NovelToon NovelToon
Kita Harus Menikah!

Kita Harus Menikah!

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat / Cintapertama / Nikahkontrak / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah
Popularitas:55.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: SHy

"Apa kau tidak punya malu hingga terus mengejarku?" Seru Rey pada wanita yang terus mengejarnya sejak kecil.

"Tidak, aku tidak pernah malu karena terus mengejarmu. Aku akan terus mengejarmu hingga kau mau menjadi milikku." Ucap Yura dengan tersenyum.

Keyakinan Yura jika suatu saat nanti Rey pasti menjadi miliknya membuatnya menjadi wanita yang pantang menyerah mengejar cinta Rey. Namun akhirnya keyakinan itu hilang begitu saja saat mendengar Rey sudah dijodohkan dengan wanita yang sangat dikenalinya.

Sakitnya patah hati membuat Yura memutuskan untuk tinggal bersama neneknya di desa selama dua tahun lamanya. Hingga suatu ketika ia harus memaksakan diri untuk kembali ke kota dan tinggal kembali bersama orang tuanya. Dan siapa sangka kembalinya Yura ke kota membuat ia harus terikat pernikahan dengan Rey karena suatu insiden yang sudah direncanakan oleh Kembarannya.

"Kita harus menikah! Atau kau akan tahu akibatnya!" Seru Rey seraya menatap tajam pada Yura.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tidak ingin pergi

Beberapa saat kemudian, betapa bahagianya Yura saat mengetahui jika dirinyalah yang menjadi wisudawan terbaik di periode wisuda kali ini. Yura tak dapat lagi membendung air matanya saat dirinya keluar dari dalam gedung wisuda dan sudah disambut oleh keluarganya.

"Ayah... Bunda..." Yura memeluk Vara dan Rangga secara bergantian lalu turut memeluk Aidan dan Alula.

"Kakak tahu kau pasti bisa mengalahkan mereka." Ucap Aidan seraya mengelus rambut Yura.

Yura tersenyum begitu pun dengan Vara, Rangga dan Alula.

"Selamat." Suara seorang pria yang terdengar dari arah belakangnya membuat Yura segera membalikkan tubuhnya.

"Galang..." Yura menatap tak percaya pada sosok yang kini ada di depan matanya. "Kau ada di sini?" Tanya Yura.

Galang tersenyum lalu mengulurkan tangannya pada Yura. "Selamat." Ucap Galang lagi tanpa menjawab pertanyaan Yura lebih dulu.

Yura pun segera menerima uluran tangan Galang. "Terimakasih Galang!" Ucap Yura.

"Sama-sama." Balas Galang seraya tersenyum.

"Siapa pria ini Yura?" Tanya Vara dengan tersenyum pada Galang.

"Agh, perkenalkan Bunda, ini Galang teman sekelas Yura saat SMA dulu." Jelas Yura.

Galang mengulurkan tangannya pada Vara lalu memperkenalkan dirinya. Selanjutnya ia pun menjabat tangan Aidan, Rangga dan Alula yang nampak tersenyum malu kepadanya.

"Sekarang ayo katakan, bagaimana kau bisa ada di sini? Bukankah setelah tamat sekolah kau melanjutkan pendidikanmu di luar negeri?" Tanya Yura dengan nada menuntut.

Galang terkekeh gemas melihat sikap Yura. "Aku baru kembali ke negara ini beberapa hari yang lalu."Jelas Galang.

"Dan kenapa kau ada di sini?" Tanya Yura lagi.

"Karena sahabatku sejak kecil wisuda di hari ini. Dan aku tidak menyangka jika kau wisuda di hari ini juga dan mendapatkan penghargaan sebagai wisudawan terbaik." Ucap Galang.

Yura tersenyum mendengarnya. "Aku sangat senang bisa bertemu kembali denganmu." Ucap Yura.

"Begitu pun dengan aku." Balas Galang.

"Ehem." Deheman yang terdengar cukup keras dari Aidan membuat percakapan mereka terhenti.

"Aidan." Galang menatap Aidan dengan tersenyum. "Aku dengar saat ini kau sudah menikah bahkan sudah memiliki sepasang bayi kembar." Ucap Galang.

"Seperti yang kau dengar. Saat ini aku sudah menikah dan memiliki anak." Balas Aidan.

"Wah, kau sungguh hebat! Sepertinya aku sangat tertinggal jauh darimu." Ucap Galang lalu terkekeh.

Aidan hanya tersenyum tipis menanggapinya.

"Agh, sayang sekali pertemuan kita harus berakhir sampai di sini karena temanku sudah mengajakku pergi." Galang mengarahkan pandangannya pada sosok pria yang sedang melambaikan tangan kepadanya.

Yura pun turut menatap ke arah yang ditunjuk galang. "Lain kali kita bisa bertemu kembali." Ucap Yura.

"Kau benar. Kalau begitu bolehkah aku meminta nomer ponselmu?" Tanya Galang seraya mengangkat ponselnya di udara.

"Tentu saja." Balas Yura lalu mengetikkan nomer ponselnya di ponsel Galang.

"Sampai bertemu lagi, Yura." Ucap Galang seraya menepuk pundak Yura.

Yura mengangguk mengiyakan. Setelahnya Galang pun berpamitan pada mereka untuk menyusul temannya yang sudah menunggunya.

"Kakak melihat apa?" Dari jarak yang tidak begitu jauh Rey terlihat memperhatikan interaksi Yura dan seorang pria yang tidak ia kenali.

"Tidak ada. Ayo pergi." Ajak Rey lalu berjalan begitu saja meninggalkan Flower.

*

Di kediaman Rangga malam ini tengah diadakan acara makan malam dengan keluarga besar mereka untuk melakukan syukuran wisuda Yura dan keberhasilan Yura menjadi wisudawan terbaik. Yura nampak tersenyum senang melihat Kakek dan Neneknya dari Rangga bisa kembali berkumpul dengan mereka setelah cukup lama menetap di luar negeri bersama dengan Tantenya Lala. Dan di saat akhir acara Yura dibuat terkejut mendengar keputusan Nenek Ana yang mengatakan ingin pulang kampung dan menetap tinggal di kampungnya dengan alasan ingin menghabiskan waktu tuanya dengan kedamaian di sana.

"Tidak, Yura tidak ingin jauh dari Nenek." Yura mulai menangis lalu berlari ke arah Nenek Ana. "Yura tidak mau Nenek pergi." Ucap Yura dengan menangis tersedu-sedu di dekapan Nenek Ana. Sejak kecil Nenek Ana-lah yang selalu menyayanginya tanpa pernah memarahinya seburuk apa pun prilakunya. Dan saat ini Nenek Ana berniat jauh darinya di saat dirinya sedang membutuhkan pelukan hangat dari Nenek Ana, tentu saja Yura sangat berat melepaskannya.

***

Lanjut? Jangan lupa berikan vote, like, gift dan komennya dulu, ya.

Sambil menunggu Yura dan Rey update, silahkan mampir di novel shay yang lagi on going juga berjudul Queenara🖤

Dan jangan lupa follow IG shy @shy1210_ untuk mengetahui informasi update.

.

1
Luzi Refra
Luar biasa
💗 AR Althafunisa 💗
Wkwkw... Udah kamu sama Malik aja, kalau dah bucin kamu baru tau rasa 🤣
Rini Agus Setyaningsih
Luar biasa
Rini Agus Setyaningsih
Lumayan
bunda
Luar biasa
Rita Rita
hahaah
💗 AR Althafunisa 💗
Bagus, mending begitu Yura saking kecewa jadi lugu+ bodoh untuk melihat perasaan suaminya sendiri terhadap nya 😩
💗 AR Althafunisa 💗
Ditanya pisan 🤣🤣🤣😅😩
Sustya Ningsih
cerita bagus kak
tpi membosankan kalau diulang ulang🙏🙏
Uca Nasluchah
apa desanya begitu jauh....???
Uca Nasluchah
kenapa tidak melanjutkan kuliah keluar negri.... malah lari ke desa?
سو سيل واتي
tor kok dikit dikit,,kata katanya,,malah jadi hbis sama yang ngulang ngulang kata katanya
💗 AR Althafunisa 💗
Orangtua yang bijak 🤗
💗 AR Althafunisa 💗
ya ampun, datar banget saking datar nya kagak tau cara menyampaikan yg benar itu kaya gemana. Sampe kebawa mimpi takut disalah pahami malah sekali bicara caranya begitu, dasar si kaki 🤣🤣😩
Dian K
Luar biasa
Don Khing
kasihan Thor,,, janganlah kau sebut petaka,,, cukuplah sebut sebagai takdir cinta flower dan Malik,,, kedengarannya jadi lebih bijak,,,😁🙏🙏🙏
💗 AR Althafunisa 💗
Luar biasa
Don Khing
GAS LAH FLO SAMA MALIK,,,😁😁👍👍👍👍
Don Khing
😁😜🤪😁😜🤪😁
Don Khing
wkwkwkwkwk,,,
UBUR UBUR IKAN LELE,,,
ANCUR LEEE,,,,,😁😜😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!