Bagaimana rasanya jika kau mencintai saudara sepupumu sendiri? Jawabannya kenapa tidak! Jika sepupu mu itu adalah pria yang sangat tampan, baik, walaupun sifat dan sikapnya sangat dingin sedingin kutub Utara.
Itulah yang dialami seorang Baby Arbeto, gadis cantik berusia delapan belas tahun yang sangat mencintai Agam Mateo kakak sepupunya sendiri. Seorang pria yang terkenal sangat dingin, kaku, dan tidak pernah terlihat dekat dengan wanita manapun.
Tapi sayangnya Agam Mateo tidak merasakan hal yang sama, pria itu sejak dulu selalu menganggap Baby seperti adiknya sendiri. Dan mana mungkin seorang kakak mencintai adiknya.
"Mencintaimu adalah sebuah anugerah bagi ku." Baby Arbeto.
"Dicintaimu adalah sebuah musibah untuk ku." Agam Mateo.
Bagaimanakah perjalanan kisah cinta ke-duanya? Apakah pernikahan antar sepupu akan terjadi? Yuk ikuti kisah cinta mereka yang lucu dan menggemaskan 😘
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy tree, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 7 Terkejut
Dafa menghela napasnya dengan kasar lalu menganggukkan kepalanya tanpa berpikir dua kali, karena ia tahu betul watak putrinya yang keras kepala dan akan terus mencari cara agar keinginannya tercapai.
"Mulai besok kau bisa bekerja bersama kakakmu di Perusahaan Kenz. Drc." Ucap Dafa.
"Apa? Aku tidak mau Dad." Baby menggelengkan kepalanya dengan cepat.
"Lalu kau ingin bekerja dimana?" tanya Luna.
"Aku ingin bekerja di Perusahaan A, untuk membuktikan pada dia bahwa aku bisa bekerja di Perusahaan orang lain yang bukan milik keluarga Arbeto. Ucap Baby dengan menggebu-gebu.
Membuat Dafa dan Luna saling menatap dengan kening yang berkerut setelah mendengar perkataan putri mereka. Karena sejatinya perusahaan Mateo itu bukan perusahaan orang lain, karena perusahaan Arbeto ataupun perusahaan Mateo adalah dua perusahaan keluarga besar mereka.
"Baby.. Baby..." Gumam Luna dan Dafa bersamaan.
*
*
Malam harinya di Mansion utama, Baby tampak sibuk merapihkan make up di wajahnya dengan bibir yang mengerucut tajam.
"Kenapa wajahmu ditekuk seperti itu?" Lea menatap sepupunya yang sejak tadi terlihat kesal.
"Aku tidak suka dengan make up nya." Baby ingin menghapus lipstik dibibirnya.
"Eh jangan!" Lea menahan tangan Baby. "Kau sudah terlihat cantik dan sempurna, jadi jangan dihapus!"
"Tapi warna lipstiknya terlalu jreng." Protes Baby.
"Bukan warna lipstiknya yang terlalu jreng, tapi kau saja yang tidak pernah memakai make up jadi terlihat mencolok bagimu." Lea menatap sepupunya dari atas sampai bawah, dan berdecak dengan kagum saat melihat penampilan Baby yang terlihat lebih dewasa dan feminim dengan gaun malam panjang berwarna broken white.
"Kalau saja bukan karena A mana mungkin aku mau berdandan seperti ini." Lagi-lagi Baby menggerutu dengan wajah yang kesal.
Membuat Lea tertawa melihat sikap sepupunya yang sejak tadi menggerutu tentang penampilannya, karena sebenarnya Baby yang sedikit tomboi itu tidak terlalu suka dengan penampilannya yang terlalu feminim.
"Sudah kau itu jangan menggerutu terus, nanti cantiknya jadi hilang." Goda Lea.
"Ish mana mungkin kecantikan aku menghilang, karena sejak dilahirkan aku itu sudah ditakdirkan untuk menjadi seorang wanita cantik, bahkan tanpa make up pun aku sudah sangat cantik." Ucap Baby dengan penuh percaya diri.
"Ya ampun Baby, rasa percaya dirimu itu sangat tinggi sekali melebihi dari seorang Boy Arbeto." Lea menggelengkan kepalanya.
"Itulah aku." Sahut Baby dengan cuek, karena fokusnya saat ini adalah merapihkan tampilan dirinya.
Karena malam ini ia harus tampil dengan sempurna dan tidak boleh gagal untuk membuat seorang Agam Mateo terpesona, Baby ingin menunjukkan pada Agam kalau dirinya adalah wanita yang cantik dan pantas untuk menjadi kekasih sepupunya itu.
Namun sayangnya penampilan sempurna ala Baby Arbeto harus berakhir sia-sia, karena jangankan membuat seorang Agam Mateo terpesona, bahkan pria itu tidak meliriknya sama sekali. Dan kesialannya itu tidak berhenti sampai di situ saja, karena saat ini ia sedang mendengar pengumuman Aunty Mini yang sedang memperkenalkan siapa calon istri Agam Mateo.
Bahkan saking terkejutnya saat mendengar berita tersebut, Baby sampai tersedak makanan yang sedang dimakannya, membuat dirinya tidak bisa mendengar dengan jelas siapa nama calon istri sepupunya itu. Bahkan saat kak Tita menghampiri dirinya untuk bertanya tentang keadaannya, Baby hanya menjawab asal dan memilih untuk pergi dari tempat tersebut.