seorang pemuda menemukan orang yang tergeletak di pinggir jalan dengan keadaan penuh luka dan membawanya pulang kerumah.
"Baba?Baba sudah pulang?"tanya Raihan
"Apa yang kau katakan adik manis?"tanya pria asing tersebut
"kenapa Baba bicaranya aneh?"
bagaimana kelanjutannya mari kita baca
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kimshu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 6
Kenneth yang sedang dalam perjalanan pulang ke mansion nya tak habis pikir dengan sang bibi. Yang punya warisan dirinya dan sang paman tapi seolah olah dialah yang memiliki kuasa.
Sudah untung dia selama ini berbaik hati memberi jatah mereka setiap bulannya. Bukannya bersyukur tapi malah ngelunjak.
Sesampainya di depan gerbang satpam langsung membukakan gerbang dan menunduk hormat pada sang tuan.
Kenneth langsung melajukan mobilnya menuju ke garasi. Setelah mobil berhenti dia mematikan mesinnya dan masuk melalui puintu penghubung yang ada di garasi dengan ruang tengah.
Kenneth langsung masuk ke dalam kamarnya setelah sampai di lantai atas. Setelah bersih-bersih badan Kenneth langsung merebahkan tubuhnya di atas pembaringan.
Dia merasa sangat lelah hari ini karena ulah orang-orang gila harta itu.
🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️🏵️
Pagi menjelang setelah bangun dan membersihkan diri Kenneth berjalan menuju walk in closet untuk berganti baju.
Kamar kennet selalu rapi karena dia selalu membersihkannya setelah bangun. Kenneth tidak suka ada orang yang memasuki kamarnya dan menyentuh barang-barang miliknya.
Setelah rapi Kenneth berjalan menuju lantai bawah untuk sarapan. Entah kenapa dia merasa sepi saat sarapan kali ini. Ingin dia menikah lagi agar ada yang bisa menemaninya sat hari tua nanti.
Biarpun tak bisa memiliki anak Kenneth tak masalah asalkan ada istri di sampingnya. Namun ada sebagian dari dirinya yang merasa trauma dengan pernikahan.
Entahlah semoga saja masih ada satu wanita yang menjadi jodohnya. Yang mampu menyayangi dia dengan tulus tanpa melihat kekurangannya.
Namun masih adakah di dunia ini wanita yang seperti itu? karena setahunya hampir semua wanita sama saja. Hanya menginginkan harta dan keturunan.
Selesai sarapan dia sudah di tunggu oleh sang asistennya untuk berangkat ke perusahaan.
Bernard yang melihat sang tuan sudah keluar langsung berdiri dari duduknya dan berjalan menuju mobil untuk membukakan pintu untuk tuannya.
Dalam perjalanan menuju ke perusahaan Kenneth kembali mengecek pekerjaannya melalui tabletnya,sampai suara sang asisten menginterupsinya.
"Maaf tuan hari ini jal 09:00 kita ada miting dengan klien di perusahaan xxx,lalu setelah makan siang kita ada peninjauan proyek di daerah xxx setelahnya saat malam tuan ada undangan pesta ulangtahun pernikahan tuan Ammar di hotel xxx"asisten Bernard membacakan agenda sang tuan untuk hari ini.
"Ya terimakasih sudah di ingatkan"sahut Kenneth
"Iya tuan sudah tugas saya"jawab asisten Bernard
Sesampainya di depan pintu lobby sang asisten langsung keluar dan membukakan pintu untuk sang tuan.
Setelah turun Kenneth langsung berjalan menuju lift yang akan membawanya menuju lantai dimana ruangannya berada.
Sampai di ruangannya Kenneth lansung susuk di kursi kebesarannya. Sang asisten masih mengikuti tuannya.
"Bernard kapan kita bisa menuju ke negara I untuk meninjau perusahaan pribadiku,rasanya sudah lama kita tidak kesana"tanya Kenneth
"Maaf tuan untuk minggu-minggu ini kita belum bisa keluar negri karena pekerjaan di sini masih menumpuk,apalagi K proyek kita baru berjalan beberapa bulan jadi belum bisa di tinggal"jawab sang asissten
"Baiklah atur jadwalku untuk bulan depan agar bisa pergi kesana kamu bisa bikin alasan apapun agar tidak ada yang curiga"titah sang tuan
"Baik tuan"sahut asistennya
"Oh ya Bernard tolong buat janji dengan pengacara pribadiku aku ingin membuat surat kuasa"ujar Kenneth
Asisten Bernard terkejut mendengar titah sang tuan yang satu ini. Dia berpikir apakah terjadi sesuatu pada tuanyya?
"Maaf untuk apa tuan ingin membuat surat kuasa??"tanya sang asisten
"Entahlah aku merasa akan terjadi sesuatu kepadaku tidak lama lagi,apa kau melihat pergerakan mencurigakan dari paman dan bibiku?"
"Tidak tuan mereka sedang tenang saat ini"jawab asisten Bernard
"Jangan lengah Bernard air yang tenang belum tentu tak berbuaya, aku yakin mereka sedang merencanakan sesuatu untuk membuatku celaka,sebelum itu terjadi aku ingin membuat surat kuasa atas perusahaan keluargaku ini"ujar Kenneth
"Bukannya aku tak mau memberikan perusahaan ini pada paman,hanya saja jika masih ada bibi di sisi paman maka tak lama lagi aku yakin perusahaan ini akan gulung tikar,melihat bagaimana perangai keluarga paman"lanjutnya
"Baik tuan akan saya laksanakan,kalau sudah tidak ada lagi saya akan permisi"ujar asisten Bernard
"Ya keluarlah aku juga harus memeriksa tumpukan berkas ini"sahut Kenneth
"Permisi tuan "pamit asisten Bernard,setelah di persilahkan sang asisten langsung pergi dari ruangan Kenneth menuju keruangannya sendiri.
🏵️🏵️🏵️🏵️
Sore hari setelah pulang dari meninjau proyeknya kennet tidak kembali lagi ke perusahaan. Dia langsung kembali ke kediamannya untuk istirahat sejenak,sebab nanti malam dia akan keluar memenuhi undangan tuan Ammar.
Sebenarnya Kenneth malas untuk hadir di acara pesta seperti ini. Namun karena tuan Ammar sudah seperti gurunya sendiri maka mau tak mau dia harus hadir di acara tersebut.
Kenneth tidak akan berangkat sendirian dia akan berangkat dengan sang asisten.dia tidak mau kecolongan jika berangkat seorang diri.
Selesai bersiap dengan menggunakan tuxedo hitam dengan dalaman kemeja yang berwarna serupa. Kenneth langsung turun gari kamarnya karena sang asisten sudah menunggunya.
Di dalam pesta itu sudah ada wanita misterius yang sedang berbicara pada seorang pelayan,untuk memasukkan sebuah obat pada segelas minuman yang nantinya akan di berikan kepada Kenneth dengan menunjukkan foto pria tersebut.
Sedangkan di dalam mobil Kenneth sudah meresakan sebuah firasat yang tidak enak.
Sesampainya di hotel tempat acara berlangsung Kenneth dan asistennya segera masuk dan menunjukkan kartu undangan agar bisa masuk ke ruang acara.
Saat keduanya memasuki ruangan yang menjadi acara dilangsungkan. Keduanya menjadi pusat perhatian,keduanya sama-sama cool dan keren.
Dua orang yang jadi pusat perhatian tak peduli dengan tatapan lapar dari wanita-wanita yang ada di sana.
Kedua pria tersebut tetap berjalan lurus untuk menemui sang pemilik acara. Di pojokan ruangan ada sepasang mata yang melihat ke arah Kenneth dengan pandangan lapar.
Sesampainya di depan pemilik acara mereka berdua langsung memberi selamat sambil berjabat tangan.
"Selamat tuan dan nyonya untuk ulang tahu pernikahan yang ke 30 tahun semoga anda dan pasangan sehat selalu di berikan umur yang panjang dan selalu bahagia di usia senja kalian"ujar Kenneth sambil berjabat tangan
"Wah selamat datang nak...jangan panggil tuan panggil aku ayah atau paman kau bukan orang asing di sini kau adalah tamu kehormatanku"jawab tuan Ammar lalu memeluk Kenneth layaknya seorang anak
"Baiklah selamat untuk paman dan bibi"ucapnya lagi sambil mengatupkan tangan di dada pada nyonya Aisyah
"Selamat ulang tahun pernikahan untuk tuan dan nyonya"ucap asisten Bernard
"Terimakasih Bernard jangan sungkan,mari silahkan di nikmati perjamuannya,dan ingat jangan memanggilku tuan Bernard?!"titahnya
"Baiklah paman "jawab asisten Bernard
Setelah mengucapkan selamat mereka berdua mencari tempat untuk mereka duduk. Dan mereka memilih di duduk di pojokan ruangan.
Tidak lama setelah itu datang seorang pelayan menawarkan minuman kepada mereka. Dan untuk Kenneth sang pelayan langsung memberikannya gelas.
Kenneth menerimanya walau dia tidak meminumnya,dia curiga pada pelayan tersebut karena dia tidak di biarkan memilih minumannya sendiri.
Dari arah depan datang dua orang pria yang cukup tampan menghampiri keduanya. Mereka adalah rekan kerja Kenneth,mereka memang berteman namun tidak terlalu akrab.
"Apakah kami boleh bergabung tuan ken dan tuan Bernard"tanya salah satunya
"Ya silahkan duduk tuan-tuan"ujar asisten Bernard setelah mendapat persetujuan dari tuannya.
"Terima kasih tuan"jawab mereka
Selama menikmati acara Kenneth diam-diam menukar minumannya dengan orang yang ada di sampingnya dengan begitu cepat,sehingga tak ada yang mengetahuinya.
Kebetulan yang di tukar minumannya oleh Kenneth adalah seorang Casanova,jadi dia tak perlu khawatir nama orang tersebut tercemar karena semua orang sudah tau kelakuan orang tersebut.
Saat acara masih berlangsung tiba tiba sebut saja namanya tuan Brian meminta ijin untuk ke toilet. Kenneth yang mengetahui ada yang tidak beres menyuruh sang asisten untuk mencari tau siapa yang menyuruh pelayan untuk memberikan minuman kepadanya tadi.
Kenneth juga menyuruh untuk salah satu anggotanya untuk membuntuti tuan Brian dan merekam apapun yang di lakukan tuan Brian di dalam kamar hotel dan berama siapa.
Setelah acara selesai Kenneth dan sang asisten langsung kembali ke kediamannya.
___________________________
Terima kasih buat yang sudah membaca semoga suka dengan ceritanya....dan maaf kalau masih banyak typo dan kata-katanya masih berantakan jangan lupa buat tinggalkan jejak ya....🥰🥰🥰🥰