Seorang gadis bernama Nanda Putri Ivander berusia 28 tahun meninggal setelah tau penghianat Sang tunangan dan sahabatnya yang menginginkan hartanya
karena tidak mau membuat mereka merasakan kemenangan mengambil hartanya Nanda pun menjatuhkan tubuhnya kejurang yang ada di belakang nya.
tapi bukanya pergi ke akhirat jiwa Nanda malah masuk ke tubuh seorang gadis koma yang bernama Nanda Kirana putri berusia 18 tahun, karyawan restoran.
pembalasan dendam pun menjadi tujuanya,
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
investasi
" Nanda- " ucap Leo terputus
" Sudah om diam dulu nanti kita bicara" ucap Nanda
" Jika begitu kami permisi Dok tolong lakukan yang terbaik permisi" ucap Nanda
Saat sudah di luar Leo pun bertanya kembali apa yang di lakukan oleh Nanda, mengapa Nanda membayarkan pengobatan ibu nya yang mahal itu apa lagi sampai memindahkan keruangan VVIP
" Nanda kenapa kamu membayar kan uang operasi itu sangat mahal, kamu dari mana uang sebanyak itu, aku akan mencari cara dulu" ucap Leo
" Menunggu sampai kapan om, om gak dengar dokter tadi bilang waktunya sudah mepet gitu jadi sudah tidak usah di pikirkan dulu setelah selesai kita akan bicara lagi harus bagaimana kedepannya yang penting sekarang kita obati dulu ibu om, sudah ayo jangan mikir lagi nanti tambah tua om nya" ucap Nanda menggoda
" kau ini aku ini masih muda dan belum menikah, jadi tua dari mana lagian kenapa panggil om sih panggil kakak saja," ucap Leo kesal
" Oh takut tambah gak ada yang mau ya, hehehe…" Ucap Nanda sembari berjalan ketempat administrasi dan ternyata ibu Leo mendapatkan jadwal operasi pagi harinya.
Dalam kamar rawat ibu Leo,
"Kak aku sudah berpikir masalah perusahaan mu itu, aku mau memberikan suntikan dana pada perusahaan otomotif kak Leo, jadi berapa yang kakak perlukan, insyaallah aku bisa bantu" ucap nanda mengagetkan Leo
" Apa... Kau jangan bercanda Nanda itu bukan hal kecil, aku memerlukan dana 25 m itu bukan sedikit" ucap Leo
" Baik aku tf sekarang ke kakak 30 m , jadi setelah ibu sehat mulailah membangun lagi perusahaan itu dan besok kakak carilah rumah untuk tinggal kakak dan ibu setelah sembuh, tapi maaf aku tidak bisa menemani karena besok aku harus masuk kerja lagi" ucap Nanda santai
Mendengar ucapan Nanda Leo sangat shock,
" Nanda kau tidak sedang bercanda, itu sangat banyak " ucap Leo masih shock
" Aku tidak bercanda aku serius, anggap saja aku tanam modal untuk masa depanku jadi Kakak tidak berhutang pada ku" ucap nanda
" kamu percaya padaku begitu saja kita baru kenal, kamu tidak takut aku menipumu?" tanya Leo
" Jika kakak mau menipu ku ya tidak apa paling kakak berdosa pada ibu kakak mengobatinya dengan uang curian bukanya itu akan jadi penyakit dan aku anggap saja uang itu untuk sedekah, tapi sangat mudah bagiku untuk mengambil milik ku yang di curi dan orang yang mencurinya akan mendapatkan balasan 100 kali libat dari ku" ucap Nanda
" Bagiku penghianat tidak pantas hidup bahagia, aku pun sudah tau di mana orang yang mengambil uang kakak saat ini jadi tidak ada yang bisa menutupi hal apa pun dari ku karena aku pasti bisa menemukanya" ucap Nanda dan itu membuat Leo takut dan berjanji dalam hati jika dia tidak akan menghianati Nanda
"Jadi kau tau dimana penghianat itu, beri tau aku aku ingin menghajarnya" ucap Leo marah
" Tentu aku tau, dia saat ini ada di negara A tapi aku tidak akan menangkapnya sekarang, karena ada kejutan yang lebih seru dari dia di tangkap hehehe "ucap Nanda
" Apa itu " tanya Leo penasaran
" Tentu saja menarik sisa uang yang dia curi dari kakak dan membuat dia jadi gelandangan di negara orang tanpa ada yang mau membantu nya" jawab Nanda membuat Leo takut dan kagum dengan gadis kecil di depanya ini
"Baik lah aku akan menerima investasi mu hari ini, terima kasih atas kebaikan mu adik kecil aku akan menjaga kepercayaan mu dan aku akan membuat usaha kita ini semakin maju, aku tidak tau jika kau tidak menemukan ku bagaimana nasib ku dan ibu ku, kau adalah Dewi penyelamat ku sekali lagi terima kasih" ucap Leo dengan tulus dan terharu
"Itu sudah takdir kak untuk aku membantu mu, jadi jangan sia siakan kesempatan ini, ohya mana nomer rekening mu dan juga nomer telpon mu, dan ini nomerku" ucap Nanda
"Iya tentu aku tidak akan mengecewakan" ucap Leo setelah itu mereka pun saling memberi nomer telepon dan mentransfer uang itu, iya Nanda tidak takut uangnya hilang karena dia percaya pada Leo dan juga sangat mudah untuk mengambil kembali uang miliknya jika dia di tipu tapi dia sangat yakin itu tidak terjadi.
" Baiklah kak aku pulang dulu ya carilah rumah tinggal tidak mungkin kau akan tinggal di rumah sakit terus, jika kau mau membeli apartemen saja juga tidak masalah di sebelah apartemen ku juga kosong jika kau mau ini alamat nya, disana harganya terjangkau untuk orang seperti kita yang baru memulai bisnis lagi dari nol", ucap Nanda
" Benarkah, baiklah aku akan ambil apartemen saja karena ini sangat dekat dari perusahaan ku hanya jarak 2 gedung saja ini sangat kebetulan sekali jadi aku bisa pulang siang untuk melihat ibu" ucap Leo antusias
"Bagus sekali jika begitu kak" ucap Nanda setelah itu Nanda pun pulang
...****************...
Keesokan harinya Nanda bangun pagi seperti biasa, setelah selesai Nanda pun berangkat ke resto menggukakan motor nya
15 menit kemudian Nanda sudah sampai di depan restoran tempat dia bekerja.
"Selamat pagi mbak Maya, mbak bunga, mbak anggun makin cantik aja sehari gak ketemu" ucap Nanda yang ceria membuat banyak orang di restoran ini suka padanya apa lagi Nanda itu pintar dan suka membantu teman-teman nya walau itu bukan tugas nya.
"Pagi juga Nanda cantik, bagaimana liburmu kemarin apa menyenangkan?" tanya Maya, bunga anggun
"Lumayan kan, oh iya dimana bos apa belum datang biasanya sudah sibuk buat kopi tapi gak pernah berhasil hehehe" ucap Nanda
"Sudah datang tapi seperti dia nyerah tu hari ini menejer kita itu gak ke dapur dan wajahnya juga kusut" ucap Bunga
"Tumben kusut putus cinta kali," jawab Nanda
"Yasudah lah yok mulai kerja, ehh ... Tapi tunggu dulu itu kenapa tidak ada lagi live music sayang banget pianonya nganggur " tanya Nanda
"Gak ada yang bisa nyanyi dan main piano sudah cari orang tapi sulit" ucap anggun
" Oh gitu tapi boleh ni di mainin kalau ada yang bisa" tanya Nanda lagi
"Iya boleh jika bisa, biasanya ada pengunjung yang main jika mau ini bebas" jawab Maya
"Ok untuk membuka pagi ini biar semangat aku akan mainkan satu lagu ok" ucap Nanda sembari berjalan ke arah piano
" Memangnya kamu bisa nda " tanya ketiganya
"Coba dulu" jawab Nanda singkat dan mulai duduk di depan piano nya memulai memainkan asal dan ternyata masih sangat bagus pianonya.
"Ok mulai" ucap Nanda dengan senyumnya
Bersambung
sedikit kurang greged cerita hukuman utk jahaters..😊🙏
semoga sukses... semangat terus thuorr.. jgn semangit krn kritikan readers..👍💪
lanjut thuorrr...