NovelToon NovelToon
Apocalypse: I Have Farm System

Apocalypse: I Have Farm System

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Transformasi Hewan Peliharaan / Epik Petualangan / Penyeberangan Dunia Lain / Hari Kiamat / Evolusi dan Mutasi
Popularitas:59.4k
Nilai: 4.8
Nama Author: PenaKertas

Yang Chen terlahir kembali di dunia baru dan menemukan bahwa dunia ini sudah hancur akibat perang nuklir. Sumber daya langka, entah itu makanan atau bahkan minuman bersih.

Ketika dia tidak tahu harus berbuat apa, tiba-tiba dia mengaktifkan Sistem Pertanian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon PenaKertas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 007 : Membunuh Manusia untuk Pertama Kalinya

Yang Chen melihat kelompok orang yang pergi menjauh. "Kamp Harapan. Apa tempat itu seperti kota kecil? Jika iya, pergi ke sana sepertinya tidak salah. Mungkin aku bisa menemukan bibit langka."

Dia mengeluarkan kaki laba-laba yang sudah diproses secara otomatis oleh Sistem Pertanian, meski masih dalam bentuk kaki asli, tapi setidaknya bisa digunakan untuk senjata.

Dia berpikir untuk membunuh zombie dulu dan membawanya ke Kamp Harapan untuk menukar sumber daya. Meskipun, dia sendiri tidak tahu apa rahasia dari zombie ini, apa mereka memiliki barang rampasan atau kristal, dia tidak tahu.

"Tunggu!" Mata Yang Chen melebar saat memikirkannya. "Kristal? Apa itu mungkin?"

Yang Chen tidak tahu apa itu benar atau tidak, tapi dia bisa menemukan jawabannya dengan mengikuti kelompok tadi. Tentunya harus berhati-hati dan menjaga jarak aman.

Dia telah memutuskannya, dan dia mulai mengikuti kelompok beranggotakan lima orang dengan hati-hati, dia bahkan membungkus kakinya dengan jaring laba-laba untuk meredam suara langkah kakinya.

Adapun jika dia ditemukan, dia tidak akan lagi ragu-ragu seperti sebelumnya, dia tidak akan bersembunyi di dalam Lahan Pertanian Ilahi. Dia tidak ingin mengikuti pemilik tubuh asli yang selalu ditindas, dia sudah memiliki kekuatan dan kemampuan, dia harus memanfaatkannya dengan baik.

Yang Chen berlari saat mengikuti kelompok di depan yang entah mengapa lari secara tiba-tiba. Tapi, dia langsung berhenti setelah berlari sejauh belasan meter.

"Mereka sudah tahu aku di sini dan memancingku." Yang Chen tertawa masam dan menggelengkan kepalanya.

Benar apa yang dikatakan Yang Chen, tiba-tiba cahaya redup dari senter menerangi tubuhnya.

Yang Chen berhadapan dengan kelompok lima orang di depannya, dia tidak gugup seperti menghadapi Laba-laba Asam. Mungkin karena Kemampuan Jaring Laba-laba adalah alasan kepercayaan dirinya.

"Kapten! Itu dia! Suara napasnya sama!"

Lin Bai mengerutkan keningnya saat melihat Yang Chen, dan kemudian memikirkan kejadian sebelumnya. "Apa benar-benar dia? Tapi karena dia bisa pergi sangat cepat, mungkin kemampuannya tipe kecepatan seperti Yin Tian."

Yang dimaksud pergi adalah saat bawahannya mengarahkan senter, tapi tidak ada siapa-siapa di sudut dinding.

Yang Chen mengamati masing-masing dari mereka, terutama pada orang yang bisa mengenalinya hanya dengan suara napas. "Apa kalian percaya kalau aku tersesat?"

Lin Bai tidak mengatakan apa-apa, dia hanya menoleh ke kiri dan kembali menatap Yang Chen.

Yin Tian, pria dengan kain untuk penutup wajah mengangguk, kemudian dia bergerak sangat cepat sampai membentuk bayangan ke arah Yang Chen.

Yang Chen tersentak, dia langsung melompat mundur dan menahan kaki laba-laba di samping kanannya.

Klang!

Yin Tian menatap Yang Chen dengan tatapan tajam. "Aku tidak menyangka kau bisa menahannya."

Yang Chen tersenyum masam, dia tidak menahan serangan, dia bahkan tidak tahu di mana Yin Tian ini akan menyerangnya.

Yin Tian mendengus dingin dan kembali berubah menjadi bayangan.

Yang Chen tidak tahu di mana Yin Tian berada, dia hanya berlari secepat mungkin ke depan menuju Lin Bai, kemudian dia langsung berjongkok dan mengayunkan tangannya yang memegang kaki laba-laba.

Bam!

Serangan asal Yang Chen berhasil mengenai Yin Tian, membuat Yin Tian yang serangannya meleset merasakan sakit di bagian pinggang dan dada.

Yang Chen membuka matanya lebar-lebar dengan keterkejutan yang terpampang jelas, dia sendiri tidak berharap serangannya mengenai Yin Tian. Tapi, dia pulih dengan cepat, dia memanfaatkan kesempatan ini untuk membuat gerakan tusukan.

"Jangan berani!" Lin Bai melihat tindakan yang dilakukan Yang Chen dan dia sangat marah.

Tiga orang lain yang bersama Lin Bai bergerak bersama, dan salah satu dari mereka membawa pedang besar dengan panjang sekitar 1,8 meter, lebar 40 centimeter dan dengan ketebalan seperti pergelangan tangan. Entah itu pedang atau apa, tapi dari dimensinya, itu terlihat seperti pemukul.

Pedang itu diangkat dengan kedua tangan, lalu mengayunkannya keras-keras menghantam tanah. Tanah terbelah, lalu karena kekuatan hancurnya, celah di tanah terus meluas hingga menuju ke arah Yang Chen.

Jleb!

Meskipun tiga orang bergerak bersama untuk menghentikan Yang Chen, tapi jarak mereka masih cukup jauh.

Yin Tian membelalakkan mata, dia menunduk melihat kaki laba-laba yang menembus dadanya. "Aku akan membunuhmu!"

Meski Yin Tian hampir mati, dia berniat untuk membawa Yang Chen bersamanya. Dia mengangkat pedang di tangannya dan mengayunkannya.

Yang Chen tidak mungkin membiarkan Yin Tian menyerang, apalagi di belakangnya ada yang menyerangnya. Dia berdiri, lalu mendorong dan menukar tempat, membiarkan Yin Tian menghalangi tubuhnya dari serangan.

Bam!

Usahanya sia-sia, tanah berbentuk pilar tiba-tiba muncul di bawah kaki Yin Tian dan itu melesat ke arah Yang Chen.

Pilar seukuran gelondongan kayu itu menghantam perut Yang Chen, membuatnya terhempas dan memuntahkan darah dari dalam mulutnya. Ketika dia jatuh, punggungnya membentur tanah berbatu.

Yang Chen batuk beberapa kali dan langsung berdiri. Bahkan meski sangat menyakitkan, tapi tidak ada waktu untuk itu. Adapun bersembunyi, itu tidak mungkin, karena dia sudah berhubungan dengan ini, maka dia harus mengakhiri dengan membunuh mereka semua.

"Mati!" Pria paruh baya yang memiliki pendengaran tajam, mengangkat kakinya melakukan tendangan keras.

Yang Chen mengangkat kedua tangannya, dia mencoba menahan tendangan itu, dan dia berhasil meski merasakan sakit.

Saat dia mau membalas serangan, tiba-tiba dia kehilangan keseimbangan dan jatuh berbaring menyamping. Ternyata, dia belakang ada yang menendang kakinya.

"Mati!"

Yang Chen melihat pedang besar diayunkan ke arahnya. Dia yakin dia akan langsung mati jika terkena serangan ini.

Dia bertindak cepat, dia mengeluarkan jaring laba-laba untuk mengikat kaki orang yang membawa pedang. Kemudian menariknya kuat-kuat hingga membuat orang itu kehilangan keseimbangan.

Yang Chen menghilang setelah membuat orang itu jatuh tersungkur, dan muncul lagi dengan membawa kaki laba-laba lainnya. Dia memegangnya dengan kedua tangan, lalu menusuk punggung pria tersebut.

Menghadapi dua orang yang heran dan tercengang, Yang Chen kembali mengeluarkan jaring laba-laba untuk melilit leher mereka, termasuk menutup bagian mulut dan hidung. Dia bahkan mengikat tangan dan kaki mereka, membiarkan mereka mati perlahan kehabisan napas.

Yang Chen berbalik untuk melihat apa yang dilakukan Lin Bai, tapi apa yang menyambutnya adalah kepalan tangan.

Bam!

Pukulan Lin Bai mengenai pipi Yang Chen, dan pukulan ini sangat keras hingga membuatnya terlempar beberapa meter melewati tiga orang di tanah.

Yang Chen masih mengabaikan rasa sakit di tubuhnya, dia kembali berdiri.

Bam!

Lin Bai melompati tiga bawahannya yang telah menjadi mayat dan memukul kepala Yang Chen menggunakan siku tangan kanannya, lalu dia menendang paha Yang Chen sekuat tenaga.

Yang Chen pusing, ditambah dengan tendangan di paha, itu membuatnya setengah berlutut.

Tidak berhenti di situ, Lin Bai memutar tubuhnya dan menendang dada Yang Chen dengan kaki kirinya.

Yang Chen kembali terlempar, dia merasa sesak di dadanya, tapi dia tetap berusaha untuk berdiri.

"Menyerah, atau mati."

Yang Chen tidak mengatakan apa-apa, dia hanya diam sambil mundur dengan langkah yang tertatih-tatih.

Lin Bai bisa saja membunuh Yang Chen langsung, tapi dia sangat menghargai kemampuan aneh yang bisa mengeluarkan jaring laba-laba. Bahkan fisik Yang Chen tidak berbeda dengan manusia biasa lebih membuatnya tertarik, karena bagaimanapun Yang Chen masih bisa berdiri setelah menerima serangannya.

"Tidak menjawab? Maka mari kita akhiri di sini." Lin Bai menerjang ke arah Yang Chen. Otot-otot tangannya mengembang, bahkan ukuran lengannya sampai dua kali dari sebelumnya.

Yang Chen menggertakkan gigi, dia menggunakan kekuatan terakhirnya untuk melompat mundur dan mengayunkan tangannya ke depan. "Mati kau sialan!"

Dengan ayunan tangan Yang Chen, tiba-tiba ada cairan hijau pekat yang muncul di udara dan terbang ke arah wajah Lin Bai.

Lin Bai melihat cairan aneh dan ingin melindungi wajahnya, tapi karena otot-otot tangannya yang sudah membesar dan mengencang, dia kesulitan menggerakkan tangannya untuk melindungi wajahnya.

Cairan asam dari Laba-laba Asam mengenai wajah Lin Bai dan langsung berefek pada saat itu juga.

Lin Bai meraung, dia berteriak kesakitan dan berguling-guling di tanah. Otot-otot di tangannya mengecil, dia menutupi wajahnya yang terasa sakit dan sangat panas.

Yang Chen berdiri diam, dia melihat wajah Lin Bai yang terbakar perlahan. Dari mulai kulitnya yang hilang, hingga dagingnya yang membusuk, bahkan sampai terlihat tulangnya.

Gerakan Lin Bai semakin lemah dan teriakannya mulai mereda, hingga akhirnya benar-benar berhenti.

Yang Chen terdiam di tempatnya, dia melihat mayat Lin Bai, Yin Tian dan tiga lainnya. Kemudian, rasa mual yang luar biasa melanda, dia berlutut sambil memegangi dadanya dan memuntahkan isi perutnya.

Awal membunuh tadi, dia tidak merasakan apa-apa, tapi setelah semuanya berakhir, dia benar-benar tidak bisa menahannya lagi.

...

***

*Bersambung...

1
Ferry Zhou
lanjut ngab
Chairul Huda
Luar biasa
palupi
jangan berhenti ditengah cerita thor...
semangat... ditunggu sampai akhir ceritamu... 💐💕👍👍
Ferry Zhou
lanjut ngab
Ferry Zhou
lanjut ngab.
Ferry Zhou
lanjut ngab
Fendi Kurnia Anggara
nice thor
BBMA
pokoknya jangan sampe hiatus 🤗
Ferry Zhou
lanjut ngab
Raysonic Lans
mari bercocok tanam
Ferry Zhou
lanjut ngab
y@y@
👍⭐👍🏿⭐👍
y@y@
🌟👍🏾👍🏿👍🏾🌟
y@y@
👍🌟👍🌟👍
y@y@
🌟👍🏼👍🏻👍🏼🌟
y@y@
⭐👍👍🏼👍⭐
y@y@
🌟👍🏿👍👍🏿🌟
y@y@
⭐👍🏾👍🏻👍🏾⭐
y@y@
👍🏼🌟👍🏾🌟👍🏼
y@y@
👍🏻👍🏿🌟👍🏿👍🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!