NovelToon NovelToon
Dilema Cinta

Dilema Cinta

Status: tamat
Genre:Tamat / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Persahabatan / Cinta Murni
Popularitas:3.7k
Nilai: 5
Nama Author: mommy JF

Selamat membaca, ini karya baru Mommy ya.

Aisha dan Dani adalah sahabat sejak dulu, bahkan mereka bersama sama hijrah ke ibu kota mengais rezeki disana. kebersamaan yang ternyata Dani menyembunyikan cintanya atas nama persahabatan.

Sementara Aisha yang jatuh cinta pertama kalinya dengan Atya, lelaki yang baru ditemuinya yang mempunyai masa lalu yang misterius.

Apakah hubungannya dengan Arya akan menjadi pasangan terwujud? Bagaimana dengan rasa cinta Dani untuk Aisha? Apa pilihan Aisha diantara Dani dan Arya?

Baca karya ini sampai selesai ya, happy reading!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy JF, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6: Bayangan Masa Lalu yang menghantui

Setelah malam penuh janji-janji itu, hubungan Aisha dan Arya tampak mulai mendalam. Mereka sering bertemu, menghabiskan waktu bersama, dan berusaha saling mengenal lebih jauh. Namun, bayangan masa lalu yang disinggung Aisha di bab sebelumnya masih tetap menggelayut di antara mereka.

Suatu sore, mereka sedang menikmati secangkir kopi di sebuah kafe favorit mereka.

Aisha: “Arya, ada yang ingin aku tanya lagi. Ini mungkin terdengar memaksa, tapi aku nggak bisa menahan rasa penasaran ini.”

Arya: (tersenyum kecil) “Tentu saja, Aisha. Apa pun yang kamu ingin tahu, aku akan jawab semampuku.”

Aisha: “Kamu pernah bilang punya masa lalu yang sulit, kan? Boleh aku tahu lebih jauh? Mungkin aku bisa lebih memahami kenapa kamu terlihat ragu-ragu di awal hubungan kita.”

Arya: (terdiam sejenak, menatap kopinya) “Itu bukan hal yang mudah untuk diceritakan, Aisha. Tapi kalau itu membuat kamu merasa lebih nyaman, aku akan coba.”

Aisha: “Aku janji, aku nggak akan menghakimi. Aku hanya ingin tahu siapa sebenarnya Arya di masa lalu.”

Arya: (menarik napas panjang) “Ada seseorang di masa laluku, namanya Lana. Aku sangat mencintainya, bahkan aku merasa dialah satu-satunya. Tapi segalanya berubah saat dia tiba-tiba pergi tanpa penjelasan.”

Aisha: “Dia meninggalkanmu begitu saja? Tanpa alasan?”

Arya: (mengangguk) “Iya. Aku nggak pernah tahu alasannya, dan mungkin itulah yang membuat luka itu masih ada. Setiap aku mencoba membuka hati untuk orang lain, bayangan Lana selalu muncul.”

Aisha: “Jadi... apa kamu masih mencintainya?”

Aisha mengatakannya itu dengan perasaan yang campur aduk, antara berani atau tidak. Tapi mengingat pesan Dani padanya.

Ingat, Sha. Kamu harus berani terluka jika kamu telah memilih mencintainya. Setiap pilihan selalu ada baik dan buruknya. Aku tahu kamu adalah Aisha si wanita kuat. Jika kamu lelah datang lah padaku, bahuku selalu ada untukmu.

Penasaran dengan jawab Arya yang saat ini ada di depannya.

Arya: (menatap mata Aisha dalam-dalam) “Jujur, Aisha, perasaan itu sudah lama mati. Tapi bayangannya kadang-kadang muncul, seperti hantu yang nggak bisa pergi begitu saja. Aku nggak ingin itu mengganggu kita.”

Aisha: “Aku mengerti, Arya. Aku senang kamu terbuka tentang ini. Aku harap, seiring waktu, bayangan Lana akan benar-benar hilang.”

Arya: “Aku juga berharap begitu, Aisha. Dan aku yakin, dengan kamu di sampingku, aku bisa melupakan semuanya.”

Aisha tersenyum, merasa lega sekaligus sedikit bimbang. Meskipun Arya tampak tulus, ada bagian dalam dirinya yang masih ragu.

Aisha: "Baiklah, aku akan mencobanya kali ini."

Lalu Arya pergi pulang ke rumahnya, dengan Aisha mengantar sampe depan gerbang rumahnya. Disanalah Dani melihat dari atas balkon rumahnya.

Aku harap kamu bisa bahagia, Aisha. Walau hati ini sakit dan terluka. Aku akan setia menunggumu, terdengar jahat sekali aku ini. Tapi aku punya keyakinan yang berbeda, aku merelakanmu dengannya karena betapa besar cintaku padamu. Batin Dani.

***

Beberapa hari kemudian.

Di sebuah acara reuni, Aisha melihat seorang wanita menarik yang sepertinya memiliki ikatan masa lalu dengan Arya. Wanita itu menatap Arya dengan pandangan yang sulit diartikan. Arya pun tampak gelisah, tatapannya tidak bisa lepas dari wanita itu.

Aisha: “Arya, siapa wanita itu? Kamu kelihatan... berbeda saat melihatnya.”

Arya: (sedikit gugup) “Itu... itu Lana, Aisha. Mantan kekasihku.”

Aisha terkejut, meskipun ia berusaha menutupinya. Hati kecilnya terasa perih mendengar nama wanita itu disebutkan. Selama ini, Arya selalu terlihat kuat dan tegar, namun kehadiran Lana tampak membuatnya goyah.

Aisha: (berusaha tenang) “Jadi ini Lana yang pernah kamu ceritakan? Wanita yang pernah sangat kamu cintai?”

Arya: (mengangguk pelan, dengan tatapan tertunduk) “Ya, dia adalah bagian dari masa laluku. Aku pikir... aku sudah bisa melupakannya, tapi melihatnya lagi mengingatkan aku pada semua kenangan lama.”

Lana mendekati mereka dengan senyum tipis di wajahnya, melirik Aisha sebentar, lalu menatap Arya.

Lana: “Arya, lama tak berjumpa. Kamu baik-baik saja?”

Arya: “Aku baik, Lana. Ini Aisha... pacarku.”

Lana: (tersenyum kecut) “Oh, senang bertemu denganmu, Aisha. Sepertinya Arya sudah menemukan penggantiku.”

Aisha merasa tersinggung mendengar kalimat terakhir Lana, namun ia berusaha menahan diri.

Aisha: (tersenyum kaku) “Ya, Arya adalah pria yang luar biasa. Aku bersyukur bisa bersamanya.”

Lana tampak tertawa kecil, seolah ada sesuatu yang hanya ia dan Arya yang mengerti. Setelah itu, Lana pun pamit dan pergi meninggalkan mereka. Namun suasana hatinya sudah terlanjur berubah. Mereka pun duduk berhadapan, namun Aisha merasakan ketidaknyamanan di dalam hatinya.

Aisha: “Arya, aku nggak ngerti kenapa kamu jadi berubah seperti ini setelah bertemu dia. Kamu terlihat... masih sangat terikat dengan masa lalu.”

,Arya: (menghela napas dalam-dalam) “Maaf, Aisha. Aku nggak bermaksud membuatmu merasa seperti ini. Hanya saja, ada kenangan yang kembali saat melihat Lana lagi.”

Aisha: “Jadi, kamu masih belum bisa melupakan dia sepenuhnya?”

Arya: (diam sesaat) “Aku kira aku sudah bisa melupakan. Tapi melihatnya lagi... semua kenangan itu datang kembali. Kamu Nggak perlu khawatir, Aisha. Aku di sini sama kamu.”

Aisha terdiam, berusaha meredam luka yang mulai menguasai hatinya. Namun, ketakutan akan bayang-bayang Lana yang terus menghantui mereka membuat hatinya semakin berat.

Aisha: “Arya, aku mau jujur. Aku takut kalau kehadiran Lana akan mengganggu hubungan kita. Aku... aku nggak mau jadi pilihan kedua dalam hidupmu. Kalau kamu memang masih mencintainya, sebaiknya aku tahu sekarang.”

Arya: “Aisha, kamu bukan pilihan kedua. Kamu adalah seseorang yang aku butuhkan saat ini.”

Aisha: “Saat ini? Jadi, kalau Lana kembali dalam hidupmu, kamu akan memilih dia?”

Arya: (terdiam, mencoba menenangkan dirinya) “Nggak seperti itu maksudku, Aisha. Aku hanya ingin fokus pada kamu. Tapi... Lana adalah bagian dari hidupku yang sulit untuk dilupakan.”

Aisha: (perlahan mengusap air mata yang mulai jatuh) “Aku paham, Arya. Tapi aku juga punya perasaan. Aku nggak mau terus hidup dengan ketakutan bahwa kamu mungkin masih berharap pada seseorang yang meninggalkanmu.”

Arya: “Maafkan aku, Aisha. Aku tahu ini tidak adil bagimu. Tapi tolong beri aku waktu untuk melepaskan semua ini.”

Aisha: “Berapa banyak waktu yang kamu butuhkan, Arya? Seberapa lama aku harus bertahan di sampingmu sementara kamu masih terikat dengan masa lalu?”

Arya hanya menunduk, tak bisa memberikan jawaban yang memuaskan untuk Aisha.

Di satu sisi, ia ingin meyakinkan Aisha bahwa dia adalah satu-satunya, namun di sisi lain, ia tahu bahwa sebagian hatinya masih belum sepenuhnya bebas dari bayang-bayang Lana. Berakhir dengan Aisha yang merasakan luka mendalam di hatinya, sementara Arya tetap terdiam, bingung dengan perasaannya sendiri. Apakah hubungan mereka dapat bertahan di tengah bayang-bayang masa lalu yang tak kunjung pergi?

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Bersambung.

1
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
💪💪💪💪💪💪💪💪👍🙏
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
💪💪💪💪💪👍👍🙏
ziear
salam kenal juga kak, oke mampir ya
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: 💪💪💪👍🙏
total 1 replies
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
salam kenal 👋jika berkenan mampir juga👍👍👍💪💪💪🙏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!