NovelToon NovelToon
CINTA DIBALIK CADAR

CINTA DIBALIK CADAR

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Misteri / Perjodohan / Nikahmuda
Popularitas:2.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Mom Kane

Pesta pernikahan telah usai, disebuah kamar hotel Presidential suite room yang telah disulap menjadi kamar pengantin yang indah dan megah ternyata tak membuat kedua pengantin baru itu bahagia.

" Ku harap kau tak pernah menampakkan wajah buruk rupamu itu dihadapan ku" ucap laki laki yang telah berstatus menjadi suaminya.

" Pernikahan ini hanya paksaan dari ibuku saja. Karena aku telah memiliki kekasih yang sangat aku cintai, dan aku akan menikahinya. Ku harap kau paham akan posisimu.
Mari kita jalani kehidupan kita seperti orang asing tanpa ikut campur urusan pribadi masing-masing" ucapnya lagi sambil memunggungi istrinya.

Danira meremas gaun pengantinnya sambil menangis dalam diam mendengar setiap kata yang dilontarkan dari mulut suaminya.

" Baik lah, jika itu keinginan anda. Semoga Allah mengampuni setiap ucapan yang anda berikan kepada saya" jawab Danira dengan lantang kepada suaminya.

Bagaimana akhir dari perjalanan rumah tangga mereka?

Akankah berakhir bahagia atau sebaliknya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mom Kane, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

7. Tolong Anakku

David berlari menuruni satu persatu anak tangga dengan terburu-buru. Walaupun keadaan rumah yang gelap tidak membuatnya kesulitan karena ada cahaya dari lampu jalan yang menyusup masuk dari celah-celah ventilasi rumahnya.

Saat sampai di depan pintu dapur, Ia memegang handle pintu dan siap membuka nya tapi ada sedikit keraguan, takut jika sampai tertangkap oleh para penjahat itu bagaimana dengan istrinya.

Seketika ia merasa pundaknya dipegang seseorang ia refleks melihat kebelakang dan ternyata itu adalah Sofia.

" Pergilah,...tolong selamatkan dia, ingat dia sedang membutuhkan pertolongan kita dia sedang hamil besar, bayangkan jika aku yang ada di posisinya." ucapnya pada David memohon, dia tau suaminya mulai ragu.

" Kamu tidak perlu khawatir, aku akan menunggumu disini, aku janji akan tetap disini sampai kau kembali." ucapnya lagi meyakinkan suaminya.

David menatap manik cantik milik Sofia, lalu mendaratkan kecupan di kening sang istri dengan sayang.

" Tunggu aku, Jagan pernah keluar dari rumah ini sampai aku kembali". ucapnya memperingatkan.

Sofia mengganggu patuh, dan memberikan senyum termanisnya.

David langsung memutar Handle pintu dengan hati-hati, melihat sekeliling. Saat dirasa aman dia langsung menutup pintu itu lagi dan melangkah kearah tempat Shena bersembunyi secara diam-diam.

Sofia yang ada didalam rumah, terus saja mondar-mandir sambil memanjatkan doa yang tiada henti. Hatinya gelisah, khawatir, takut, semua bercampur menjadi satu.

Ya Allah, Hamba mohon tolong lindungi suami Hamba dan Shena

Selamatkan mereka Ya Allah

Karena hanya Engkau yang mampu melindungi mereka dari segala mara bahaya ini. Aamiin

Malam makin larut, hujan makin deras, suara petir mulai menggelegar. Semakin menambah ketegangan bagi pasangan suami istri itu.

David yang sudah berdiri di tembok pembatas antara rumahnya dan rumah Shena mulai mengendap-endap bak maling yang ingin mencuri sambil melihat ke sekeliling.

Saat dirasa aman David Sedikit memanjat tembok itu untuk bisa melihat dibagikan mana Shena bersembunyi. David terjun dan langsung membungkukkan badannya diantara pohon dan Tanaman pagar Asoka Jawa.

Dia melihat Shena meringkuk di antara Tanaman sambil memeluk perut buncitnya dibawah guyuran hujan. Pelan- pelan David menghampiri wanita itu.

Shena yang merasa ada yang mendekat langsung membekap mulutnya sambil gemetar dan memejamkan matanya, agar tidak mengeluarkan suara.

Tiba....Tiba...!!

" Shena,..Shena...Ini aku David, suami Sofia." ucapnya dengan suara berbisik.

Shena langsung membuka matanya, melihat siapa sosok yang ada dihadapannya ini. Benar saja itu tetangga barunya. Ada sedikit rasa lega dalam hati Shena.

"Bagaimana kamu bisa ada disini." tanya Shena dengan raut bingung sekaligus cemas.

" Nanti saja aku jelaskan, sekarang ayo kita pergi dari sini, sebelum orang-orang itu menemukan kita." jawabnya lagi setengah berbisik.

Tapi, tiba- tiba dari arah belakang suara sepatu beberapa orang mendekat kearah mereka. Terdengar suara percakapan orang-orang itu.

" Cepat cari wanita itu, dia tidak boleh lolos, karena hanya dia yang bisa memberi tahu bos dimana mereka menyembunyikan Gadis itu ". Ucap salah seorang penjahat itu pada rekannya.

" Ya kau benar, sepertinya dia belum pergi terlalu jauh, dia tak mungkin kuat berlari dengan perutnya yang sudah besar dan luka di lengannya tadi." jawab pria yang lainnya.

" Ayo kita berpencar " ujar yang lain.

Merekapun berpencar mencari ke setiap sudut rumah, syukurnya rumah tersebut cukup luas dan banyak ditumbuhi pepohonan dan tanaman apalagi ditambah dengan keadaan gelap dan hujan deras makin menyulitkan para penjahat itu untuk menemukan Shena.

David yang mendengar dari balik pohon mangga dan tanaman itu langsung saja membawa Shena pergi dari sana sesegera mungkin. Tapi saat diingat mereka harus sedikit memanjat tembok David langsung duduk kembali.

" Ada apa, kenapa berhenti". tanya Shena pada David.

"Apa kau bisa sedikit memanjat tembok itu". tunjuk David pada Shena.

Shena yang paham akan maksud David langsung memberi tahu David, kalau di ujung pembatas antara rumahnya dan David ada celah yang bisa untuk mereka lewati tanpa harus memanjat. Mendengar ucapan Shena, dia segera menarik Shena tanpa bertanya lagi.

Yang ada dalam pikirannya dia harus keluar dari sini secepat mungkin tanpa harus berhadapan dengan para penjahat itu.

Namun Saat mereka sedang berlari, tiba-tiba perut Shena merasa sakit, sangat sakit, Shena menghentikan langkahnya dia memegang perutnya yang terasa menegang, dia sudah tidak kuat, sepertinya dia akan melahirkan.

David yang melihat wajah Shena sudah makin pucat ditambah menahan kesakitan berubah menjadi panik, dia bingung apa yang harus dia lakukan.

" Pergilah, lebih baik anda segera pergi dari sini sebelum ada yang melihat." ujarnya pada David sambil nafasnya terengah-engah.

" lebih baik anda cepat selamatkan diri anda, terima kasih sudah berusaha membantu saya." ucapnya lagi dengan muka yang semakin sembab menahan gejolak dari perutnya.

David yang melihat Shena makin dirundung rasa kesakitan, seketika dia ingat ucapan istrinya Sofia. Tanpa banyak bicara David langsung menggendong tubuh Shena dan Sedikit berlari menuju ujung tembok itu.

David tak pedulikan lagi apabila ada yang melihat mereka. Yang dia tahu, dia harus segera menolong wanita ini.

Saat sampai diujung tembok pembatas, David mengedarkan pandangannya mencari dimana celah yang dimaksud Shena tadi. Shena yang masih sadar itu langsung menunjuk ke sudut tembok yang ditutupi tanaman rambat.

Tanpa menunda lagi, David menyibakkan tanaman rambat itu dan melihat celah kecil yang hanya bisa dilewati untuk satu orang saja, David melihat Shena.

" Apa kau masih kuat berdiri, dan berjalan sedikit." tanya David pada Shena.

Shena hanya mengangguk pelan sambil menahan perutnya, David menurunkan Shena dan membatu Shena masuk ke jalan sempit itu. Saat Shena sudah diluar David menundukkan kepala dan keluar dari tembok pembatas.

David sedikit bernafas lega, karena mereka berhasil keluar dari sana dalam keadaan masih hidup. Dia kembali menggendong Shena menuju pintu rumahnya dan membawa Shena masuk kedalam.

" Krek..". suara Handle pintu dibuka.

Sontak saja membuat Sofia yang masih berdiri disana menoleh ke arah suara.

Matanya langsung menangkap sosok suami dan juga teman barunya itu masuk melalui pintu dapur mereka.

" Alhamdulillah Ya Allah ". Ucap Sofia penuh syukur sambil sedikit berlari menghampiri mereka.

" Sayang...Sepertinya Shena akan melahirkan." ucap David pada Sofia.

"Apa..!?". Ucapan David itu membuat Sofia terkejut bercampur panik.

"Bagaimana ini, bukannya kandungannya baru menginjak 9 bulan, tapi kenapa secepat ini." ujar Sofia semakin panik.

" Aku tidak tau, yang jelas kita harus segera membawanya ke rumah sakit." ucap David tak kalah paniknya.

"Tapi bagaimana caranya, kita tidak mungkin keluar melalui pintu depan, itu sangat bahaya pasti orang-orang itu akan curiga dan mengikuti kita." ucap Sofia lagi makin bingung dan frustasi.

David diam sejenak, memikirkan cara dan jalan, dia menemukannya.

" Sayang,..kamu ambil handphone dan juga dompet kita diatas tapi ingat jangan lari." pinta David pada istrinya, Sofia hanya mengangguk dan beranjak pergi.

Tak berapa lama Sofia sudah kembali dengan tas ransel di punggungnya.

"Ayo..".

Tiba-tiba tangan Sofie ditarik oleh Shena.

"TOLONG SELAMATKAN ANAKKU". ucap Shena dengan derai air mata dan menahan rasa sakit yang makin menjadi.

......................

...Bersambung......

1
Neulis Saja
yg pasti gavino ada rasa malu karena terlalu sombong terhadap danira yg dianggap perempuan yg jauh dari kata kaya bahkan melebihi kekayaan yg dimiliki oleh Gavin, makanya jadi orang don't judge a book by it's cover
Annie Soe..
Bukan sekedsr karya halu yg bagus, tapi ada nilai plusnya,
Suka dgn penjelasan2 agamanya,
Tetaplah berkarya. thx thor..
Neulis Saja
next
Neulis Saja
oh stevani hamil sama siapa? sorry she has many boyfriends so confused, who got her pregnant ?
Neulis Saja
wow awesome 👍
Neulis Saja
siapa yg ingin masuk jangan2 yg akan mencelakai danira
Neulis Saja
mungkin akan memperkenalkan istrinya yg belum dipublikasikan dan akan menjadi kejutan karena istrinya juga seorang pebisnis
Annie Soe..
Laahhh ngegantung,
Ayo donk up date thor sayaanggg,
ditunggu...
Annie Soe..
Gea niy si oneng tingkat tinggi deh./Facepalm/
Annie Soe..
Keknya othor agak2 random juga ya,,
Hehehe,, peace thor /Pray/
Abisnya karya orhor actionnya seru plus kocaknya banget..
Pokoknya lap yu thor, sehat selalu & semangat terus berkarya ya..
Annie Soe..
Hwahaha,,,
Mami & anak kembarnya sama2 random....
Lanjuuttt thor...
Neulis Saja
ya sudahlah kalau tdk paham mah jgn di bahas karena ini ranah org dewasa yg sdh berumah tangga dan kamu gea mana mengerti ok? shut up 🤫
Annie Soe..
Sarah, knapa danira ga dikasih pengawal bayangan siy,,
Se waktu2 ada yg mencurigakan bs langsung di ambil tindakan preventif..
Annie Soe..
Mami calina benar2 bar bar,
tapi aku sukaaaa...
Annie Soe..
Mmm gavino datang & bicaralah dgn kaman danu,
Kau akan tau siapa & belangnya stevani sebenar2nys..
Annie Soe..
Bagus danira jangan diam klo ditindas/diperlakukan zalim walaupun itu suami sndiri.
Selama kita (sbagai istri) tdk melakukan hal2 diluar batas kewajiban sbgai istri.
Good job othor, aku setuju banget tuk karakter danira..
Annie Soe..
Ga sabar pengin tau reaksi gavino bgitu nama lengkap danira & bintinya disebut..
Neulis Saja
next
Neulis Saja
salah lingkungan akhirnya jadi jahat
Neulis Saja
pantesan kelakuannya jadi amburadul karena masa lalu yg kelam di bully sebegitu parahnya, sayangnya ketika mendapatkan cinta dari gavino dia tdk menggunakannya dgn baik utk memperbaiki keadaan dgn harta dari gavino dibuat bisnis misalnya utk keberlangsungan hidup kayanya kamu tdk akan separah sekarang nasibnya stevani
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!