NovelToon NovelToon
Diperistri Tuan Muda

Diperistri Tuan Muda

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Contest / Patahhati
Popularitas:15.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: Mak Ee

Season 1.

Gama Maziantara Gundala.
hidupnya hancur setelah pulang dari kota jogja dengan membawa nama Armala Anggun dihatinya. ia menjadi seorang pemabuk yang suka memeluk sembarang wanita yang ditemuinya. tak jarang hal itu membuatnya berkasus. tingkahnya juga menjadi sangat kasar.

merelakan perasaannya ternyata tidak semudah bayangannya. penolakan pertama yang ia rasakan membuat hatinya tak bisa lagi sembuh seperti semula. dalam kesakitannya, ia tetap berusaha mencari seorang penyembuh untuk hatinya. sampai ia bertemu dengan Ayyara Manda, seorang wanita yang sudah bersuami.

apa memang Gama ditakdirkan untuk berurusan dengan wanita bersuami? apa itu berarti dia akan sakit untuk yang kedua kalinya?

NB.
Mak e sarankan untuk membaca 'Menguji Takdir Pernikahan' terlebih dulu, karna masa lalu Gama ada disana, biar lebih nyambung.

Follow:
ig ➡️ makee949
fb ➡️ Si (Mak Ee)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mak Ee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Matamu, Mengingatkanku.

"Tuan, saya sudah membawa Nona Yara." jelas Arfan memberitahu. Gama langsung mengalihkan pandangannya dari berkas-berkas di mejanya dan memandang ke arah Arfan dan Ayyara.

"Silahkan duduk Nona." Arfan mempersilahkan Ayyara untuk duduk disofa. Sementara Gama bangkit dari kursinya dan kemudian duduk di sofa. Sementara Ayyara masih berdiri sambil menyilangkan kedua tangannya di dadanya. Ia menatap curiga kepada Mama.

"Duduklah..." Gama angkat bicara. Nada suaranya penuh dengan ketegasan. Dan entah mengapa Ayyara langsung mengikuti perintah Gama. Ia takut dipeluk lagi.

"Apa kau yang menyuruhku datang kesini?" tanya Ayyara. Dengan tatapan menantang.

"Ya, benar. Aku yang memintamu datang kesini."

"Ada apa memangnya?"

"Aku hanya ingin meminta maaf atas kelakuanku tempo hari. Kau pasti mengira aku adalah orang yang aneh." kata Gama seramah mungkin. Kesan pertemuan.pertama mereka sudah sangat buruk, jadi Gama ingin memberikan kesan ramah sekarang.

Bukankah memang begitu? Pria normal mana yang kalau mabuk suka memeluk wanita? Batin Ayyara.

"Aku hanya ingin meluruskan kesalah pahaman yang terjadi. Saat itu aku sedang diluar kendali, jadi aku melakukan hal bodoh itu. Aku benar-benar minta maaf."

Ayyara menemukan ketulusan di netra Gama. Benarkah yang dikatakan pria itu?

"Sudahlah, kejadian itu sudah lama. Aku harap kau tidak mengungkitnya lagi. Itu membuatku ngeri." kata Ayyara.

"Kau boleh meminta ganti rugi berapapun yang kau mau. Aku akan memberikannya."

Lagi-lagi uang? Apa pria ini fikir uang bisa menghapus kenangan mengerikan yang dia alami? Batin Ayyara kesal.

"Tidak perlu. Aku hanya berharap kalau kita tidak akan pernah bertemu lagi. Kalau tidak ada yang dibicarakan lagi, aku permisi." kata Ayyara tegas. Ia langsung berdiri dan berjalan kearah pintu keluar. Ayyara lupa kalau mereka berada di gedung yang sama. Secara tidak langsung mereka akan terus bertemu. Baik itu kebetulan, atau tidak.

Tatapan mata Ayyara membuat Gama tertegun sesaat. Ia jadi teringat saat pertama kali ia bertemu dengan Mala, ketegasan dimata mereka hampir sama. Mengingat hal itu membuat hatinya terasa nyeri.

Arfan yang menunggu di luar pintu langsung berdiri saat melihat seseorang keluar dari ruangan Gama. Ia menawarkan diri untuk mengantar Ayyara sampai kebawah, tapi gadis itu menolak. Ia berjalan ke arah lift dengan Kaki yang dihentak-hentak, membuat rambut kuncir kudanya berayun kekiri dan kekanan.

Ayyara terus menerus mendengus kesal. Dia baru teringat dengan harapan bodohnya tadi. Ia baru menyadari bahwa ia berada di satu gedung dengan Gama. Ah,, gampang itu. Dia tinggal menghindar kalau bertemu Gama, apa susahnya? Memangnya kenapa dia harus menghindar? Memangnya dia yang salah?

Aaarrrggghhh.!!! Fikiran Ayyara jadi serba salah. Kenapa juga dia harus dipertemukan dengan psikopat bernama Gama? Merepotkannya saja. mempermalukan harga dirinya. Apalagi setelah kejadian itu sikap Dafa dan ibunya jadi semakin asing kepadanya.

"Kak Yara kenapa? Dari tadi menggerutu sendiri" tanya Nia heran melihat atasannya itu manyun berkali-kali.

"Ah.. Aku baru saja bertemu dengan psikopat gila." dengus Ayyara.

"Apa dia tampan kak? Lebih tampan mana sama Lee Dong Wook? Dia kan juga psikopat di drama yang itu" tanya Nia antusias.

"Kok perbandingannya Lee Dong Wook sih,, jauuuhhhh lah Nia. Ini benar-benar psikopat yang sesungguhnya, hidup didunia nyata. Dan ada disekitar kita, pokoknya ngeri." Ayyara bercerita sambil bergidik ngeri.

"Apa dia juga membunuh orang diam-diam?" Nia masih saja penasaran.

"Kamu itu kebanyakan nonton drama korea Nia." kata Ayyara geleng-geleng kepala. Padahal dia juga pecinta drakor. Nia kembali ke meja kerjanya, setelah tertawa cekikikan.

Disudut lain, Dafa sedang memperhatikan Ayyara yang mulai sibuk dengan pekerjaannya. Ia mulai mengingat semua kenangan manis tentang pernikahan mereka dulu. Kalau saja dia tidak mencintai wanita lain, mereka pasti sudah bahagia sekarang.

Keterpaksaannya menikahi Ayyara membuat Dafa membenci wanita itu. Sementara dia sudah punya wanita idaman lain. Dafa tak mampu menolak permintaan ibunya. Selama menikah Dafa tak pernah sekalipun meniduri Ayyara. Itu membuat ibunya membenci Ayyara karna tak kunjung hamil, sementara harta peninggalan kedua orang tua Ayyara sudah habis untuk membuka bisnis travel.

Para Karyawannya sudah habis pulang. Tinggal Ayyara dan Dafa yang sedang berada di meja masing-masing. Mereka sedang berkutat dengan pekerjaannya.

"Kau yang kunci pintu. Aku pulang lebih dulu." kata Ayyara membereskan meja kerjanya. kemudian ia bergegas keluar, tapi Dafa memanggilnya.

"Hei.! Yara.!" Ayyara menghentikan langkahnya.

"Ada apa lagi.?" Ayyara nampak malas sekali meladeni Dafa. Tapi ia terpaksa berhenti dan membalikkan badannya. Menatap Dafa dengan datar.

"Setelah sidang perceraian kita selesai, aku akan segera menikah." kata Dafa.

"Kenapa kau memberitahuku? Itu sudah tidak ada hubungannya denganku. Kau mau menikah, menikahlah, tak perlu memberitahuku."

"Aku hanya ingin memberitahumu. Aku akan menikahi kekasihku, wanita yang sangat aku cintai."

sepertinya Dafa memang sengaja memanas-manasi Ayyara, entah apa maksudnya. Dia belum sadar kalau kehidupan itu seperti roda. Saat ini Ayyara memang tengah berada di titik terendahnya, tapi ia berusaha untuk bangkit dan melanjutkan hidupnya, berusaha memutar rodanya agar kembali keatas.

1
Akun Lima
hanya bisa bilang othornya bego tolol bin goblok
Aurora
Luar biasa
Pangkas Herman
lanjut
Merry Merr
Luar biasa
Chen Aya
mampir thor
SeVi
aku padamu thorr... suka ceritanta ❤️
SeVi
Luar biasa
SeVi
Lumayan
Sukma Irawati
bego'
Sukma Irawati
yara keras kepala tidak pikir dua kali bikin jengkel
Sukma Irawati
ngapain lo ngurusin ayyara dafa urus tuh bini lo
Susi Susilawati
Luar biasa
Eko Nur Yanto
Lumayan
Eko Nur Yanto
awas mulai tumbuh benih2 Cinta
Elly Rasmanawati
Luar biasa
Indri Lestari
lanjut dong
Santi
Lumayan
Rafanda 2018
maju mundur
Rafanda 2018
sampai sini aja END thorr
arfan
luarbiasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!