada Liem yang baru saja masuk ke kamar nya.

"Gue cuman mau tanya sesuatu."

"Tapi lain kali kalo mau masuk itu, ketuk pintu dulu kek atau apa kek, jangan seperti orang tidak punya adab." Ketus Nadia.

"Iya iya." Pasrah Liem.

"So, Lo mau tanya apa?" Tanya Nadia penasaran.

"Jam berapa Abang Lo akan mendarat besok?"

"Emang nya apa urusan nya sama Lo?"

"Gue kan mau tanggung jawab sama Lo, jadi gue mau ngobrol sama Abang Lo Prihal kita"

"Apa? Lo mau jujur kalo Lo pernah nodain gue?"

"Iya." Jawab Liem dengan enteng.

"Gak, itu gak boleh terjadi." Panik Nadia.

"Emang nya apa yang salah?" Liem merasa diri nya seperti tidak ada harga nya di mata Nadia, secara baru kali ini ada wanita yang menolak nya, selama ini semua wanita yang melihat dirinya selalu ingin menjadi kekasih nya.

"Gue sangat berterimakasih karena Lo udah mau tanggung jawab atas perbuatan Lo, tapi tolong jangan pernah bilang ke siapa-siapa kalo Lo udah ambil kesucian gue, termasuk sama keluarga gue sendiri."

"Oke, gue paham maksud Lo, tapi apa alasan gue nanti untuk bisa tanggung jawab?" Tanya Liem yang memang tidak tau nanti harus bilang apa.

"Gue juga gak tau, Lo boleh pikir-pikir dulu di kamar Lo, gue juga akan bantu mikir nanti."

"Baik lah, gue pergi dulu." Liem langsung pergi ke kamar nya.

Keesokan hari nya.

"Abanggg, aku sangat merindukanmu." Teriak Nadia dari jauh, saat melihat Abang nya di bandara, ia langsung berlari memeluk sang Abang.

"Jangan teriak-teriak ini bukan hutan." Kesel sang Abang, lalu membalas pelukan sang adik.

"Hehe, mana oleh-oleh nya?"

"Nanti saja waktu di Indonesia, kamu sudah mengemasi semua barang-barang mu kan? Jadwal penerbangan kita nanti sore."

"Hmmm, sudah siap bos" girang Nadia sambil memberikan hormat pada Abang nya.

"Ehemm" dehem Liem yang membuat Nadia seketika langsung mematung.

"Emm, siapa ya?" Tanya Nando pada Liem.

"Perkenalkan bang, saya Liem teman Nadia." Ucap Liem, sembari mengulurkan tangan nya.

"Teman? Sejak kapan kamu punya teman laki-laki?" Nando menatap Nadia dengan tatapan yang mematikan, sambil membalas uluran tangan Liem.

"Emm anu bang, emm nanti aja deh kita bahas nya, pasti Abang laper kan, kita makan dulu yok."

"Baik lah, kita akan selesaikan masalah ini setelah makan."

"I-iya bang." Jawab Nadia dengan gugup.

Mereka pun pergi ke sebuah restoran yang tidak jauh dari bandara tersebut. Selama makan tidak ada yang membuka pembicaraan semuanya hening, hanya terdengar suara dentingan sendok.

"Baiklah, sekarang kita sudah selesai makan, sekarang coba ceritakan siapa teman mu itu?" Tanya Nando, yang merasa heran pada adik nya itu, karena Nadia tidak pernah punya teman lelaki, jangan kan untuk menjadi teman diajak berbicara saja dia enggan untuk menjawab nya.

"Baik lah, sebenar nya...." Ucapan Nadia di potong oleh Liem.

"Biar saya saja yang menjelaskan bang." Ucap Liem, memotong ucapan Nadia.

"Baik lah, silahkan."

"Jadi sebenarnya..."

Bersambung....

Happy reading All ♥️

Terimakasih untuk pembaca setia ☺️🥰♥️

Jangan lupa like, komen dan juga share ke teman-teman kalian ya🙏. Oh iya kasih saran dan juga dukungan ya biar aku semakin semangat, sekali lagi terimakasih 🙏♥️🥰

1
Atha Diyuta
2 iklan meluncur
Bening
adem bnget keluarga mereka
Bening
gk sabar ingin tahu honeymoon liem n nadia
Bening
nadia mah soal makanan kok gercep bnget
Bening
selamat atas kehamilan erna
piyo lika pelicia
1 bunga untuk kakak ☺️
piyo lika pelicia
piyo nangis kak tanggung jawab 😭
piyo lika pelicia
bapak kamu kemana 😭
piyo lika pelicia
sungguh malam kamu nak 😭
piyo lika pelicia
Hay ya Allah mahluk umiii 🤣🤣
piyo lika pelicia
huum mau juga 😫
Lei.
semangat ya thor ada iklan untukmu
Tini Timmy
cerita ini adem konflik nya ringan/Chuckle/
Tini Timmy
cie cie yg mau honeymoon/Chuckle/
Irha Hussnain
Aku beri 1 🌹 supaya kakak semangat /Determined/
thor: Alhamdulillah, terimakasih banyak kakak😍💖
total 1 replies
Irha Hussnain
Nando tdk sadar jika saat itu udah mulai tertarik dengan Erna /Chuckle/
thor: mungkin dia hanya berpura-pura 😂
total 1 replies
piyo lika pelicia
1 bunga untuk mu
piyo lika pelicia
nah loh Abi 😮
piyo lika pelicia
ah... gak seru kenapa di skip 😫
piyo lika pelicia
hhh makanan selalu terdepan 😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!