NovelToon NovelToon
Pewaris Tersembunyi

Pewaris Tersembunyi

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Crazy Rich/Konglomerat / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Persaingan Mafia
Popularitas:7.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: wissuwe

Keluarga besar yang sangat berkuasa, namun memiliki beberapa pewaris yang saling bertikai untuk memperebutkan kekuasaan puncak.

Salah satu dari mereka tidak peduli bersaing dengan cara kotor sekalipun, karena di dasari dengan selalu kalah dalam hal kekuatan bertarung kelompok maupun individunya.

Keluarga berkuasa itu, adalah keluarga Button.

Keluarga ini menguasai politik, bisnis dan dunia bawah tanah.

Saking kuatnya keluarga Button yang menetap di ibukota negara Trukotan yaitu kota Katao, sehingga jika orang-orang dari keturunan keluarga besar dan kecil lainnya, mereka mendengar tentang keluarga Button langsung terkejut....

=


=

Yuk ikuti kisahnya..

Sengaja menggunakan nama negara maupun kota yang asal sebut agar imajinasi lebih liar...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wissuwe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

028 SUGI BERGERAK

Chapter 028. SUGI BERGERAK.

\=

Di kota Katao tepatnya di kediaman keluarga Button.

Tuan besar Button sedang memeriksa laporan dari orang kepercayaannya, saat kedua sedang berbincang bagaimana kedepannya mereka menangani keluarga Button yang semakin hari semakin buruk antara hubungan keluarga.

Saat Haris ingin berbicara tentang tuan muda mereka yang sudah tidak pulang selama 10 tahun lebih.

Ponselnya berdering dengan sangat singkat, tanda pesan singkat masuk! Haris langsung membuka itu, karena pesan itu berdering berbeda sehingga dia tahu bahwa itu adalah pesan dari tuan mudanya.

Setelah membukanya dia hanya bisa murung, melihat ini tuan besar Button langsung mengerutkan keningnya.

"Ada apa, kenapa wajahmu di tekuk seperti itu?" Tanya tuan besar Button.

Dia cukup penasaran dengan apa yang sedang di lihat Haris, sehingga dia bertanya apa yang dia baca sebelumnya.

Haris langsung menunjuk pesan itu, agar tuan besar Button langsung membaca sendiri.

"Ha-ha-ha-ha-ha, cucuku memang hebat, dia ingin melihat keadaan dunia sekuler sekarang seperti apa! Tampaknya kita tidak perlu memikirkan dia, kita fokus saja untuk mengerjakan apa yang dia butuhkan setelah kembali." Ucap tuan besar Button.

Dia langsung tahu apa maksud dari ucapan Alda di dalam pesan, sehingga dia langsung memberikan arahan kepada Haris.

"Tuan besar, apa aku harus melacak keberadaan tuan muda di mana sekarang?" Tanya Haris .

"Tidak perlu, aku tahu jika dia akan baik-baik saja! Tenang lah kita fokus saja di sini." Tuan besar Button kembali mengingatkan.

"Baik taun!" Jawab Haris singkat.

*

Hari berikutnya.

Di kediaman keluarga Sanggoro.

Sugi sudah menyusun rencana semalaman, karena dia akan mengejutkan Riko dan yang lainnya.

Kini Sugi bergerak, dia sudah yakin akan bisa membunuh Riko dan yang lainnya! Karena dia tahu Riko bukan siapa-siapa di kota Emerald ini.

Namun berani-beraninya dia membuat rencana yang dia susun bertahun-tahun lamanya gagal, meskipun rencana dia kembali dengan baik dan lebih cepat terwujud.

Namun karena ini juga dia akan membereskan Riko dan yang lainnya dengan satu gerakan saja.

Setelah siang hari, sinar matahari bersinar dengan terik dan panasnya sangat pas untuk berolahraga sehingga Riko dan Alda sudah bersiap-siap untuk oleh raga.

Keduanya berpakaian kaos dan celana training dan sepatu olahraga! Saat keduanya akan keluar Sinta langsung berteriak.

"Kalian berdua, apa akan meninggalkan aku di kamar?" Ucap Sinta itu dengan sangat keras.

"Tidak, aku belum sempat mengajak mu saja!" Jawab Alda langsung mengelak.

"Di mana kak Tama dan Kak Dion?" Tanya Sinta kembali.

"Keduanya sudah keluar pagi-pagi sekali, entah apa yang di lakukan mereka!" Ucap Riko menimpali obrolan mereka.

"Baiklah, ayok kita keluar!" Ajak Alda kepada keduanya.

Sinta yang sudah siap-siap, langsung ikut keluar hotel mengikuti keduanya.

Lingkungan hotel kota Emerald edan yang terbaik di tata kota Emerald, di sini terdapat Trak untuk berlari pagi dan di hiasi dengan taman maupun danau besar di dalamnya.

Mereka bertiga menuju ke sana.

Sedangkan pusat dari grup Sanggoro juga berada di kawasan ini, sehingga Sugi bisa mengawasi mereka bertiga.

Dia mendapatkan informasi bahwa dua orang lainnya keluar lebih lagi saat masih gelap, sedangkan tiga lain masih di kamar. Sugi mendapatkan informasi ini sangat detai dari anak buahnya yang berjaga.

Di gedung tinggi lainnya, gedung ini adalah salah satu dari puluhan gedung mewah! Di lantai paling atas, lantai presiden Sugi berdiri berdampingan dengan tuan besar Sanggoro.

"Tuan, lihat itu orang yang bernama Riko Setiadi, sedangkan yang satunya bernama Alda namun belum di ketahui nama keluarganya, yang satunya dia adalah Sinta Setiadi. Kelihatannya dia adalah adik dari Riko itu." Ucap Sugi menjelaskan sambil memegang tropong panjang.

Begitu juga tuan besar Sanggoro, dia berdiri di sampingnya sambil melihat kejauhan dari teropong itu.

" Sepertinya dia adalah orang hang kuat!" Ucap tuan besar Sanggoro.

"Benar, dia orang yang kuat! Namun aku belum pernah melihatnya bertarung secara langsung." Jawab Sugi.

"Jadi kamu tidak yakin untuk mengalahkan dia?" Tanya tuan besar Sanggoro.

Hatinya penuh dengan dendam anaknya, jika saja negara ini tidak di lindungi dengan hukum yang rumit, dia akan langsung datang sekarang dan membunuh dengan pistol.

Namun di negara ini senjata api di kontrol secara ketat, sehingga hanya bisa di selundupkan dengan bantuan mafia bawah tanah di kota-kota konflik seperti kota Nanki.

Sedangkan, kota Emerald bertetangga langsung dengan kota Nanki jadi di kota ini dapat dengan mudah membeli senjata api luar negeri, asalkan mempunyai uang yang banyak.

Karena senjata api harganya sangat mahal, jadi yang punya adalah orang-orang berkedudukan tinggi dan kaya raya.

"Saya pasti sanggup, tuan tidak perlu khawatir lagi tentang itu!" Jawab Sugi setelah sedikit di remehkan oleh tuan besar Button.

Di Trak lari di taman kota, ketiga orang sedang berlari mereka adalah Alda, Riko dan Sinta. Alda berhenti sejenak sambil memandang sekeliling.

"Apa kamu tidak merasakan aneh, kita sepertinya sedang di awasi sejak keluar dari Hotel?" Ucap Alda pada Riko.

"Ya kami benar keluarga ku sudah mengingatkan semalam, kata mereka Sugi dari keluarga Sanggoro sedang bergerak kembali." Ucap Riko.

"Sepertinya akan menarik, kita ingin lihat apa yang mereka siapakah kali ini lebih hebat dari kemarin?" Ujar Alda sambil senyum.

"Aku berharap seperti itu." Jawab Riko, lalu dia kembali lari.

Sinta di samping yang tidak tahu maksud obrolan mereka hanya diam saja, namun karena ucapan mereka membawa nama keluarga Sanggoro Sinta akhirnya bertanya.

"Apa kalian berkonflik dengan keluarga pengusaha itu?" Tanya Sinta ingin tahu.

Karena Riko sudah kembali berlari Alda juga mengikuti bersama Sinta.

"Ya itu saat sebelum kita kembali ke kediaman keluarga Setiadi!" Jawab Alda sambil berlari.

"Keluarga Sanggoro memang cukup hebat, namun di mata keluarga Setiadi mereka tidak ada apa-apanya." Sinta langsung tidak senang dengan keluarga Sanggoro.

Meskipun dia sering berbaur dengan orang-orang di kota Emerald, namun dia juga tidak terlalu di kenal di kalangan anak muda.

Akhirnya mereka saling ngobrol sambil berlari, setelah mengelilingi danau besar hingga 2 kali.

Mereka memutuskan untuk kembali ke Hotel Kota Emerald untuk mandi, karena Sinta ingin membelikan ponsel untuk Alda.

Karena Alda di mintai nomer ponsel, dia beralasan tidak memiliki ponsel sehingga dia tidak punya nomer ponsel.

Mendengar ini, Sinta ingin membelikan ponsel untuk Alda tanpa sepengetahuan Alda.

Setelah ketiganya, sampai di Hotel! Tama dan Dion masih belum kembali, namun mereka tidak menghawatirkan kedua orang itu, Alda yakin di kota Emerald ini tidak banyak orang yang bisa mencelakai mereka berdua.

\=

...

1
Anonymous
lnjut thor habisin semua penyusup
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
lanjut thor
Cahaya Sidrap
🤜🤜🤜
Cahaya Sidrap
👍👍👍
Cahaya Sidrap
lanjut thor
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
🖐🖐🖐
Cahaya Sidrap
next thor
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
next thor semangat
Anonymous
hebat sekali Tama
Anonymous
lnjut suda d depan mata
Cahaya Sidrap
lanjut thor
Cahaya Sidrap
😁😁😁
Anonymous
lnjutvthor
Anonymous
lnjut thor hilang suda uang tama
Cahaya Sidrap
up lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!